Professional Documents
Culture Documents
Target Perkuliahan
Memahami pengertian Manajemen Mengetahui fungsi-fungsi Manajemen
1976
2011
1976
1977
Vision: Memimpin proses perencanaan PC baru dan penyempurnaanya Management Style: Sewenang-wenang, menguasai Akibatnya: Persaingan sengit, konflik, ketdksepahaman, ketdksaling percayaan Conlfict dgn John Sculley (CEO), karyawan mjd tdk yakin siapa yg memimpin Keduanya sibuk bersaingan untuk mengontrol Apple shg penggunakan sumberdaya perusahaan secara efficien terabaikan. Biaya meningkat, keuntungan menurun.
Membuat NEXT PC Membangun PIXAR, perusahaan animasi komputer (Toy Stroy, Fnding Nemo, yg didistribusikan oleh Walt Disney
Membangun visi yg jelas Membentuk Tim yg kuat Pembagian Kerja yg jelas Menciptakan budaya kolaborasi dan inovasi
1996
Apple mengenalkan generasi baru iPod Kontrol 70% pasar digital music player dan 80% bisnis download bisnis online Walt Disney membeli PIXAR
2003
1997
Sebutkan upaya dan usaha yang akan Saudara lakukan untuk mencapai impian itu! Nyatakan impian Saudara 10 tahun yang akan datang!
Pengertian Manajemen
Pengertian Manajemen
ORGANISASI
Organisasi
Organisasi: Kumpulan orang-orang yang bekerja
bersama dan mengkoordinasikan tindakan-tindakannya untuk mencapai tujuan atau mencapai hasil yang diinginkan pada masa yang datang
PLANNING
CONTROLLING
LEADING
ORGANIZING
Pengorganisasian
ASET
Modal Uang Information + Teknologi Keahlian dan Intelektualitas Material
Pengorganisasian
MANAJER
EFISIEN
EFEKTIF
Manajemen: Proses penggunaan seluruh sumber daya organisasi untuk mencapai target dan tujuan organisasi melalui Perencanaan, Pengorganisasian, Pengarahan, dan Pengontrolan
Target Manajemen
Efektif: Ukuran yang menunjukkan ketepatan pencapaian target organisasi yang telah ditetapkan Organisasi lebih efektif jika manajer memilih target yang tepat kemudian mampu mencapainya.
Efisien: Ukuran yang menunjukkan seberapa baik atau produktif sumber daya organisasi digunakan dalam proses manajemen Managers biasanya harus mencoba untuk meminimalisir input sumber daya untuk mencapai target
Manajer: Efektif-Efisien
EFISIENSI
RENDAH Efisiensi Rendah Efektifitas Tinggi TINGGI
Manajer memilih target yang tepat, namun tidak menggunakan sumber daya dengan baik Hasil: Meghasilkan produk yang berkualitas namun harga terlalu mahal
EFEKTIFITAS
Sumber daya itu berharga dan langka Selalu mempunyai pekerjaan dan bos
2.
3.
4.
Perencanaan
Pengontrolan
Pengelolaan
Memotivasi, mengkoordinasikan,
Penggarahan
TTingkatan Manajemen
Manajer Madya:
Mensupervisi beberapa Manajer Lini. Juga bertanggung jawab untuk menemukan metode terbaik untuk menggunakan sumber daya unit kerja untuk mencapai target.
1-14
BOD
Manajer Utama Manajer Madya Manajer Lini
Bertanggung jawab atas kinerja seluruh unit kerja dan tanggung jawab antar unit kerja. Menyusun target kinerja dan memantau pencapainnya .
Manajer Utama:
Bertanggung jawab atas operasi harian, dan mensupervisi bawahan untuk memastikan pencapaian tingkat kinerja yang ditetapkan
Manajer Lini:
1-14
Pengontrolan
Keahlian Manajerial
Conceptual Skill
Kemampuan untuk menganalisis dan mendiagnosis situasi dan membedakan antara penyebab dan akibat Kemampuan untuk memahami,mengganti, mengarahkan, dan mengontrol perilaku individu-individu dan kelompok
Human Skill
Technical Skill
Pengetahuan dan keahlian khusus yang diperlukan suatu jabatan untuk menjalankan fungsi organisasinya
Core Competency
Kumpulan keahlian, pengetahuan dan pengalaman khusus sebuah unit kerja yang memungkinkan sebuah organisasi mengalahkan organisasi lainnya
COMPETITIVE ADVENTAGE
Competitive Advantage
Responsiveness to Customers
Quality
Efficiency
Innovation
Perkembangan Awal
3000 B.C. 2500 B.C. 2000 B.C. 1500 B.C. 1000 B.C. 500 B.C. 500 1000 1500
Sumerians Used written rules and regulations for governance Egyptians Used management practices to construct pyramids Babylonians Used extensive set of laws and policies for governance Greeks Used different governing systems for cities and state Romans Used organized structure for communication and control Venetians Used organization design and planning concepts to control the seas Chinese Used extensive organization structure for government agencies and the arts
.
Administrative Management
Manajer organisasi mulai mencari cara untuk pemenuhan kebutuhan konsume yang lebih baik.
Industri dengan Large-scale mechanized mulai menggantikan poduksi smallscale craft dalam cara menghasilkan barang Berkembang problem sosial dalam kelompok besar pekerja yang bekerjaan pada sistem pabrik/industri Manajer mulai fokus kepada peningkatan efisiensi dari pekerja dengan berbagai macam tugas.
29
Diperoleh kesimpulan bahwa spesialisasi pekerjaan menghasilkan efisiensi dan produktivitas yang lebih tinggi
Pemecahan suatu pekerjaan memungkinkan pemisahan tanggung jawab kerja dimana pekerja menjadi sangat ahli pada tugas khusus mereka.
30
untuk mengurangi soldiering dimana pekerja dengan bebas bekerja pada kecepatan yang lebih lamat daripada kapabilitasnya. Meyakini proses Seleksi, Pelatihan, Pengajaran, dan Pengembangan pekerja itu penting. Menggunakan waktu untuk meneliti Pekerjaan, Perencanaan Standar, exception rule of management, Peraturan Tertulis, instruction cards, dan piece-work pay systems untuk mengontrol dan memotivasi pekerja.
Mengurangi jumlah gerakan dalam pembuatan tembok bata, menghasilkan kenaikan output sebesar 200%. Sebelumnya sebagai rekan kerja Fredrick Taylor. Mengembangkan teknik-teknis lain, termasuk Gantt chart, untuk menyempernakan efisiensi kerja melalui planning/scheduling. Menyarankan job specialization, baik pada pekerjaan manajerial atau operational.
Max Weber
(1897 1974)
Teori Birokrasinya berdasarkan kumpulan guidelines rasional untuk strukturisasi organisasi. Menulis buku The Functions of the Executive. Mengajukan teori the acceptance of authority (by subordinates) sebagai sumber kekuatan dan pengaruh untuk manajer.
Contributions
Meletakkan dasar untuk pengembangan selanjutnya. Mengidentifikasi proses, fungsi, dan kahlian manajemen yang penting. Fokus kepada manajemen sebagai subyek yang sah dari penyelidikan ilmiah.
Limitations
Pendekatan yang lebih cocok untuk digunakan pada organisasi tradisional, stabil, dan sederhana. Resep prosedur universal yang tidak cocok pada beberapa keadaan. Dalam beberapa kasus, pekerja dipandang sebagai tools dari pada resources.
Menekankan kepada sikap (attitudes) dan perilaku (behaviors) individu, dan proses dalam grup. Mengakui pentingnya proses perilaku dalam tempat kerja. Hugo Munsterberg (18631916)
Psikologist Jerman Dianggap sebagai The father of industrial psychology, menulis Psychology and Industrial Efficiency, perintis mempraktikan aplikasi konsep psikologi dalam lingkungan industri.
Dilaksanakan oleh Elton Mayo dkk di Western Electric (19271935) Illumination studyperubahan intensitas cahaya di tempat kerja mempengaruhi, baik grup kontrol maupun ekperimen dari pekerja bagian produksi. Group study Pengaruh Skema Insentif Kerja pada pekerja produksi.
Pekerja
Interview program
Memastikan
menyusun informal level output individual yang dapat diterima. Over-producing workers diberi label rate busters dan under-producing workers diberi label chiselers. pentingnya perilaku pekerja dalam lingkungan kerja.
Dikembangkan dari The Hawthorne studies. Mengusulkan bahwa pekerja utamanya merespon kepada kontek sosial dari pekerjaan, termasuk pengondisian sosial, norma grup, dan dinamika interpersonal. Diasumsikan bahwa perhatian manajer kepada pekerja akan berperan meningkatkan kepuasan pekerja dan memperbaiki kinerja pekerja. Teori lanjut yang menjelaskan bahwa pekerja termotivasi oleh a hierarchy of needs yang mereka cari dipenuhi. Mengajukan konsep Theory X and Theory Y dari keyakinan manajerial tentang orang dan pekerjaan.
Job satisfaction and job stress Motivation and leadership Group dynamics and organizational politics Interpersonal conflict The design of organizations
Contributions Memberikan pandangan penting pada motivasi, dinamika grup dynamics, dan proses interpersonal lainnya. Fokus pada managerial yang memperhatikan proses kritis tersebut. Menentang pandangan bahwa pekerjaan adalah tools dan mengedepankan keyakinan bahwa pekerja adalah sumber daya yang berharga. Limitations Kompleksitas individu membuat perilaku sulit diperkirakan. Banyak konsep tidak dapat digunakan karena manajer menolak mengadopsinya. Penemuan Riset terkini sering tidak dikomunikasikan kepada manajer dalam operasional dalam bentuk yang dapat dipahami.
Pendekatan kepada manajemen yang menggunakan Teknik Kuantitative secara ketat untuk memaksimal-kan penggunaan sumber daya organisasi. Quantitative managementmenggunakan linear programming, modeling, simulation systems. Operations managementTeknik-teknik untuk menganalisis seluruh aspek dari sistem produksi. Total Quality Management (TQM)fokus kepada perbaikan kualitas di dalam seluruh organisasi. Management Information Systems (MIS)menyediakan seluruh informasi tentang organisasi.
Open System Sebuah sistem yang mengambil sumber daya untuk lingkungan eksternalnya dan mengkonversikannya ke dalam barang dan jasa yang kemudian dikirim kembali ke lingkungan itu untuk pembelian oleh pelanggan. Inputs: Pengambilalihan sumber daya eksternal. Conversion: Proses perubahan dari input menjadi barang atau jasa. Output: Pelepasan barang atau jasa yang sudah selesai kepada lingkungan.
Good bye .