You are on page 1of 10

Dosen Muhammad Burhan Amin Membentuk Karakter Mahasiswa Berbudaya di Universitas Gunadarma

Agung Dwi Saputra NPM: 10212348

Program Sarjana Ekonomi Manajemen

Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar Dosen : Muhammad Burhan Amin Topik Makalah Membentuk Karakter Mahasiswa Berbudaya di Universitas Gunadarma

Kelas : 1-EA18 Tanggal Penyerahan Makalah : 22 Oktober 2012 Tanggal Upload Makalah : 23 Oktober 2012

PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain. Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

Penyusun

NPM 10212348

Nama Lengkap Agung Dwi Saputra

Tanda Tangan

Program Sarjana Ekonomi Manajemen UNIVERSITAS GUNADARMA

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah S.W.T yang selalu senantiasa memberikan nikmat dan karunianya kepada saya, karena berkat nikmat dan karunianya saya dapat menyelesaikan tugas Ilmu Budaya Dasar ini dengan tepat waktu. Shalawat serta salam senantiasa saya sampaikan kepada junjungan Nabi besar Muhammad S.A.W , agar kita kelak diberi keselamatan di hari akhir nanti. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih sebnayak-banyaknya kepada : 1). Kedua orangtua saya yang memberi saya motivasi dan memberi masukan 2). Bpk. Muhammad Burhan Amin sebagai dosen pembimbing dalam mata kuliah Ilmu Budaya Dasar. 3). Teman-Teman kelas 1-EA18 yang telah memberikan informasi dan membantu saya. Makalah ini berjudul Membentuk Karakter Mahasiswa Berbudaya di Universitas Gunadarma. Saya sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu saya memohon maaf bila dalam makalah ini masih banyak kekurangan dalam penulisan dan saya ingin meminta kritik dan saran untuk memperbaiki lagi makalah ini agar menjadi lebih sempurna.

Jakarta, 27 April 2012

Hormat saya

Penyusun Agung Dwi Saputra

DAFTAR ISI
Cover .............................................................................................................................. Pernyataan ...................................................................................................................... Kata pengantar ............................................................................................................... Daftar Isi .. Bab I : Pendahuluan ....................................................................................................... 1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1.2 Tujuan .. 1.3 Sasaran . Bab II : Permasalahan .................................................................... 1.1 Kekuatan (Strength) ................................................. 1.2 Kelemahan (Weakness) 1.3 Peluang (Opportunity) ...................................................... 1.4 Tantangan/Hambatan ( Threats) Bab III : Kesimpulan dan Rekomendasi .. 1.1 Kesimpulan ................................................................................................................ 1.2 Rekomendasi .............................................................................................................. Referensi ........................................................................................................................... 1 2 3 4 5 5 5 6 7 7 7 8 8 9 9 9 10

BAB 1 PENDAHULUAN 1 . Latar Belakang Pembiasaan Perilaku Berkarakter, sebaiknya dimulai dari mana membentuk watak mahasiswa agar berperilaku yang selaras dengan citra kependidikan. Penerapan tata tertib bagi segenap pengurus organisasi kemahasiswaan. Setiap organisasi kemahasiswaan harus bisa menjadi sarana penanaman perilaku berkarakter, baik perilaku orangnya maupun kondisi tempat kerjanya. Penerapan tata tertib bagi penghuni asrama mahasiswa (PGSD, RUSUNAWA, UKKI di Masjid) yang dapat mencerminkan keteladanan bagi mahasiswa lain. Penerapan tata tertib dikelas dalam perkuliahan maupu ... karakter masyarakat yang bermartabat, meski hari-hari ini kurang laku. Membangun karakter dewasa ini sama sulitnya seperti menebar benih di musim kemarau, tidak tumbuh. Tetapi jika tidak ada yang menebar benih di musim kemarau, nanti ketika musim hujan yang tumbuh hanya alang-alang. Kita dihadapkan pada pilihan-pilihan, membangun budaya berkarakter masyarakat bisa melalui lembaga pendidikan, lembaga sosial dan lembaga keagamaan. Kampus dalam hal ini sebagai lembaga tempat menanamkan sikap da ... mahasiswa menempuh pendidikan di kampus. 1.1 TUJUAN Tujuan Penulisan Makalah ini guna untuk : 1.Memenuhi tugas Ilmu Budaya Dasar 2. Membari Informasi kepada mahasiswa Universitas Gunadarma Membentuk Karakter Mahasiswa Berbudaya 3.Menambah pengetahuan bagi mahasiswa generasi penerus bangsa tentang pentingnya peran mahasiswa dalam budaya Indonesia. 4.Berbagi pengetahuan mengenai kebudayaan di Indonesia. 5.Memberi inspirasi kepada mahasiswa Universitas Gunadarma yang belum ikut serta dalam melestarikan kebudayaan.

1.2 SASARAN Penulisan makalah ini ditujukan kepada seluruh mahasiswa khususnya mahasiswa Universitas Gunadarma yang belum mengerti akan pentingnya peranan mahasiswa dalammempertahankan kebudayaan dan pelestarian nilai-nilai budaya.Selain ditujukan kepada seluruh mahasiswa, makalah ini juga ditujukan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang tidak mempunyai rasa nasionalisme dalam mempertahankan kebudayaan Indonesia dan nilai-nilai budaya.

BAB II

PERMASALAHAN Analisis permasalahan Membentuk Karakter Mahasiswa Berbudaya di Universitas Gunadarma dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek : 1. Kekuatan (Strength) A). Memiliki budaya yang bervariasi Begitu kaya dan beragamnya kebudayaan yang dimiliki tiap-tiap daerah merupakansumber kekuatan bagi bangsa ini menjadi bangsa yang besar di kemudian hari.Sehingga Mahasiswa Gunadarma memanfaatkan keanekaragaman ini salah satunya adalah yaitu Musikalisasi puisi dan Tari tradisional. B). Pemikiran mahasiswa yang semakin kreatif dan kritis. Saat ini semakin banyak generasi muda yang membuka pemikirannya dan lebih menonjolkan kreativitasnya diberbagai bidang termasuk di nilai kebudayaan. C). Mahasiswa yang mempunyai bakat dalam bidang seni budaya. Banyak Mahasiswa Gunadarma yang mempunyai bakat dalam nilai budaya contohnya Teater, Musik, melukis dan lain-lain D). Rasa Nasionalisme mahasiswa yang tinggi terhadap kebudayaan Mahasiswa memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi terhadap nilai-nilai kebudayaan Indonesia dan juga dapat lebih kuat lagi dalam mempertahankan nilai budayanya 2. Kelemahan (Weakness) A) Kurangnya Tingkat kesadaran Mahasiswa Kurangnya kesadaran mahasiswa untuk melestarikan budaya daerah masing-masing, sehingga banyak budaya daerah yang tidak dikenal oleh mahasiswanya daerahnya sendiri. B) Pengaruh Budaya Luar Adanya pengaruh dari budaya luar / asing yang lebih diterima oleh mahasiswa dibandingkan budayanya sendiri. C). Masih banyak mahasiswa yang merasa malu untuk memakai produk dalam negeri. Semakin banyaknya produk luar yang masuk ke Indonesia menyebabkan produk dalam negeri kurang di minati. Contohnya adalah batik sekarang mahasiswa masih ada rasa malu dalam memakai batik yaitu produk kita sendiri.

3. Peluang (Opportunity) A). Mahasiswa yang mempunyai bakat di bidang seni budaya dapat pertunjukkan bakatnya. Mahasiswa harus mengeluarkan bakat dan kreativitas yang mereka miliki karena ini sangat penting untuk kemajuan bangsa dan kebudayaan Indonesia. B). Adanya rasa solidaritas yang tinggi M e m i l i k i j i w a d e n g a n r a s a s o l i d a r i t a s ya n g t i n g g i m e n j a d i k a n r a s a p e d u l i ya n g menyebabkan hal positif yang terjadi dalam pelestarian nilai kebudayaan yang akandikembangkan oleh sebuah lembaga (kampus) C). Pemanfaatan unit kegiatan mahasiswa (UKM) UKM harus lah dimanfaatkan untuk kelangsungan kesenian dan kebudayaan dan juga untuk keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan pelestarian nilai-nilai budaya. 4. Tantangan/Hambatan (Threats) A). Banyak generasi muda yang tidak mengerti betapa pentingnya peranan mereka. Generasi muda khususnya mahasiswa banyak yang tidak mengerti akan pentingnya peran mereka dalam melestarikan nilai budaya . B). Pengaruh budaya luar yang kini telah merajalela didalam bangsa Indonesia. Sekarang maikn banyak saja budaya luar yang masuk ke Indonesia ini membuat mahasiswa banyak yang tidak tahu tentang seluk beluk budaya daerahnya sendiri malah sekarang lebih tau tentang buaya asing C). Minimnya rasa nasionalisme terhadap pelestarian nilai-nilai budaya. Kurangnya rasa nasionalisme mahasiswa terhadap nilai budaya Indonesia D). Kurangnya kesadaran mahasiswa untuk memanfaatkan sarana di kampus. Banyaknya tempat untuk menampung aspirasi dan kreativitas mahasiswa yang tersediaoleh kampus akan tetapi kurangnya kesadaran mahasiswa untuk memanfaatkannya.

BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 1. Kesimpulan A). Mahasiswa Universitas Gunadarma tidak boleh berpengaruh kepada budaya asing. B). Tunjukkan rasa nasionalisme kita terhadap Membentuk Karakter Mahasiswa Berbudaya C). Pentingnya peranan mahasiswa dalam. Membentuk Karakter Mahasiswa Berbudaya D). Mahasiswa merupakan anak bangsa yang menjadi penerus kelangsungan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara Indonesia. 2. Rekomendasi A). Lebih di tingkatkan lagi bakat dalam bidang seni budaya yang dimiliki oleh para mahasiswa B). Harus dikurangi budaya yang masuk ke Indonesia ini demi kelestarian budaya yang ada di Indonesia C). Rasa solidaritas Mahasiswa terhadap budaya harus lebih di tingkatkan D). Mahasiswa harus memanfaatkan sarana untuk mengembangkan dan melestarikan Karakter budaya di kampus.

REFERENSI http://www.scribd.com/doc/89946355/MAKALAH-IBD-3 http://skp.unair.ac.id/repository/webpdf/web_MEMBANGUN_KARAKTER_MAHASISWA_D_WILDAN_ALFIAN_N OOR.pdf File Power Point

10

You might also like