You are on page 1of 23

KONJUNGSI

Drs. Ali Masud

Pengertian Konjungsi
Konjungsi adalah suatu kata sambung yang menghubungkan 2 atau lebih klausa. Kata seperti dan, kalau, dan atau adalah kata konjungsi.

Contoh :
Farida sedang membaca dan adiknya sedang bermain catur. Saya mau pergi kalau pekerjaan rumah saya selesai. Engkau berangkat sekarang atau engkau ketinggalan kereta.

Pengertian Konjungsi
Konjungsi juga dapat menghubungkan 2 kata atau frasa. Konjungsi seperti dan serta atau, misalnya, bisa digunakan untuk membentuk frasa seperti : Toni dan Ali hidup atau mati.

Pengertian Konjungsi
Masih ingat dengan preposisi ? Preposisi, dapat kita dapati bahwa sebagian dari preposisi ada pula yang dapat bertindak sebagai konjungsi. Sebab, karena, dan sejak adalah contoh preposisi yang berperan sebagai konjungsi; mampu menghubungkan kata maupun klausa.

Contoh :
Dia tidak kuliah karena kematian ayahnya. Dia sudah dapat membaca sejak dia berumur 5 tahun.

Pengertian Konjungsi
Dari penjelasan sebelumnya, jelaslah bahwa ada yang mempunyai keanggotaan ganda, yakni sebagai preposisi maupun sebagai konjungsi. Jika digunakan sebagai pembentuk frasa, maka statusnya adalah preposisi, dan jika yang dihubungkan adalah klausa, maka statusnya berubah menjadi konjungsi.

Pembagian Konjungsi
Konjungsi dapat dibagi ke dalam 5 kelompok: 1. 2. 3. 4. 5. Konjungsi koordinatif Konjungsi subordinatif Konjungsi korelatif Konjungsi antarkalimat Konjungsi antarparagraf

KONJUNGSI KOORDINATIF

Konjungsi Koordinatif
Konjungsi koordinatif adalah konjungsi yang menghubungkan 2 unsur atau lebih dan kedua unsur itu memiliki status sintaksis yang sama. Anggota dari kelompok ini adalah,
dan menandai hubungan penambahan, atau menandai hubungan pemilihan, tetapi menandai hubungan perlawanan.

Konjungsi Koordinatif
Kelompok ini agak berbeda dengan kelompok konjungsi lain, karena kelompok ini, di samping menghubungkan klausa, juga dapat menghubungkan kata. (Ingat Hidup atau Mati dan Toni dan Ali)

Konjungsi Koordinatif
Contoh kalimat dengan konjungsi koordinatif;
Dia menangis dan istrinya pun tersedu-sedu. Dia mencari saya dan adik saya. Aku yang datang ke rumahmu atau kamu yang datang ke rumahku. Saya atau kamu yang akan menjemput Ibu? Dia menangis, tetapi istrinya hanya terdiam saja. Sebenarnya Kartini pandai, tetapi malas.

Konjungsi Koordinatif
Jika salah satu atau kedua-duanya akan dinyatakan, maka orang sering memakai dua konjungsi secara bersamaan, yakni dan/atau dengan garis miring di antara kedua kata itu.
Kami mengundang Ketua dan/atau Sekretaris. Para dekan dan/atau pembantu dekan pertama diminta hadir.

KONJUNGSI SUBORDINATIF

Konjungsi Subordinatif
Konjungsi subordinatif adalah konjungsi yang menhubungkan 2 klausa atau lebih dan klausa itu tidak memiliki status sintaktis yang sama. Salah satu dari klausa itu merupakan anak kalimat dari kalimat induknya.

Konjungsi Subordinatif
Jika dilihat dari perilaku sintaktis dan semantisnya, konjungsi subordinatif dapat dibagi menjadi 10 kelompok kecil.
1. Konjungsi Subordinatif Waktu
(sesudah, setelah, sebelum, sehabis, sejak, selesai, ketika, sewaktu, sementara, tatkala, selagi, sehingga, sampai, selama, seraya)

2. Konjungsi Subordinatif Syarat


(jika, kalau, jikalau, asal, bila, manakala)

3. Konjungsi Subordinatif Pengandaian


(andaikan, seandainya, andaikan, umpamanya, sekiranya)

Konjungsi Subordinatif
4. Konjungsi Subordinatif Tujuan (agar, supaya, biar) 5. Konjungsi Subordinatfif Konsesif ( biarpun, meski, meskipun, sekalipun, walau, walaupun, kendati ) 6. Konjungsi Subordinatif Pemiripan ( seakan-akan, seolah-olah, sebagaimana, seperti, sebagai, laksana ) 7. Konjungsi Subordinatif Penyebaban ( sebab, karena, oleh karena )

Konjungsi Subordinatif
8. Konjungsi Subordinatif Pengakibatan ( sehingga, hingga, sampai, maka, makanya ) 9. Konjungsi Subordinatif Penjelasan ( bahwa ) 10. Konjungsi Subordinatif Cara ( dengan )

Konjungsi Subordinatif
Seperti halnya kelompok konjungsi koordinatif, dalam kelompok ini ada pula anggota yang termasuk dalam preposisi. Kata seperti sebelum dan karena dapat diikuti oleh klausa dan dapat pula diikuti kata. Bila diikuti oleh klausa, maka kata-kata itu bertindak sebagai konjungsi. Bila diikuti oleh kata, maka kata-kata itu bertindak sebagai preposisi.

Konjungsi Subordinatif
Coba bandingkan.
Kalimat 1
Dia berangkat sebelum pukul lima

Kalimat 2
Dia berangkat sebelum saya datang

Kalimat 1, kata sebelum bertindak sebagai preposisi. Kalimat 2, kata sebelum bertindak sebagai klausa.

Konjungsi Subordinatif
Contoh kalimat dengan konjungsi subordinatif;
Pak Buchori sudah meninggal ketika dokter datang. Saya akan naik haji jika tanah saya laku. Saya pasti akan memaafkannya seandainya dia mau mengakui kesalahannya. Narto harus belajar giat agar naik kelas. Dia takut kepada saya seolah-olah saya ini musuhnya. Hari ini dia tidak masuk kantor karena sakit. Ali tidak mau membayar utangnya, padahal dia mempunyai uang.

KONJUNGSI KORELATIF

Konjungsi Korelatif
Konjungsi korelatif adalah konjungsi yang menghubungkan 2 kata, frasa, atau klausa; dan kedua unsur itu memiliki status sintaktis yang sama. Konjungsi korelatif terdiri atas 2 bagian yang dipisahkan oleh salah satu kata, frasa, atau klausa yang dihubungkan.

Konjungsi Korelatif
Contoh.
baik maupun , (maupun) tidak hanya , tetapi () juga demikian (rupa) sehingga apa(kah) atau jangankan , pun Untuk lebih jelas, lanjut ke slide selanjutnya.

Konjungsi Korelatif
Contoh dalam kalimat.
Baik Pak Anwar maupun istrinya tidak suka merokok. Tidak hanya kita harus setuju, tetapi kita juga harus patuh. Tidak hanya dia tetapi saya juga ikut. Baik Anda, maupun istri Anda, maupun mertua Anda akan menerima cindera mata. Entah disetujui entah tidak, dia tetap akan mengusulkan gagasan-nya. Jangankan orang lain, orang tuanya sendiri pun tidak dihormati.

You might also like