You are on page 1of 12

SACRIFICIAL ANODE (ANODA KORBAN)

Disusun oleh : Kelompok 16

Fitra Qalbina Nisa Mutia Utami

: 140210080001 : 140210080007

JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PADJADJARAN 201

SACRIFICIAL ANODE (ANODA KORBAN)

Pengertian Korosi Korosi di definisikan sebagai penurunan mutu logam akibat reaksi elektrokimia dengan lingkungannya. Beberapa hal penting menyangkut definisi ini adalah : 1. Korosi berkaitan dengan logam, seperti persamaan berikut : 2.1) M = simbol untuk atom logam n = jumlah ion suatu unsur 2. Melalui penggunaan istilah degradasi atau penurunan mutu, korosi adalah proses yang tidak dikehendaki. Logam yang terkorosi akan mengalami penipisan permukaan, perusakan atau perubahan bentuk. 3. Penurunan mutu logam tidak hanya melibatkan reaksi kimia, namun juga reaksi elektrokimia yakni antara logam yang bersangkutan terjadi perpindahan elektron. Elektron adalah suatu yang bermuatan negatif, maka pengangkutannya menimbulkan arus listrik, karena reaksi tersebut dipengaruhi oleh potensial listrik. 4. Lingkungan adalah semua unsur disekitar logam terkorosi pada saat reaksi berlangsung.

Korosi merupakan suatu masalah yang sangat umum terjadi pada industri. Apabila tidak ditangani dengan baik, korosi dapat menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi persahaan. Oleh karena itu, banyak metode yang dilakukan untuk mencegah hal ini, salah satunya adalah dengan proteksi katodik.

Perlindungan Katodik dengan Anoda Korban Proteksi katodik merupakan salah satu cara untuk mencegah terjadinya korosi pada logam. Prinsip kerjanya adalah dengan mengubah benda kerja menjadi katoda.Katodik proteksi dilakukan dengan mengalirkan elektron tambahan ke dalam material. Ada dua jenis proteksi katodik, yaitu dengan metoda anoda korban (sacrificial anode) dan dengan metoda arus tanding (impressed current). Anoda korban relatif lebih murah, mudah dipasang bila dibandingkan dengan metoda arus tanding. Keuntungan lainnya adalah tidak diperlukannya peralatan listrik yang mahal dan tidak ada kemungkinan salah arah dalam pengaliran arus. Barangkali yang paling sederhana untuk menjelaskan cara kerja proteksi katodik dengan anoda korban adalah menggunakan konsep tentang sel korosi basah seperti Gambar di bawah. Kaidah umum dari sel korosi basah adalah bahwa dalam suatu sel, anodalah yang terkorosi, sedangkan yang tidak terkorosi adalah katoda. Anoda-anoda yang dihubungkan ke struktur dengan tujuan

mengefektifkan perlindungan terhadap korosi dengan cara ini disebut anoda anoda korban (sacrificial anodes). Kita dapat memanfaatkan pengetahuan mengenai deret galvanik untuk memilih suatu bahan yang akan menjadi anoda. Anoda

korban yang biasa digunakan di lingkungan pantai diantaranya adalah seng dan aluminium.

Gambar 1. Sel korosi basah sederhana

Jenis jenis Anoda Korban 1) Paduan Mg 2) Paduan Zn 3) Paduan Al

Anoda Mg Massa jenis : 1,7 kg/dm3

Potensial Tegangan dorong Kapasitas Efisiensi Anoda Zn Massa jenis Potensial Tegangan dorong Kapasitas Efisiensi Anoda Al Massa jenis Potensial Tegangan dorong Kapasitas Efisiensi

: 1,5 1,7 (-V, CSE) : 0,6 0,8 V : 1200 AH/kg : 50%

: 7,5 kg/dm3 : 1,05 (-V, CSE) : 0,25 V : 780 AH/kg : 95%

: 2,7 kg/dm3 : 1,1 (-V, CSE) : 0,25 V : 2700 AH/kg : 50-95%

Aplikasi Mg : dalam tanah Zn : air laut, tanah resistiuitas rendah Al : air laut

Gambar 2. Contoh Penggunaan Anoda Korban

Karakteristik Anoda Mg : dua tipe, 1,5% Mn dan 6% Al, 3% Zn, 0,15% Mn Unsur lain seminim mungkin Zn : 0,5% Al,0,1% Si (Cd) Tidak untuk suhu di atas 400C Al : 3-5% Zn, 0,01-0,03 In Al murni tak dapat digunakan Paduan merkuri dilarang

KOMPOSISI KIMIA TIPIKAL, ANODA Mg ELEMEN Cu Al Si Fe Mn Ni Zn Mg % MIN 5,3 0,15 2,5 sisa % MAX 0,02 6,7 0,1 0,003 0,002 3,5 sisa

KOMPOSISI KIMIA TIPIKAL, ANODA Zn ELEMEN Cu Al Fe Cd Pb Zn % MIN 0,10 Sisa % MAX 0,005 0,50 0,005 0.07 0,006 Sisa

KOMPOSISI KIMIA TIPIKAL, ANODA Al ELEMEN Zn In Fe Si Cu Cd Lain2 Al % MIN 2,5 0 -0,016 0,08 5,3 % MAX 5,75 0,040 0,09 0,12 0,003 0,002 0,02 (each) sisanya

PEMASANGAN ANODA KORBAN Kedalaman : 0,5 m dari dasar pipa Jarak : ~ 1 m dari pipa Coating baik: 0,3 m dari pipa Resitivitas tanah: < 6000 ohm-cm pemasangan anoda korban

Gambar 3. Pemasangan Anoda Mg

Data yang perlu untuk mendisain Ukuran struktur (pipa) Coating pipa Row Resistivitas tanah Umur proteksi Keperluan arus proteksi Faktor keamanan

Jenis anoda

Urutan perhitungan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Hitung luas permukaan struktur Tentukan keperluan arus proteksi Hitung keperluan arus proteksi total Tentukan berat anoda total Tambahkan faktor keamanan (25-50%) Tentukan ukuran anoda Tentukan jumlah anoda Tentukan jarak antara anoda Hitung keluaran arus anoda

10. Hitung balik umur anoda

Keuntungan metoda anoda korban : Tak perlu listrik Pemasangan mudah Tak ada interaksi Overproteksi ringan Cocok untuk arus kecil (murah) Untuk daerah padat struktur Distribusi arus merata Tak perlu pemeliharaan

Cukup inspeksi rutin

Kekurangan metode anoda korban : arus terbatas anoda yang habis harus diganti anoda akan menambah berat dari struktur

Syarat-syarat anoda korban adalah: Potensial korosi anoda harus lebih negatif Polarisasi anoda korban harus cukup rendah Anoda harus bisa menyediakan arus yang konstan Efisiensi anoda harus tinggi Perencanaan pembuatan sistem anoda korban harus memperhatikan hal berikut:Luas area struktur yang akan dilindungi, kecepatan arus katodik, lifetime darisistem tersebut, tipe pelapis, jumlah anoda yang akan digunakan, bentuk anodadan resistivitas anoda. Untuk Proteksi Katodik Anoda Korban, perubahan kinerja proteksi dapat terjadi akibat mengecilnya ukuran anoda korban karena terlarut kedalam lingkungan atau karena perubahan pada resistifitas tanah disekitar pipa akibat interaksi tanah dengan perubahan cuaca, atau berubahnya resistifitas backfill disekeliling anoda korban akibat tingginya diffusi unsur-unsur luar kedalam backfill. Perubahan lingkungan disekitar pipa dapat juga disebabkan oleh pencemaran atau modifikasi yang dilakukan secara sadar oleh manusia. Pada

umumnya, perubahan kinerja Proteksi Katodik Anoda Korban berupa penurunan supplai arus proteksi yang berakibat pada penurunan potensial proteksi pipa. Halmana berakibat pada penurunan kinerja proteksi yang berarti tidak maksimalnya perlindungan pipa terhadap serangan korosi.

Kesimpulan : 1. Mg, Al, Zn dapat menjadi anoda korban untuk proteksi Fe karena p o t e n s i a l l o g a m t e r s e b u t l e b i h n e g a t i f d a r i logam Fe. 2. A l c o c o k d i g u n a k a n p a d a l i n g k u n g a n a i r l a u t k a r e n a e f i s i e n s i n ya b e s a r 3. Mg cocok digunakan untuk lingkungan yang resistivitasnya besark a r e n a M g m e m i l i k i k e a k t i f a n y a n g t i n g g i .

You might also like