You are on page 1of 153

PERANGKAT PEMBELAJARAN

PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Mata Pelajaran
Satuan Pendidikan Kelas/Semester Nama Guru NIP/NIK Sekolah

: Ilmu Pengetahuan Alam


: SMP/MTs. : VII s/d IX /1-2 : PRAPTONUGROHO, M.Pd : 19670507 199412 1 003 : SMP Negeri 1 Kalasan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) I. Pendahuluan Dalam rangka mengimplementasikan pogram pembelajaran yang sudah dituangkan di dalam silabus, guru harus menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP merupakan pegangan bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran baik di kelas, laboratorium, dan/atau lapangan untuk setiap Kompetensi dasar. Oleh karena itu, apa yang tertuang di dalam RPP memuat hal-hal yang langsung berkait dengan aktivitas pembelajaran dalam upaya pencapaian penguasaan suatu Kompetensi Dasar. Dalam menyusun RPP guru harus mencantumkan Standar Kompetensi yang memayungi Kompetensi Dasar yang akan disusun dalam RPP-nya. Di dalam RPP secara rinci harus dimuat Tujuan Pembelajaran,Materi Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran, Sumber Belajar, dan Penilaian II. Langkah-langkah Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Mencantumkan identitas Nama sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu Catatan: RPP disusun untuk satu Kompetensi Dasar. Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Indikator dikutip dari silabus yang disusun oleh satuan pendidikan Alokasi waktu diperhitungkan untuk pencapaian satu kompetensi dasar yang bersangkutan, yang dinyatakan dalam jam pelajaran dan banyaknya pertemuan. Oleh karena itu, waktu untuk mencapai suatu kompetensi dasar dapat diperhitungkan dalam satu atau beberapa kali pertemuan bergantung pada karakteristik kompetensi dasarnya. A.Standar Kompetensi Standar Kompetensi adalah kualifikasi kemampuan peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada mata pelajaran tertentu. Standar kompetensi diambil dari Standar Isi (Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar). Sebelum menuliskan Standar Kompetensi, penyusun terlebih dahulu mengkaji Standar Isi mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut : a. urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau SK dan KD b. keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran c. keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran. B. Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar merupakan sejumlah kemampuan minimal yang harus dimiliki peserta didik dalam rangka menguasai SK mata pelajaran tertentu. Kompetensi Dasar dipilih dari yang tercantum dalam Standar Isi. Sebelum menentukan atau memilih Kompetensi Dasar, penyusun terlebih dahulu mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : a. Urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan Kompetensi Dasar

b. Keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran c. Keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran C.Tujuan Pembelajaran Tujuan Pembelajaran berisi penguasaan kompetensi yang operasional yang ditargetkan/dicapai dalam rencana pelaksanaan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dirumuskan dalam bentuk pernyataan yang operasional dari kompetensi dasar. Apabila rumusan kompetensi dasar sudah operasional, rumusan tersebutlah yang dijadikan dasar dalam merumuskan tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dapat terdiri atas sebuah tujuan atau beberapa tujuan. D. Materi Pembelajaran Materi pembelajaran adalah materi yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Materi pembelajaran dikembangkan dengan mengacu pada materi pokok yang ada dalam silabus. E. Metode Pembelajaran/Model Pembelajaran Metode dapat diartikan benar-benar sebagai metode, tetapi dapat pula diartikan sebagai model atau pendekatan pembelajaran, bergantung pada karakteristik pendekatan dan/atau strategi yang dipilih. F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Untuk mencapai suatu kompetensi dasar dalam kegiatan pembelajaran harus dicantumkan langkah-langkah kegiatan dalam setiap pertemuan. Pada dasarnya, langkah-langkah kegiatan memuat unsur kegiatan : a. Pendahuluan Pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu pertemuan pembelajaran yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi dan memfokuskan perhatian peserta didik untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. b. Inti Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Kegiatan ini dilakukan secara sistematis dan sistemik melalui proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. c. Penutup Penutup merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman atau kesimpulan, penilaian dan refleksi, umpan balik, dan tindak lanjut. G. Sumber Belajar Pemilihan sumber belajar mengacu pada perumusan yang ada dalam silabus yang dikembangkan oleh satuan pendidikan. Sumber belajar mencakup sumber rujukan, lingkungan, media, narasumber, alat, dan bahan. Sumber belajar dituliskan secara lebih operasional. Misalnya, sumber belajar dalam silabus dituliskan buku referens, dalam RPP harus dicantumkan judul buku teks tersebut, pengarang, dan halaman yang diacu. H. Penilaian Penilaian dijabarkan atas teknik penilaian, bentuk instrumen, dan instrumen yang dipakai untuk mengumpulkan data. Dalam sajiannya dapat dituangkan dalam bentuk matrik horisontal atau vertikal. Apabila penilaian menggunakan teknik tes tertulis uraian, tes unjuk kerja, dan tugas rumah yang berupa proyek harus disertai rubrik penilaian.

III. Format Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP........................... Mata Pelajaran : ..................... Kelas/Semester : ............................ Alokasi Waktu : ..... x 40 menit ( pertemuan) Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran: Pertemuan 1 Pertemuan 2 Dst Materi Pembelajaran Model/Metode Pembelajaran Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 Pertemuan 2 dst Sumber Belajar Penilaian Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Instrumen

A. B. C.

D. E. F.

G. H.

Indikator Pencapaian Kompetensi

IPA BIOLOGI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)
Mata Pelajaran
Satuan Pendidikan Kelas/Semester Nama Guru NIP/NIK Sekolah

: IPA Biologi
: SMP/MTs. : VII/1 : PRAPTONUGROHO, M.Pd. : 19670507 199412 1 003 : SMP Negeri 1 Kalasan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 5. : : : : SMP Negeri I Kalasan VII (tujuh)/ 1 IPA Biologi 2 X 40

Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

5.1 Melaksanakan pengamatan objek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam biotik dan abiotik. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian komponen biotik. 2. Menyebutkan beberapa contoh dari komponen biotik. 3. Menjelaskan pengertian komponen abiotik. 4. Menyebutkan beberapa contoh dari komponen abiotik. 5. Menjelaskan gejala alam biotik yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. 6. Menjelaskan gejala alam abiotik yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Gejala Alam Biotik dan Abiotik Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Ceramah

Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Hewan tergolong komponen biotik atau abiotik? - Mengapa eceng gondok dapat tumbuh subur di perairan dekat persawahan? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan komponen biotik dan abiotik? - Bagaimana enceng gondok dapat tumbuh subur di perairan dekat persawahan?

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian komponen biotik. Menyebutkan beberapa contoh dari komponen biotik. Menjelaskan pengertian komponen abiotik. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian komponen biotik. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan beberapa contoh dari komponen biotik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan gejala alam biotik maupun gejala alam abiotik yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya membedakan gejala alam biotik dan gejala alam abiotik. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi - Membandingkan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek abiotik melalui pengamatan - Membandingkan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek biotik melalui pengamatan Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Teknik Penilaian Observasi

Bentuk Instrumen Lembar observasi

Instrumen/ Soal Berikut ini manakah yang termasuk gejala alam kejadian pada objek biotik? a. bau b. tumbuh c. warna d. ukuran

Tes Tulis

PG

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 5. : : : : SMP Negeri I Kalasan VII (tujuh)/ 1 IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 3 X 40

Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

5.2 Menganalisa data percobaan GLB dan gerak lurus berubah beraturan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian gerak dan sifatnya. 2. Membedakan pengertian perpindahan dan jarak. 3. Menjelaskan pengertian kelajuan. 4. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kelajuan. 5. Menjelaskan pengertian GLB. 6. Menjelaskan ciri GLB. 7. Mengamati GLB. 8. Menjelaskan pengertian kecepatan. 9. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan. 10. Menjelaskan pengertian percepatan. 11. Mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. 12. Menyebutkan gerak lurus berubah beraturan yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Gerak Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Ceramah Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah mobil yang melintas di jalanan tergolong melakukan gerak? - Bagaimana cara menghitung kelajuan rata-rata mobil yang sedang bergerak?

Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan gerak? - Faktor apa sajakah yang mempengaruhi kelajuan suatu benda?

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gerak dan sifatnya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan beberapa contoh gerak. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian perpindahan, jarak dan kelajuan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menjelaskan faktor-faktor yang mem-pengaruhi kelajuan suatu benda. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru memberikan contoh soal cara menghitung kelajuan suatu benda. Guru menunjuk salah satu peserta didik untuk menjawab soal mengenai kelajuan suatu benda di depan kelas, sedangkan peserta didik yang lain memperhatikannya. Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran;

melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah tujuan lintasan rel kereta api harus dibuat lurus dan mendatar? - Gerak jatuh peloncat indah tergolong GLB atau GLBB? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan GLB? - Apakah ciri dari gerak lurus berubah beraturan? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian GLB. Menjelaskan ciri GLB. Mengamati GLB. Menjelaskan pengertian kecepatan. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan. Menjelaskan pengertian percepatan. Mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. Menyebutkan gerak lurus berubah beraturan yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian GLB dan cirinya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai contoh GLB. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil pewaktu ketik dan sebuah mobil mainan.

Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati GLB. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kecepatan dan percepatan suatu benda. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai pengertian GLBB dan cirinya. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan papan, balok kayu, sebuah mobil mainan dan pewaktu ketik. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan untuk membandingkan karakteristik GLB dan GLBB. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru memberikan contoh soal cara menghitung kecepatan dan percepatan suatu benda. Guru menunjuk salah satu peserta didik untuk menjawab soal mengenai kecepatan dan percepatan suatu benda di depan kelas, sedangkan peserta didik yang lain memperhatikan. Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Buku referensi yang relevan c. Alat-alat praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi - Menemukan persamaan laju yang ditempuh - Menunjukkan Konsep GLB dalam kehidupan seharihari - Mendefinisikan percepatan sebagai perubahan kecepatan setiap satuan waktu - Menyelidiki GLBB dipercepat beraturan - Menunjukkan konsep GLBB dalam kehidupan seharihari

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen PG

Instrumen/ Soal Ciri GLB memiliki kecepatan .... a. dipercepat b. tetap c. diperlambat d. beraturan Sebuah benda dilempar vertikal keatas merupakan GLBB ..... Tuliskan dalam lambang bahwa percepatan merupakan kecepatan setiap satuan waktu Contoh Gerak lurus berubah beraturan dipercepat adalah ..... Seorang pengendara mobil melintas di jalan tol merupakan konsep ....

Testulis

isian

Tes tulis

Uraian

Tes tulis

Isian

Tes tulis

Isian

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 5. : : : : SMP Negeri I Kalasan VII (tujuh)/ 1 IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 3 X 40

Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

5.3 Menggunakan mikroskop dan peralatan pendukung lainnya untuk mengamati gejala-gejala kehidupan. Peserta didik dapat: 1. Menyebutkan nama bagian-bagian mikroskop. 2. Menunjukkan nama bagian-bagian mikroskop. 3. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mikroskop. 4. Menggunakan mikroskop dengan benar. 5. Menyebutkan nama bentuk sayatan. 6. Membuat sayatan (melintang dan membujur). 7. Membuat preparat basah. 8. Membuka penutup tubuh hewan. 9. Mengoleksi makhluk hidup. 10. Menjelaskan cara mengawetkan hewan dan tumbuhan. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Mikroskop Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Demonstrasi Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Alat apakah yang digunakan untuk melihat benda yang sangat kecil? - Pernahkah kalian melihat mikroskop?

Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan mikroskop? - Bagaimana cara menggunakan mikroskop? Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan mikroskop.

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menyebutkan nama bagian-bagian mikroskop. Menunjukkan nama bagian-bagian mikroskop. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mikroskop. Menggunakan mikroskop dengan benar. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian mikroskop dan kegunaannya. Guru menunjukkan bagian-bagian mikroskop dan menunjukkannya kepada peserta didik. Guru meminta salah satu peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang ditunjukkan oleh guru, jika ada kesalahan langsung diberi umpan balik. Guru mendemonstrasikan langkah-langkah penggunaan mikroskop, pengamatan pada suatu objek, cara menggambar hasil, menentukan bangun benda dan ukuran benda di bawah mikroskop. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil mikroskop, gelas benda, kaca penutup, potongan kertas, dan rambut. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati objek dengan mikroskop. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengetahui dan memahami cara mengukur objek mikroskopis dengan mikroskop. Peserta didik melakukan eksperimen dengan menggunakan mikroskop, mikrometer, gratikula dan lalat buah. Guru memeriksa kegiatan eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau

kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bagaimana cara membuat sayatan? - Pernahkah kalian membuat preparat basah? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan sayatan? - Bagaimana cara membuat preparat basah? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan mikroskop. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menyebutkan nama bentuk sayatan. Membuat sayatan (melintang dan membujur). Membuat preparat basah. Membuka penutup tubuh hewan. Mengoleksi makhluk hidup. Menjelaskan cara mengawetkan hewan dan tumbuhan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain;

memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sayatan dan jenisnya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai tujuan membuat sayatan. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil mikroskop, silet, pinset, cawan kecil, pipet tetes, gelas benda, gelas penutup, botol bekas kopi, plastik, air kolam, batang yang muda dan tidak berkayu. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen membuat sayatan dan preparat basah. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan maksud membuka penutup tubuh hewan. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen membuka penutup tubuh hewan. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan gunting, jarum pentul, pinset, nampan bedah, parafin, ikan, katak dan kloroform. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru menjelaskan cara mengawetkan hewan dan tumbuhan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah;

memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Buku referensi yang relevan c. Alat-alat praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Kompetensi Penilaian Instrumen Tes unjuk Tes - Mengenal bagianbagian mikroskop kerja identifikasi - Menggunakan mikroskop dengan Tes unjuk Uji petik benar (mengatur kerja kerja fokus, pencahayaan, prosedur menemukan objec Mikropis) c. Contoh Instrumen: - Contoh uji petik kerja prosedur Tentukan dan sebutkan bagian-bagian mikroskop. No Aspek 1. Kelengkapan bagian mikroskop yang disebut namanya 2 Kebenaran posisi setiap bagian mikroskop yang disebut namanya

Instrumen/ Soal Tentukan dan sebutkan namanama bagian mikroskop! Amati preparat basah atau preparat jadi yang sudah tersedia hingga ditemukan objek yang dimaksud!

Skor 1 2

Skor maksimum 3 - Contoh tes uraian Jelaskan bagaimana cara membuat preparat irisan membujur batang. Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 5. : : : : SMP Negeri I Kalasan VII (tujuh)/ 1 IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 2 X 40

Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

5.4 Menerapkan keselamatan kerja dalam melakukan pengamatan gejala-gejala alam. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan fungsi dari laboratorium. 2. Mengetahui peraturan yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium. 3. Mengetahui cara membawa dan menggunakan alat demi untuk keselamatan. 4. Menyebutkan bahan-bahan kimia di dalam laboratorium yang berbahaya bagi kesehatan. 5. Menjelaskan cara menyimpan dan mengambil bahanbahan kimia yang ada di dalam laboratorium. 6. Mengidentifikasi simbol-simbol dan alat-alat yang ada di dalam laboratorium. 7. Menjelaskan arti simbol-simbol dalam bahan kimia. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Keselamatan Kerja Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Demonstrasi

Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bolehkah kita menghirup bahan kimia secara langsung? - Apakah arti dari tanda silang yang terdapat pada bahan kimia? . Prasyarat pengetahuan - Peraturan apa sajakah yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium? - Apakah arti dari simbol-simbol dalam bahan kimia?

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan fungsi dari laboratorium. Mengetahui peraturan yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium. Mengetahui cara membawa dan menggunakan alat demi untuk keselamatan. Menyebutkan bahan-bahan kimia di dalam laboratorium yang berbahaya bagi kesehatan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan fungsi dari laboratorium. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan beberapa alat dan bahan yang terdapat di dalam laboratorium. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan peraturan yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium. Guru mendemonstrasikan cara membawa dan menggunakan alat-alat yang ada di dalam laboratorium demi untuk keselamatan kepada peserta didik. Guru meminta salah satu peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang ditunjukkan oleh guru, jika ada kesalahan langsung diberi umpan balik. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan bahan-bahan kimia di dalam laboratorium yang berbahaya bagi kesehatan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara menyimpan dan mengambil bahan-bahan kimia yang ada di dalam laboratorium. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai arti simbol-simbol dalam bahan kimia yang ada di dalam laboratorium. Peserta didik (dibimbing oleh guru) keliling laboratorium untuk mengidentifikasi simbol-simbol dan alat-alat yang ada di dalam laboratorium. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan,

memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Buku referensi yang relevan c. Alat dan bahan praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi - Memegang, membawa dan memperlakukan alat dan bahan secara ama Mendeskripsikan bahan-bahan yang berbahaya dan yang dapat menimbulkan penyakit Mengindentifikasi simbol-simbol dalam Laboratorium

Teknik Penilaian Tes unjuk kerja

Bentuk Instrumen uji petik kerja produk

Instrumen/ Soal Lakukan dengan prosedur yang benar cara membawa dan memperlakuakan mikroskop! Manakah bahan-bahan yang berbahaya dan yang dapat menimbulkan penyakit yang dapat diitemukan di laboratirium? a. air b. asam sulfat c. alkohol d. larutan glukose Apakah arti simbol di bawah ini?

Tes tulis

PG

Tes tulis PG

a. bahan yang mudah terbakar b. bahan yang beracun c. alat mudah pecah d. alat mudah mengalami korosi

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran : : : 6.

: SMP Negeri I Kalasan : VII (tujuh)/ 1 : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : 2 X 40

Memahami keanekaragaman makhluk hidup.

6.1 Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan perbedaan makhluk hidup dan makhluk tak hidup. 2. Menyebutkan ciri-ciri makhluk tak hidup. 3. Mengetahui reaksi tumbuhan terhadap rangsangan. 4. Menentukan ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan pengamatan. 5. Membuat laporan ciri-ciri makhluk hidup berdasar hasil observasi. 6. Menjelaskan perbedaan antara hewan dan tumbuhan. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Ciri-ciri Makhluk Hidup Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi

Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah perbedaan antara batu dengan ayam? - Mengapa tumbuhan putri malu akan mengatup daunnya bila tersentuh? . Prasyarat pengetahuan - Apakah ciri-ciri makhluk hidup? - Apakah perbedaan antara hewan dan tumbuhan?

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan perbedaan makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Menyebutkan ciri-ciri makhluk tak hidup. Mengetahui reaksi tumbuhan terhadap rangsangan. Menentukan ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan pengamatan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mencatat apa saja yang ditemukan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan perbedaan makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri makhluk hidup. Wakil tiap kelompok diminta mengambil tumbuhan putri malu, batang korek api dan air. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengetahui reaksi tumbuhan putri malu terhadap rangsangan sentuh. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati satu pot tanaman yang subur dan men-diskusikan mengapa di sekeliling tumbuhan induk banyak tumbuhan yang kecil-kecil. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen menanam kacang hijau, satu pot diletakkan di tempat terang dan satu lagi di tempat gelap. Setelah 4-5 hari kemudian, peserta didik secara berkelompok diminta mengamati dan membuat kesimpulan dari kegiatan tersebut. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perbedaan antara hewan dan tumbuhan. Peserta didik berdiskusi dengan kelompoknya untuk menyimpulkan hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal.

Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Guru memberikan tugas rumah, peserta didik diminta untuk mengamati makhluk hidup dalam daftar berikut: - jamur yang tumbuh pada roti - cacing tanah - biji yang sedang berkecambah - ikan - daun pada pohon yang masih hidup - katak - tanaman berbunga - diri kamu sendiri Tuliskan masing-masing ciri makhluk hidup yang dapat kalian amati. Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan

Penilaian Hasil Belajar Indikator Teknik Pencapaian Penilaian Kompetensi Tes Mengidentifikasi tertulis ciri-ciri mahluk hidup Membuat laporan ciri-ciri makhluk hidup berdasar hasil observasi Membedakan ciri tumbuhan dan hewan Tes kinerja

Bentuk Instrumen PG

Instrumen/ Soal Berikut ini ciri yang bukan hanya dimiliki oleh mahluk hidup yaitu ... a. tumbuh membesar b. memerlukan sumber energi c. memerlukan oksigen untuk pembakaran d. beradaptasi terhadap lingkungan* Pilihlah tiga mahluk hidup yang ada di sekitar dan lidentifikasilah ciri-cirinya minimum 4 ciri, dan buatlah laporannya! Manakah di antara ciri-ciri mahluk hidup yang dapat dipakai untuk membedakan hewan dan tumbuhan?

Ter unjuk kerja produk

Tes tertulis

Uraian

Contoh Instrumen: - Contoh tes unjuk kerja produk Mengetahui reaksi tumbuhan putri malu terhadap rangsangan sentuhan dan air. Jenis rangsangan Sentuhan Bagian tumbuhan yang diberi rangsangan Ujung daun Pangkal daun Batang Ujung daun Tetesan air Pangkal daun Batang Contoh tes PG Zat-zat sisa metabolisme yang harus dikeluarkan dari tubuh kita sebagai berikut, kecuali... a. urin (air seni) b. karbon dioksida c. kelenjar pencernaan d. keringat Reaksi tumbuhan

Contoh tes uraian Apakah tujuan makhluk hidup berkembang biak? Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 6.

: SMP Negeri I Kalasan : VII (tujuh)/ 1 : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : 4 X 40

Memahami keanekaragaman makhluk hidup.

6.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan tujuan klasifikasi makhluk hidup. 2. Menjelaskan dasar klasifikasi makhluk hidup. 3. Mengelompokkan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifikasi. 4. Mengetahui klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus. 5. Mengetahui sistem klasifikasi 5 kingdom. 6. Menuliskan nama ilmiah makhluk hidup. 7. Menjelaskan tujuan kunci determinasi. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Klasifikasi Makhluk Hidup Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi

Langkah-langkah Kegiatan Pertemuan pertama dan kedua : a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bagaimana cara mengelompokkan makhluk hidup? - Apakah nama ilmiah dari tanaman padi? . Prasyarat pengetahuan - Apakah dasar klasifikasi makhluk hidup? - Bagaimana aturan untuk menulis nama ilmiah makhluk hidup?

Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan tujuan klasifikasi makhluk hidup. Menjelaskan dasar klasifikasi makhluk hidup. Mengelompokkan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifikasi. Mengetahui klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus. Mengetahui sistem klasifikasi 5 kingdom. Menuliskan nama ilmiah makhluk hidup. Menjelaskan tujuan kunci determinasi. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mencatat makhluk hidup yang ditemukan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tujuan klasifikasi makhluk hidup. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menentukan dasar dari klasifikasi makhluk hidup (berdasarkan ukuran tubuh, lingkungan tempat tinggal, manfaat dan jenis makanan). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil cawan petri, pinset, kaca pem-besar, belalang, kumbang, kupu-kupu, capung, udang, semut, lalat, laba-laba dan kaki seribu. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengelompokkan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifikasi. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kelemahan dari beberapa dasar klasifikasi makhluk hidup yang telah ditentukan sebelumnya. Guru menjelaskan dasar klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus dan sistem klasifikasi 5 kingdom.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan beberapa kelebihan dari dasar klasi-fikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus dan sistem klasifikasi lima kingdom. Guru menjelaskan aturan tata nama ilmiah makhluk hidup dan memberikan beberapa contoh nama ilmiah makhluk hidup. Peserta didik dalam setiap kelompok berdiskusi untuk menuliskan nama ilmiah makhluk hidup yang ditemui di sekitar sekolah. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru menjelaskan tujuan adanya kunci determinasi dan memberikan contoh kunci determinasi untuk menempatkan makhluk hidup ke dalam suatu kingdom. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan

Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Membedakan makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya berdasarkan ciri khusus kehidupan yang dimilikinya Mendeskripsikan pentingnya dilakukan klasifikasi makhluk hidup Membuat perbandingan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 3 kingdom Mengklasifikasi beberapa mahluk hidup di sekitar berdasar ciri yang diamati Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Teknik Penilaian Ter tertulis

Bentuk Instrumen PG

Instrumen/ Soal Ciri yang dengan mudah untuk membedakan antara kadal dan katak yaitu a. kepala b. kulit c. alat gerak* d. ekor Apa sajakah keuntungan yang dapat kita peroleh dengan adanya pengklasifikasian makhluk hidup? Buatlah tabel perbandingan untuk menunjukkan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 3 kingdom berdasar sel penyusunnya!

Tes tertulis Uraian

Tes tertulis Uraian

Tes unjuk kerja Uji petik kerja produk

Dari gambar hewan yang sudah tersedia klasifikasikan berdasar ciri yang dapat diamati dan buatlah tabel klasifikasinya! Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 6.

: : : :

SMP Negeri I Kalasan VII (tujuh)/ 1 IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 4 X 40

Memahami keanekaragaman makhluk hidup.

6.3 Mendeskripsikan keragaman pada sistem organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian sel. 2. Menjelaskan bagian-bagian sel. 3. Membedakan sel tumbuhan dan sel hewan. 4. Mengamati bagian-bagian sel tumbuhan dan sel hewan. 5. Menjelaskan pengertian jaringan. 6. Menyebutkan macam-macam jaringan pada vertebrata dan manusia. 7. Menyebutkan macam-macam jaringan pada tumbuhan. 8. Mengenal jaringan-jaringan yang terdapat pada tumbuhan. 9. Menjelaskan fungsi dari macam-macam jaringan. 10. Menjelaskan pengertian organ. 11. Menyebutkan macam-macam organ pada vertebrata dan manusia. 12. Menyebutkan macam-macam organ pada tumbuhan. 13. Menjelaskan fungsi dari macam-macam organ. 14. Menjelaskan pengertian sistem organ. 15. Menyebutkan macam-macam sistem organ pada vertebrata dan manusia. 16. Menyebutkan macam-macam sistem organ pada tumbuhan. 17. Menjelaskan fungsi dari macam-macam sistem organ. 18. Menjelaskan hubungan antara sel, jaringan, organ dan sistem organ penyusun tubuh Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran

Keragaman Pada Sistem Organisasi Kehidupan

Metode Pembelajaran

Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Tahukah kalian bahwa telur ayam merupakan sel berukuran raksasa? - Bagaimana air dan garam-garam mineral mengalir dari akar sampai ke daun? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan sel? - Apakah fungsi dari jaringan xilem? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian sel. Menjelaskan bagian-bagian sel. Membedakan sel tumbuhan dan sel hewan. Mengamati bagian-bagian sel tumbuhan dan sel hewan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sel. Peserta didik memperhatikan model replika sel tumbuhan dan sel hewan yang dibawa oleh guru. Peserta didik dalam setiap kelompok (dibimbing oleh guru) mendiskusikan bagian-bagian sel tumbuhan dan sel hewan. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil cotton bud atau pembersih telinga, gelas benda, gelas penutup, pipet, mikroskop dan metilen biru.

Peserta didik dalam setiap kelompok mendapat lembar eksperimen yang memuat langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengetahui bagian-bagian sel tumbuhan dan sel hewan. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang terdapat pada lembar eksperimen. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian jaringan. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengenal jaringan-jaringan yang terdapat pada tumbuhan. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru dengan menggunakan gelas benda, gelas penutup, silet, pipet, gabus, mikroskop dan daun tumbuhan. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan fungsi dari macam-macam jaringan pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Jaringan apa sajakah yang menyusun mata? - Tubuh manusia terdiri dari berapa sistem organ? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan organ? - Apakah yang dimaksud dengan sistem organ? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian organ. Menyebutkan macam-macam organ pada vertebrata dan manusia. Menyebutkan macam-macam organ pada tumbuhan. Menjelaskan fungsi dari macam-macam organ. Menjelaskan pengertian sistem organ. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian organ dan menyebutkan macam-macam organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai fungsi dari macam-macam organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik memperhatikan model replika organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia yang dibawa oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sistem organ dan menye-butkan macam-macam sistem organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan fungsi dari sistem organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi secara di depan kelas. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

Peserta didik memperhatikan model replika sistem organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia yang dibawa oleh guru. Guru menjelaskan urutan terbentuknya organisasi kehidupan dan memberikan pertanyaan kepada peserta didik sebagai umpan balik terhadap pemahaman materi. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Buku referensi yang relevan c. Alat-alat praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Instrumen/ Soal Kompetensi Penilaian Instrumen Tes unjuk Uji petik Deskripsikan keragaman Mendeskripsikan kerja kerja bentuk sel berdasarkan hasil keragaman tingkat sel produk produk pengamatan preparat awetan berdasarkan hasil daun yang telah tersedia pengamatan menggunakan mikroskop! menggunakan mikroskop Tes Mendeskripsikan tertulis Uraian Deskripsikan karakteristik sel keragaman tingkat penyusun jaringan palisade jaringan menurut sel-sel pada daun! penyusunnya Mendeskripsikan Tes Uraian Amatilah bunga Kembang keragaman tingkat organ tertulis Sepatu dan kemukakan apa dan sistem organ saja nama organ berdasarkan hasil penyusunnya! pengamatan Tes Uraian Mengkaitkan hubungan tertulis Kemukakan jaringan antara sel, jaringan, penyusun organ daun yang organ dan sistem organ paling banyak mengandung penyusun tubuh klorofil! Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran : : :

: SMP Negeri I Kalasan : VII (tujuh)/2 : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : 4 X 40

7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem. 7.1 Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian ekosistem. 2. Menjelaskan satuan makhluk hidup dalam ekosistem. 3. Menyebutkan macam-macam ekosistem. 4. Menjelaskan komponen-komponen ekosistem. 5. Membedakan organisme autrotof dan organisme heterotof. 6. Membedakan organisme herbivora, karnivora dan omnivora. 7. Menjelaskan hubungan saling ketergantungan antara komponen biotik dan komponen abiotik. 8. Menjelaskan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. 9. Menjelaskan pengertian rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan. 10. Membuat jaring-jaring makanan yang terbentuk dari sekumpulan rantai makanan. 11. Menjelaskan pengertian arus energi. 12. Menjelaskan siklus materi. 13. Menyebutkan pola interaksi organisme. 14. Membedakan simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme dan simbiosis komensalisme. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Komponen Ekosistem, Peran, dan Interaksinya Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Dalam ekosistem, tumbuhan tergolong produsen atau konsumen? - Apakah kucing tergolong hewan karnivora atau herbivora? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan produsen? - Apakah yang dimaksud dengan hewan karnivora? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian ekosistem. Menjelaskan satuan makhluk hidup dalam ekosistem. Menyebutkan macam-macam ekosistem. Menjelaskan komponen-komponen ekosistem. Membedakan organisme autrotof dan organisme heterotof. Membedakan organisme herbivora, karnivora dan omnivora. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati lingkungan dan mencatat apa yang dilihat. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian ekosistem. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan satuan makhluk hidup dalam ekosistem (individu, populasi dan komunitas). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil tali rafia, meteran, dan alat tulis untuk mengamati makhluk hidup yang terdapat di tempat pengamatan. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen memahami pengertian individu, populasi dan komunitas dalam suatu ekosistem. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan macam-macam ekosistem berdasarkan proses terbentuknya. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan komponen-komponen ekosistem yaitu komponen biotik (produsen, konsumen dan dekomposer) dan komponen abiotik (air, tanah, udara, cahaya matahari, suhu dan kelembaban). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian dan contoh dari organisme autrotof dan organisme heterotof. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan organisme yang termasuk ke dalam heterotof (herbivora, karnifora dan omnivora). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bisakah tumbuhan hidup tanpa air? - Apakah peran tumbuhan dalam rantai makanan? . Prasyarat pengetahuan - Apakah pengaruh air terhadap makhluk hidup? - Apakah yang dimaksud dengan rantai makanan? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. Menjelaskan pengertian rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan. Membuat jaring-jaring makanan yang terbentuk dari sekumpulan rantai makanan.

Menjelaskan pengertian arus energi. Menjelaskan siklus materi. Menyebutkan pola interaksi organisme. Membedakan simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme dan simbiosis komensalisme. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hubungan saling ketergantungan antara komponen biotik dan abiotik. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil dua kotak atau nampan, alat tulis, kertas label, beberapa ekor cacing tanah dan tanah. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk mengetahui pengaruh komponen biotik terhadap komponen abiotik. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai pengaruh air dan udara terhadap makhluk hidup, pengaruh tumbuhan terhadap tanah dan udara serta pengaruh cacing tanah terhadap kesuburan tanah. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan pengertian produsen, konsumen dan pengurai. Peserta didik secara berkelompok membuat nama makhluk hidup pada kertas karton dengan panjang 25 cm dan lebar 10 cm. Peserta didik diminta untuk bermain peran mengenai rantai makanan dan jaring-jaring makanan dengan menggunakan tali rafia dan nama makhluk hidup. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil dari bermain peran di depan kelas. Guru menanggapi hasil bermain peran peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

Guru menjelaskan pengertian piramida makanan dan arus energi kemudian memberikan pertanyaan kepada peserta didik sebagai umpan balik terhadap pemahaman materi. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Mengindentifikasikan satuan-satuan dalam ekosistem dan menyatakan matahari merupakan sumber energi utama Menggambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan berdasar hasil pengamatan suatu ekosistem

Teknik Penilaian Observasi

Bentuk Instrumen Lembar observasi

Instrumen/ Soal Gambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan berdasar hasil pengamatan suatu ekosistem yang kamu amati! Lakukan dalam bentuk kerja kelompok! Presentasikan di depan kelas pada saat yang ditetapkan!

Tugas

Tugas proyek

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 7.

: SMP Negeri I Kalasan : VII (tujuh)/ 2 : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : 4 X 40

Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.

7.2 Mengidentifikasikan pentingnya keanekaragaman makhluk hidup dalam pelestarian ekosistem. Peserta didik dapat: 1. Menyebutkan makhluk hidup berdasarkan sistem klasifikasi 5 kingdom. 2. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. 3. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. 4. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. 5. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. 6. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). 7. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). 8. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom tumbuhan (plantae). 9. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh lumut. 10. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan paku. 11. Membedakan lumut (bryophyta) dan tumbuhan paku (pterydophyta). 12. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae). 13. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). 14. Membedakan tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). 15. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). 16. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). 17. Membedakan tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). 18. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan tidak

Tujuan Pembelajaran

bertulang belakang (invertebrata). 19. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan bertulang belakang (vertebrata). 20. Membedakan kelompok hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata). 21. Menjelaskan pengertian sumber daya alam hayati. 22. Menyebutkan beberapa jenis tumbuhan yang telah langka di Indonesia. 23. Menyebutkan beberapa jenis hewan yang telah langka di Indonesia. 24. Membedakan cagar alam dan suaka margasatwa. 25. Membedakan taman nasional, taman wisata dan taman laut. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Keanekaragaman Makhluk Hidup dan Upaya Pelestariannya Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bakteri apakah yang digunakan untuk membuat fermentasi keju? - Apakah manfaat dari ganggang merah (rhodophyta)? . Prasyarat pengetahuan - Apakah keuntungan bakteri bagi manusia? - Apakah ciri-ciri dari ganggang merah (rhodophyta)? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menyebutkan makhluk hidup berdasarkan sistem klasifikasi 5 kingdom. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi).

Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom tumbuhan (plantae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh lumut. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan paku. Membedakan lumut (bryophyta) dan tumbuhan paku (pterydophyta). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati dan mencatat makhluk hidup. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan makhluk hidup berdasarkan sistem klasifikasi 5 kingdom. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri dari kingdom monera. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari kingdom monera. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari organisme yang tergolong kingdom monera. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri dari kingdom protista. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari kingdom protista. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari organisme yang tergolong kingdom protista. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri dari kingdom jamur (fungi). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari kingdom jamur (fungi).

Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari organisme yang tergolong kingdom jamur (fungi). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; . PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah perbedaan antara lumut dan tumbuhan paku? - Pohon kelapa tergolong tumbuhan berkeping satu atau tumbuhan berkeping dua? . Prasyarat pengetahuan - Apakah ciri-ciri dari tumbuhan paku? - Apakah ciri-ciri dari tumbuhan berkeping satu? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Membedakan tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Membedakan tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan tidak bertulang belakang (invertebrata). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan bertulang belakang (vertebrata). Membedakan kelompok hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata).

Menjelaskan pengertian sumber daya alam hayati. Menyebutkan beberapa jenis tumbuhan yang telah langka di Indonesia. Menyebutkan beberapa jenis hewan yang telah langka di Indonesia. Membedakan cagar alam dan suaka margasatwa. Membedakan taman nasional, taman wisata dan taman laut. Membedakan tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Membedakan tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan tidak bertulang belakang (invertebrata). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan bertulang belakang (vertebrata). Membedakan kelompok hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata). Menjelaskan pengertian sumber daya alam hayati. Menyebutkan beberapa jenis tumbuhan yang telah langka di Indonesia. Menyebutkan beberapa jenis hewan yang telah langka di Indonesia. Membedakan cagar alam dan suaka margasatwa. Membedakan taman nasional, taman wisata dan taman laut. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati dan mencatat tumbuhan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri kingdom tumbuhan (plantae). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengamati lumut yang terdapat di tempat lembab dan basah. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari lumut. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati tumbuhan paku yang ada di lingkungan sekolah (dibawa oleh guru). Peserta didik secara berkelompok menentukan jenis dan ciri-ciri tumbuhan paku yang ditemui. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan paku. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari tumbuhan paku. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara lumut dan tumbuhan paku. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati dan mencatat tumbuhan yang ada di lingkungan sekolah. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati dan mencatat tumbuhan biji tertutup yang ada di lingkungan sekolah. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara tumbuhan berke-ping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil bermain peran peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Mendefinisikan makhluk hidup yang tergolong langka Menyebutkan contoh makhluk hidup yang tergolong makhluk hidup langka di suatu lokasi Mengemukakan pentingnya membudidayakan tumbuhan dan hewan langka

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Isian

Instrumen/ Soal Makhluk hidup dinyatakan tergolong langka apabila .... Sebutkan 2 contoh hewan langka di P. Jawa! Salah satu alasan pentingnya membudidayakan tumbuhan dan hewan langka supaya .... a. terjaminnya ketersediaan plasma nutfah b. jumlah tumbuhan dan hewan tidak berkurang c. menambah keindahan alam d. memutus kelangsungan daur hara yang ada di alam Buatlah karangan untuk mengenalkan jenis, bentuk, dan manfaat tumbuhan/hewan langka yang dilindungi Buatlah karangan untuk mengenalkan jenis, bentuk, dan manfaat tumbuhan/hewan langka yang dilindungi

Tes lesan

Daftar pertanyaan

Tes tulis

PG

Membuat tulisan untuk Penugasan mengenalkan jenis, bentuk, dan manfaat tumbuhan, hewan langka yang dilindungi

Tugas rumah

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 7.

: SMP Negeri I Kalasan : VII (tujuh)/ 2 : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : 2 X 40

Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.

7.3 Memprediksi pengaruh kepadatan populasi manusia dengan lingku-ngan. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian penduduk. 2. Menjelaskan akibat kepadatan populasi manusia. 3. Menyebutkan syarat-syarat air bersih. 4. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. 5. Menjelaskan pengertian udara bersih. 6. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. 7. Menyebutkan dampak ketidakseimbangan antara bertambahnya penduduk dengan bertambahnya produksi pangan. 8. Menjelaskan dampak peningkatan populasi manusia terhadap ketersediaan lahan. 9. Menjelaskan pengaruh meningkatnya populasi penduduk terhadap kerusakan lingkungan. 10. Menjelaskan dampak kepadatan penduduk terhadap pencemaran lingkungan. 11. Menjelaskan dampak kepadatan penduduk terhadap terbatasnya ruang gerak. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Pengaruh Kepadatan Populasi Manusia Terhadap Lingkungan Model Problem Based Instruction (PBI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Ceramah

Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Mengapa manusia membutuhkan air bersih? - Dapatkah kalian memberikan contoh-contoh lahan yang semestinya tidak digunakan untuk pemukiman? . Prasyarat pengetahuan - Apakah syarat-syarat air bersih? - Apakah dampak peningkatan populasi manusia terhadap ketersediaan lahan? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian penduduk. Menjelaskan akibat kepadatan populasi manusia. Menyebutkan syarat-syarat air bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. Menjelaskan pengertian udara bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. Menyebutkan dampak ketidakseimbangan antara bertambahnya penduduk dengan bertambahnya produksi pangan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati lingkungan di sekitar halaman sekolah. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian penduduk. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan akibat kepadatan populasi manusia. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan syarat-syarat air bersih. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian udara bersih. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan cara mendapatkan udara bersih. Peserta didik berkelompok mendiskusikan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. Wakil dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi.

Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) memperhatikan foto atau gambar-gambar yang didapat dari majalah, koran atau media lainnya yang memuat akibat kepadatan populasi manusia. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan pangan, ketersediaan lahan dan kerusakan lingkungan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan dampak kepadatan penduduk yang dapat menimbulkan pencemaran lingkungan dan terbatasnya ruang gerak. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok lain. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Buku referensi yang relevan c. Gambar dan foto Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Memperkirakan hubungan populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih dan udara bersih Memperkirakan hubungan populasi penduduk dengan

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Isian

Instrumen/ Soal Jika populasi penduduk meningkat dengan cepat maka kebutuhan air bersih akan ...................... . Jika populasi penduduk meningkat dengan cepat maka kebutuhan pangan akan ......................

Tes tulis

Isian

kebutuhan pangan Tes tulis Memperkirakan hubungan populasi penduduk dengan ketersediaan lahan Mejelaskan pengaruh meningkatnya populasi penduduk terhadap kerusakan lingkungan isian Jika populasi penduduk meningkat dengan cepat maka ketersediaan lahan akan ..................... Kemukakan kemungkinan kerusakan lingkungan yang dapat terjadi jika populasi penduduk terus meningkat

Tes tulis

uraian

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : 7.

: SMP Negeri I Kalasan : VII (tujuh)/2 : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : 4 X 40

Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.

7.4 Mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan lingkungan un-tuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian pencemaran lingkungan. 2. Menyebutkan ciri-ciri lingkungan alami. 3. Menyebutkan ciri-ciri lingkungan tercemar. 4. Membedakan lingkungan alami dan lingkungan tercemar 5. Menyebutkan sumber-sumber pencemaran lingkungan. 6. Menjelaskan pengertian pencemaran air. 7. Menjelaskan sumber-sumber pencemaran air. 8. Menjelaskan pengertian pencemaran udara. 9. Menyebutkan bahan-bahan pencemar udara. 10. Menjelaskan pengertian pencemaran tanah. 11. Menjelaskan akibat yang ditimbulkan oleh pencemaran tanah. 12. Menjelaskan pengertian pencemaran suara. 13. Menyebutkan sumber-sumber pencemaran suara. 14. Menjelaskan akibat pencemaran terhadap makhluk hidup secara global. 15. Menjelaskan kegunaan hutan hujan tropis. 16. Menjelaskan kerugian akibat penebangan hutan. 17. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi pencemaran. 18. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi kerusakan lingkungan akibat penebangan hutan. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran

Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan

Metode Pembelajaran

Model Problem Based Instruction (PBI) Direct Instruction Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Ceramah

Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Mengapa sungai di perkotaan airnya berubah warna, berbau busuk dan penuh dengan sampah? - Mengapa limbah industri tidak boleh langsung dibuang ke sungai? . Prasyarat pengetahuan - Apakah ciri-ciri lingkungan yang tercemar? - Sebutkan sumber-sumber pencemaran air? b. Kegiatan Inti. Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian penduduk. Menjelaskan akibat kepadatan populasi manusia. Menyebutkan syarat-syarat air bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. Menjelaskan pengertian udara bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. Menyebutkan dampak ketidakseimbangan antara bertambahnya penduduk dengan bertambahnya produksi pangan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok, masingmasing kelompok terdiri dari 4-5 siswa laki-laki dan perempuan yang berbeda kemampuannya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati lingkungan sekitar.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian pencemaran lingkungan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan lingkungan alami dan lingkungan tercemar. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan ciri-ciri lingkungan alami dan lingkungan tercemar. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan sumber-sumber pencemaran lingku-ngan. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru membagi tugas kelompok: 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran air di sekitar lingkungan sekolah. 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran udara di sekitar lingkungan sekolah. 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran tanah di sekitar lingkungan sekolah. 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran suara di sekitar lingkungan sekolah. Tugas kelompok minimal 1 minggu sebelum proses pembelajaran sudah diberikan. Setiap kelompok diminta melaporkan hasil pengamatannya dalam bentuk karya tulis. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok yang lain. Guru memberikan penghargaan atau komentar tentang apa yang telah dikerjakan oleh peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Ceritakan apa yang dimaksud dengan efek rumah kaca? - Bolehkah kita melakukan penebangan hutan secara liar? . Prasyarat pengetahuan - Bagaimana terjadinya efek rumah kaca? - Apakah kegunaan hutan hujan tropis?

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan kegunaan hutan hujan tropis. Menjelaskan kerugian akibat penebangan hutan. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi pencemaran. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi kerusakan lingkungan akibat penebangan hutan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati lingkungan sekitar. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan akibat pencemaran terhadap makhluk hidup secara global. Peserta didik berkelompok mendiskusikan peristiwa efek rumah kaca dan hujan asam. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan kegunaan hutan hujan tropis. Peserta didik (dibimbing oleh guru) memperhatikan foto atau gambar-gambar yang didapat dari majalah, koran atau media lainnya yang memuat akibat pencemaran dan kerusakan lingkungan.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kerugian akibat penebangan hutan secara liar dan tidak bertanggung jawab. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan usaha-usaha mencegah dan mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok yang lain. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

Sumber Belajar a. Buku IPA Biologi b. Buku referensi yang relevan c. Lingkungan d. Artikel e. Gambar Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Menjelaskan konsekuensi penebangan hutan dan pengaruhnya terhadap kerusakan lingkungan serta upaya mengatasinya Menjelaskan pengaruh pencemaran air, udara dan tanah kaitannya dengan aktifasi manusia dan upaya mengatasinya. Mengusulkan cara penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan Teknik Penilaian Tes tulis Bentuk Instrumen PG Instrumen/ Soal Berikut ini yang tidak ada hubungannya dengan penebangan hutan adalah .... a. menurunnya ketersediaan kayu b. meningkatkan suhu udara secara global c. menurunnya ketersediaan air tanah d. meningkatknya kandungan oksigen di udara Kemukakan upaya yang harus dilakukan agar pencemaran terhadap air sumur dapat ditekan serendah-rendahnya Buatlah suatu artikel untuk menanggulangi pencemaran lngkungan. Silahkan memilih topiknya, dapat berkait dengan pencemaran udara, pencemaran tanah, atau pencemaran air! Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Tes tulis

Uraian

Penugasan

Tugas rumah

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

PERANGKAT PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)
Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Nama Guru NIP Sekolah : IPA Biologi : SMP/MTs. : VIII/1 : PRAPTONUGROHO, M.Pd : 19670507 199412 1 003 : SMP Negeri 1 Kalasan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu

: : : :

SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / I 4 X 40 ( 2 x Pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.1. Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat memahami konsep pertumbuhan dan perkembangan pada hewan. 2. Siswa dapat menjelaskan perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna 3. Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan. 4. Siswa dapat menjelaskan struktur embrio tumbuhan. 5. Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.. 6. Siswa dapat membedakan metagenesis tumbuhan lumut dan paku. 7. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) B. Materi Pembelajaran Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual 2. Metode : Diskusi, informasi, dan percobaan / observasi 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Disebut apakah proses kecebong menjadi katak kecil ? 2) Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi peristiwa anak ayam menjadi ayam dewasa ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami ciri-ciri makhluk hidup terutama tumbuh dan berkembang biak.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat memahami konsep pertumbuhan dan perkembangan pada hewan. Siswa dapat menjelaskan perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Berdiskusi dengan bimbingan guru tentang pertumbuhan dan perkembangan hewan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dengan bantuan charta memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Dengan dibantu guru, siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajarannya. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Bagaimana perbedaannya antara pertumbuhan dengan perkembangan pada tumbuhan rumput teki ? 2) Faktor-faktor apakah yang berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan pada tanaman mangga ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami pertumbuhan dan perkembangan pada hewan. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.. Siswa dapat membedakan metagenesis tumbuhan lumut dan paku. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa melakukan diskusi dengan bimbingan guru tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dibantu dengan charta. Siswa melakukan percobaan tentang pertumbuhan tanaman. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Guru memberi tugas rumah. E. Media Pembelajaran Alat dan bahan lihat jelajah konsep. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi 2. Buku-buku IPA yang relevan. 3. Charta dan bahan percobaan. 4. Guru dan Siswa. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Menyebutkan faktorfaktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes Uraian

Instrumen/ Soal Tuliskan 4 faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup!

Menyimpulkan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup Membandingkan metamorfosis dan perkembangan embrio ikan menjadi ikan dewasa Membuat laporan hasil percobaan pertumbuhan pada macam-macam tumbuhan berdasarkan titik tumbuhnya

Tes tulis

Tes uraian

Deskripsikan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup ! Perubahan bentuk tubuh dari berudu hingga menjadi katak dewasa disebut .... Deskripsikan pertumbuhan pada kacang hijau berdasarkan titik tumbuhnya!

Tes tulis

Isian

Tes Unjuk Kerja

Uji Petik Kerja Produk

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu : : : : SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / I 4 X 40 ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.2. Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan tahapan-tahapan perkembangan pada manusia. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Tahapan-tahapan perkembangan pada manusia. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual 2. Metode : Diskusi, informasi, dan observasi 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama dan Kedua : 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Bagaimana perkembangan anak laki-laki dan anak perempuan ? 2) Apa perbedaannya ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah mampu memahami perkembangan pada beberapa hewan 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan tahapan-tahapan perkembangan pada manusia melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain;

memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Guru memberi tugas rumah.

E. Media Pembelajaran Tabel 1.1. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang sesuai. 3. Siswa dan Guru. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia mulai dari bayi, anakanak, remaja, dan dewasa Menjelaskan perbedaan karakteristik setiap tahapan perkembangan manusia

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes isian

Instrumen/ Soal Seorang manusia yang memiliki ciri baru mulai pandai berjalan ,diprediksikan berumur . . . Kemukakan dua ciri fisik pada setiap tahap perkembangan manusia mulai dari bayi, anak-anak, remaja, sampai dewasa !

Tes tulis

Uraian

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Jenjang Sekolah : SMP Negeri I Kalasan Mata Pelajaran : IPA Biologi Kelas / Semester : VIII / I Alokasi waktu : 4 X 40 ( 2 x Pertemuan ) Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.3. Mendiskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat membedakan antara tulang rawan dengan tulang keras. 2. Siswa dapat mendiskripsikan rangka tubuh manusia. 3. Siswa dapat menyebutkan fungsi rangka tubuh manusia. 4. Siswa dapat menjelaskan konsep sendi dan macam-macam sendi. 5. Siswa dapat menjelaskan perbedaan otot lurik, otot jantung dan otot polos. 6. Siswa dapat menjelaskan mekanisme gerak otot 7. Siswa dapat menjelaskan macam-macam gangguan dan kelainan pada sistem gerak manusia. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual 2. Metode : Diskusi, informasi, eksperimen dan observasi 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Mengapa daun telinga dan batang hidungmu dapat dibengkokkan sedang lengan atas dan pahamu tidak dapat ? 2) Bagaimana akibatnya jika dalam tubuhmu tidak terdapat rangka ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami bahwa setiap makhluk hidup bergerak.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat membedakan antara tulang rawan dengan tulang keras. Siswa dapat mendiskripsikan rangka tubuh manusia. Siswa dapat menyebutkan fungsi rangka tubuh manusia. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa melakukan percobaan tentang zat penyusun tulang dilanjtkan diskusi tentang bendanya tulang rawan dan tulang keras dengan bantuan charta struktur tulang dibawah bimbingan guru. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Dengan bantuan guru, siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajarannya. Guru memberi tugas rumah. Pertemuan Ke dua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Apakah tengkorak kita hanya terdiri dari satu tulang yang utuh ? Mengapa ? 2) Mengapa tangan dan kaki kita tersusun dari banyak tulang ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami macam-macam tulang.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan konsep sendi dan macam-macam sendi. Siswa dapat menjelaskan perbedaan otot lurik, otot jantung dan otot polos. Siswa dapat menjelaskan mekanisme gerak otot Siswa dapat menjelaskan macam-macam gangguan dan kelainan pada sistem gerak manusia. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Dengan model / charta rangka manusia siswa berdiskusi dan saling memberi informasi tentang tulang-tulang penyusun rangka dengan bimbingan guru. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;

membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Guru memberi tugas rumah. E. Media Pembelajaran Alat dan bahan lihat jelajah konsep F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang relevan. 3. Charta dan bahan percobaan. 4. Guru dan Siswa

G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Membandingkan macam organ penyusun sistem gerak pada manusia Membedakan fungsi tulang rawan, tulang keras, otot, dan sendi sebagai penyususn rangka tubuh Mengidentifikasi macam sendi dan fungsinya Mendata contoh kelainan dan penyakit yang berkaitan dengan tulang dan otot yang biasa

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes PG

Instrumen/ Soal Zat yang membedakan antara tulang rawan dan tulang keras adalah .... Berdasarkan 4 gambar persendian berikut ini sebutkan 3 gambar yang termasuk sendi gerak !

Tes tulis

Tes isian

Tes unjuk kerja

Tes identifikasi

Buatlah klipping tentang kelainan dan penyakit yang berhubungan dengan tulang dan otot yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari

dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu : : : : SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / I 4 X 40 ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.4. Mendiskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan jenis dan fungsi makanan yang dibutuhkan manusia.. 2. Siswa dapat membandingkan pencernaan mekanik dengan pencernaan chenus. 3. Siswa dapat menjelaskan saluran dan kelenjar pencernaan penyusun sistem pencernaan manusia. 4. Siswa dapat mendiskripsikan kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan manusia. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Sistem pencernaan manusia dan hubungannya dengan kesehatan. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual 2. Metode : Diskusi, informasi, dan percobaan 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan kooperatif. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Apakah semua makanan yang dimakan dibutuhkan oleh tubuh ? mengapa ? 2) Berupa apakah zat mekanan yang dibutuhkan tubuh ? dan apa manfaatnya ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami bahwa gerakan memerlukan energi yang diperoleh dengan proses pencernaan dan pernafasan 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan jenis dan fungsi makanan yang dibutuhkan manusia.. Siswa dapat membandingkan pencernaan mekanik dengan pencernaan chenus.

melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Dengan bantuan guru, siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajarannya. Guru membuat refleksi dari hasil kegiatan dan memberi tugas rumah. Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Terdiri dari organ apakah saluran dan kelenjar pencernaan penyusun sistem pencernaan manusia ? 2) Apa bedanya pencernaan mekanik dengan pencernaan kimia ? dan pada organ apa terjadinya ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami zat-zat makanan yang dibutuhkan tubuh manusia.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan saluran dan kelenjar pencernaan penyusun sistem pencernaan manusia. Siswa dapat mendiskripsikan kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan manusia. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Dengan bimbingan guru, siswa melakukan percobaan proses pencernaan kimia dan mekanik. dilanjutkan dengan diskusi tentang saluran dan kelenjar pencernaan pada manusia. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;

membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Guru memberi tugas rumah. E. Media Pembelajaran 1. Alat dan baha. 2. Charta / CD sistem pencernaan manusia. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA SMP yang relevan. 3. Charta / CD sistem pencernaan manusia dan alat bahan percobaan. 4. Siswa dan guru. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Membedakan antara saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan sebagai penyusun sistem pencernaan pada manusia Mendeskripsikan jenis makanan berdasar kandungan zat yang ada di dalamnya Membandingkan pencernaan mekanik dan kimiawi,

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes PG

Instrumen/ Soal Bahan makanan yang mengandung lemak diubah menjadi asam lemak dan gliserol oleh .... a. lambung c. hati b. pangkreas d. usus Sebutkan 3 contoh jenis makanan yang kandungan zatnya berupa karbohidra! Hal yang membedakan pencernaan mekanik dan kimia adalah .... Berikan dua contoh kelainan dan penyakit pada sistem pencernakan!

Tes tulis

Tes uraian

Tes tulis

Tes isian

Tes tulis

Tes lisan

Menyebutkan contoh kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Bagaimana cara mengatasi diare karena infeksi kuman!

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu : : : : SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / I 4 X 40 ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.5. Mendiskripsikan sistem pernafasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat mengidentifikasi organ penyusun sistem pernafasan pada manusia.. 2. Siswa dapat membandingkan inspirasi dan ekspirasi pada pernafasan dada dan perut. 3. Siswa dapat mengukur frekuensi pernafasan normal dan udara kapasitas vital paruparu. 4. Siswa dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem pernafasan. B. Materi Pembelajaran Sistem pernafasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual 2. Metode : Diskusi, informasi, eksperimen dan observasi 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan kooperatif. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Terdiri dari organ apakah sistem pernafasab manusia ? dan apa fungsinya masing-masing organ tersebut ? 2) Berupa apakah zat mekanan yang dibutuhkan tubuh ? dan apa manfaatnya ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami sistem pencernaan pada manusia. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat mengidentifikasi organ penyusun sistem pernafasan pada manusia.. Siswa dapat membandingkan inspirasi dan ekspirasi pada pernafasan dada dan perut.

melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa melakukan percobaan tentang inspirasi dan ekspirsi dilanjutkan diskusi organ penyusun sistem pernafasan manusia dengan bimbingan guru memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan. Guru memberi tugas rumah. Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Bagaimana frekuensi pernafasan orang yang satu dengan yang lain ? mengapa ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami organ sistem pernafasan manusia dan proses inspirasi maupun ekspirasi.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat mengukur frekuensi pernafasan normal dan udara kapasitas vital paru-paru. Siswa dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem pernafasan melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa dengan bimbingan guru melakukan percobaan tentang frekuensi pernafasan dan kapasitas vital paru-paru memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah;

memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; E. Media Pembelajaran 1. Alat dan bahan 2. Charta / CD organ pernafasan manusia. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang relevan. 3. Model / Charta sistem pernafasan. 4. Siswa dan guru. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Instrumen/ Soal Kompetensi Penilaian Instrumen Tes tulis Tes PG Pertukaran udara secara Membandingkan difusi dilakukan pada .... macam organ a. alveulus penyusun sistem b. Bronkus pernapasan pada c. tracea manusia Tes tulis d. polmo Membandingkan Tes uraian proses inspirasi dan Buatlah tabel perbedaan ekspirasi pada proses Penugasan proses inspirasi dengan pernapasan Tugas ekspirasi Mendata contoh rumah kelainan dan penyakit Buatlah daftar nama pada sistem kelainan dan daftar nama pernapasan yang penyakit yang berhungan biasa dijumpai dalam dengan sistem pernapasan kehidupan sehari-hari yang sering dijumpai dalam dan upaya kehidupan sehari-hari mengatasinya Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu : : : : SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / I 4 X 40 ( 2X Pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.6. Mendiskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan macam organ dan jaringan penyusun sistem transportasi manusia.. 2. Siswa dapat menjelaskan sistem peredaran darah manusia. 3. Siswa dapat menjelaskan struktur dan fungsi darah. 4. Siswa dapat mengidentifikasi golongan darah. 5. Siswa dapat mengidentifikasi kelainan dan penyakit yang terdapat pada sistem transpor manusia. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Sistem transpor pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual 2. Metode : Diskusi, observasi, dan percobaan 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan kooperatif. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Apa peranan jantung dalam sistem transpor manusia ? 2) Bagaimana bedanya vena dan arteri ? 3) Termasuk sistem peredaran darah apakah sistem peredaran darah manusia? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami proses pernafasan pada manusia.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan macam organ dan jaringan penyusun sistem transportasi manusia.. Siswa dapat menjelaskan sistem peredaran darah manusia. Siswa dapat menjelaskan struktur dan fungsi darah. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa dengan bimbingan guru melakukan percobaan tentang denyut pembuluh darah dan dilanjutkan diskusi organ dan jaringan penyusun sistem transpor dan sistem peredaran darah manusia memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Tersusun dari apakah darah kita ? 2) Mengapa darah kita berwrna merah, dapat membunuh kuman yang masuk tubuh dapat mengedarkan O2, CO2 dan zat makanan serta dapat membeku ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami organ dan jaringan penyusun sistem transpor manusia.. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat mengidentifikasi golongan darah. Siswa dapat mengidentifikasi kelainan dan penyakit yang terdapat pada sistem transpor manusia. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Dengan bimbingan guru, siswa melakukan percobaan tentang darah dan diskusi masalah struktur fungis darah memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber,

memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; E. Media Pembelajaran 1. Alat dan bahan 2. Model / Charta organ peredaran darah dan struktur darah. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang relevan. 3. Model / Charta organ peredaran darah dan struktur darah 4. Siswa dan guru.

G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Membandingkan macam organ penyusun sistem peredaran darah pada manusia Menjelaskan fungsi jantung, fungsi pembuluh darah dan darah dalam sistem peredaran darah Mendata contoh penyakit yang berhubungan dengan sistem peredaran darah yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes PG

Instrumen/ Soal Fungsi darah putih .... a. mengangkut oksigen b. mengangkut sari makanan c. membunuh kuman d. membawa karbondioksida Deskripsikan susunan darah manusia !

Tes tulis

Tes uraian

Penugasan Tugas rumah

Buatlah daftar nama penyakit yang berhubungan dengan sistem peredaran darah yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

PERANGKAT PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)
Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Nama Guru NIP Sekolah : IPA Biologi : SMP/MTs. : VIII/2 : PRAPTONUGROHO, M.Pd : 19670507 199412 1 003 : SMP Negeri 1 Kalasan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu Standar Kompetensi 2. Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.

: : : :

SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / 2 4 X 40 ( 2 x Pertemuan )

Kompetensi Dasar 2.1. Mengidentifikasi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat membedakan struktur dan fungsi akar, batang daun dan bunga. 2. Siswa dapat menjelaskan transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan.. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran - Struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga. - Transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual dan lingkungan 2. Metode : Diskusi, informasi dan eksperimen 3. Model Pembelajaran : Kooperatif dan langsung. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Bagaimanakah struktur pada akar, batang, daun dan bunga ? 2) Faktor apakah yang mempengaruhi transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami organ-organ penyusun tumbuhan. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat membedakan struktur dan fungsi akar, batang daun dan bunga. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Dengan petunujuk dan bimbingan guru, siswa melakukan observasi struktur/bagian-bagian akar, batang, daun dan bunga memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Bagaimanakah cara Transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan. b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami garam mineral pada tumbuhan. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Media Pembelajaran 1. Alat dan bahan F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA yang relevan. 2. Model / Charta struktur akar, batang, daun dan bunga. 3. Siswa dan guru. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan di akar, batang dan daun Menunjukkan letak epidermis, korteks, dan stele pada tumbuhan Menjelaskan fungsi jaringan tertentu yang dijumpai pada tubuh tumbuhan Menunjukkan bagian daun yang berperan dalam fotosintesis

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes PG

Instrumen/ Soal Yang berfungsi mengangkut hasil fotositesis adalah .... a. Xilem c. Stomata b. Floem d.Lenti sel Berdasarkan carta struktur akar berikut ini, tunjukkanlah letak kortek dan letak epidermis Deskripsikan fungsi jaringan meristem pada bagian ujung akar Bagian daun yang melakukan foto sintesis adalah .... a. plastida c .lenti sel b. stomata d.kortex

Tes Unjuk Tes kerja identifikasi

Tes tulis

Tes uraian

Tes tulis

Tes PG

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu Standar Kompetensi 2. Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan. Kompetensi Dasar 2.2. Mendiskripsikan proses perolehan nutrisi dan tranformasi energi pada tumbuhan hijau A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan proses respirasi tumbuhan. 2. Siswa dapat menjelaskan proses fotosintesis secara sederhana. 3. Siswa dapat menjelaskan faktor faktor yang mempengaruhi fotosintesis. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) : : : : SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / 2 4 X 40 ( 2 xpertemuan )

B. Materi Pembelajaran Proses perolehan nutrisi dan tranformasi energi pada tumbuhan hijau. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pendekatan konsektual dan lingkungan. 2. Metode : Diskusi, informasi dan eksperimen. 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran kooperatif dan langsung. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Berupa apa alat respirasi pada tumbuhan ? 2) Apakah yang diperlukan dalam proses transformasi ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan proses respirasi tumbuhan. Siswa dapat menjelaskan proses fotosintesis secara sederhana.

melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Dengan petunjuk guru siswa melakukan percobaan tentang respirasi dan fotosintesis dan dilanjutkan diskusi memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan. Guru memberi tugas rumah. Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Faktor faktor apakah yang berpengaruh pada fotosintesis. b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami peristiwa respirasi dan fotosintesis.. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan faktor faktor yang mempengaruhi fotosintesis. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa berdiskusi dengan bimbingan guru tentang faktor yang mempengaruhi fotosintesis. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; E. Media Pembelajaran 1. Alat dan bahan 2. Model / Charta stomata, lenti sel, bulu akar. F. Sumber Pembelajaran Buku IPA yang relevan. Model / Charta alat respirasi dan fotosintesis tumbuhan. Siswa dan guru. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Menunjukkan bagian daun yang berperan dalam fotosintesis Melakukan dan membuat laporan hasil percobaan fotosintesis Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes PG

Instrumen/ Soal Bagian daun yang melakukan foto sintesis adalah .... a. plastida c .lenti sel b. stomata d.kortex Deskripsikan makna perubahan warna pada daun setelah ditetesi yodium

Tes unjuk kerja

Uji petik kerja produk Tes uraian

Tes tulis

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Sebutkan 2 faktor yang mempengaruhi pproses fotosintesis Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu Standar Kompetensi 2. Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.

: : : :

SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / 2 3 X 40

Kompetensi Dasar 2.3. Mengidentifikasi macam macam gerak pada tumbuhan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat mengidentifikasikan macam macam gerak pada tumbuhan. 2. Siswa dapat membuat laporan hasil percobaan gerak pada rumbuhan.. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Macam macam gerak pada tumbuhan. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Kontekstual dan lingkungan 2. Metode : Diskusi, informasi dan percobaan 3. Model Pembelajaran : Kooperatif dan langsung. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Apakah semua makhluk hidup bergerak ? 2) Bagaimana tumbuhan bergerak ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat mengidentifikasikan macam macam gerak pada tumbuhan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran dibantu oleh guru. Guru memberi tugas rumah dan refeklsi hasil pembelajaran. Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Apa bedanya gerakan menutupnya daun putri malu karena sentuhan api dan lidi? 2) Apa bedanya tropisme, nasti dan taksis? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami macam macam gerak pada tumbuhan . 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat membuat laporan hasil percobaan gerak pada rumbuhan.. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa membuat laporan hasil percobaan macam macam gerak pada tumbuhan. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Media Pembelajaran 1. Alat dan bahan F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang relevan. 3. Siswa dan guru. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Mendeskripsikan macam-macam gerak pada tumbuhan Menjelaskan perbedaan gerak tropisme dengan gerak nasti

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes PG

Instrumen/ Soal Tumbuhnya akar ke bawah merupakan gerak .... a. geotropis c. Nasti b. pototropis d. tropis Hal yang membedakan gerak tropisme dengan gerak nasti yaitu ....

Tes tulis

Tes isian

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu Standar Kompetensi 2. Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.

: : : :

SMP Negeri I Kalasan IPA Biologi VIII / 2 2 X 40

Kompetensi Dasar 2.4. Mengidentifikasikan nama dan penyakit pada organ tumbuhan yang dijumpai dalam kehidupan sehari hari. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan nama dan penyakit pada tanaman. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Nama dan penyakit pada tanaman. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Konsektual dan lingkungan. 2. Metode : Diskusi, informasi dan eksperimen. 3. Model Pembelajaran : presentasi / seminar.. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Apa bedanya nama dengan kelompoknya ? 2) Berupa apakah nama yang sering menyerang kebun kelapa ? 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan nama dan penyakit pada tanaman. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain;

memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Media Pembelajaran Internet, literatur. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang relevan. 3. Internet. 4. Siswa dan guru. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Kompetensi Penilaian Instrumen Tes tulis Tes uraian Menjelaskan perbedaan hama dan penyakit Mendata contoh hama Penugasan Tugas proyek dan penyakit pada organ tumbuhan yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari

Instrumen/ Soal Deskripsikan perbedaan hama dan penyakit Lakukanlah wawancara dengan nara sumber (petani) tentang hama penyakit tanaman dan membuat laporannya

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Kalasan : IPA Biologi : VIII / 2 : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4 Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan Kompetensi Dasar 4.1. Mencari informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan seharihari

A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pembersih 2. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pemutih 3. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pengharum 4. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam pembasmi hama 5. Siswa dapat mengetahui efek samping penggunaan bahan kimia 6. Siswa dapat mengetahui cara mencegah efek samping yang ditimbulkan akibat penggunaan bahan-bahan kimia Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Bahan Kimia Dalam Rumah Tangga C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pendekatan kontekstual 2. Metode : Diskusi-informasi 3. Metode Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif D. Langkah-langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi Pernahkah kamu mencium bau yang khas dari sabun mandi b. Pengetahuan Prasarat Hati-hati jika mencium dari larutan yang berbahaya (pestisida)

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat Memahami kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;

memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Kegiatan Pembelajaran Alat dan bahan Terpadu untuk kelas VIII F. Sumber Belajar 1. Buku IPA BiologiI. 2. Buku-buku Pelajaran yang relevan. G. Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Menyebutkan bahanbahan kimia yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Menjelaskan efek samping bahan kimia yang terdapat dalam produk kebutuhan rumah tangga

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes uraian

Instrumen/ Soal Sebutkan bahan kimia yang sering digunakan dalam pembuatan makanan dan minuman ! Efek samping bahan pemutih pakaian menyebabkan ....

Tes tulis

Tes isian

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Kalasan : IPA Biologi : VIII / 2 : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4 Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan Kompetensi Dasar 4.2. Mengkomunikasikan informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia

A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menyebutkan Kegunaan dan efek samping bahan kimia 2. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pengharum 3. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam pembasmi hama 4. Siswa dapat mengetahui Kegunaan dan efek samping bahan kimia 5. Siswa dapat mengetahui cara mencegah efek samping yang ditimbulkan akibat penggunaan bahan-bahan kimia Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Kegunaan dan efek samping bahan kimia C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pendekatan kontekstual 2. Metode : Diskusi-informasi 3. Metode Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif D. Langkah-langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi Pernahkah kamu mencium bau yang khas dari sabun mandi b. Pengetahuan Prasarat Hati-hati jika mencium dari larutan yang berbahaya (pestisida) 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat mengetahui Kegunaan dan efek samping bahan kimia melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Kegiatan Pembelajaran Alat dan bahan F. Sumber Belajar 1. Buku IPA BiologiI. 2. Buku-buku Pelajaran yang relevan. G. Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi fungsi bahan kimia yang terdapat dalam makanan Mengidentifikasi efek samping bahan kimia yang terdapat dalam suatu produk

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes PG

Instrumen/ Soal Tentukan efek samping bahan kimia yang terdapat pada kemasan makanan berikut ini!

Tes unjuk kerja

Tes identifikasi

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMP Negeri 1 Kalasan : IPA Biologi : VIII / 2 : 4 x 40 menit ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi 4 Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan Kompetensi Dasar 4.3. Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa mengenal macam-macam zat aditif 2. Siswa memahami penggunaan zat aditif dalam makanan yang menunjang kesehatan 3. Siswa mengerti arti dan fungsi zat aditif yang ada pada makanan 4. Siswa dapat menyebutkan contoh-contoh zat aditif pada makanan Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Zat Aditif Dalam Makanan C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pendekatan kontekstual 2. Metode : Diskusi-informasi 3. Metode Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan pertama dan kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi Pernahkah kamu mendengar atau membaca tentang zat yang berbahaya dalam makanan b. Pengetahuan Prasarat Hati-hati jika mengkonsumsi makanan yang terlalu gurih atau warnanya menyolok 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa mengenal macam-macam zat aditif

Siswa memahami penggunaan zat aditif dalam makanan yang menunjang kesehatan Siswa mengerti arti dan fungsi zat aditif yang ada pada makanan Siswa dapat menyebutkan contoh-contoh zat aditif pada makanan melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Guru membimbing kegiatan diskusi informasi tentang pengertian zat aditif, macam-macam zat aditif yang terdapat dalam makanan. Guru membimbing kegiatan diskusi informasi tentang sifat zat aditif yang merugikan dan cara menanggulanginya Melakukan diskusi-informasi tentang sifat berbagai macam bahan kimia dalam rumah tangga memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:

berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Kegiatan Pembelajaran Siswa dibuat kelompok kemudian masing-masing kelompok disuruh mencari kandungan zat aditif yang terdapat pada kemasan makanan F. Sumber Belajar 1. Buku IPA Biologi:. 2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

G. Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Menjelaskan bahanbahan kimia alami dan bahan-bahan kimia buatan yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna, pemanis, pengawet dan penyedap yang terdapat dalam bahan makanan kemasan Menunjukkan contoh makanan yang menggunakan bahan kimia alami dan buatan : Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Uraian

Instrumen/ Soal Jelaskan bahan-bahan kimia alami dan bahan-bahan kimia buatan yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna, pemanis, pengawet dan penyedap yang terdapat dalam bahan makanan kemasan! Kumpulkan kemasan makanan yang mencantumkan komponen penyusunnya. Buat laporan tentang bahan kimia alami dan buatan yang ada pada makanan tersebut!

Penugasan Tugas rumah

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Kalasan : IPA Biologi : VIII / 2 : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4 Memahami bahan kimia dalam kehidupan Kompetensi Dasar 4.4. Mendeskripsikan sifat pengaruh zat adiktif dan psikotropika A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menyebutkan pengertian psikotropika 2. Siswa dapat menyebutkan pengertian zat adiktif 3. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat psikotropika 4. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat adiktif Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Zat Adiktif dan psikotropika C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pendekatan kontekstual 2. Metode : Diskusi-informasi 3. Metode Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif D. Langkah-langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi Pernahkah kamu melihat orang yang mabuk sehingga tidak sadarkan diri b. Pengetahuan Prasarat Hati-hati jangan sampai mencoba-coba minum minuman keras dan obat terlarang 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menyebutkan pengertian psikotropika Siswa dapat menyebutkan pengertian zat adiktif

Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat psikotropika Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat adiktif melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok Guru membimbing kegiatan diskusi informasi tentang pengertian zat adiktif dan psikotropika Guru membimbing kepada siswa agar mencari contoh-contoh zat adiktif dan psikotropika Melakukan diskusi-informasi tentang efek samping dari zat adiktif dan psikotropika Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Kegiatan Pembelajaran Siswa dibuat kelompok kemudian masing-masing kelompok disuruh mencari macam-macam contoh zat adiktif dan psikotropik F. Sumber Belajar 1. Buku IPA BiologiI. 2. Buku-buku Pelajaran yang relevan. G. Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Menjelaskan pengertian zat adiktif dan psikotropika Menjelaskan dampak negatif zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika bagi kesehatan, ekonomi, dan sosial.

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes uraian

Instrumen/ Soal Apa yang dimaksud dengan : a. Zat adiktif b. Zat psikotropika Jelaskan dampak negatif rokok dan minuman keras bagi kesehatan manusia !

Tes tulis

Tes uraian

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMP Negeri 1 Kalasan : IPA Biologi : VIII / 2 : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4 Memahami bahan kimia dalam kehidupan Kompetensi Dasar 4.5 Menghindarkan diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menyebutkan pengertian psikotropika 2. Siswa dapat menyebutkan pengertian zat adiktif 3. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat psikotropika 4. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat adiktif 5. Siswa dapat Menjelaskan cara menghindarkan diri dari zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Cara menghindari diri dari pengaruh zat akditif dan psikotropika C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Pendekatan kontekstual 2. Metode : Diskusi-informasi 3. Metode Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif D. Langkah-langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi Mencari informasi dari nara sumber tentang cara menghindari diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika b. Pengetahuan Prasarat Cara menghindari diri dari pengaruh zat akditif dan psikotropika 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat Menjelaskan cara Menghindarkan diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Kegiatan Pembelajaran Siswa dibuat kelompok kemudian masing-masing kelompok disuruh mencari macam-macam contoh zat adiktif dan psikotropik F. Sumber Belajar 1. Buku IPA BiologiI. 2. Buku-buku Pelajaran yang relevan. G. Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Menjelaskan cara menghindarkan diri dari zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika. Mendata zat adiktif dan psikotropika yang digunakan di bidang kesehatan

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen Tes uraian

Instrumen/ Soal Bagaimanakah cara kita terhindar dari zat adiktif dan psikotropika? Jelaskan Buatlah data tentang zat-zat adiktif dan psikotropika yang digunakan dalam bidang kesehatan

Penugasan Tugas rumah

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

PERANGKAT PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)
Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Nama Guru NIP Sekolah : IPA Biologi : SMP/MTs. : IX / 1 : PRAPTONUGROHO, M.Pd : 19670507 199412 1 003 : SMP Negeri I Kalasan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu : : : : SMP Negeri 1 Kalasan IPA Biologi IX/ I 3 X 40 ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.1. Mendiskripsikan sistem ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat mengidentifikasikan organ organ penyusun sistem pengeluaran ( ekskresi ) pada manusia. 2. Siswa dapat memahami proses pengeluaran zat sisa pada sistem ekskresi manusia. 3. Siswa dapat mendata penyakit dan kelainan yang terdapat pada organ penyusunan sistem ekskresi. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Sistem ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Kontekstual 2. Metode : Diskusi, informasi dan percobaan 3. Model Pembelajaran : Kooperatif dan langsung. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Terdiri dari organ apakah sistem ekskresi pada manusia ? dan apa yang di Keluarkannya? 2) Bagaimana kerja sama kulit dengan ginjal ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami proses pernafasan dan transportasi manusia.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat mengidentifikasikan organ organ penyusun sistem pengeluaran ( ekskresi ) pada manusia. Siswa dapat memahami proses pengeluaran zat sisa pada sistem ekskresi manusia menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Sebutkan 2 kelainan yang terdapat pada organ ekskresi? 2) Sebutkan 3 penyakit yang terjadi pada organ ekskresi? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami organ organ penyusun sistem pengeluaran . 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat mendata penyakit dan kelainan yang terdapat pada organ penyusunan sistem ekskresi. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Siswa dengan bimbingan guru melakukan diskusi tentang kelainan dan penyakit yang terdapat pada organ organ penyusun sistem ekskresi Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; E. Media Pembelajaran 1. Alat dan bahan. 2. Modul / charta organ organ ekskresi manusia. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . . 2. Buku IPA yang relevan. 3. Model / Charta alat respirasi dan fotosintesis tumbuhan 4. Siswa dan guru.

G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Mendeskripsikan bentuk/bangun organorgan penyusun sistem ekskresi pada manusia Mendeskripsikan fungsi sistem ekskresi Mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem ekskresi yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya Menyadari pentingnya menjaga kesehatan organ sistem reproduksi

Teknik Penilaian Tes tertulis

Bentuk Instrumen/ Soal Instrumen PG Organ yang bentuknya mirip kacang dan berwarna merah maron adalah .... a. Jantung b. paru-paru c. ginjal d. hati Tes Uraian tertulis Kemukakan fungsi sistem ekskresi yang dimiliki Proyek oleh tubuh manusia! Penugasan Buatlah tulisan tentang salah satu contoh penyakit pada sistem ekskresi yang Angket dijumpai dalam kehidupan Pemberian sehari-hari! angket Lembar penilaian antar teman untuk menilai tingkat keterlibatan siswa dalam penyelesaian proyek) Angket model skala Likert

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu

: : : :

SMP Negeri 1 Kalasan IPA Biologi IX / I 3 X 40 ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusi a Kompetensi Dasar 1.2. Mendiskripsikan sistem reproduksi danpenyakit yang berhubungan dengan sistem reproduksi manusia. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat mengidentifikasikan dan memahami fungsi bagian bagian dengan reproduksi manusia. 2. Siswa dapat menjelaskan tahap tahap reproduksi manusia. 3. Siswa dapat menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan manusia. 4. Siswa dapat mendata kelainan dan penyakit pada organ sistem reproduksi. B. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran Sistem reproduksi dan penyakit yang berhubungan dengan sistem produksi manusia. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan 2. Metode

: Konsektual. : Observasi, Diskusi dan Informasi.

D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Terdiri dari apakah organ sistem reproduksi ? 2) Mengapa ada orang yang mandul ? 3) Di manakah pertumbuhan dan perkembangan manusia sebelum dilahirkan ? 4) Berasal dari manakah kebutuhan hidup janin ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami perkembangan generatif ( seksual ) Siswa telah memahami organ organ sistem reproduksi.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat mengidentifikasikan dan memahami fungsi bagian bagian dengan reproduksi manusia. Siswa dapat menjelaskan tahap tahap reproduksi manusia. Siswa dapat menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan manusia. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Siswa mengamati model / charta organ organ penyusun sistem reproduksi dilanjutkan diskusi tahap tahap reproduksi manusia Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Sebutkan 3 penyakit pada organ sistem reproduksi ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami organ organ sistem reproduksi manusia. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat mendata kelainan dan penyakit pada organ sistem reproduksi. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Dengan bimbingan guru siswa melakukan diskusi tentang kelainan dan penyakit pada organ sistem reproduksi Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;

Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

E. Media Pembelajaran Model / Charta organ organ penyusun sistem reproduksi manusia.. F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang relevan. 3 Model / charta organ reproduksi manusia 4. Guru dan siswa..

G. Penilaian. Indikator Pencapaian Teknik Kompetensi Penilaian Menyebutkan macam Tes tertulis organ penyusun sistem reproduksi pada manusia Mendeskripsikan fungsi sistem reproduksi Menulis artikel tentang Tes tertulis cara penularan dan Penugasan pencegahan penyakit yang berhubungan dengan sistem Penugasan reproduksi Menyadari pentingnya menjaga kesehatan organ sistem reproduksi

Bentuk Instrumen/ Soal Instrumen PG Salah satu organ yang menyusun sistem reproduksi pada laki-laki adalah .... a. testes b. ovarium c. oviduct Uraian d. uterus Jelaskan fungsi uterus Tugas yang terdapat dalam sistem rumah reproduksi wanita! Buatlah tulisan tentang Angket penularan dan pencegahan penyakit yang berhubungan dengan sistem reproduksi! Angket skala perbedaan semantik

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu

: : : :

SMP Negeri 1 Kalasan IPA Biologi IX / I 3 X 40 ( 2X Pertemuan )

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia Kompetensi Dasar 1.3. Mendiskripsikan sistem koordinasi dan alat indera pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun sistem koordinasi pada manusia. 2. Siswa dapat menjelaskan mekanisme kerja sistem koordinasi pada manusia.. 3. Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun alat indera pada manusia. 4. Siswa dapat menjelaskan sistem hormon pada manusia. 5. Sisw dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem koordinasi pada manusia.. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Sistem koordinasi dan indera pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. C. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Konsektual. 2. Metode : Diskusi, Informasi, eksperimen / observasi 3. Model Pembelajaran : Pembelajran langsung dan kooperatif. D. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Tersusun dari apakah Neron ? 2) Terdiri dari apakah susunan sistem saraf manusia ? 3) Bagaimana prosesnya kita dapat melihat susatu benda ? 4) Sebutkan bagian-bagian telinga manusia ? 5) Mengapa kita dapat merasakan bau masakan dan pafum ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami sistem gerak manusia.

2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun sistem koordinasi pada manusia. Siswa dapat menjelaskan mekanisme kerja sistem koordinasi pada manusia.. Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun alat indera pada manusia. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Siswa dengan bimbingan guru melakukan diskusi tentang organ dan fungsi sistem koordinasi pada manusia. Siswa menempatkan diri pada kelompok masing masing dan menyiapkan alat percobaan. Siswa dengan petunjuk guru melakukan percobaan tentang indera mata, telinga, hidung dilanjutkan diskusi Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi 1) Mengapa kelenjar hipofisis disebut master of gland ? 2) Kelenjar apakah yang terletak pada rongga perut ? 3) Bagaimana akibatnya jika tukang punggung seseorang patah akibat suatu kecelakaan ? 4) Mengapa terjadi penyakit gula ? 5) Berakibat apakah bila di otak terjadi pendarahan ? b. Pengetahuan Prasyarat Siswa telah memahami sistem syaraf dan indera manusia. 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat menjelaskan sistem hormon pada manusia. Sisw dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem koordinasi pada manusia. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Dengan bantuan charta dan bimbingan guru, siswa melakukan diskusi tentang sistem hormon pada manusia.

Siswa dengan bimbingan guru melakukan diskusi tentang kelainan dan penyakit pada sistem koordinasi manusia. Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; E. Media Pembelajaran 1. Alat dan bahan. 2. Model / Charta sistem syaraf, indera dan hormon manusia.

F. Sumber Pembelajaran 1. Buku IPA Biologi . 2. Buku IPA yang relevan. 3 Model / charta sistem syaraf indera dan hormon 4. Guru dan siswa.. G. Penilaian. Indikator Pencapaian Kompetensi Membandingkan bentuk/bangun bagian organ dan/atau organ penyusun sistem syaraf pada manusia Mendeskripsikan fungsi otak, fungsi sumsum tulang belakang, dan sel saraf dalam sistem koordinasi Menunjukkan bagianbagian alat indra dan fungsinya Mendata contoh kelainan dan penyakit pada alat indera yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya

Teknik Penilaian Tes tertulis

Bentuk Instrumen/ Soal Instrumen PG Perhatikan gambar sistem saraf berikut ini. Uraian

Tes tertulis

Tes unjuk kerja

Uji petik kerja Tugas rumah

Bagian otak kecil dan sumsum lanjutan ditandai dengan nomor .... a. 1 dan 2 b. 2 dan 3 c. 3 dan 4 d. 4 dan 1 Deskripsikan fungsi otak besar! Dengan menggunakan model mata, tunjukkan dan deskripsikan fungsi bagian pupil dan retina Buatlah kliping tentang penyakit pada alat indra yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari

Penugasan

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu

: : : :

SMP Negeri 1 Kalasan IPA Biologi IX / 1 4 x 40 menit ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi 2 : Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup. Kompetensi Dasar 2.1 : Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam dan perkembangbiakan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan cara-cara makhluk hidup beradaptasi terhadap lingkungannya. 2. Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam adaptasi pada makhluk hidup. 3. Siswa dapat menjelaskan bagaimana aterjadinya adaptasi melalui seleksi alam. 4. Siswa dapat menganalisis manfaat berkembang biak bagi makhluk hidup. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Karakter siswa yang diharapkan :

B.

Materi Pembelajaran 1. Adaptasi Makhluk Hidup 2. Seleksi Alam 3. Perkembangbiakkan Makhluk Hidup Metode Pembelajaran 1. Pendekatan 2. Metode 3. Model Pembelajaran

C.

: : :

Pembelajaran Kontekstual. Diskusi Informasi, Percobaan Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif

D.

Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi : Ada berapa macamkah adaptasi makhluk hidup itu ? b. Prasyarat Pengetahuan : Siswa telah memahami cirri-ciri makhluk hidup.

2. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat menjelaskan cara-cara makhluk hidup beradaptasi terhadap lingkungannya. Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam adaptasi pada makhluk hidup. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Siswa diminta mengamati adaptasi morfologi pada tumbuhan Siswa diminta mengamati adaptasi morfologi pada hewan Siswa diminta mengamati adaptasi tingkah laku pada berbagai organisme Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi : Bagaimana terbentuknya variasi burung Finch Darwin ? b. Prasyarat Pengetahuan : Siswa telah memahami cirri-ciri makhluk hidup. 2. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat menjelaskan sistem hormon pada manusia. Siswa dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem koordinasi pada manusia. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Siswa melakukan percobaan proses kepunahan organisme Siswa diminta diskusi tentang perkembangbiakan makhluk hidup Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Media Pembelajaran Alat dan bahan Sumber Belajar 1. Buku IPA Biologi 2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan.

F.

G.

Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Mengaitkan perilaku adaptasi hewan tertentu dilingkungannya dengan kelangsungan hidup Memprediksikan punahnya beberapa jenis makhluk hidup akibat seleksi alam hubungannya dengan kemampuan yang dimiliki Mendeskripsikan hubungan interspesifik (antar populasi) dengan seleksi alam Menjelaskan peran perkembangbiakan bagi kelangsungan hidup Mendiskripsikan cara perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan

Teknik Penilaian Tes tertulis

Tes tertulis Tes tertulis

Tes tertulis Penugasan

Bentuk Instrumen/ Soal Instrumen PG Untuk menjaga kelangsungan hidupnya, banyak hewan kutub di musim dingin melakukan ..... a. hibernasi b.reproduksi c. adaptasi d.toleransi Isian Badak bercula satu hampir punah karena selain habitatnya rusak juga Uraian disebabkan .... Hubungan interspesifik yang bagimanakah yang berkaitan erat dengan Isian seleksi alam? Berikan contohnya! Untuk melestarikan Tugas jenisnya, makhluk hidup rumah memiliki kemampuan untuk .... Buatlah tabel cara perkembangbiakan pada beberap jenis tumbuhan dan hewan

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu

: : : :

SMP Negeri 1 Kalasan IPA Biologi IX / 1 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 2 : Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup. Kompetensi Dasar 2.2 : Mendeskripsikan pewarisan sifat pada makhluk hidup. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaksan konsep reproduksi vegetatip dan generatip. 2. Siswa dapat menjelaskan cara reproduksi vegetatip pada tumbuhan dan hewan. 3. Siswa dapat membandingkan cara reproduksi vegetatip pada tumbuhan dan hewan. 4. Siswa dapat menjelaskan konsep kromosom dan pembelahan sel. 5. Siswa dapat menjelaskan cara reproduksi generatip pada tumbuhan dan hewan 6. Siswa dapat membandingkan cara reproduksi generatip pada tumbuhan dan hewan. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Karakter siswa yang diharapkan :

B.

Materi Pembelajaran 1. Reproduksi Vegetatip 2. Reproduksi Generatip Metode Pembelajaran 1. Pendekatan 2. Metode 3. Model Pembelajaran

C.

: : :

Pembelajaran Kontekstual. Diskusi Informasi. Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif

D.

Langkah-langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi : Apakah perbedaan antara vegetatip dan generatip ? b. Prasyarat Pengetahuan : Siswa telah memahami cirri-ciri makhluk hidup. 2. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;

Siswa dapat memahami cirri-ciri makhluk hidup menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Siswa diminta untuk menentukan cara reproduksi organisme Siswa diminta diskusi tentang 1). Vegetatip pada tumbuhan. 2). Vegetatip pada hewan 3). Generatip pada tumbuhan 4). Generatip pada hewan. Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;

membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Media Pembelajaran Alat dan bahan Sumber Belajar 1. Buku IPA Biologi 2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan. Penilaian Indikator Pencapaian Teknik Kompetensi Penilaian Mendiskripsikan Tes tertulis materi genetis yang bertanggung jawab dalam pewarisan sifat (gen, kromosom) Tes tertulis Membedakan pengertian sifat resesif dominan dan intermediat

F.

G.

Bentuk Instrumen/ Soal Instrumen Isian Materi genetis yang bertanggung jawab dalam penurunan sifat adalah .... Uraian Kemukakan perbedaan pengertian resesif. Dominan dan intermediat!

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 12 Juli 2010 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

PERANGKAT PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Nama Guru NIP Sekolah : IPA Biologi : SMP/MTs. : IX/2 : PRAPTONUGROHO, M.Pd : 19670507 199412 1 003 : SMP Negeri I Kalasan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu

: : : :

SMP Negeri 1 Kalasan IPA Biologi IX / 2 4 x 40 menit ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi 2 : Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup. Kompetensi Dasar 2.3 : Mendeskripsikan proses pewarisan dan hasil pewarisan sifat dan penerapannya A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menyejdaan sifat yang ditentukan oleh gen yang diturunkan pada keturunannya. 2. Siswa dapat menjelaskan persilangan antara dua individu dengan satu sifat beda atau lebih. 3. Siswa dapat menjelaskan hasil persilangan dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Karakter siswa yang diharapkan :

B.

Materi Pembelajaran Pewarisan sifat. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan 2. Metode 3. Model Pembelajaran

C.

: : :

Pembelajaran Kontekstual. Diskusi Informasi Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif

D.

Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama dan kedua : 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi : Apakah persilangan monohybrid dan dihibrid ? b. Prasyarat Pengetahuan : Siswa telah memahami sifat morfologi organisme.

2. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat Mendeskripsikan proses pewarisan dan hasil pewarisan sifat dan penerapannya menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Siswa diminta untuk membuktikan hokum segregasi bebas dan hokum perpaduan bebas. Siswa diminta diskusi tentang 1) Test Cross 2) Persilangan hybrid 3). Penerapan Ilmu Genetika Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber,

memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Media Pembelajaran Alat dan bahan Sumber Belajar 1. Buku IPA Biologi 2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan.

F.

G.

Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Menentukan gamet dari genotip tetua/induk menentukan rasio hasil persilangan persilangan monohibrida dan dihibrida melalui bagan

Teknik Penilaian Tes tertulis Tes tertulis

Bentuk Instrumen/ Soal Instrumen Isian Bila induk bergenotif Mm maka gamet yang bersifat dominan adalah .... Uraian Organisme yang bergenotif BB di silangkan dengan sesamanya yang bergenotif bb. Buatlah bagan persilangannya hingga F2!

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu

: : : :

SMP Negeri 1 Kalasan IPA Biologi IX / 2 4 x 40 menit ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi 2 : Memahami kelangsungan makhluk hidup makhluk hidup. Kompetensi Dasar 2.4 : Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung kelangsungan hidup manusia melalui produksi pangan. A. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menerapkan bioteknologi dalam upaya mendukung peningkatan produksi pangan. 2. Siswa dapat menjelaskan cara-caraapatkan bibit unggul. 3. Siswa dapat menjelaskan peran mikroorganisme dalam proses bioteknologi pangan 4. Siswa dapat menjelaskan peranan bioteknologi dalam upaya mendukung peningkatan produksi pangan. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Karakter siswa yang diharapkan :

B.

Materi Pembelajaran Bioteknologi pangan Metode Pembelajaran 1. Pendekatan 2. Metode 3. Model Pembelajaran

C.

: : :

Pembelajaran Kontekstual. Diskusi Informasi Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif

D.

Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama dan kedua : 1. Kegiatan Pendahuluan a. Motivasi : Apakah bioteknologi pangan itu ? b. Prasyarat Pengetahuan : Siswa telah memahami dampak perubahan populasi manusia.

2. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; Siswa dapat Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung kelangsungan hidup manusia melalui produksi pangan menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugastugas tertentu yang bermakna; Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Siswa diminta diskusi tentang 1). Bioteknologi pertanian 2). Penggunaan mikroorganisme dalam pembuatan makanan. 3). Bioteknologi pertanian. Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan,

memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Media Pembelajaran Charta Tahapan Kultur Sumber Belajar 1. Buku IPA Biologi 2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan.

F.

G.

Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Mendefinisikan pengetian bioteknologi Mendeskripsikan keuntungan pemanfaatan bioteknologi dalam produksi pangan Mendata produkproduk bioteknologi konvensional dan modern di lingkungan sekitarnya Membuat produk bioteknologi sederhana yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari (membuat tempe, fermentasi sari buah, penanaman secara hidroponik dan aeroponik)

Teknik Penilaian Tes tertulis Tes tertulis Penugasan

Penugasan

Bentuk Instrumen/ Soal Instrumen Uraian Definisikan pengertian bioteknologi! Uraian Kemukakan minimal dua keuntungan pemanfaatan bioteknologi dalam produksi pangan! Tugas proyek Lakukanlah survey dilingkungan sekitar yang berhubungan dengan pemanfaatan bioteknologi konvensional dan laporkan Tugas hasilnya rumah Rencanakan dan lakukan pembuatan tape (ketan atau singkong) laporkan hasilnya

Mengetahui, Kepala SMP N 1 Kalasan

Kalasan, 10 Januari 2011 Guru Mapel IPA Biologi

Drs. H. TRI RAHARDJO, M.Pd NIP. 19530414 197903 1 015

PRAPTONUGROHO, S.Pd., M.Pd NIP. 19670507 199412 1 003

You might also like