Pemotongan Senjata Tandai Berakhirnya Pelucutan Senjata GAM Selasa, 20 Desember 2005 | 14:45 WIB

TEMPO Interaktif, Banda Aceh: Berakhirnya pelucutan senjata Gerakan Aceh Merdeka (GAM) akan ditandai dengan acara pemotongan senjata di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, sekitar pukul 10.00 WIB, besok (21/12). Menurut Kirsten Mogensen, Chief Press Officer Aceh Monitoring Mission (AMM), melalui siaran persnya, senjata-senjata yang akan dipotong nantinya adalah senjata yang telah dipilih oleh AMM dari penyerahan senjata GAM diberbagai tempat dulunya, tapi tidak dipotong saat itu. Ada enam senjata GAM yang akan dipotong pada acara itu, yang dilanjutkan pidato sambutan dari Ketua AMM Pieter Feith, Senior Representatif GAM di AMM, Irwandi Yusuf, dan Senior Representatif Republik Indonesia di AMM, Mayjen Bambang Darmono. Kemudian diumumkan secara resmi proses pelucutan senjata yang telah berakhir. Irwandi Yusuf membenarkan acara tersebut. Dia mengatakan acara itu untuk memastikan pelucutan senjata GAM telah berakhir, sebagai komitmen dalam pelaksanaan MoU Helsinki. Selama proses pelucutan senjata GAM tercatat sebanyak 1.023 senjata telah diserahkan GAM kepada AMM. Sebanyak 840 senjata diterima dan selebihnya ditolak. Senjata yang ditolak itu tetap dimusnahkan oleh AMM. Sementara itu pihak TNI hanya mengakui 769 senjata dari total yang diserahkan GAM.