You are on page 1of 5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas Semester Alokasi Waktu : SMK Bina Esa : Bahasa Indonesia :X :1 :

Standar Kompetesi Kompetensi Dasar

: - Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana : - Menyimak untuk memahami lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak - Mengucapkan kalimat dengan jelas, lancar, bernalar dan wajar - Membaca cepat untukmemahami informasi tertulis dalam konteks bermasyarakat - Memilih kata, bentuk kata dan ungkapan dengan tepat

Indikator

: - Membedakan dan mengidentifikasi pelafalan baku dan tidak baku Menerapkan situasi pembicaraan melalui penggunaan lafal, intonasi dan jeda - Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengantuntutan situasi komunikasi secara tepat, menarik dan kreatif - Menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan informasi yang dibaca melalui membaca cepat - Menyimpulkan informasi yang termasuk kesimpulan deduktif dan induktif - Menyusun karangan sesuai dengan pilihan jenis karangan tertentu ( narasi, deskripsi, eksplorasi) dengan pemilihan kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat

A.Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat membedakan pelafalan yang baku dan tidak baku - Siswa dapat mengucapkan kalimat dengan jelas, lancer, bernalar, dan wajar - Siswa dapatmenyimpulkan informasi secara deduktif dan induktif

Siswa dapat memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat sesuai konteks kalimat

Karakter siswa yang diharapkan: Demokratis, disiplin, jujur, kreatif,mandiri, peduli lingkungan, peduli social, rasa ingin tahu dan toleransi

B. Materi Pembelajaran
Sumber daya alam

Kegiatan belajar ke-6 s.d 10


1. Menempatkan jeda yang tepat menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan komunikasi lisan. Jeda adalah perhentian sementara ketika seseorang mengucapkan kalimat. Dengan jeda yang tepat, lawan bicara dapat memahami pokok-pokok isi kalimat yang disampaikan pembicara 2. Pada bahasa tulis, jeda ditandai dengan spasi atau dilambangkan dengan garis miring[/], tanda koma[,], tanda titik koma[;], tanda titik dua [:], tanda hububg[-], atau tanda pisah[--]. Selain itu, jeda dapat mempengaruhi pengertian atau makna kalimat. 3. Beberapa hal yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi bahasa Indonesia baku, yaitu: a. Menggunakan lafal, tekanan dan intonasiyang sesuai dengan system bunyi bahasa Indonesia dengan tidak menampakan sifat asing atau kedaerahan. b. Jeda-jeda ditempatkan sesuai dengan satuan-satuanmakna atau sintaksis c. Tata tulisnya sebagai representasi dari pelafalan bahasa baku yang berpedoman pada EYD dan pedoman pembebtukan istilah. d. Bahasa baku menggunakan kata-katayang dibakukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia(KBBI). Menghindari pemakaian kata-katapergaulan, serta menghindari katakata yang bersifat kedaerahan dan kata-kata asing yang tidak semestinya, baik dari segi penggunaan maupun pelafalan. 4. Mengucapkan kalimat dengan lancer berarti mengucapkan kalimat tanpa mengalami hambatan apapun. 5. Mengucapkan kalimat denagan bernalar berartimengucapkan kalimat yang dapat ditangkap maksudnya oleh lawan bicara karena kalimat tersebut sesuai dengan kaidah tata bahasa sehinggaterkesan nalar. 6. Mengucapkan kalimat dengan wajarberarti mengucapkan kalimat dengan sewajarnya, baik menurut tata bunyi maupun tat sikap. 7. Langkah-langkah yang dapat anda lakukan agar bias membaca cepat antara lain sebagai berikut. a. Fokus pada bacaan. b. Membaca cukup dalam hati (tidak bersuara). c. Tidak mengulang-ulang bagian yang telah dibaca. d. Tidak menunjuk jari atau alat pada bagian yang dibaca. e. Membaca kelompok kata demi kelompok kata (tidak kata demi kata) f. Tidak memahami maknanya kata demi kata, tetapi langsung makna keseluruhan isi teks. 8. Didalam suatu bacaan, misalnya artikel atau bacaan, misalnya artikel atau berita, terdapat suatu pernyataan yang berupa fakta atau opini. fakta adalah hal atau sesuatu yang tidak diraguakn lagi kebenarannya yang bersifat objektif. Opini atau pendapat adalah hal atau sesuatu yang kebenarannya masih perlu dibuktikan karena masih merupakan pendapat seseorang atau pihak yang sifatnya subjektif. 9. Setelah dapat membaca dengan cepat dan memahami isi bacaan dengan baik, anda bias menarik suatu kesimpulan, secara deduktif dan induktif.

10. Berikut ini adalah cirri-ciri kesimpulan deduktif. a. Gagasan utamanya terletak diawal kalimat. b. Gagasan utama merupakan induk kalimat, sedangkan gagasan berikutnya merupakan anak kalimat. c. Kesimpulan umum diikutu peristiwa-peristiwa khusus. 11. Kesimpulan induktif memiliki ciri-ciri sebagai berikut. a. Gagasan utamanya terletak diakhir kalimat. b. Gagasan penjelas yang berupa anak kalimat terletak diawal kalimat, sedangkan gagasanutama merupakan induk kalimat. c. Peristiwa-peristiwa khusus diakhiri dengan kesimpulan umum. 12. Ketepatan memilih kata merupakan persoalan yang menyangkut maknakata dan kosakata seseorang. Ketepatan makna akan menuntut kesadaran penulis atau pembicara untuk mengetahui hubungan antara bentuk kata dan referensinya. Disamping itu, pemanfaatan idiom harus harus disesuaikan dengan konteks kalimat dan maknanya. Idiom adalah kelompok kata atau gabunagan kata yang menyatakan makna khusus.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok , Tanya jawab, inkuiri dan penugasan.

D. Langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiatan belajar Ke-6 s.d 10 Pendahuluan


Apersepsi : Siswa diingatkan pentingnya mempelajari bahasa baku dan tidak baku, pengucapan kalimat, simpulan bacaan, serta kata dan ungkapan. Motivasi : memotivasi akan pentingnya menguasai matrri ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam memahami pelafalan baku dan tidak baku, pengucapan kalimat bernalar dan wajar kesimpulan deduktif daninduktif, serta kata dan idiom.

Kegiatan Inti Eksplorasi


Dalam kegiatan eksplorasi 1. Guru memberikan informasi agar siswa dapat memahami kata baku dan tidak baku. 2. Guru memberika informasi agar siswa dapat memahami kalimat lancer, kalimat bernalar, dan kalimat wajar. 3. Guru memberikan informasi dapat memahami opini, pendapat, serta kesimpulan deduktif dan induktif. 4. Guru memberika informasiagar siswa dapat mamahami kata, bentuk kata dan idiom. 5. Guru memfasilitasi terjadinyainteraksi antar peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya, secara demokratis, disiplin, jujur, kreatif, mandiri,peduli lingkungan, peduli sosial, rasa tahu dan toleransi.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi: 1. Dengan diskusi dan tanya jawab, sisiwa diminta mengomentari pelafalan baku dan tidak baku. 2. Dengan metode inkuiri, siswa diajak menggali beragam informasi tentang cara menulis kalimat yang baik, tepat, santun, kemudian mengucapkan kalimat tersebut secara tepat dan bernalar. 3. Dengan penugasan, sisiwa diminta membaca teks nonsastra dan saksama, kemudian menyimpulkan isinya secara deduktif dan induktif. 4. Dengan praktik, sisiwa diminta menulis karangan sesuai dengan makna kata, bentuk kata, dan menggunakan ungkapan yang tepat. 5. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang tema sumber daya alam pada buku modul dan buku penunjang lainnya.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. 2. Guru bersama siswa bertanya jawabmeluruskan kesalahan pemahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan

Penutup
1. 2. 3. 4. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi. Siswa dan guru melakukan refleksi. Guru memberikan tugas rumah (PR). Guru merencanakan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individualmaupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. 5. Guru menyampaiakan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

E. Alat dan Bahan


1. Alat 2. Sumber Belajar : Teks bacaan : Buku paket, Buku lain yang relevan, Modul MENTARI

F. Penilaian
1. Teknik / jenis : kuis dan tugas individu 2. Bentuk Instrumen : Pertanyaan lisan dan ter tulis 3. Instrumen /soal : 1. Apa yang dimaksud dengan fakta? 2. Rumah dari paman hendak dijual. Perbaikilah kalimat tersebut agar menjadi kalimat yang efektif! 3. Sebutkan cirri-ciri paragraph deduktif dan induktif!

4. Apakah makna ungkapan naik daun ? 5. Agar dagangannya laku, Pak Didi melakukan jemput bola. Apa makna ungkapan jemput bola.

Mengetahui , Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

You might also like