You are on page 1of 8

PROSEDUR AMORTISASI AGIO ATAU DISAGIO OBLIGASI BERSERI JIKA TAHUN BUKU TIDAK SAMA DENGAN TAHUN OBLIGASI

1/1-10 31/12-10 1/1-09 31/12-09 1/1-11 Th buku

-09 Th obligasi

- 11 31/3-10

Jika obligasi berseri jatuh tempo pada tanggal yang berbeda dengan tahun buku perusahaan, maka perhitungan amortisasi agio atau disagio obligasi harus memperhatikan lamanya jangka waktu peredaran dalam tiap tahun. Dalam setiap tahun terdapat dua jumlah obligasi yang beredar, dimana masing-masing jumlah jangka waktu beredarnya juga berbeda. Oleh karena itu dalam menghitung amortisasi tiap-tiap tahun perlu dipertimbangkan jumlah obligasi yang beredar dan lamanya beredar. Contoh: Tanggal 1 Mei 2009 PT A mengeluarkan obligasi berseri sebesar Rp.100.000.000. Obligasi tsb. dijual dengan harga Rp.99.000.000. Tanggal 1 April 2010 obligasi dengan nilai nominal Rp.10.000.000 jatuh tempo. Tanggal 1 April 2011 obligasi dengan nilai nominal Rp.20.000.000 jatuh tempo. Tanggal 1 April 2012 obligasi dengan nilai nominal Rp.30.000.000 jatuh tempo. Tanggal 1 April 2013 obligasi dengan nilai nominal Rp.40.000.000 jatuh tempo. Bunga obligasi sebesar 12 % /tahun. Bunga obligasi dibayar setiap tanggal 31 Maret. Tahun buku perusahaan tidak sama dengan tahun obligasi. Diminta: 1. Buatlah tabel amortisasi disagio obligasi metode obligasi beredar. 2. Buatlah jurnal untuk mencatat amortisasi disagio obligasi tahun 2009.

AKM II AES

1. Tabel amortisasi disagio obligasi metode obligasi beredar. Tahun buku tidak sama dengan tahun obligasi Th. Jumlah Lamanya Obligasi Jumlah Bagian Jumlah Amortisasi obligasi beredar x disagio disagi disagio yang (bln) lamanya yg obliga- obligasi / beredar beredar diamortisi tahun (Rp.) (Rp.) (Rp.) sasi (Rp.) (Rp.) 2009 100 jt 8 800 jt 800 jt 80/350 1 jt 228.571,43 2010 100 jt 3 300 jt 1.110jt 111/350 1 jt 317.142,86 90 jt 9 810 jt 2011 90 jt 3 270 jt 900 jt 90/350 1 jt 257.142,86 70 jt 9 630 jt 2012 70 jt 3 210 jt 570 jt 57/350 1 jt 162.857,14 40 jt 9 360 jt 2013 40 jt 3 120 jt 120 jt 12/350 1 jt 34.285,71 3.500jt 350/350 1.000.000 2.Jurnal:

PERTUKARAN OBLIGASI Obligasi yang dikeluarkan dapat ditukar dengan saham perusahaan yang mengeluarkan obligasi. Dalam pertukaran obligasi perlu diperhatikan agio dan disagio obligasi yang belum diamortisasi dan bunga berjalan. Karena agio dan disagio obligasi yang belum diamortisasi mempengaruhi nilai buku obligasi. Saham yang dikeluarkan dicatat sebesar: 1. Harga pasar saham pada tanggal pertukaran. Selisih antara harga pasar saham dengan nilai buku obligasi dicatat sebagai laba-rugi pertukaran obligasi. Jurnal yang perlu dibuat: a. Jurnal untuk mencatat amortisasi agio/disagio obligasi (jika ada) b. Jurnal untuk mencatat pembayaran bunga berjalan (jika pertukaran tidak tepat pembayaran bunga). c. Jurnal untuk mencatat pertukaran obligasi

Harga pasar saham ..............

xxx
AKM II AES

Nilai nominal obligasi Agio obligasi xxx Amortisasi agio obligasi xxx Agio obligasi yang belum diamortisasi Nilai buku obligasi Laba/rugi pertukaran obligasi Harga pasar saham..... Nilai nominal saham.... Agio/disagio saham....... JURNAL: Utang obligasi Agio obligasi Modal saham biasa (contoh) Agio saham biasa Laba pertukaran obligasi

xxx

xxx + xxx : xxx xxx xxx : xxx

xxx xxx -

xxx xxx xxx

atau Harga pasar saham Nilai nominal obligasi xxx Disgio obligasi xxx Amortisasi disagio obligasi xxx Disgio obligasi yang belum diamortisasi xxx Nilai buku obligasi Laba/rugi pertukaran obligasi Harga pasar saham..... Nilai nominal saham.... Agio/disagio saham.......

xxx

xxx : xxx xxx xxx : xxx

JURNAL: Utang obligasi Disgio saham biasa Rugi pertukaran obligasi Modal saham biasa Disgio obligasi

xxx xxx xxx -

xxx xxx
AKM II AES

2.

Nilai buku obligasi pada saat pertukaran. Tidak ada laba-rugi pertukaran obligasi. a. Jurnal untuk mencatat amortisasi agio/disagio obligasi (jika ada) b. Jurnal untuk mencatat pembayaran bunga berjalan (jika pertukaran tidak tepat tgl pembayaran bunga). c. Jurnal untuk mencatat pertukaran obligasi Nilai nominal obligasi xxx Agio obligasi xxx Amortisasi agio obligasi xxx Agio obligasi yang belum diamortisasi xxx + Nilai buku obligasi (nilai saham....) xxx Nilai nominal saham...... xxx : Agio/disagio saham...... xxx JURNAL: Utang obligasi xxx Agio obligasi xxx Modal saham biasa xxx Agio saham biasa xxx atau Nilai nominal obligasi Disagio obligasi xxx Amortisasi disagio obligasi xxx Disagio obligasi yang belum diamortisasi Nilai buku obligasi (nilai saham....) Nilai nominal saham...... Agio/disagio saham...... JURNAL:

xxx

xxx xxx xxx : xxx

Utang obligasi Disgio saham biasa Modal saham biasa Disgio obligasi

xxx xxx -

xxx xxx

Data yang diperoleh dari PT A tanggal 1 Januari 2009 sebagai berikut:


AKM II AES

Nilai buku obligasi sebesar Rp.10.200.000. Nilai nominal obligasi sebesar Rp.10.000.000. Amortisasi agio obligasi per bulan Rp.10.000. Bunga obligasi sebesar 12 % dibayar setiap tanggal 1 Januari dan 1 Juli. Pada tanggal 1 Mei 2009 seluruh obligasi ditukar dengan saham biasa sebanyak 10.000 lembar, nilai nominal Rp.1.000 / lembar, harga pasar saham pada saat pertukaran sebesar Rp.1.010/lembar. Diminta: 1. Buatlah jurnal untuk mencatat amortisasi agio obligasi 1 Mei 2009 2. Buatlah jurnal untuk mencatat pembayaran bunga berjalan 1 Mei 2009 3. Buatlah jurnal untuk mencatat pertukaran obligasi jika saham yang dikeluarkan dicatat sebesar nilai bukunya tanggal 1 Mei 2009 4. Buatlah jurnal untuk mencatat pertukaran obligasi jika saham yang dikeluarkan dicatat sebesar harga pasar tanggal 1 Mei 2009 1.Amortisasi agio obligasi = 4 x Rp.10.000 = Rp.40.000 Jurnal : Agio obligasi Rp.40.000 Biaya bunga obligasi Rp.40.000 2.Bunga berjalan : 4/12 x 12 % x Rp.10.000.000 = Rp. 400.000 Jurnal: Biaya bunga obligasi Rp.400.000 Kas Rp.400.000 3.Nilai buku obligasi 1/1-2009 Amortisasi agio obligasi th. 2009 Nilai buku obligasi 1/5-2009 (nilai saham) Nilai nominal saham biasa: 10.000 x Rp.1.000 : Agio saham biasa Rp.10.200.000 Rp. 40.000 Rp.10.160.000 Rp.10.000.000 Rp. 160.000

Jurnal: Utang obligasi Agio obligasi Modal saham biasa Agio saham biasa 4.Nilai buku obligasi 1/1-2009

Rp.10.000.000 Rp. 160.000 Rp.10.000.000 Rp. 160.000 Rp.10.200.000


AKM II AES

Amortisasi agio obligasi th. 2009 Nilai buku obligasi 1/5-2009 Harga pasar saham biasa:10.000 x Rp.1.010 = Laba pertukaran obligasi

Rp. 40.000 Rp.10.160.000 Rp.10.100.000 Rp. 60.000

Harga pasar saham biasa:10.000 x Rp.1.010 = Rp.10.100.000 Nilai nominal saham biasa: 10.000 x Rp.1.000 : Rp.10.000.000 Agio saham biasa Rp. 100.000 Jurnal: Utang obligasi Rp.10.000.000 Agio obligasi Rp. 160.000 Modal saham biasa Rp.10.000.000 Agio saham biasa Rp. 100.000 Laba pertukaran obligasi Rp. 60.000 PELUNASAN OBLIGASI DENGAN MENGGUNAKAN DANA YANG DIPEROLEH DARI PENGELUARAN OBLIGASI BARU Dari uang tunai (kas) Jurnal pada tgl. Jatuh tempo: Utang obligasi xx Kas -

xx

Sumber dana pelunasan utang obligasi

Dari uang tunai yang berasal dari dana pelunasan obligasi (DPO) Jurnal pada tgl. Jatuh tempo: Utang obligasi xx DPO - Kas xx

Dari untuk memperlakukan diasagio dan Ada tiga prosedur yang dapat digunakanuang yang diterima dengan biaya penjualan obligasi lama yang mengeluarkan obligasi baru belum diamortisasi: Jurnal pada tgl. Jatuh tempo: 1. Disagio dan biaya penjualan yang belum diamortisasi dibebankan sebagai Utang obligasi xx kerugian. (sesuai SAK) Kas xx 2. Disagio dan biaya penjualan yang belum diamortisasi akan diamortisasi selama sisa umur obligasi lama. 3. Disagio dan biaya penjualan yang belum diamortisasi akan diamortisasi selama umur obligasi baru.
AKM II AES

Data yang diperoleh dari PT A tanggal 1 Januari 2009 sbb: Nilai nominal obligasi seri A sebesar Rp. 10.000.000.Disagio obligasi yang belum diamortisasi sebesar Rp.120.000. Bunga obligasi sebesar 12 % dibayar setiap tanggal 1 Januari dan 1 Juli. Sisa umur obligasi seri A selama 2 tahun. Obligasi seri A dilunasi tanggal 1 Januari 2009 dengan kurs 101. Dana yang digunakan untuk melunasi obligasi seri A dengan mengeluarkan obligasi seri B tanggal 1 November 2008 dengan nilai nominal Rp. 12.000.000, kurs 101, biaya penjualan Rp.10.000, bunga 12 % dibayar setiap tanggal 1 Januari dan 1 Juli. Umur obligasi seri B selama 5 tahun. Diminta: 1. Buatlah jurnal untuk mencatat pengeluaran obligasi seri B 2. Buatlah jurnal untuk mencatat pelunasan obligasi jika disagio dan biaya penjualan yang belum diamortisasi diperlakukan sebagai kerugian. 3. Buatlah jurnal untuk mencatat pelunasan obligasi jika disagio dan biaya penjualan yang belum diamortisasi akan diamortisasi selama sisa umur obligasi seri A 1.Harga jual obligasi seri B : Rp.12.000.000 x 101/100 = Rp.12.120.000 Biaya penjualan Rp. 10.000 Rp.12.110.000 Bunga berjalan :12 % x R p.12.000.000 x 4/12= Rp. 480.000 + Kas yang diterima Rp.12.590.000 Harga jual obligasi bersih Nilai nominal obligasi Agio obligasi Jurnal: Kas Utang obligasi seri B Agio obligasi Biaya bunga obligasi (Utang bunga obligasi) Rp.12.110.000 Rp.12.000.000 Rp. 110.000 Rp.12.590.000 Rp.12.000.000 Rp. 110.000 Rp. 480.000

2.Nominal obligasi Disagio obligasi yang belum diamortisasi Nilai buku obligasi 1/1-2009 Jumlah pelunasan : 101/100 x Rp.10.000.000 :
Rugi pelunasan obligasi Jurnal: Utang obligasi Rugi pelunasan obligasi Kas

Rp.10.000.000 Rp. 120.000 Rp. 9.880.000


Rp.10.100.0000 Rp. 220.000 Rp.10.100.000
AKM II AES

Rp.10.000.000 Rp. 220.000

Disagio obligasi

Rp.

120.000

3.Nominal obligasi Disagio obligasi yang belum diamortisasi Nilai buku obligasi 1/1-2009 Jumlah pelunasan : 101/100 x Rp.10.000.000 :
Biaya pelunasan obligasi Jurnal: Utang obligasi Biaya pelunasan obligasi Kas Disagio obligasi

Rp.10.000.000 Rp. 120.000 Rp. 9.880.000


Rp.10.100.0000 Rp. 220.000 Rp.10.100.000 Rp. 120.000

Rp.10.000.000 Rp. 220.000 -

AKM II AES

You might also like