Merokok memiliki dampak buruk terhadap kesehatan pencernaan dan meningkatkan risiko seseorang terkena kanker pankreas dan

hati, menurut penelitian yang disajikan pada Digestive Disease Week 2005 (DDW) . Selanjutnya, data dari Nurses 'Health Study menunjukkan bahwa konsumsi rokok berperan secara signifikan meningkatkan risiko seorang wanita terkene kanker kolorektal. Dampak merokok pada sistem pernapasan didokumentasikan dengan baik melalui penelitian kata. Seiring berjalannya waktu, penelitian terhadap bahaya merokok terus dilakukan dan pada akhirnya ditemukan bahwa perilaku merokok berisiko tinggi juga terhadap sistem pencernaan yang secara fundamental menyebabkan kanker yang mengancam nyawa. Beberapa penyakit pencernaan akibat merokok itu sendiri antara lain:

Merokok dapat menyebabkan Adenokarsinoma Pankreas

Peneliti dari Evanston Northwestern Healthcare, sistem kesehatan akademis yang berafiliasi dengan Universitas Northwestern, menyelidiki dampak penggunaan rokok dan alkohol memainkan peran yang signifikan pada awal timbulnya penyakit kanker pankreas. Pasien yang saat ini mengkonsumsi alkohol dan tembakau didiagnosis berumur pendek rata-rata 13 tahun lebih awal dari orang yang tidak pernah
Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

menggunakan alkohol atau tembakau, di usia median 61 dan 74 masing-masing untuk diagnosis awal. Data menunjukkan bahwa merokok mungkin memiliki efek negatif lebih besar pada pankreas dari alkohol, dengan pengguna tembakau saat ini secara konsisten didiagnosis lebih awal dari individu yang pengguna alkohol. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa merokok dan penggunaan alkohol mempunyai efek jangka panjang pada pankreas, bahkan setelah penghentian. Individu yang sebelumnya menggunakan tembakau dan / atau alkohol didiagnosis tiga sampai lima tahun lebih awal rata-rata daripada orang yang tidak pernah merokok atau digunakan alkohol. Para peneliti mempelajari catatan dari 18.872 pasien yang didiagnosis dengan adenokarsinoma pankreas di lebih dari 350 rumah sakit nasional, melihat sejarah alkohol dan tembakau serta jenis kelamin dan usia saat diagnosis. Kanker pankreas adalah salah satu kanker yang paling sulit diobati dan sering fatal. Oleh karena itu, penting bagi dokter untuk mendorong pasien untuk membuat pilihan gaya hidup sehat untuk mengurangi risiko mereka, Inisiatif kesehatan masyarakat perlu lebih fokus kuat pada membatasi merokok dan penggunaan alcohol dan tembakau yang berlebihan dalam rangka mengurangi angka kematian yang tumbuh dari kanker pankreas.

Rokok Merokok dan Carcinoma Hepatocellular: Sebuah Studi Kasus Kontrol di Amerika Serikat (M1661 Abstrak)
Meskipun studi di seluruh dunia telah meneliti hubungan antara merokok dan karsinoma hepatoseluler (HCC), bentuk paling umum dari kanker hati, penelitian kecil telah dilakukan di Amerika Utara, di mana kanker hati terus meningkat. Para peneliti di Indiana University School of Medicine menemukan bahwa riwayat merokok secara signifikan meningkatkan risiko kanker hati. Peneliti membandingkan catatan pasien yang didiagnosis dengan HCC kepada
Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

pasien penyakit hati kronis yang tidak memiliki HCC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang memiliki lebih dari satu bungkus per hari selama sepuluh tahun lebih mungkin mengembangkan kanker hati daripada rekan-rekan non-merokok yang menderita penyakit hati kronis. Para peneliti meninjau catatan 272 pasien yang didiagnosis dengan HCC antara 1996 dan 2004 dari database kelembagaan elektronik. Informasi juga menarik pada 196 pasien dengan penyakit hati kronis tanpa HCC. Peneliti menyelidiki riwayat merokok pasien, konsumsi alkohol, diabetes, riwayat hepatitis dan data demografi pasien dengan HCC dan membandingkannya dengan penderita penyakit hati kronis tanpa HCC. Seperti organ-organ lain di dalam tubuh, efek tembakau dapat memiliki konsekuensi yang merusak pada hati, secara signifikan meningkatkan risiko pengembangan kanker hati, Penghentian Merokok adalah salah satu cara utama yang pasien dapat proaktif dalam mencegah kanker hati, terutama jika mereka sudah menderita penyakit hati kronis. Konsumsi daging merah dan sejarah merokok, keduanya telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker kolorektal. Para peneliti di Rumah Sakit Umum Massachusetts menyelidiki mekanisme di balik hubungan ini dan menemukan bahwa risiko seseorang mengembangkan kanker kolorektal terkait erat dengan Nasetiltransferase-2 enzim (NAT2), yang mengubah senyawa tertentu dari daging merah dan rokok menjadi karsinogen. Sebuah variasi genetik enzim ini dikaitkan dengan produksi yang lebih cepat karsinogen dan dapat mempengaruhi dampak konsumsi daging terhadap risiko kanker. Peneliti memeriksa pasien dengan genotipe NAT2 dan menemukan bahwa sementara enzim dimodifikasi sendiri tidak meningkatkan risiko, wanita dengan genotipe acetylator cepat mengalami peningkatan tiga kali lipat risiko terkena kanker kolorektal
Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

berhubungan dengan asupan lebih dari setengah porsi daging (sapi, babi atau kambing) per hari dibandingkan dengan konsumsi daging kurang. Menambahkan merokok jangka panjang dengan profil risiko juga secara signifikan meningkatkan kemungkinan kanker, sebagai genotipe NAT2 cepat dikaitkan dengan peningkatan hampir 18 kali lipat resiko kanker usus pada wanita yang baik perokok jangka panjang dan telah dilaporkan daging tinggi asupan. Mengingat usia, riwayat keluarga, hormon dan menggunakan aspirin dan makanan lainnya dan faktor gaya hidup, peneliti mengevaluasi informasi mengenai 32.826 perempuan yang terdaftar dalam Nurses 'Health Study, satu set dari investigasi yang sedang berlangsung pemeriksaan faktor risiko dari penyakit utama bagi perempuan. Peneliti membandingkan 183 wanita dengan kanker kolorektal untuk 443 peserta kontrol. Studi ini diteliti lebih lanjut hubungan NAT2 untuk konsumsi daging dan merokok untuk wanita dengan genotipe acetylator lambat dan tidak menemukan peningkatan risiko. Studi ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana NAT2 genotipe dapat berfungsi sebagai katalis antara konsumsi daging dan merokok dan kanker kolorektal. Berdasarkan penelitian ini, beberapa wanita mungkin lebih genetik cenderung untuk kelebihan risiko kanker kolorektal berhubungan dengan konsumsi daging dan merokok Meskipun semua wanita mungkin akan mendapat manfaat dari berhenti merokok dan membatasi konsumsi daging merah,. Kita dapat menentukan, dengan penelitian lebih , bahwa beberapa perempuan harus waspada terutama jika mereka memiliki latar belakang genetik tertentu. Masyarakat pada umumnya mengetahui merokok berdampak buruk pada kesehatan jantung dan pernapasan. Padahal rokok juga tidak baik untuk organ pencernaan, yaitu lambung. Banyak orang yang tidak memperhatikan itu. Asap yang dikeluarkan dari rokok mengandung macam-macam zat yang reaktif terhadap lambung. Nikotin dan kadmium, yang merupakan zat bersifat
Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

racun dalam rokok, akan mengakibatkan kerusakan dan luka pada lambung. "Sehingga merokok akan memperberat sakit maag," Karena itu, perokok yang menderita sakit maag mesti menghentikan kebiasaan merokoknya dulu jika ia ingin sembuh. Gas yang diproduksi rokok dan masuk ke lambung, akan membuat lambung menjadi penuh. "Itulah sebabnya, orang yang merokok akan berkurang makannya karena sudah kenyang duluan oleh asap rokok, Rokok juga mengandung karsinogenik dalam jumlah yang cukup besar. Karsinogenik adalah zat yang bisa menyebabkan kanker. Karena itu, tidak mengejutkan jika merokok merupakan satu faktor terbesar yang dapat menyebabkan kanker pankreas. "Sebanyak 80 persen penderita kanker pankreas adalah perokok," Jika seseorang menghentikan kebiasaan merokoknya, kemungkinan ia terkena kanker pankreas akan berkurang. Alat pencernaan lain yang dapat mengalami kerusakan akibat merokok adalah kerongkongan. Asap rokok yang melalui kerongkongan terus-menerus dapat mengakibatkan seseorang menderita kanker kerongkongan. Merokok juga dapat mengakibatkan kanker mulut dan lidah. Seperti diketahui, rokok memiliki berbagai zat yang dapat menjadi racun bagi tubuh. Zat dalam rokok yang bisa menjadi racun, antara lain nikotin, kadmium, naphthalene (pengawet), arsenik, dan metanol. Merokok diketahui berbahaya bagi kesehatan dan kebanyakan dari perokok menyadarinya. Namun, banyak perokok cenderung mengabaikan dampak rokok terhadap kesehatan gigi. Mari kita analisa beberapa efek buruk rokok pada kesehatan mulut, seperti dibeberkan Dentalhealthsite.

Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

Perubahan warna gigi

Sebagian besar perokok umumnya sadar akan noda gigi yang disebabkan oleh aktivitasnya. Noda gigi ini akibat nikotin dan tar dalam rokok. Perubahan warna berkisar dari kuning ke cokelat gelap (bertahun-tahun merokok). Noda gigi sulit dihilangkan dengan menyikat normal.

Bau mulut
Perokok berada pada risiko lebih besar terkena bau mulut daripada nonperokok. Kandungan nikotin dan tar menimbulkan bau mulut yang khas pada perokok. Merokok juga menyebabkan mulut kering yang mengakibatkan halitosis (bau mulut).

Karies gigi
Merokok menempatkan Anda pada risiko lebih besar terhadap pertumbuhan karies gigi akibat plak yang terus menumpuk.

Penyakit gusi
Merokok mengakibatkan penyakit gusi karena plak dan tartar yang terus tertimbun. Merokok juga mengganggu fungsi normal sel-sel dalam jaringan gusi. Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan jurnal Periodontology menyoroti bahwa perokok empat kali lebih mungkin untuk mengembangkan penyakit gusi lanjut.

Gigi tanggal
Penyakit gusi lanjut (Periodontitis) adalah penyebab utama gigi tanggal pada orang dewasa.

Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

Kanker mulut
Merokok kerap diasosiasikan dengan kanker paru-paru, padahal efek buruk utama lainnya adalah kanker mulut. Hampir 90 persen pasien kanker mulut adalah perokok.

Beberapa efek buruk lain dari merokok adalah:

1. Tulang rahang keropos 2. Pergeseran gigi 3. Lidah berbulu 4. Sinusitis 5. Mengubah kepekaan indera perasa dan penciuman 6. Penyembuhan luka lamban 7. Bibir hitam Merokok tidak hanya menciptakan masalah kesehatan gigi, tetapi memperburuk kondisi gigi yang sudah ada. Jurnal Periodontology melaporkan korelasi langsung antara penyakit gusi dan jumlah rokok yang dihisap per hari. Ada kemungkinan peningkatan penyakit gusi bagi orang yang merokok lebih banyak. Orang yang merokok kurang dari setengah bungkus sehari tiga kali lebih besar menderita penyakit periodontal, orang yang merokok lebih dari satu setengah bungkus enam kali lebih mungkin untuk hal yang sama.

Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

Solusi Untuk Berhenti Merokok

Pisang dapat membantu orang yang mencoba berhenti merokok. Tingkat vitamin C, A, B6, dan B12 yang dikandungnya, bersama dengan kalium dan magnesium, membantu tubuh cepat sembuh dari efek racun nikotin. 13. Pengendali Suhu Tubuh Pisang mencegah maag dan luka akibat gangguan pencernaan karena tekturnya yang lembut. Pisang satu-satunya makanan yang membantu mengatasi ulkus over-kronis dan menetralisir iritasi pada bagian dalam perut. 15. Obat Kutil Kita semua tahu bahwa kota Jakarta kini telah menjadi neraka bagi seluruh warganya. Tidak cuma pengguna kendaraan bermotor, kemacetan Jakarta bahkan telah mengorbankan kenyamanan para pejalan kaki akibat trotoar kerap dilintasi sepeda motor . Namun mengingat kualitas pengendara di Jakarta yang masih rendah terhadap pemahaman pemicu kemacetan, mengakibatkan efektifitas sistem yang diterakan jadi tak terasa. Gambar ilsutrasi di bawah ini setidaknya bisa menjadi pelajar Para ahli dari Universitas Jagiellonian Polandia menemukan, ekstrak jeruk bali mengandung antibakteri dan antioksidan yang bisa menenangkan sistem getah perut untuk membantu proses penyembuhan. Dr Thomas Brzozowski, ketua penelitian, menyarankan agar para penderita tukak lambung Peningkatan kadar vitamin C di dalam darah mampu memperbaiki jaringan yang rusak, bahkan kanker, akibat tidak stabilnya molekul radikal bebas karena rokok dan polusi udara. Pete sebagai makanan untuk merawat pencernaan juga mampu menolong orang yang ingin berhenti merokok karena texturnya yang lembut dan halus. Buah ini adalah satu-satunya buah mentah yang dapat dimakan tanpa menyebabkan stress dalam beberapa kasus yang parah. Buah ini juga mampu menetralkan asam lambung dan. Vitamin B6 dan B12 yang dikandungnya , bersama dengan kalium dan magnesium , membantu tubuh cepat sembuh dari efek penghentian nikotin. 17. Stress Di samping itu, olahraga dapat
Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

memperbaiki sistem pencernaan, kebiasaan tidur, penyerapan nutrisi, serta pembuangan zat-zat sisa. Yang tak kurang penting, secara psikologis, olahraga dapat menekan stres, mengurangi kemunculan kelainan psikosomatis, serta meningkatkan energi dan semangat hidup, Sebaliknya, metode hidup kembali ke alam seperti hidup di alam bebas, kamping, menjelajah alam, merupakan cara terbaik untuk mengurangi stres fisik akibat tekanan lingkungan Bukan hanya bagi kesehatan, merokok menimbulkan pula Nikotin mengganggu sistem saraf simpatis dengan akibat meningkatnya Penyakitpenyakit yang timbul akibat merokok. Pada wanita muda,sakit dada kemungkinan besar adalah karena pencernaan buruk dari pada angina, sedangkan pada pria usia pertengahan yang merokok dan mempunyai darah tinggi, kemungkinan besar adalah angina dari pada pencernaan buruk. . Dikarenakan bioavailibilitasnya yang tinggi, komposisinya bisa langsung diserap oleh pembuluh darah halus dibawah lidah tanpa melalui sistem pencernaan dan hati sehingga efek obat bisa berfungsi secara optimal.

Aplikasi dan Karakteristik:

Untuk melatih sistem pencernaan dan paru - parunya, janin mulai dapat menelan dan menghirup air ketuban. Paru - parunya akan memproduksi suatu zat yang disebut surfactant, dimana zat ini akan membuat kantung udara dalam paru - parunya difahamkan bahawa, walaupun kematian akibat merokok Menurut satu kajian, bagi orang dewasa yang mula merokok sebelum berusia 15 seperti jantung yang bermasalah akibat merokok atau dihantarkan ke otak melalui sistem darah. Dampak kesehatan akibat merokok memang tidak segera terlihat. Diperlukan waktu 25 tahun sejak pertama kali merokok untuk
Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1

menimbulkan penyakit kronis. Dia bisa menyebabkan kerusakan pada sistem biomembran dan mengoksidasi asam fosfor dalam sel tubuh, menjadi sumber penyakit, mempercepat penuaan dan kematian pada manusia, berpengaruh besar sekali terhadap kesehatan dan umur manusia.

Kesan & Akibat Tabiat Merokok

Menurut penelitian, diasumsikan bahwa kurang lebih 11.000 orang meninggal akibat rokok. Alat pencernaan yang dapat mengalami kerusakan akibat merokok adalah kerongkongan. Asap rokok yang melalui kerongkongan terusmenerus dapat mengakibatkan seseorang menderita kanker kerongkongan. Memang agak sukar bagi mereka yang memiliki tabiat merokok.

Dampak Merokok Bagi Sistem PencernaanKhatrina Apriliyand XI IPA 1