You are on page 1of 9

TUGAS FISIKA

GERAK MELENGKUNG

Oleh: ROSS SHIELD RENTI BELLINDA XI IA-5 SMA NEGERI 2 PALANGKARAYA RSBI

GERAK MELENGKUNG
Gerak melengkung adalah suatu gerak benda yang lintasannya berupa garis lengkung. Gerak lengkung dibagi menjadi 2 yaitu gerak parabola dan gerak melingkar.

A. GERAK PARABOLA
Gerak parabola adalah gerak yang membentuk sudut tertentu terhadap bidang horizontal. Pada gerak parabola, gesekan diabaikan, dan gaya yang bekerja hanya gaya berat/percepatan gravitasi.

1.

KECEPATAN Gerak parabola merupakan perpaduan antara dua gerak maka masing-masing elemen

gerak kita cari secara terpisah. Rumusnya sebagai berikut :

Jadi,

merupakan peruraian kecepatan awal (

) terhadap sumbu x sedangkan sepanjang waktu berubah

merupakan peruraian kecepatan awal (

) terhadap sumbu y. Nilai

terjadinya gerak parabola bersifat tetap karena merupakan GLB. Namun nilai

karena pengaruh percepatan grafitasi bumi, sehingga saat peluru naik merupakan GLBB diperlambat dan saat peluru turun merupakan GLBB dipercepat.

Setelah kita mendapatkan nilai vx dan vy, dapat dicari kecepatan gabungannya dengan menggunakan rumus :

disaat peluru mencapai titik tertinggi maka

= 0 maka v =

2.

JARAK TEMPUH Jarak tempuh Peluru juga terdiri atas dua jenis yakni ketinggian peluru (y) dan jarak

hrizontal/mendatar peluru (x). adapun rumus jarak tempuh sebagai berikut :

halnya kecepatan peluru, rumus di atas untuk yang bagian ketinggian peluru (y) hanya berlaku untuk setengah gerakan awal yakni awal peluru bergerak hingga titik tertinggi. saat melampaui titik tertinggi maka gerakan vertikalnya sama halnya dengan gerak jatuh bebas,baik kecepatannya ( ) maupun ketinggiannya (y atau h) 3. KETINGGIAN MAKSIMAL DAN JARAK TEMPUH MAKSIMAL Rumus ketinggian maksimum adalah :

dan waktu saat ketinggian maksimum terjadi :

bila diketahui ketinggan maksimumnya juga dapat dicari waktunya dengan rumus :

demikian pula bila waktu saat ketinggian maksimum diketahui maka ketinggian maksimumnya dapat dicari dengan rumus :

Sedangkan jarak tempuh horizontal terjauh/maksimalnya dapat dicari dengan rumus :

yang harus diingat adalah pelajaran trigonometri bahwa nilai waktu untuk mencapai jarak tempuh terjauh sama dengan dua kali waktu yang dibutuhkan untuk mencapai titik tertinggi :

untuk memperoleh jarak tempuh horizontal terjauh dengan kecepatan awal yang sama adalah dengan sudut elevasi sebesar 45o.

B. GERAK MELINGKAR
Gerak melingkar adalah gerak suatu benda yang membentuk lintasan berupa lingkaran mengelilingi suatu titik tetap. Agar suatu benda dapat bergerak melingkar ia membutuhkan adanya gaya yang selalu membelokkan-nya menuju pusat lintasan lingkaran. Gaya ini dinamakan gaya sentripetal. Suatu gerak melingkar beraturan dapat dikatakan sebagai suatu gerak dipercepat beraturan, mengingat perlu adanya suatu percepatan yang besarnya tetap dengan arah yang berubah, yang selalu mengubah arah gerak benda agar menempuh lintasan berbentuk lingkaran .

Dari diagram di atas, diketahui benda bergerak sejauh selama sekon, maka benda dikatakan melakukan perpindahan sudut. Benda melalukan 1 putaran penuh. Besar perpindahan linear adalah atau keliling lingkaran. Besar perpindahan sudut dalam 1 putaran penuh adalah

radian atau 360.

Gerak melingkar dapat dibedakan menjadi dua jenis, atas keseragaman kecepatan sudutnya yaitu:

Gerak Melingkar Beraturan Gerak Melingkar Berubah Beraturan.

1. GERAK MELINGKAR BERATURAN Gerak Melingkar Beraturan (GMB) adalah gerak melingkar dengan besar kecepatan sudut tetap. Besar Kecepatan sudut diperolah dengan membagi kecepatan tangensial

dengan jari-jari lintasan

Arah kecepatan linier

dalam GMB selalu menyinggung lintasan, yang berarti arahnya . Tetapnya nilai kecepatan akibat yang

sama dengan arah kecepatan tangensial konsekuensi dar tetapnya nilai

. Selain itu terdapat pula percepatan radial


4

besarnya tetap dengan arah yang berubah. Percepatan ini disebut sebagai percepatan sentripetal, di mana arahnya selalu menunjuk ke pusat lingkaran.

Bila

adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu putaran penuh dalam lintasan , maka dapat pula dituliskan

lingkaran

Kinematika gerak melingkar beraturan adalah

dengan

adalah sudut yang dilalui pada suatu saat ,

adalah sudut mula-mula dan

adalah kecepatan sudut (yang tetap nilainya). 2. GERAK MELINGKAR BERUBAH BERATURAN Gerak Melingkar Berubah Beraturan (GMBB) adalah gerak melingkar dengan percepatan sudut tetap. Dalam gerak ini terdapat percepatan tangensial (yang dalam hal ini sama

dengan percepatan linier) yang menyinggung lintasan lingkaran (berhimpit dengan arah kecepatan tangensial ).

Kinematika GMBB adalah

dengan mula.

adalah percepatan sudut yang bernilai tetap dan

adalah kecepatan sudut mula-

3. PERPINDAHAN SUDUT, KECEPATAN SUDUT, DAN PERCEPATAN SUDUT Perpindahan sudut adalah posisi sudut benda yang bergerak secara melingkar dalam selang waktu tertentu.

Keterangan:

= perpindahan sudut (rad) = kecepatan sudut (rad/s) t = waktu (sekon)

Kecepatan sudut rata-rata ( ): perpindahan sudut per selang waktu.

Percepatan sudut rata-rata ( ): perubahan kecepatan sudut per selang waktu.

: Percepatan sudut (rad/s2) 4. PERCEPATAN SENTRIPETAL Arah percepatan sentripetal selalu menuju ke pusat lingkaran. Percepatan sentripetal tidak menambah kecepatan, melainkan hanya untuk mempertahankan benda agar tetap bergerak melingkar.

Keterangan:

r : jari-jari benda/lingkaran As: percepatan sentripetal (rad/s2)

You might also like