You are on page 1of 38

Introduction to

Macroeconomics
Administration
1. who should take this course
2. contacting me
3. answers to administrative questions
4. grading
5. textbooks
6. schedule
7. hints
Contacting me
„ office hours: Mon-Wed: 08:30-15:00;
Thu: 13:00-17:00
„ by appointment
„ shauqie.azar@lpem-feui.org
„ 314-3177
Class participation
„ please give me feedback about speed,
sound level, technology, …
„ speaking up in class and sections:
comments and questions are always
welcome. Along with pop quizzes, active
participation will represent 10 percent of
your grade
Textbooks

„ Mankiw, Principles of Economics, 3th Ed.


„ Case & Fair, Principles of Economics, 7th Ed.
Hints
„ attendance
„ class/section participation
„ do extra problems
„ read two textbooks
Introduction to Macroeconomics
„ Microeconomics menganalisa perilaku dari unit
pengambil keputusan individual – perusahaan dan
rumah tangga.
„ Macroeconomics berhubungan dengan
perekonomian secara keseluruhan; menganalisa
perilaku perekonomian secara agregat: pendapatan
agregat, tingkat konsumsi, investasi, dan tingkat
harga umum.
… Perilaku Agregat mengacu pada perilaku
semua rumah tangga dan perusahaan
sekaligus.
Introduction to Macroeconomics
„ Microeconomists umumnya
berkesimpulan bahwa pasar bekerja
dengan sangat baik. Sementara
Macroeconomists, melihat kadang-
kadang tingkat harga tertentu itu
cenderung “sticky.”
„ Sticky prices: harga yang tidak
selalu otomatis menyesuaikan
keseimbangan antara permintaan
dan penawaran
Introduction to Macroeconomics
„ Macroeconomists sering
mengacu pada prinsip-prinsip
mikroekonomi dalam melakukan
analisa makroekonomi (the
microeconomic foundations
of macroeconomics).
Asal Muasal Macroeconomics

„ The Great Depression :


Periode kontraksi ekonomi
dan tingkat pengangguran
yang cukup parah yang
pernah terjadi di US. (1929 –
1930an)
Dasar Perkembangan
Macroeconomics
„ Classical economists
mengaplikasikan model-model
mikroekonomi , atau “market
clearing” models, dalam permasalah
perekonomian umum.
„ Tetapi, model-model klasik yang
sederhana gagal menjelaskan
fenomena pengangguran yang
berkepanjangan selama the Great
Depression. Akibatnya muncullah
ide mengenai konsep makroekonomi
Dasar Perkembangan
Macroeconomics
„ 1936, John Maynard Keynes :The General
Theory of Employment, Interest, and Money.
„ Keynes: percaya pemerintah bisa
mengintervensi perekonomian dan
mempengaruhi tingkat output dan jumlah
lapangan kerja.
„ Pada kondisi permintaan swasta sedang
rendah, pemerintah bisa memberikan stimulus
untuk meningkatkan permintaan agregat agar
perekonomian keluar dari resesi
Perkembangan Sejarah
Macroeconomic
„ Fine-tuning: by Walter Heller: mengacu
pada peran pemerintah dalam
mengendalikan inflasi dan pengangguran.
„ Penggunaan pendekatan Keynes dalam
kebijakan untuk mengendalikan
perekonomian pada tahun 60an
menimbulkan kekecewaan di tahun 70an
awal 80an.
Perkembangan Sejarah
Macroeconomic
„ Stagflasi (Stagflation): kondisi yang
terjadi jika tingkat harga umum naik pada
periode perekonomian yang sedang resesi
dan tingkat pengangguran yang tinggi dan
berkepanjangan (stagnation).
Isu – Isu Macroeconomic

„ Tiga
isu utama yang dibahas di dalam
Makroekonomi :
…Inflasi
…Pertumbuhan ekonomi (output)
…Tingkat pengangguran
Inflasi dan Deflasi
„ Inflasi adalah kenaikan harga-harga
umum.
„ Hiperinflasi adalah periode dimana
terjadi kenaikan harga-harga umum
yang sangat tinggi. Hiperinflasi jarang
terjadi, tapi sering digunakan sebagai
acuan untuk kondisi inflasi yang biasa
saja.
„ Deflasi adalah penurunan harga-harga
umum. Deflasi yang berkepanjangan
juga bisa sama buruknya bagi
perekonomian dengan inflasi yang terus
menerus.
Output Growth:
Short Run & Long Run

„ The business cycle: siklus naik turunnya


suatu perekonomian dalam jangka pendek
„ Indikator utama untuk melihat kondisi
perekonomian adalah output agregat:
… Aggregate output: jumlah barang dan jasa
yang diproduksi dalam suatu perekonomian
selama periode tertentu.
Output Growth:
Short Run & Long Run
„ A recession: suatu periode dimana ouput
agregat sedang turun. Biasanya, jika
output agregat turun selama dua kuartal
berturut-turut, itu merupakan pertanda
resesi sedang terjadi
„ Resesi yang berkepanjangan dan parah
bisa menjadi Depresi Ekonomi
(depression).
„ Pengambil keputusan tidak hanya
mencoba meredam gejolak output dalam
satu business cycle tapi juga berusaha
meningkatkan pertumbuhan output dalam
jangka panjang.
3 Fakta ttg Gejolak perekonomian

„ Economic fluctuations: irregular &


unpredictable.
… Gejolak perekonomian = the business cycle.
„ Hampir semua variabel makroekonomi
bergerak bersama-sama.
„ Ketika output turun, pengangguran
meningkat.
Pengangguran
„ The unemployment rate; persentase dari
angkatan kerja yang tidak bekerja
(menganggur).
„ Merupakan indikator utama untuk melihat
sehat tidaknya suatu perekonomian.
„ Adanya pengangguran menunjukkan
pasar tenaga kerja secara agregat tidak
berada dalam kondisi equilibrium.
Kenapa? Sementara pasar-pasar lain
dalam equiblrium?
Pemerintah dan Kondisi Makroekonomi

„ Tiga
Kebijakan Pemerintah yang bisa
mempengaruhi kondisi makro
ekonomi:
1. Kebijakan Fiskal
2. Kebijakan Monetar
3. Kebijakan yang mendukung
pertumbuhan (supply-side policies)
Pemerintah dan Kondisi Makroekonomi

„ Fiscal policy: mengacu pada kebijakan


pemerintah yang berhubungan dengan
penerimaan (pajak) dan pengeluaran negara
„ Monetary policy: kebijakan-kebijakan yang
dilakukan bank sentral dalam mengendalikan
jumlah uang beredar dalam suatu perekonomian
„ Growth policies: kebijakan pemerintah yang
berfokus pada stimulus penawaran agregat dari
pada permintaan agregat
Komponent Makroekonomi

„ The circular flow diagram


menunjukkan arus
penerimaan dan pembayaran
yang dilakukan oleh masing-
masing aktor dalam
perekonomian.
Komponen Makroekonomi
„ Pengeluaran
seseorang
pasti
merupakan
penerimaan
dari orang lain
lagi. Setiap
transaksi = 2
sisi
Komponen Makroekonomi

„ Transfer payments: pembayaran yang


dilakukan pemerintah kepada
masyarakat yang tidak memberikan
barang atau jasa tenaga kerja atau
melakukan balas jasa apapun untuk
mendapatkan pembayaran tersebut.
The Three Market Arenas
„ Rumah Tangga, Perusahaan dan
Pemerintah berinteraksi melalu tiga arena
1. Pasar Barang & Jasa (Goods & Services)
2. Pasar Tenaga Kerja (Labor)
3. Pasar Keuangan (Money / Financial)
The Three Market Arenas
„ RT & Pemerintah membeli (demand) barang &
jasa dari perusahaan di pasar barang & jasa
dimana perusahaan yang menyediakan atau
menjualnya (supply).
„ Di pasar tenaga kerja, perusahaan & pemerintah
membeli/membutuhkan (demand) tenaga kerja
dari rumah tangga (supply).
… Jumlah total tenaga kerja dalam suatu perekonomian
bergantung pada semua keputusan RT.
The Three Market Arenas
„ Di Pasar Keuangan—RT membeli saham dan
obligasi dari perusahaan.
… RT menyalurkan (supply) dananya ke dalam pasar
keuangan dengan harapan untuk mendapatkan
keuntungan, dan RT juga bisa meminjam (demand)
dana dari pasar keuangan ini.
… Perusahaan dan pemerintah serta pihak-pihak lain
juga melakukan pinjaman dan memberikan dana
melalui pasar keuangan.
Financial Instruments
„ Treasury bonds, notes, and bills: surat
hutang yang dikeluarkan pemerintah pada
saat mereka membutuhkan dana.
„ Corporate bonds: surat hutang yang
dikeluarkan perusahaan pada saat mereka
membutuhkan dana
Financial Instruments
„ Shares of stock: instrumen keuangan
yang memberikan hak kepada pemilik
saham untuk memiliki perusahaan dan
oleh karena itu berhak juga mendapat
bagian dari keuntungan perusahaan.
… Dividends
Methodologi dalam Macroeconomics

„ Hubungan dengan microeconomics:


… Perilaku makroekonomi merupakan gabungan
dari semua keputusan dan perilaku
mikroekonomi yang diambil oleh rumah
tangga dan perusahaan.
… Kita tidak akan dapat mengerti kondisi
makroekonomi tanpa mengetahui faktor-faktor
yang mempengaruhi kondisi mikroekonomi.
Aggregate Supply and
Aggregate Demand
„ Aggregate demand: total
permintaan terhadap
barang & jasa dalam suatu
perekonomian.
• Aggregate supply adalah
total penawaran barang
dan jasa dalam suatu
perekonomian.
• Aggregate supply and
demand curves: lebih
kompleks dari kurva
permintaan & penawaran
pasar yang sederhana.
Expansion and Contraction:
The Business Cycle „ An expansion, or boom,
adalah periode dalam
suatu business cycle dari
kondisi yang menanjak
sampai dengan puncak
dimana output dan
lapangan kerja meningkat

• A contraction, recession,
or slump adalah periode
dalam suatu business cycle
dari titik puncak lalu
menurun ke titik through,
dimana ouput dan
lapangan pekerjaan
menyusut.
Real GDP, 1900-2002
Real GDP, 1970 I-2003 II
Unemployment Rate, 1970 I-
2003 II
Percentage Change in the GDP Deflator
(Four-Quarter Average), 1970 I-2003 II
Review Terms and Concepts
aggregate behavior dividends microeconomics
aggregate demand expansion or boom monetary policy
aggregate output fine tuning recession
aggregate supply fiscal policy shares of stock
business cycle Great Depression stagflation
circular flow hyperinflation sticky prices
contraction, recession, or inflation supply-side policies
slump
macroeconomics transfer payments
corporate bonds
microeconomic Treasury bonds, notes,
deflation foundations of bills
macroeconomics
depression unemployment rate

You might also like