You are on page 1of 16

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

BAB VIII
ALAT OPTIK

Setelah belajar Alat Optik Anda diharapkan dapat :


Menjelaskan fungsi mata sebagai alat optik
Menggambarkan pembentukan bayangan benda pada retina
Menjelaskan beberapa cacat mata dan penggunaan kaca mata
Menyelidiki ciri-ciri kamera sebagai alat optik
Menjelaskan konsep lup sebagai alat optik
Menjelaskan cara kerja beberapa produk teknologi yang relevan seperti
: mikroskup, berbagai jenis teropong, periskop dan sebagainya

Untuk Melihat Benda-benda yang sangat kecil seperti mikroorganisme, sel darah ,kita
membutuhkan alat bantu mikroskop. Demikian juga kalau kita mau mengamati benda-benda
yang sangat jauh seperti bintang, rasi bintang, ,bulan dan lain sebagainya kita membutuhkan
teleskop.
Pada Bab ini kita akan mempelajari alat-alat optik yang meliputi bagian-bagian mata, kamera,
lup, mikroskop dan berbagai teropong.
A. Fungsi mata sebagai alat Optik
Mata dan Bagian-bagian mata
Indikator:
Menjelaskan Mata merupakan salah satu organ tubuh yang sangat penting dan merupakan bagian
fungsi mata dari lima panca indera kita. Tanpa mata orang tidak akan pernah menikmati
sebagai alat keindahan dunia ini. sudah sewajarnyalah kita patut bersyukur kepada Tuhan yang
optik telah memberi anugrah yang luar biasa ini. dengan bantuan mata kita dapat
membedakan benda berdasarkan tingkat kecerahan, bentuk, tekstur, kedalaman,
tingkat tembus pandang, gerakan dan ukuran benda.
Dilihat dari bagian-bagian mata, mata dapat diumpamakan sebagai sebuah kamera.
Berikut ini merupakan bagian-bagian mata.

Keterangan:
 Sklera atau selaput putih merupakan bagian luar yang melindungi susunan mata
bagian dalam yang lembut.
 Retina adalah bagaian syaraf yang sangat sensitif terhadap cahaya.
 Lensa mata berfungsi untuk memusatkan cahaya yang masuk ke dalam mata
 Iris merupakan bagian otot yang dapat mengatur sinar yang masuk ke mata ;
menambah atau mengurangi cahaya yang masuk ke mata.
 Pupil (biji mata) yaitu lubang yang memungkinkan cahaya masuk
 Kornea merupakan lapisan pelindung mata yang jernih
 Syaraf optik atau syaraf penglihatan berfungsi untuk menghantarkan sinyal-sinyal
(isyarat-isyarat) listrik ke otak. Di otak sinyal tersebut diolah, kemudian timbul
pesan informasi dari apa yang dilihat.
UJI KOMPETENSI
Sebutkan bagian-bagian mata yang berfungsi sebagai bagian dari kamera
B. Pembentukan Bayangan Benda pada Retina
Indikator: Ketika kita melihat suatu benda, berkas cahaya yang dipantulkan benda masuk ke
Menggambarka mata kita dan oleh lensa mata (lensa kristalin) berkas cahaya itu akan difokuskan
n pembentukan sehingga bayangan yang terbentuk akan tepat jatuh di retina. Oleh karena jarak antara
bayangan mata dan lensa selalu tetap, maka untuk melihat benda yang jaraknya berbeda-beda
benda pada kecembungan lensa mata perlu diubah-ubah. Kemampuan otot siliar untuk mengubah
retina kecembungan lensa mata ini disebut daya akomodasi mata. Daerah penglihatan mata
seseorang sangat dipengaruhi oleh kemampuan mata untuk mengubah kecembungan
mata orang tersebut. Orang normal akan dapat melihat benda sedekat-dekatnya pada
jarak rata-rata 25cm dengan menggunakan daya akomodasi maksimum dan akan
melihat sejauh-jauhnya hingga jarak yang tak terhingga dengan menggunakan daya
akomodasi minimum. Jarak terdekat yang dapat dilihat seseorang disebut titik dekat
mata (punctum proximum) sedangkan titik terjauh yang masih dapat dilihat mata
disebut (punctum remotum).
Berikut ini gambar Pembentukan bayangan benda pada retina, lensa mata berfunsi
seperti lensa cembung.

Bayangan benda
Benda

UJI KOMPETENSI
Tentukan sifat-sifat bayangan benda yang terbentuk pada retina.
C. Cacat Mata dan Kaca Mata
Cacat Mata
Indikator:
Menjelaskan Seseorang yang mengalami kelainan atau ketidak normalan pada matanya misalkan
beberapa tidak bisa melihat jauh, tidak bisa melihat dekat atau tidak mampu membedakan garis
cacat mata lurus maka orang tersebut dikatakan mengalami cacat mata atau aberasi. Cacat mata
dan semacam ini dapat ditolong dengan menggunakan kaca mata, lensa kontak ataupun
penggunaan dengan jalan operasi.
kaca mata a. Rabun Jauh (Miopi)
Seseorang yang menderita rabun jauh atau dikatakan berpenglihatan dekat (terang
dekat) biasanya memiliki titik jauh yang terbatas sedangkan titik dekatnya tidak
berubah. Hal ini terjadi karena lensa mata kurang mampu memipih sebagaimana
mestimya sehingga sinar-sinar sejajar yang berasal dari benda jauh akan berpotongan
di depan retina.

Agar dapat melihat normal orang yang mengalami cacat mata ini dapat ditolong
dengan menggunakan kaca mata berlensa negatif dengan kekuatan lensa sebesar
100 1 1 1 1 1 1 1
P=− → = + → = + , dimana f ( satuan cm.) atau P = − , f ( satuan meter.)
f f S S' f ~ − PR f
P : kekuatan lensa (Dioptri) S = ~ , PR : titik jauh mata (cm) , S” = -PR
Contoh soal :
Seseorang memiliki titik jauh 200 cm. Berapakah kekuatan lensa kaca mata orang
tersebut agar ia dapat melihat dengan normal.
Penyelesaian :
Diketahui: PR= tj (titik jauh) = 200 cm, S = ~ , S’ = - tj = -200
Ditanya : P = ….dioptri
100 1 1 1 1 1 1
Jawab P = − → = + → = +
f f S S' f ~ − PR
1 1 1 1 1
→ = + → = 0+ → f = -200 cm
f ~ − 200 f − 200
100
P=− = - 0,5 dioptri
200
b. Rabun Dekat (Hipermetropi)
Seseorang yang menderita rabun dekat atau dikatakan berpenglihatan jauh (terang
jauh) biasanya memiliki titik dekat lebih dari 25cm, sedangkan titik jauhnya tidak
berubah tetap pada jarak yang tak terhingga. Hal ini terjadi karena lensa mata kurang
mampu mencembung sebagaimana mestinya sehingga berkas cahaya yang datang
dari jarak dekat akan berpotongan di
belakang retina.
Rabun Dekat

Agar dapat melihat normal kembali maka penderita cacat mata ini dapat ditolong
dengan menggunakan kaca mata berlensa positif dengan kekuatan lensa sebesar
100 1
P=− , f dalam cm atau P = ; dimana f dalam satuan m.
f f
Untuk menentukan nilai f dapat dihitung dengan rumus lensa
1 1 1 1 1 1 1 1 1
= + → = + atau → = +
f S S' f 25 − PP f 25 − td
dengan
P : kekuatan lensa (dioptri)
Gambar Pemeriksaan Mata s : jarak titik dekat mata rata-rata orang normal (25cm)
atau jarak benda yang diinginkan
PP (td) : jarak titik dekat mata orang yang cacat (cm)
Contoh Soal:
Seseorang penderita rabun dekat (hipermetropi) mempunyai titik dekat 50 cm.
Berapa kuat lensa kaca mata yang harus gunakan agar:
a. ia dapat membaca pada jarak normal.
b. Ia dapat melihat dengan jelas benda yang berjarak 30 cm di depan mata.
Penyelesaian :
Diketahui : PP = td = 50 cm.
Ditanya : P = .... dioptri (kuat lensa)
Jawab: a. S = 25 cm ( jarak benda normal)
1 1 1 1 1 1 2 1 1
= + → = + = + =
f 25 − td f 25 − 50 50 − 50 50
1 1 100
→ = →f = 50 cm. jadi P = = 2 dioptri
f 50 50
b. S = 30 cm
1 1 1 1 1 1 5 3 2
= + → = + = − =
f 30 − td f 30 − 50 150 150 150
1 2 100
→ = →f = 75 cm, jadi P = = 4/3 dioptri
f 150 75
c. Mata Tua (Presbiopi)
Seiring bertambahnya umur kemampuan mata seseorang untuk mencembung dan
memipihkan lensa mata semakin berekurang. Oleh karena itu, letak titik dekat
maupun titik jauh mata akan bergeser pula. Titik dekat presbiopi lebih besar dari
25cm dan titik jauh presbiopi berada pada jarak tertentu, sehingga orang tersebut
tidak bisa melihat dengan jelas baik pada jarak dekat atupun pada jarak yang jauh.
Penderita cacat mata ini dapat ditolong dengan menggunakan kacamata berlensa
rangkap atau kacamata bifokal.
d. Astigmatisme (Silindris)
Orang yang menderita cacat mata silindris tidak mampu melihat garis garis yang
vertikal atau horisontal secara bersama-sama. Hal ini disebabkan karena lensa mata
tidak berbentuk sferik (irisan bola) melainkan agak melengkung di bagian tertentu.
Cacat mata astigmatisme juga memfokuskan sinar sinar pada bidang vertikal lebih
pandak daripada sinar-sinar pada bidang horisontal.
Penderita cacat mata ini dapat ditolong dengan bantuan kacamata silindris sehingga
dapat membentuk bayangan yang jelas pada bagian retinanya.

Info sains

Lensa kontak adalah lensa yang diletakkan


di atas kornea. Melihat fungsinya yang
multifungsi, selain menolong mata untuk
melihat lebih jelas, juga untuk mempercantik
penampilan, tak mengherankan jika akhirnya
banyak yang memilih lensa kontak
ketimbang kacamata.
UJI KOMPETENSI
1. Seseorang penderita miopi memiliki titik jauhnya 100 cm. Berapa kekuatan lensa
kaca matanya agar dapat melihat benda yang jauh.
2. Titik dekat mata seorang siswa terletak pada jarak 120 cm di depan mata. Untuk
dapat melihat dengan jelas suatu benda yang berjarak 30 cm di depan mata,
berapa kekuatan lensa kaca mata yang ia perlukan.
3. Pak Pri, seorang guru fisika memakai kaca mata lensa rangkap (bifocal) dengan
ukuran – 0,5 dioptri dan 2 dioptri. Jika Pak Pri melepas kaca matanya berapa
jarak terdekat dan terjauh yang dapat dilihat dengan jelas oleh matanya.
D. Kamera sebagai alat optik
Kamera
Indikator: Untuk merekam gambar suatu obyek, tempat, atau peristiwa orang biasanya
Menyelidiki menggunakan kamera. Bagian-bagian pada kamera sangat mirip dengan mata. Lensa
ciri-ciri kamera sama fungsinya dengan lensa mata yang berfungsi untuk memfokuskan
kamera bayangan, diafragma kamera sama fungsinya dengan pupil yang berfungsi sebagai
sebagai alat pengatur cahaya yang masuk, film pada kamera sama fungsinya dengan retina pada
optik
mata. Perbedaan yang ada hanya pada cara memfokuskan bayangan. Pada lensa mata
punya daya akomodasi untuk mencembung dan memipihkan lensa tetapi kalau pada
kamera untuk dapat memfokuskan bayangan lensa harus diubah-ubah jaraknya
terhadap film.

Lintasan Berkas cahaya pada kamera

Lensa
film
Benda bayangan
benda

Hasil gambar dari sebuah kamera

1 1 1 S' h'
Pada kamera berlaku rumus lensa, = + ,M= =
f S S' S h
Kamera Pin hole
Sebuah kamera yang sederhana terbuat dari karton

Pin hole Bayangan

Benda ( h ) h’

S S’
h S
= h , h’ = tinggi benda dan tinggi
h' S'
bayangan
S, S’ = jarak benda dan
jarak bayangan
Contoh Soal:
Sebuah kamera pin hole digunakan untuk
melihat sebuah gedung yang tingginya 15 m.
Jika jarak kamera ke gedung 60 m dan panjang kamera 25 cm. Hitunglah tinggi
bayangan gedung pada kamera.
Penyelesaian :
Diketahui : h = 15 m, S = 60 m, S’ = 25 cm, 0,25 m
Ditanya : h’ = ….?
h S 15 60
Jawab : = → = →h’ = 0,0625 m = 6,25 cm
h' S' h' 0,25'

Kamera Digital
UJI KOMPETENSI
1. Sebutkan ciri-ciri atau bagian-bagian kamera serta fungsinya masing-masing.
2. Sebuah pohon mangga setinggi 3 m. Hitunglah tinggi bayangan pohon dalam
kamera pin hole ketika jarak pohon dan kamera 15 meter . Panjang kamera 20
cm.
3. Kamera dengan lensa cembung mempunyai jarak focus 50 mm. Kamera tersebut
digunakan untuk mengambil gambar photo sebuah gedung yang berjarak 100 m
dari kamera. Jika tinggi gedung yang tercetak dalam film 50 mm. Hitunglah
tinggi gedung yang sebenarnya.
E. Lup sebagai alat optik
Lup (Magnifying glass)
Indikator:
Menjelaskan Alat optik yang paling sederhana adalah lup atau kaca pembesar (magnifying glass).
konsep lup Lup terdiri dari sebuah lensa cembung yang biasa digunakan untuk memperbesar
sebagai alat benda-benda kecil sehingga tampak menjadi besar dan lebih jelas.
optik
Perpanjangan
sinar datang

Sinar datang

Bayangan benda

Benda

Lup
Dalam penggunaan lup seseorang harus menempatkan benda yang akan dilihat pada
ruang satu (antara lensa dan fokus lensa) sehingga akan dihasilkan bayangan yang
diperbesar dan maya. Perbesaran yang dihasilkan oleh lup adalah perbesaran anguler
atau perbesaran sudut yang besarnya secara umum di tuliskan dalam persamaan
 1 1 −d 
M γ = s n  + +  dengan
 − s'+ d f − s '+ d 
Mγ : perbesaran sudut lup Sn : titik dekat mata , Spr: titik jauh mata
s’ : jarak bayangan ke lup ,d : jarak mata ke lup ,f : jarak fokus lup
catatan: Untuk Mata
berakomodasi maksimum maka − s'+ d = Sn, bayangan jatuh pada titik dekat mata
(Sn)
berakomodasi pada jarak x maka − s '+ d = x bayangan jatuh pada titik x
tak berakomodasi maka − s'+ d = Spr, bayangan jatuh pada titik jauh mata (Spr)
Untuk mata menempel pada kaca lup atau d ( jarak mata ke lup) diabaikan maka rumus
perbesaran (M) menjadi
 Mata berakomodasi maksimum
25 h'
M= + 1. dimana M = Perbesaran Lup dan M =
f h
 Mata tidak berakomodasi
25
M= , f = titik fokus lensa (dalam satuan cm)
f
Contoh Soal :
Sebuah lup mempunyai kekuatan 10 dioptri. Hitunglah tinggi bayangan benda, jika Lup
tersebut digunakan untuk mengamati benda yang tingginya 50 mm. dengan mata :
a. berakomodasi maksimum b. tidak berakomodasi
Penyelesaian
100 100 100
Diketahui : P = 10 dioptri → P = →f = = = 10 cm
f P 10
h = 50 mm
Ditanya : h’ = ….?
Jawab : a. berakomodasi maksimum
h' 25 25
M= →h’ = M . h M= + 1→ M = + 1 =3,5
h f 10
h’ = M . h = 3,5 . 50 mm = 175 mm
b.tidak berakomodasi
h' 25 25
M= →h’ = M . h M= →M= =2,5
h f 10
h’ = M . h = 2,5 . 50 mm = 125 mm
UJI KOMPETENSI
1. Sebutkan fungsi atau kegunaan dari alat lup
2. Tentukan dimana letak benda (ruang I, II, III atau IV) terhadap lup dan
bagaimanakah sifat-sifat bayangan yang dihasilkan oleh lup.
3. Salah satu lperalatan bagian mesin jam tangan berukuran 3 mm. Jika diamati
dengan sebuah lup yang mempunyai titik focus 2,5 cm, maka tentukan ukuran alat
mesin tersebut untuk mata :
a. berakomodasi maksimum b. tidak berakomodasi
F. Mikroskop, Teropong dan Periskop
Mikroskop
Indikator:
Menjelaskan Untuk melihat benda-benda yang sangat kecil atau renik tidak cukup hanya dengan
cara kerja lup saja. Untuk itu dalam penelitiannya Anton Van Leeuwenhoek (1632-1723)
beberapa menemukan sebuah alat yang dapat digunakan untuk mengamati benda-benda renik
produk yang disebut dengan mikroskop.
teknologi
yang relevan,
seperti :
mikroskop,
berbagai
jenis
teropong,
periskop dan
Sebuah mikroskop terdiri atas susunan dua buah lensa cembung. Lensa cembung
yang dekat dengan denda yang diamati disebut dengan lensa obyektif, sedangkan
lensa yang dekat dengan mata disebut dengan lensa okuler. Jarak fokus lensa okuler
dibuat lebih besar daripada lensa obyektifnya.
Bagaimanakah cara kerja Mikroskop ?. Ketika melakukan pengamatang dengan
menggunakan mikroskop maka benda harus diletakkan di antara fob dan 2fob (fob
<sob<fob). Bayang yang dibentuk oleh lensa obyektif selanjutnya dipandang sebagai
benda okuler dan terletak antara titik optik lensa okuler O dan fokus okuler fok

Gambar
Mikroskop

Perbesaran lensa obyektif adalah perbesaran linier lensa positif yang


besarnya dinyatakan sebagai
h'ob − s'ob
M ob = =
hob sob
dengan
h’ob : tinggi bayangan obyektif hob :
tinggi benda obyektif
s’ob : jarak bayangan obyektif sob :
jarak benda obyaktif
Mob : perbesaran lensa obyektif
Perbesaran lensa okuler mikroskop (Mok) sama
seperti perbesaran lup. Sedangkan untuk
perbesaran totalnya adalah
M tot = M ob .M ok
Teleskop Galileo
jarak antara lensa obyektif dan lensa okuler mikroskop adalah d yang besarnya
untuk mata berakomodasi maksimum
Sob'  25 
d = s'ob + sok dan M total = x + 1
Sob  fok 
untuk mata tak besakomodasi
Sob'  25 
d = s 'ob + f ok dan M total = x 
Sob  fok 
Teropong dan Teleskop
Untuk dapat melihat benda-
benda yang agak jauh dan agar
terlihat jelas, seperti
pemandangan gunung, laut kita
dapat menggunakan teropong,
sedangkan untuk melihat benda-
benda yang sangat jauh, seperti
bintang, bulan kita menggunakan
teleskop. Berbagai contoh
teropong adalah teropong
panggung, teropong bumi. Dan
teropong panggung. Teropong
panggung mempunyai lensa
cembung dan lensa cekung, lensa cekung digunakan agar bayangan yang terbentuk
tegak. Sedangkan teropong bintang menggunakan dua lensa cembung.
Gambar skema teropong panggung

lensa objektif lensa


okuler
Gambar skema teropong bintang

Lensa objektif lensa okuler


Gambar teropong dan bagian-bagian teropong Rumus perbesaran (M) bayangan pada teropong
fob
M= d = fob + fok
fok
d = panjang teropong, fob = titik fokus lensa objektif , fok = titik focus lensa okuker
Berikut ini merupakan gambar beberapa teleskop

Teleskop Newton
dengan menggunakan
yang menggunakan
Dua lensa
Cermin untuk
cembung
memantulkan sinar
Periskop
Sebuah kapal selam menggunakan alat optik, yaitu periskop. Periskop berguna untuk melihat
keadaan di atas permukaan air.Periskop memiliki dua buah prisma yang berfungsi untuk
membelokan berkas sinar dari benda yang dilihat.

Gambar Periskop

UJI KOMPETENSI
1. Sebutkan sifat- sifat bayangan yang terbentuk pada mikroskop
2. Berdasarkan jalannya sinar pembentukan bayangan pada mikroskop, jelaskan cara kerja
alat optik mikroskop.
3. Sebuah mkroskop dengan titik fokus lensa objektif dan okuler masing-masing 1,8 cm dan
5cm. Jika benda berada 2 cm di bawah lensa objektif tentukan perbesaran mikroskop
untuk mata : a. mata berakomodasi maksimum b. tidak berakomodasi
4. Sebutkan sifat-sifat bayangan yang terbentuk dan cara kerja dari teropong panggung dan
teropong bintang.
5. Sebuah teropong bintang dengan titik fokus objektif dan okuler masing-masing 125 cm
dan 5 cm. Tentukan perbesaran teropong dan panjang teropong tersebut.
6. Apakah gunanya periskop dan bagaimana cara kerja.

Kerja Proyek
Membuat Kamera Pinhole
Alat dan bahan
1. Kotak tissue kosong (250x115x85 mm)
2. Kotak susu dari bahan kertas
3. Kertas karton keras
4. Kertas putih keras (80x110mm)
5. Karton hitam dan lembaran plastic hitam
6. 6. Double tape dan selotip hitam
7. Cat semprot (pilox0 hitam.
Cara Membuat
1. Gunting salah satu isi pada permukaan kotak tissue sehingga dapat
dibuka-tutup (menyerupai daun pintu. Seperti gambar
2. Buat dua buah lubang pada kotak tissue (ikuti pentunjuk gambar
IV.2 semua dalam mm)
3. Pada semua sisi dalam kotak tissue, pasangkan karton keras
dan cat dengan warna hitam.
4. Di dalam kotak tissue tempelkan kertas putih keras dengan selotip hitam seperti
diperlihatkan pada gambar IV.3. Tutup pintu kotak tissue dan sekeliling pinggirnya
diisolasi dengan sekotip hitam untuk mencegah cahaya masuk.
5. Gunting kotak susu sesuai ilustrasi pada gambar IV.4 Cat dengan warna hitam
6. Tempelkan kotak susu pada kotak tissue menggunakan double tape dan sekeliling kotak
susu diisolasi dengan selotip hitam ( gambar IV.3)
7. Tempatkan lembar plastic hitam di atas kotak susu dan sekelilingnya diisolasi dengan
selotip hitam.
8. Pada kertas karton hitam buat lubang diameter 2 mm dan tempelkan pada lembar plastic
hitam (gambar IV.5)
9. Tempelkan karbon hitam pada sisi pengamatan ( berfungsi sebagai penutup) untuk
mencegah gangguan dari cahaya luar (gambar IV.6)
Sumber : Workshop in Optic given by Prof Kiichiro Kagawa

SOAL PILIHAN GANDA

Pilihlah salah satu jawaban yang benar

1. Bagian mana yang berfungsi mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata adalah nomor.…
A. 11

B. 2 1
C. 3 4
D. 4 2

2. Pada gambar no: 1. bagian mata yang berfungsi sebagai tempat terbentuknya bayangan
adalah nomor.…
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
3. Sifat Bayangan yang terbentuknya pada mata adalah ...
A. Nyata, terbalik, dan diperkecil
B. Nyata, tegak, dan diperkecil
C. Nyata, tegak, dan diperbesar
D. Maya, tegak, dan diperbesar
4. Ketika benda melihat benda yang letaknya jauh, maka.…
A. Lensa mata menipis dan mata berakomodasi
B. Lensa mata menebal dan mata tak berakomodasi
C. Lensa mata menipis dan mata tak berakomodasi
D. Lensa mata menebal dan mata tak berakomodasi
5. Terbentuknya bayangan pada orang penderita cacat mata miopi yang benar ditujukkan gambar
.
. .
A.. C

. D..
B D

6. Perhatikan gambar di bawah ini!


Gambar tersebut menunjukkan pembentukan bayangan pada mata….
A. Emetrop C. Presbiopi
B. Miopi D. Hipermetropi
7. Perhatikan gambar di samping!
Gambar tersebut menunjukkan
pembentukan bayangan
pada mata….
a. Emetrop
b. Miopi
c. Presbiopi
d. Hipermetropi
8. Lukisan yang menunjukkan jalannya sinar pada mata hipermetropi adalah….
A. C

B D.

9. Seseorang berkacamata dengan kekuatan lensa 2 dioptri. Artinya….


A. Lensa kacamatanya cekung berfokus 2 cm
B. Lensa kacamatanya cembung berfokus 2 cm
C. Lensa kacamatanya cekung berfokus 50 cm
D. Lensa kacamatanya cembung berfokus 50 cm
10. Jarak terdekat yang masih dapat dilihat oleh mata disebut.…
A. Punctum proksimum
B. Punctum remotum
C. hypermetropi
D. miopi
11. Ketika melihat benda yang dekat, keadaan lensa mata.…
A. menipis dan berakomodasi maksimum
B. mencembung dan tak berakomodasi
C. menipis dan tak berakomodasi
D. mencembung dan berakomodasi maksimum
12. Jarak terdekat untuk mata normal orang dewasa adalah.…cm
A. + 40 C. + 15
B. + 25 D. + 10
13. Seorang anak menderita rabun jauh dengan titik jauhnya (Punctum Remotum) sejauh 2m.
Agar anak tersebut dapat melihat benda jauh pada normal, maka harus menggunakan
lensa yang.…
A. Cembung; dan +2 dioptri
B. Cekung; dan –2 dioptri
C. Cembung dan +0,5 dioptri
D. Cekung dan – 0,5 dioptri
14. Seorang kakek menderita rabun dekat dengan titik dekatnya (PP) sejauh 50 cm. Agar
kakek dapat membaca pada jarak normal, maka harus menggunakan lensa yang.…
A. Cembung; dan +50 dioptri
B. Cekung; dan –50 dioptri
C. Cembung;dan +2 dioptri
D. Cekung; dan –2 dioptri
15 Alat optik yang digunakan untuk mengabadikan peristiwa yang penting adalah .…
A. Teropong C. Mikroskop
B Lup D. kamera
16. Bagian kamera berfungsi untuk mengatur jumlah cahaya/sinar yang masuk ke dalam
kamera adalah.…
A. Film C. Shutter
B. Diafragma D. Lensa
a. Bayangan benda pada kamera terletak pada bagian….
A. Shutter C. Lensa
B. Diaframa D. Film
b. Sifat bayangan yang dihasilkan oleh kamera adalah.…
A. Maya – tegak – diperkecil
B. Maya – terbalik – diperkecil
C. Nyata – tegak – diperkecil
D. Nyata – terbalik – diperkecil
c. Alat optik yang digunakan untuk melihat benda yang sangat kecil (jasad renik) adalah.…
A. Lup C. teropong
B. Periskop D. Mikroskop
d. Sifat bayangan akhir yang terbentuk pada alat optik mikroskop adalah.…
A. Maya, tegak, diperbesar
B. Nyata, tegak, diperbesar
C. Maya, terbalik, diperbesar
D. Nyata, terbalik, diperkecil
21. Lukisan pembentukan bayangan benda pada mikroskop di bawah ini yang benar
adalah.…
A. C.

B. D.

22. Berikut ini merupakan kegiatan orang yang bekerja dengan menggunakan alat optik lup
adalah .....
A. Tukang Batu
B. Tukang servis kendaraan
C. Tukang servis jam
D. Tenaga laboratorium kesehatan
23. Letak benda yang benar terhadap lup pada gambar di bawah ini adalah ....
A. C.
● ● ● ● ● ● ● ●
M F O F M M F O F M
B. D.
● ● ● ● ● ● ● ●
M F O F M M F O F M

24. Untuk mengamati benda yang sangat jauh seperti pemandangan gunung, burung, maka alat
optik yang akan digunakan adalah.…
A. Periskop C. Teropong
B. Mikroskop D. Lup
25. Sifat bayangan yang terbentuk pada teropong bintang adalah.…
A. Maya, terbalik, diperbesar
B. Nyata, tegak, diperbesar
C. Maya, terbalik, sama besar
D. Nyata, tegak, sama besar

SOAL ESSAY

1. Sebutkan bagian-bagian mata yang berfungsi sebagai diatrama dan film pada kamera.
2. Gambarkan proses pembentukan bayangan pada retina dan sebutkan sifat-sifat
bayangan yang terbentuk.
3. Apakah perbedaan orang yang mengalami rabun jauh, rabun dekat dan presbiopi
4. Sebutkan jenis yang digunakan penderita rabun jauh dan rabun dekat
5. Seorang kakek menggunakan kaca mata rangkap – 1 dioptri dan + 8/3 dioptri.
Berapa jarak terjauh dan terdekat yang masih dapat dilihat kakek ketika kacamatanya
dilepas
6. Sebuah lup dengan titik fokus 10 cm. Digunakan untuk melihat benda setinggi 5 mm.
Berapa tinggi bayangan benda ketika mata berakomodasi maksimum
7. Sebukan sifat-sifat bayangan yang terbentuk pada film kamera
8. Sebuah kamera pinhole digunakan untuk melihat sebuah menara lampu mercusuar,
jika jarak menara ke kamera 100 m dan panjang kamera pin hole 20 cm serta tinggi
bayangan yang terbentuk 10 cn .tentukan tinggi menara sesungguhnya.
9. Sebuah mikroskop dengan titik fokus lensa objektifnya 2 cm. Tentukan dimana
benda harus diletakan di depan lensa objektif ( < 2 cm , 2 cm sampai 4 cm, atau lebih
dari 4 cm ) dan sebutkan sifat-sifat bayangan yang terbentuk.
10. Sebutkan sifat-sifat bayangan yang terbentuk pada teropong panggung.
11. Sebuah teropong bintang dengan perbesaran 20 x. Jika titik fokus lensa objektif 100
cm tentukan jarak titik fokus lensa okuler dan panjang teropong tersebut.
12. Apakah gunanya prisma pada periskop dan sebutkan sifat-sifat bayanga pada
periskop.

You might also like