You are on page 1of 4

Tabel : DAFTAR SIMAK

Kegiatan Daftar Simak Pokok 1 2 3 A PERSIAPAN 1 (A)SP.1 Apakah konsultan sudah menyediakan kantor dan peralatan kantor 2 (A)SP.2 Apakah konsultan sudah menyediakan Transportasi personil lapangan 3 (A)SP.3 Apakah konsultan sudah menyediakan akomodasi personil lapangan 4 (A)SD.1 Apakah Team Leader / River Engineer, Sarjana Teknik Sipil / Pengairan s1 dengan pengalaman kerja minimal 8 Tahun 5 (A)SD.2 Apakah Ahli Hidrologi, Sarjana Teknik sipil / Pengairan S1 dengan pengalaman kerja minimal 8 Tahun 6 (A)SD.3 Apakah Ahli Hydraulic / Bangunan air, Sarjana Teknik sipil / Pengairan S1 dengan pengalaman kerja minimal 5 Tahun 7 (A)SD.4 Apakah Ahli Geodesi, Sarjana Teknik sipil / Geodesi S1 dengan pengalaman kerja minimal 4 Tahun 8 (A)SD.5 Apakah Ahli Geologi dan mekanika tanah, Sarjana Teknik Geologi S1 dengan pengalaman kerja minimal 5 Tahun 9 (A)SD.6 Apakah Cost Estimator, Sarjana Teknik sipil / Pengairan S1 dengan pengalaman kerja minimal 5 Tahun 10 (A)SD.7 Apakah Structure Engineer, Sarjana Teknik sipil / Pengairan S1 dengan pengalaman kerja minimal 5 Tahun 11 (A)SD.8 Apakah Ahli Mekanikal dan Elektrikal Sarjana Teknik mesin/elektro S1 dengan pengalaman kerja minimal 4 Tahun 12 (A)SD.9 Apakah Ahli O & P Sarjana Teknik Sipil Pengairan S1 dengan pengalaman kerja minimal 5 Tahun B. PENGUMPULAN DATA 1 (B)SP.1 Apakah pengumpulan Data topografi, peta topografi sudah dilakukan 2 (B)SP.2 Apakah pengumpulan data Hidrologi (Peta stasiun curah hujan, besarnya curah hujan, data meteorology) debit historis sudah dilakukan 3 (B)SP.3 Apakah pengumpulan data Peta stasiun curah hujan sudah dilakukan 4 (B)SP.4 Apakah pengumpulan data Peta curah hujan harian (terbaru) sudah dilakukan 5 (B)SP.5 Apakah pengumpulan data peta meteorology (temperature udara, kelembaban reatif, lama penyinaran dan kecepatan angin) sudah dilakukan 6 (B)SP.6 Apakah pengumpulan data debit terbaru sudah dilakukan 7 (B)SP.7 Apakah pengumpulan data Geologi teknik (pengunpulan peta geologo regional) sudah dilakukan 8 (B)SP.8 Apakah pengumpulan data aspek multisektor (informasi lingkungan, kondisi kependudukan, dan penggunaan air) sudah dilakukan 9 (B)SP.9 Apakah pengumpulan data komponen lingkungan fisik kimia (iklim,fisiografi dan geologi, hidrologi, kualitas air, ruang lahan dan tanah )sudah dilakukan 10 (B)SP.10 Apakah pengumpulan data komponen biologi (flora, fauna, dan biota air) sudah dilakukan 11 (B)SP.11 Apakah pengumpulan data komponen social, ekonomi dan budaya (jumlah penduduk, tingkat pendidikan, mata pencaharian, dan pendapatan asli daerah) sudah dilakukan 12 (B)SP.12 Apakah pengumpulan data laporan desain dan laporan pelaksanaan konstruksi tedahulu (kendali mutu, laporan akhir proyek, dll) sudah dilakukan 13 (B)SP.13 Apakah pengumpulan data laporan yang berkaitan dengan pengelolaan bending (laporan pemantauan, laporan pelaksanaan OP,laporan inspeksi,kondisi kerusakan yang pernah terjadi sudah dilakukan 14 (B)SP.14 Apakah pembuatan program kerja(jadual kerja) dan penugasan personil sudah dilakukan 15 (B)SP.15 Apakah pembuatan peta kerja sudah dilakukan 16 (B)SP.16 Apakah pemeriksaan alat survey lapangan sudah dilakukan 17 (B)SP.17 Apakah penyiapan peralatan survey dan personil sudah dilakukan C KEGIATAN SURVEY LAPANGAN DAN PENGUKURAN SUNGAI 1 (C)SD.1 Apakah sudah Menghubungi instansi terkait sehubungan dengan kegiatan yang akan Dilakukan 2 (C)SD.2 Apakah sudah melakukan Inventarisasi kondisi fisik bendung dan sungai saat ini 3 (C)SD.3 Apakah sudah melakukan Wawancara dengan petugas operasi bendung mengenai kondisi bendung saat ini untuk penajaman pilihan debit rencana. 4 (C)SD.4 Apakah sudah melakukan Penentuan referensi pengukuran dan batas lokasi survey. 5 (C)SD.5 Apakah Rangka pemetaan daerah pengukuran dilakukan dengan sistem poligon tertutup (Kring tertutup dan waterpass dengan jarak patok setiap 25 m 6 (C)SD.6 Apakah Pengukuran situasi detail sungai dengan kerapatan titik tinggi yang sesuai dengan penggambaran peta skala 1 : 1.000. Profil memanjang sungai sepanjang +1000 m (500 m ke arah hulu dan 500 m ke arah hilir as bendung) dan untuk penampang sungai minimal 100 m ke kiri dan 100 m ke kanan dari tepi/tebing sungai dengan kerapatan penampang melintang interval 25 m atau sesuai dengan petunjuk pemberi Tugas/Direksi Pekerjaan 7 (C)SD.7 ApakahPengukuran topografi dilakukan pada areal yang tidak dapat disounding, pengukuran dilakukan dengan menggunakan alat sipat datar/levelling (menggunakan waterpass dan Theodolitte / Total Station dengan ketelitian tinggi) Sebelum melakukan pengukuran, dilakukan kalibrasi alat No. YA 4 Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya TIDAK 5 KETERA NGAN 6 CAR 7 NCR 8

Tabel : DAFTAR SIMAK


Apakah Pengukuran mophologi sungai di bawah permukaan air (pengukuran Bathimetri) dilakukan dengan alat perum gema (Echosounder) dengan ketelitian 9yang tinggi dan telah mendapat persetujuan dari Pemberi tugas/dirki. Alat perum gema yang dimaksud adalah alat gema yang menggunakan kertas pencatat ke dalaman dan bukan sinar. sudah dilakukan 9 (C)SD.9 Apakah Konsultan melakukan bar-chek terhadap alat echosounder yang dipakai sebelum dan sesudah pekerjaan sounding. Salah satu bar-chek supaya dilampirkan dalam laporan (bar-chek untuk setiap beda kedalaman 1 m) sudah dilakukan 10 (C)SD.10 Apakah Semua kertas echosounder hasil pengukuran, data-data posisi dan pengukuran topografi di lapangan harus dibawa untuk diperlihatkan kepada Tim Evaluasi saat pembahasan Interim Report sudah dilakukan 11 (C)SD.11 Apakah Haluan sounding tegak lurus sungai. Untuk pengontrolan kedalaman pada jalur sounding dilakukan dengan cara sounding silang minimal 5 jalur sudah dilakukan 12 (C)SD.12 Apakah perhitungan dalam pembuatan peta situasi disajikan dalam lintang/bujur (bila didapat bm berkoordinat geografis atau dapat dengan gps) sudah dilakukan 13 (C)SD.13 Apakah pembuatan peta situasi disajikan dengan metode bessel 1841 sudah dilakukan 14 (C)SD.14 Apakah pembuatan peta situasi disajikan dalam proyeksi mercator sudah dilakukan 15 (C)SD.15 Apakah pembuatan peta situasi disajikan dalam skala 1 : 1000 sudah dilakukan 16 (C)SD.16 Apakah pembuatan peta situasi disajikan menggunakan system local (X,Y) atau UTM (dengan persetujuan pemberi tugas/direksi) sudah dilakukan 17 (C)SD.17 Apakah pembuatan peta situasi disajikan dalam ukuran A1 sudah dilakukan 18 (C)SD.18 Apakah pembuatan peta situasi disajikan diatas kertas kalkir dan selalu menghadap utara sudah dilakukan 19 (C)SD.19 Apakah pembuatan peta situasi menggambarkan daerah dangkal sudah dilakukan 20 (C)SD.20 Apakah pembuatan peta situasi menggambarkan dasar sungai sudah dilakukan 21 (C)SD.21 Apakah pembuatan peta situasi menggambarkan garis kedalaman ketinggian (kontur) dinyatakan dalam satuan desimeter sedangkan untuk kontur yang ditarik adalah setiap interval 0,25 atau 0,50 (dalam meter) atau sesuai petunjuk pemberi tugas/direksi sudah dilakukan 22 (C)SD.22 Apakah pembuatan peta situasi menggambarkan Garis sungai dibuat lebih tebal, agar terlihat beda antara sungai dan bantaran sungai sudah dilakukan 23 (C)SD.23 Apakah pembuatan peta situasi menggambarkan Simbol-simbol yang dipakai dalam penggambaran seperti : pemukiman, kebun, semak belukar, sawah harus jelas tergambar.sudah dilakukan 24 (C)SD.24 Apakah potongan memanjang alur digambar di atas kertas A.1 yang menggambarkan keadaan permukaan dasar sungai, tebing kanan dan kiri sungai.sudah dilakukan 25 (C)SD.25 Apakah potongan melintang penampang sungai setiap jarak 25 m dengan skala vertikal 1 : 100 dan skala horizontal 1 : 500 (sesuai petunjuk pemberi tugas/direksi). Dalam gambar terlihat posisi potongan profil sudah dilakukan 26 (C)SD.26 Apakah Lokasi pengukuran debit diperhatikan faktor : kesesuaian dengan perencanaan; mudah pencapaian dalam segala situasi dan kondisi; mampu melewatkan banjir; geomteri dan badan sungai harus stabil; adanya kontrol penampang; bagian alur sungai atau saluran yang terbuka lurus sudah dilakukan 27 (C)SD.27 Apakah pola aliran yang seragam dan mendekati sub kritis; tdak terkena pengaruh arus balik dan aliran lahar sudah dilakukan 28 (C)SD.28 Apakah jika musim kemarau pengukuran debit dilaksanakan cukup sekali dalam satu bulan dan jika musim penghujan pelaksanaan pengukuran dilaksanakan berulang kali paling sedikit 3 kali setiap bulannya sudah dilakukan 29 (C)SD.29 Apakah peralatan dan sarana penunjang sudah dipelihara agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya antara lain dengan kalibrasi secara berkala, dibersihkan dan dirawat dengan baik sudah dilakukan 30 (C)SD.30 Apakah Pengambilan sample material dasar, tebing sungai dan sedimen masing masing 10 (sepuluh) lokasi atau sesuai petunjuk direksi sudah dilakukan D. PENYELIDIKAN TANAH 1 (D)SD.1 apakah pekerjaan lapangan mengikuti standar ASTM sudah dilakukan 2 (D)SD.2 Apakah kedalaman pengeboran 75 myang dilaksanakan pada as bending dan kiri kanan sungai sudah dilakukan 3 (D)SD.3 Apakah pengambilan dan pelaksanaan SPT setiap interval 1 m (SPT pertama kali dilaksanakan pada kedalaman0.05 m dari dasar permukaan tanah) sudah dilakukan 4 (D)SD.4 Apakah peralatan pengeboran dapat menembuas tanah keras 5 (D)SD.5 Apakah alat bor dapat mencapai kedalaman 30 m dari dasar sungai 6 (D)SD.6 Apakah water pump dengan kapasitas yang sesuai 7 (D)SD.7 Apakah mata bor telah sesuai dengan spesifikasi 8 (D)SD.8 Apakah Untuk tanah lunak (soft soil) sistem pengeboran dilaksanakan dengan casing system yaitu mengebor dengan casing yang berputar drilling rod dan ujung casing diberi mata bor 9 (D)SD.9 Apakah hasil pekerjaan lapangan menggambarkan elevasi muka tanah terhadap Datum sudah dilakukan 10 (D)SD.10 Apakah hasil pekerjaan lapangan menggambarkan Number of blows standard penetration test dan kedalamannya (dalam angka dan grafik) sudah dilakukan 11 (D)SD.11 Apakah hasil pekerjaan lapangan menggambarkan Elevasi lapisan batas atas dan bawah dari setiap perubahan lapisan tanah yang ditemui selama pengeboran sudah 8 (C)SD.8

Tabel : DAFTAR SIMAK


dilakukan Apakah hasil pekerjaan lapangan menggambarkan Diskripsi dari jenis tanah untuk tiap interval kedalaman sudah dilakukan. 13 (D)SD.13 Apakah Pelaksanaan SPT pertama kali pada kedalaman 0,5 meter dari dasar sungai, SPT kedua dan selanjutnya mulai pada kedalaman 1,50 meter sudah dilakukan 14 (D)SD.14 Apakah tabung SPT mempunyai ukuran OD 2 inch, ID 1 3/8 inch, panjang 24 inch split spoon sampler type sudah dilakukan 15 (D)SD.15 Apakah Hammer yang dipakai untuk melakukan penumpukan berat 140 lbs (63,5 Kg), tinggi jatuh bebas hammer adalah 30 inch ( 75 cm) 16 (D)SD.16 Apakah Penyelidikan geoteknik laboratorium dilakukan seb sudah dilakukan anyak 15 sampel untuk mengetahui index dan engineering properties 17 (D)SD.17 Apakah uji Index properties, mencakup : berat isi, berat jenis, kadar air, gradasi butiran dan batas-batas atterberg sudah dilakukan 18 (D)SD.18 Apakah Uji Engineering properties, mencakup : direct shear test, unconfined compression test, tes konsolidasi dan compaction test sudah dilakukan E. ANALISIS PERHITUNGAN 1 (E)SP.1 Apakah Analisa Hidrologi; Analisis hidrologi yang dilakukan dalam pelaksanaan kegiatan detail desain bendung mengacu pada KP-02, SK DJ Pengairan No. 185/KPTSA/A/1986, tentang Kriteria Perencaan Bangunan Utama berupa debit banjir rancangan dengan periode ulang 100 tahun untuk tubuh bendung. untuk tinggi tanggul penutup banjir serta kontrol keamanan bangunan utama digunakan debit banjir kala ulang 1000 tahun sudah dilakukan 2 Apakah Analisis laju transport sedimen baik sedimen dasar (bed load) maupun (E)SP.2 sedimen layang (suspended load) dengan parameter jenis material, diameter butir dan volume atau berat per satuan waktu, persamaan yang umum digunakan untuk analisa adalah Meyer-Peter dan Muller, Engelund-Hansen, Einstein dan Einstein Brown sesuai dengan SNI 03-1724-1989 sudah dilakukan 3 (E)SP.3 Apakah Analisis keamanan bendung; mengkaji keamanan hidraulik dan struktur serta operasi dan pemeliharaan kondisi saat ini sudah dilakukan 4 (E)SP.4 Apakah Perencanaan rekondisi bendung harus meliputi tentang rekondisi panjang tinggi mercu bendung, pintu dan tubuh bendung, peredam energi, tembok sayap hilir, bangunan pengambil, bangunan pembilas, bangunan pengarah arus, tanggul penutup dan tanggul banjir sudah dilakukan 5 (E)SP.5 Apakah Analisis Ekonomi meliputi analisis biaya dan manfaat, total biaya termasuk Operasi dan Pemeliharaan sudah dilakukan F. PERENCANAAN TEKNIS 1 (F)SD.1 Apakah Penyedia Jasa membuat perencanaan rinci rekondisi bendung secara lengkap dengan dimensinya berdasarkan kajian hidrolis serta perhitungan struktur baik pada bangunan utama maupun bangunan pelangkap lainnya dengan memperhatikan penentuan bentuk dimensi sudah dilakukan 2 (F)SD.2 Apakah panjang bendung memperhitungkan kemampuan melewatkan debit banjir rencana dengan tinggi jagaan yang cukup sudah dilakukan 3 (F)SD.3 Apakah panjang panjang bendung sama dengan lebar rata-rata sungai stabil atau pada debit penuh alur dan umumnya ditentukan sebesar 1,2 kali lebar sungai rata rata pada ruas sungai yang stabil sudah dilakukan 4 (F)SD.4 Apakah pemilihan pintu berdasarkan tujuan penggunaan, lokasi pemasangan, besarnya harga dan biaya exploitasi dan pemeliharaan sudah dilakukan 5 (F)SD.5 Apakah Lantai bendung mempunyai kemampuan dalam mendukung beban yang ada di atasnya dan menjamin kerapatan terhadap rembesan air sudah dilakukan 6 (F)SD.6 Apakah Bentuk penampang pilar bendung ramping dan pada pinggir hulunya dibentuk setengah lingkaran, tetapi pada pada pinggir hilirnya agak lonjong atau berbentuk busur yang runcing sudah dilakukan 7 (F)SD.7 Apakah Pilar pintu ditentukan berdasarkan tipe pintu yang digunakan sebagai tubuh bendung. Tinggi ditentukan berdasarkan kemudahan operasi pintu termasuk tinggi perlengkapan mekanisme pengangkat daun pintu dan tambahan untuk tinggi jagaan 8 (F)SD.8 Apakah Ruang operasi pintu dilengkapi panel dan peralatan pengatur pintu, sperti tomnol-tombol mekanisme pembukaan-penutupan pintu yang ditempatkan di atas pilar sudah dilakukan 9 (F)SD.9 Apakah Elevasi sisi atas daun pintu ditentukan berdasarkan kenaikan elevasi muka air banjir yang diinginkan sudah dilakukan 10 (F)SD.10 Apakah kriteria desain bangunan pembilas sesuai dengan Tata Cara Desain Hidraulik Bendung Tetap sudah dilakukan 11 (F)SD.11 Apakah kriteria desain lantai bangunan tembok baya-baya sesuai dengan Tata Cara Desain Hidraulik Bendung Tetap sudah dilakukan 12 (F)SD.12 Apakah tinggi tembok pangkal ditentukan dengan memperhatikan debit desain untuk kapasitas pelimpahan ditambah dengan tinggi jagaan tertentu sudah dilakukan 13 (F)SD.13 Apakah tembok sayap hulu dan hilir mempunyai bentuk dan dimensi peredam tinggi 14 (F)SD.14 Apakah tembok sayap hulu dan hilir memperhatikan geometri sungai di hilir dan sekitarnya sudah dilakukan 15 (F)SD.15 Apakah tembok sayap hulu dan hilir memperhatikan prediksi kedalaman penggerusan setempat dan degradasi dasar sungai yang terjadi sudah dilakukan 16 (F)SD.16 Apakah tembok sayap hulu dan hilir memprhatikan bentuk dengan dimensi peredam energi sudah dilakukan 12 (D)SD.12

Tabel : DAFTAR SIMAK


17 (F)SD.17 Apakah Sumber tenaga listrik cadangan pada pintu-pintu air yang sumber tenaga utamanya diperoleh dari jaringan komersil, memiliki listrik cadangan sudah dilakukan

Apakah dalam Gedung pusat operasi pintu terdapat kantor, ruang pembangkit listrik cadangan, ruang operasi, ruang petugas jaga malam dan lain-lain sudah dilakukan 19 (F)SD.19 Apakah Alat ukur tinggi muka air dipasang di hulu dan hilir bendung. Pada bangunan penerus, maka alat ukur tinggi muka air dipasang, di dalam kolam tunggu. Tinggi muka air pada masin-masing lokasi dapat dibaca langsung dari dalam ruang operasi sudah dilakukan 20 (F)SD.20 Apakah Sarana penerangan yang memadai haruslah dipasang untuk menerangi daun pintu, jembatan inspeksi, ruang operasi dan semua tempat-tempat yang diperlukan untuk kelancaran operasi pintu sudah dilakukan G. PENYERAHAN LAPORAN & DISKUSI 1 (G)SD.1 Apakah Rencana Mutu Kontrak (10 Buku) sudah diserahkan 2 (G)SD.2 Apakah Laporan Pendahuluan (25 Buku) sudah diserahkan 3 (G)SD.3 Apakah Laporan Bulanan (30 Buku) sudah diserahkan 4 (G)SD.4 Apakah Laporan Sisipan (25 Buku) sudah diserahkan 5 (G)SD.5 APakah Draft Laporan akhir (15 Buku) sudah diserahkan 6 (G)SD.6 Apakah Laporan Akhir (10 Buku) sudah diserahkan 7 (G)SD.7 Apakah Laporan Eksekutif (10 Buku) sudah diserahkan 8 (G)SD.8 Apakah Draft PKM I dan II (10 Buku) sudah diserahkan 9 (G)SD.9 Apakah Laporan Buku Ukur (2 Buku) sudah diserahkan 10 (G)SD.10 Apakah Laporan Pengukuran dan Deskripsi BM (5 Buku) sudah diserahkan 11 (G)SD.11 Apakah Laporan Design Note (5 Buku) sudah diserahkan 12 (G)SD.12 Apakah Laporan Penyelidikan geologi dan mekanika tanah (5 Buku) sudah diserahkan 13 (G)SD.13 Apakah Laporan Hidrologi (5 Buku) sudah diserahkan 14 (G)SD.14 Apakah Laporan System planning (5 Buku) sudah diserahkan 15 (G)SD.15 Apakah Laporan inventarisasai Eksisting kondisi Bendung Benteng (5 Buku) sudah diserahkan 16 (G)SD.16 Apakah Laporan Dokumentasi/foto-foto (5 Buku) sudah diserahkan 17 (G)SD.18 Apakah Laporan Sosial Ekonomi (5 Buku) sudah diserahkan 18 (G)SD.19 Apakah Dokumen tender / spesifikasi Teknis (5 Buku) sudah diserahkan 19 (G)SD.20 Apakah Rencana anggaran biaya dan harga satuan (5 Buku) sudah diserahkan 20 (G)SD.21 Apakah Pedoman OP (5 Buku) sudah diserahkan 21 (G)SD.22 Apakah External Hard Disk (1 Buku) sudah diserahkan 22 (G)SP.1 Apakah Diskusi Rencana Mutu Kontrak (RMK) sudah diserahkan 23 (G)SP.2 Apakah Diskusi Draft Laporan Pendahuluan sudah diserahkan 24 (G)SP.3 Apakah Diskusi Draft Laporan Interim sudah diserahkan 25 (G)SP.4 Apakah Diskusi Draft laporan akhir sudah diserahkan 26 (G)SP.5 Apakah Pertemuan Konsultasi Masyarakat (PKM) I sudah diserahkan 27 (G)SP.6 Apakah Pertemuan Konsultasi Masyarakat (PKM) II sudah diserahkan

18

(F)SD.18

You might also like