Professional Documents
Culture Documents
tinggal. Setiap budaya memberikan pengaruh pada pembentukan keyakinan, nilai, norma kesopanan serta metode dalam memecahkan masalah sebagai alat dalam beradaptasi secara intelektual. Budayalah yang mengajari anak untuk berfikir dan apa yang seharusnya dilakukan.
Pengetahuan akan perkembangan balita sangat penting agar perkembangan anak dapat ditinjau dengan baik. Pertumbuhan seorang anak memang menyesuaikan dengan usia dan menjadi harapan semua orang tua agar anak dapat berkembang sesuai dengan usianya. Usia balita lebih membutuhkan perhatian ekstra dibanding misalnya bayi usia 4-5 bulan. Usia 4-5 bulan lebih dominan pada perkembangan sensor motorik saja. Namun pada usia 1 hingga 5 tahun merupakan tahap yang sangat penting dalam perkembangan secara keseluruhan. Perkembangan otak dan kecerdasan misalnya. Selain itu, anak akan mengalami pertumbuhan fisik, perkembangan bahasa, emosional, dan kognitif. Hal ini semakin tampak di usia 4-5 tahun. Perkembangan balita usia 4-5 tahun juga menyangkut aspek kejiwaan atau psikologi. Usia 4-5 tahun merupakan tahap banyak bertanya. Anak akan bertanya banyak hal mengenai suatu benda, kejadian dan sebagainya. Dalam bahasa lain, anak menjadi cerewet. Perkembangan balita nampak pada pengembangan idea tau inisiatif. Mereka sering berimajinasi dan memiliki banyak fantasi di dalam pikiran mereka sendiri. Selain itu, anak cenderung menjadi egosentris. Mereka melihat sesuatu yang bisa berguna dan menyenangkan hati sendiri. Hal ini ditandai dengan kecenderungan untuk tidak mau berbagi atau pelit. Selain itu mereka juga sangat mudah untuk meniru perilaku orang-orang yang ada di sekelilingnya. Perkembangan bayi lima tahun juga ditandai dengan pengembangan kemampuan motorik. Balita biasanya mampu untuk berdiri pada hanya satu kaki selama beberapa detik, mampu untuk melompat, dan pada usia ini baik bagi mereka untuk belajar mengayuh dengan naik sepeda roda tiga. Selain itu mereka mampu untuk memanjat dan melempar bola dari atas kepala. Pada bayi lima tahun seharusnya sudah bisa melakukan lompat tali dan lomba lari. Perkembangan kecerdasan ditandai dengan kemampuan untuk mengenal warna, menggambar sebuah garis lurus, mengerti mengenai kata atas dan bawah. Mereka bisa untuk menggunting gambar dan bisa membedakan garis mana yang lebih panjang. Bahkan perkembangan balita 5
tahun bisa menggambar bentuk segitiga. Usia ini merupakan usia yang masih membutuhkan bimbingan dari orang tua atau guru supaya mereka bertambah terampil. Perkembangan kognitif dan bahasa pada usia bayi lima tahun adalah mereka telah bisa untuk menyebutkan nama, umur dan tempat tinggal. Perbendaharaan kata meningkat dan ada kemampuan bercerita yang tampak dari anak pada usia ini. Mereka juga sedang dalam masa mudah sekali untuk mengingat sesuatu. Selain itu, kemampuan yang dibutuhkan untuk mulai hidup mandiri seperti memakai sepatu dan baju sendiri, pergi ke toilet sendiri juga terlihat di usia 4-5 tahun. Mereka juga sudah mengenal teman dan bisa bersosialisasi. Anak-anak senang bermain dan mulai mengerti bahwa permainan memiliki aturan yang harus diikuti.