You are on page 1of 23

KUMPULAN DAFTAR PERINTAH COMMAND PROMPT

7 Januari 2010 119 Komentar

59 Votes

Command Prompt adalah sebuah perintah dos yang terdapat pada OS windows yang dapat memudahkan user dalam menjelajahi windows baik secara online maupun offline, dan aplikasi ini bisa juga disalahgunakan oleh seorang cracker untuk menjalankan aksi-aksinya hanya dengan menggunakan command prompt. Maka dari itu sebagai langkah antisipasi bagi anda sebagai user adalah dengan mengenal lebih jauh tentang seluk beluk dari command prompt agar bisa memahami cara kerja dan manfaatnya, salah satu dari sekian banyak manfaat dari command prompt adalah kemampuannya untuk mendeteksi adanya virus, memisahkan virus dengan file yang diinfeksinya, mencari file induk virus hanya dengan perintah ATTRIB . Berikut dibawah ini merupakan daftar perintah-perintah yang ada pada command prompt dari A-X : a ADDUSERS : Tambah daftar pengguna untuk / dari file CSV ARP : Address Resolution Protocol Assoc : Ubah ekstensi file asosiasi

ASSOCIAT : Salah satu langkah asosiasi file Attrib : Ubah atribut berkas b Bootcfg : Edit Windows boot settings BROWSTAT : Dapatkan domain, info browser dan PDC c CACLS : Ubah file permissions CALL : Panggil satu program batch yang lain CD : Mengganti Directory pindah ke Folder tertentu Change : Ganti Terminal Server Session properties CHKDSK : Check Disk memeriksa dan memperbaiki masalah disk CHKNTFS : Periksa sistem file NTFS CHOICE : Menerima input keyboard ke sebuah file batch CIPHER : Encrypt atau Decrypt file / folder CleanMgr : Ototmatis membersihkan Temperatur file, recycle bin CLEARMEM : Hapus kebocoran memori CLIP : Salin STDIN ke Windows clipboard. CLS : Menghapus layar (Clear The Screen) CLUSTER : Windows Clustering CMD : Start a new CMD shell COLOR : Mengubah warna dari jendela CMD COMP : Membandingkan isi dari dua file atau set file COMPACT : Compress file atau folder pada partisi NTFS Compress : Compress tunggal file pada partisi NTFS CON2PRT : Menghubungkan atau memutuskan sambungan dengan Printer CONVERT : Konversi FAT ke drive NTFS COPY : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain CSCcmd : clien-side caching (Offline Files) CSVDE : Impor atau Ekspor Active Directory data d DATE : Display atau mengatur tanggal Defrag : Defragment hard drive DEL : Menghapus satu atau lebih file DELPROF : Hapus profil pengguna NT DELTREE : Menghapus folder dan semua subfolder DevCon : Device Manager Command Line Utility DIR : Menampilkan daftar file dan folder DIRUSE : Tampilkan penggunaan disk DISKCOMP : Bandingkan isi dua floppy disk Diskcopy : Salin isi dari satu disket ke yang lain DISKPART : Disk Administrasi DNSSTAT : DNS Statistik DOSKEY : Edit baris perintah, ingat perintah, dan membuat macro

DSADD : Tambah User (komputer, group ..) ke direktori aktif DSQUERY : Daftar item dalam direktori aktif DSMOD : Ubah user (computer, group ..) di direktori aktif DSRM : Hapus item dari Active Directory e ECHO : Menampilkan pesan di layar ENDLOCAL : Akhir localisation perubahan lingkungan dalam file batch ERASE : Menghapus satu atau lebih file EVENTCREATE : Tambahkan pesan ke Windows event log EXIT : Keluar dari skrip arus / rutin dan menetapkan errorlevel EXPAND : uncompress file Ekstrak : uncompress file CAB f FC : Bandingkan dua file FIND : Mencari string teks dalam sebuah file FINDSTR : Cari string dalam file FOR / F : pengulangan perintah terhadap satu set file FOR / F : pengulangan perintah terhadap hasil perintah lain FOR : pengulangan perintah terhadap semua options Files, Directory, List FORFILES : Proses Batch beberapa file FORMAT : Format disk FREEDISK : Periksa free disk space/disk yang tersisa (dalam bytes) FSUTIL : File dan Volume utilitas FTP : File Transfer Protocol FTYPE : Tampilkan atau memodifikasi jenis file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file g GLOBAL : Display keanggotaan kelompok global GOTO : Direct a batch program untuk melompat ke baris berlabel GPUPDATE : Update pengaturan Kebijakan Grup h HELP : Online Help i ICACLS : Ubah file dan folder permissions IF : kondisional melakukan perintah IFMEMBER : Apakah pengguna saat ini dalam sebuah NT Workgroup IPCONFIG : Configure IP k KILL : Remove program dari memori

l LABEL : Edit disk label LOCAL : Display keanggotaan kelompok-kelompok lokal LOGEVENT : Menulis teks ke NT event viewer Logoff : user log off LOGTIME : log tanggal dan waktu dalam file m MAPISEND : Kirim email dari baris perintah MBSAcli : Baseline Security Analyzer MEM : Display penggunaan memori MD : Buat folder baru MKLINK : Buat link simbolik (linkd) MODE : Mengkonfigurasi perangkat sistem MORE : Display output, satu layar pada satu waktu MOUNTVOL : mengelola volume mount point MOVE : Pindahkan file dari satu folder ke yang lain MOVEUSER : Pindahkan pengguna dari satu domain ke domain lainnya MSG : mengirim pesan atau message MSIEXEC : Microsoft Windows Installer MSINFO : Windows NT diagnostics MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol) MUNGE : Cari dan Ganti teks dalam file (s) MV : Copy in-menggunakan file n NET : Kelola sumber daya jaringan NETDOM : Domain Manager Netsh : Configure Network Interfaces, Windows Firewall & Remote akses NETSVC : Command-line Service Controller NBTSTAT : Tampilkan statistik jaringan (NetBIOS over TCP / IP) NETSTAT : Display networking statistics (TCP / IP) NOW : Tampilan saat ini Tanggal dan Waktu NSLOOKUP : Nama server lookup NTBACKUP : Backup folder ke tape NTRIGHTS : Edit hak user account p PATH : Menampilkan atau menetapkan path pencarian untuk file executable PATHPING : jejak jalur jaringan ditambah paket latensi dan kerugian PAUSE : memenjarakan(suspend) pengolahan file batch dan menampilkan pesan perms : Tampilkan izin untuk pengguna PERFMON : Kinerja Monitor PING : Menguji koneksi jaringan POPD : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSHD PORTQRY : Tampilan status ports dan services

Powercfg : Mengkonfigurasi pengaturan daya PRINT : Mencetak file teks PRNCNFG : Display, mengkonfigurasi atau mengubah nama printer PRNMNGR : Tambah, menghapus, daftar printer menetapkan printer default PROMPT : Mengubah command prompt PsExec : Proses Execute jarak jauh PsFile : menampilkan file dibuka dari jarak jauh (remote) PsGetSid : Menampilkan SID sebuah komputer atau pengguna PsInfo : Daftar informasi tentang sistem PsKill : proses mematikan berdasarkan nama atau ID proses PsList : Daftar informasi rinci tentang proses-proses PsLoggedOn : siapa saja yang log on (lokal atau melalui resource sharing) PsLogList : catatan kejadian log PsPasswd : Ubah sandi account PsService : Melihat dan mengatur layanan PsShutdown : Shutdown atau reboot komputer PsSuspend : proses Suspend PUSHD : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang q QGREP : Cari file(s) untuk baris yang cocok dengan pola tertentu r RASDIAL : Mengelola koneksi RAS RASPHONE : Mengelola koneksi RAS Recover : perbaikan file yang rusak dari disk yang rusak REG : Registry = Read, Set, Export, Hapus kunci dan nilai-nilai REGEDIT : Impor atau ekspor pengaturan registry Regsvr32 : Register atau unregister sebuah DLL REGINI : Ubah Registry Permissions REM : Record comments (komentar) di sebuah file batch REN : Mengubah nama file atau file REPLACE : Ganti atau memperbarui satu file dengan yang lain RD : Hapus folder (s) RMTSHARE : Share folder atau printer Robocopy : Copy File dan Folder secara sempurna RUTE : Memanipulasi tabel routing jaringan RUNAS : Jalankan program di bawah account pengguna yang berbeda RUNDLL32 : Jalankan perintah DLL (add / remove print connections) s SC : Control Layanan SCHTASKS : Jadwal perintah untuk dijalankan pada waktu tertentu SCLIST : Tampilkan Layanan NT SET : Display, set, atau menghapus variabel environment SETLOCAL : Pengendalian environment visibilitas variabel

SETX : Set variabel environment secara permanen SFC : Pemeriksa Berkas Sistem SHARE : Daftar atau mengedit file share atau share print SHIFT : Shift posisi digantikan parameter dalam sebuah file batch SHORTCUT : jendela Buat shortcut (. LNK file) SHOWGRPS : Daftar NT Workgroups seorang pengguna telah bergabung SHOWMBRS : Daftar Pengguna yang menjadi anggota dari sebuah Workgroup SHUTDOWN : Shutdown komputer SLEEP : Tunggu untuk x detik SLMGR : Software Licensing Management (Vista/2008) SOON : Jadwal perintah untuk menjalankan dalam waktu dekat SORT : Sort input START : memulai sebuah program atau perintah dalam jendela terpisah SU : Switch User SUBINACL : Edit file dan folder Permissions, Kepemilikan dan Domain SUBST : Associate jalan dengan huruf drive Systeminfo : Daftar konfigurasi sistem t TASKLIST : Daftar menjalankan aplikasi dan services TASKKILL : Hapus proses yang berjalan dari memori TIME : Menampilkan atau mengatur waktu sistem TIMEOUT : penundaan pemrosesan dari sebuah batch file TITLE : Mengatur judul window untuk sesi cmd.exe TLIST : daftar tugas dengan path lengkap TOUCH : mengganti file timestamps Tracert : Trace route ke sebuah remote host TREE : tampilan grafis struktur folder TYPE : Menampilkan isi dari file teks u USRSTAT : Daftar domain nama pengguna dan terakhir login v VER : Tampilkan versi informasi VERIFY : Pastikan bahwa file sudah disimpan VOL : Menampilkan sebuah label disk w WHERE : Menempatkan dan menampilkan file dalam sebuah pohon direktori wHOAMI : Output UserName saat ini dan manajemen domain WINDIFF : Bandingkan isi dua file atau set file WINMSD : Sistem Windows diagnostik WINMSDP : Sistem Windows diagnostik II WMIC : Perintah WMI

x XCACLS : Ubah file dan folder permissions XCOPY : Menyalin file dan folder Sumber : www.ss64.com

Disk Operating System Diposkan oleh Komunitas Software , di 20:17

Sistem Operasi (SO) merupakan satu program khusus yang digunakan untuk mengendalikan seluruh kegiatan pada sebuah komputer. Dengan demikian setiap komputer harus mempunyai sistem operasi. SO dapat diibaratkan seorang manajer perusahaan yang mengurusi dan membawahi berbagai bidang tugas manajerial. SO adalah tuan rumah yang mengatur urusan rumah tangga komputer (hard ware) maupun sofware.

Suatu sistem operasi merupakan program yang bertugas :

Mengatur dan mengendalikan peralatan yang berhubungan dengan komputer , misal : monitor, printer,keyboard, disket, dan hard disk Mengatur pengambilan data dari disk, menyimpan data dan program pada disk mengatur penggunaan memori komputer, menafsirkan tomboltombol yang ada pada papan ketik , dan menampilkannya ke layar monitor Mengatur file- file yang ada di disket/hard disk, memberi nama file, menyediakan tempat untuk data, menyediakan fasilitas yang kegunaannya untuk mengatur file-file: menyimpan, mengganti nama, menghapus, mengcopy, memindah, dll

Sistem operasi yang dipakai pada komputerkomputer generasi terdahulu direkam dalam ROM.Tetapi untuk komputer generasi sekarang, kebanyakan berada dalam disket.Karena programnya di dalam disk, maka namanya menjadi Disk Operating System (DOS). DOS menyediakan bermacammacam alat bantu/fungsi untuk memudahkan orang mengoperasikan komputer. Dengan kata lain, DOS merupakan jembatan penghubung antara manusia dan mesin komputer. Semakin canggih sistem operasi , semakin mudah komputer digunakan.

Secara garis besar, Sistem Operasi dibagi menjadi dua kelompok besar, yakni SO yang digunakan untuk komputer "stand alone" (berdiri sendiri) dan SO yang bersifat multi user yang memungkinkan beroperasinya sejumlah komputer secara serentak dan kemamampuan saling berinteraksi antara satu dengan lainnya.

Contoh Sistem Operasi stand alone : DOS : (MS DOS, PC DOS, DR DOS), Windows 3.11, Windows'95, Apple System 7

Contoh Sistem Operasi Jarigan : Windows for Workgroup, PS/2, Unix/Xenix/Linux, Novell Netware, 3 Com, OASIS, Banyan dll

Menjalankan komputer : Komputer yang memiliki harddisk tidak memerlukan disket DOS sebagai sistem operasinya, karena DOS sudah di-instal ke dalam hard disk saat memformat hard disk. Karena suatu hal, misal boot sector hard disk rusak atau kena virus, komputer dapat kehilangan sistem

operasinya, dengan demikian DOS harus diinstal ulang. Hard disk yang boot sectornya rusak tidak dapat menyimpan sistem DOS sehingga harus diganti dengan hard disk baru. Cara menjalankan komputer ber hard disk sangat sederhana, yaitu dengan menekan tombol power, kemudian tunggu sampai muncul C:\>.-. Tanda "-" yang berkedip kedip disebut kursor, sedang C:\> disebut prompt C. Komputer siap diperintah.

Perintah perintah DOS


Perintah DOS dibagi menjadi 2 bagian, yaitu : Internal Command External Command

Perintah internal adalah perintah yang sudah built in dan sudah terprogram dalam COMMAND.COM sehingga dapat dipakai di direktori mana saja dan kapan saja asalkan komputer berada pada prompt (tidak sedang menjalankan program). Contoh: DIR, COPY, REN, TYPE, CLS, A:, B:, C:, D:,

VER MD, CD, RD, DEL, DATE, TIME, PATH Perintah external merupakan program utility bawaan DOS yang bisaanya di-copykan dalam direktori C:\DOS>.Perintah external mempunyai ciri: berekstensi EXE atau COM.

Contoh : FORMAT, MOVE, DISKCOPY, ATTRIB,SYS, LABEL, FDISK, RECOVER dll Perintah external dapat dipakai dengan syarat komputer harus berada dalam direktori : C:\DOS> jika dalam file AUTOEXEC.BAT belum di path ke C:\DOS. Komputer yang sudah dipath ke C:\DOS> dapat menjalankan perintah exernal dari direktori mana saja.

A. Penerapan Perintah Internal DIR Guna : untuk melihat daftar nama nama file di disket /hard idsk

Perintah DIR akan menampilkan informasi sebagai berikut : Nama File Ekstensi COMMAND COM HIMEM SYS Jumlah Byte Tanggal Pembuatan Waktu Pembuatan 54,519 22,345 09-30-93 07-20-88 6:20p 1:45a

Nama File, Nama Direktori Dan Ekstensi


Setiap file memiliki nama dan nama perluasan (extension) Aturan memberi nama file/direktori : Panjang max 8 karakter ( A-Z, huruf kecil atau huruf kapital ), atau ( 0-9 ) Tidak boleh mengandung spasi kosong Tidak boleh memakai karakter: ? . \ / , : = [ ] ! Nama ekstensi harus dimulai dengan . dan diikuti oleh karakter yang panjangnya maksimal 3 karakter. Cara membuat nama direktori sama dengan membuat nama file

Macam Macam Ekstensi File : COM COMmand EXE BAT SYS OVL OVR DAT TXT BAS PAS EXEcutable BATch SYStem OVerLay OveRlay DATA TeXT BASic PAScal : file command /perintah langsung : file yang dapat dieksekusi langsung : berisi kumpulan perintah - perintah DOS : file yang berisi program system dasar : file pecahan dari program EXE : sda : file data/teks : sda : file program bahasa BASIC : file program bahasa PASCAL

C CPP COB PRG ASM DBF PDF BAK $$$ PRD PCX CDR PIC HLP INI

C C ++ COBol PRoGram ASeMbler

: file program bahasa C : file program bahasa C++ : file program bahaga COBOL : file program dBASE : File porgram bahasa asembler

Data Base File : file data base dan clipper printer driver file : file printer : file back up (salinan) : file teks yang tidak sempurna perekamannya Printer Driver : sda : file gambar yang dibuat dengan PaintBrush CorelDRaw PICture HeLP INItial : file gambar yang dibuat dengan Corel Draw : file grafik dari lotus 123 : file yang berisi program tuntunan suatu sofware : file yang berisi data setup (initial)

WK1 Work sheet (123 ver 2) WKQ Work sheet (Quatro) dll. Dan masih banyak lagi ekstensi lainnya.

File file yang memiliki ekstensi COM, EXE, BAT dapat dijalankan langsung dengan mengetik nama file pada prompt DOS tanpa memakai sofware tertentu. Contoh COMMAND.COM, AUTOEXEC.BAT, WS,123, dll

Perluasan perintah DIR


DIR/P DIR/W DIR/W/P menampilkan nama- nama file perhalaman (page) menampilkan nama- nama file secara menyamping (width) menampilkan nama-nama file secara menyamping sekaligus perhalaman

DIR *.* DIR *.COM

sama dengan DIR menampilkan semua file yang berekstensi COM

DIR WS*.EXE menampilkan semua file yang dua huruf depannya WS, huruf berikutnya bebas dan ekstensinya EXE DIR WS*.* menampilkan semua file yang dua huruf depannya WS, huruf berikutnya bebas dan ekstensiya bebas DIR * DIR *.$?$ menampilkan daftar file tanpa ekstensi , misal nama direktori

menampilkan daftar file apa saja yang berekstensi : huruf depan $ - satu huruf tengah bebas huruf terakhir $ Catatan : * = apa aja (bebas) ? = satu huruf apa saja/ satu huruf bebas

CD (Change Direktori) CD dipakai untuk membuat direktori: Direktori adalah nama rumah (folder) yang berisi filefile dalam satu kelompok. Direktori dapat diibaratkan dengan map map , dimana setiap map berisi dokumen yang isinya berhubungan dengan judul map Pindah ke direktori DOS: CD\DOS Pindah ke direktori WS7: CD\WS7 Pindah ke direktori WS7\DATA (didalam direktori WS7 ada direktori DATA): CD\WS7\DATA atau CD\WS7 CD DATA Keluar dari direktori (menuju root directory): CD\ :

Untuk pindah direktori level lebih atas , misal sedang berada pada direktori WS7\DATA, akan menuju ke direktori atasnya yaitu WS7 CD.. Maka sekarang berada dalam direktori WS7

Struktur Direktori

MD (Make Directory) MD digunakan untuk membuat direktori baru. Untuk membuat direktori di root directory, posisi harus berada dalam pormpt C:\>. Jika masih dalam direktori harus keluar dulu dengan perintah CD\. Contoh CD\ MD LATIHAN keluar ke root direktori membuat direktori bernama LATIHAN

CD\LATIHAN MD TEST membuat direktori yang bernama TEST dalam direktori LATIHAN

COPY (mengCopy file)

COPY digunakan untuk menggandakan file. File tidak bisa digandakan dengan nama yang sama jika berada dalam satu direktori/ root direktori, atau dalam satu disket, tanpa direktori. Contoh: CD\ COPY AUTOEXEC.BAT TEST.BAT COPY AUTOEXEC.BAT AUTOEXEC.BAT keluar ke root direktori (betul :mengcopy dengan nama lain) (salah: karena dalam satu root direktori)

CD\DOS COPY LABEL.COM C:\

pindah ke direktori DOS (mengkopy file ke direktori C:\

TIHAN

(mengkopy file LABEL.COM ke direktori LATIHAN) COPY LABEL.COM A: COPY LABEL.COM A: LABEL.COM (betul, tanpa menulis nama lagi) (betul, dengan menulis nama sama)

REN (rename) REN digunakan untuk menggantikan nama file Contoh : CD\LATIHAN REN LABEL.COM ID.COM (mengganti nama file LABEL.COM menjadi ID.COM)

DEL (delete ) atau ERASE


DEL untuk menghapus file Contoh : DEL ID.COM atau ERASE ID.COM

CD\DOS COPY *.COM C:\LATIHAN DIR/W DEL *.COM

pindah ke direktori DOS (kopi semua file COM ke direktori LATIHAN) tampilkan secara menyamping hapus semua file COM dalam derektori tersebut

TYPE
Type digunakan untuk menampilkan isi file text ke layar Contoh: CD\ TYPE CONFIG.SYS TYPE AUTOEXEC.BAT menampilkan isi file CONFIG.SYS menampilkan isi file AUTOEXEXC.BAT

DATE dan TIME


DATE digunakan untuk mengetahui tanggal sistem , sekaligus mengeset tanggal baru TIME digunakan untuk mengetahui waktu saat ini ,sekaligus mengeset waktu baru

Jika waktu dan tanggal sudah betul Anda cukup mengENTER saja, yang berarti tidak mengubah apapun.

RD (Remove Directory) RD digunakan untuk menghapus direktori dengan syarat : semua data dan sub ditrektori yang ada dalam direktori tersebut harus dihapus lebih dulu . Penghapusan dilakukan dari root direktori atau level direktori yang lebih tinggi. Contoh:

HAN\*.*

mengahpus semua data dalam direktori LATIHAN direktori LATIHAN langsung dihapus

cara yang lebih mudah : masuk/pindah dulu ke dalam direktori LATIHAN hapus semua file filenya pindah dulu ke root direktori atau direktori level atas nya pengahapusan direktori LATIHAN

VER (version) VER digunakan untuk mengetahui versi DOS yang dipakai komputer

CLS (CLear Screen) CLS digunakan untuk membersih kan tampilan yang ada dilayar. CLS tidak turut menghapus data yang ada dalam memori.

B. Penerapan Perintah Eksternal

FORMAT
FORMAT digunakan untuk memformat (menyiapkan) disket baru agar dapat digunakan untuk menyimpan data. Contoh : FORMAT A: FORMAT A: / S memformat disket tanpa menyertakan sistem DOS memformat disket A dengan menyertakan DOS

Catatan: FORMAT menggunakan parameter /S menunjukkan bahwa komputer akan mengkopykan file COMMAND.COM dan file file sistem ke disket sehingga disket tersebut dapat berfungsi sebagai disket yang bersistem DOS

Untuk komputer AT yang menggunakan disk dirve 3,5 inci kapasitas 1,4 mb dan /atau menggunakan disk drive 5 inci kapasitas 1,2 mb, maka DOS secara otomatis akan memformat disket sesuai dengan kapasitas disk drive yang diinstal.

LABEL
LABEL digunakan untuk membuat identitats disket: Contoh : LABEL A: LABEL C: memberi label disket A memberi label disket C:

MOVE
MOVE digunakan untuk memindahkan suatu file dari satu direktori /root direktori ke : - direktori lain - root direktori lain - disket lain Catatan : perintah MOVE hanya ada pada DOS versi 5 dan 6 Contoh : CD\DOS MOVE DISKCOPY.EXE C:\LATIHAN

CHKDSK (check disk) CDKDSK digunakan untuk melihat memori disk yang sudah digunakan , memori yang masih tersisa , dan sekaligus memperbaiki file yang terputus link nya Contoh : melihat alokasi memori di disket A:. Parameter F digunakan untuk memperbaiki file file yang rusak link link nya

HKDSK A:/F

DISKCOPY
DISKCOY digunakan untuk membuat duplikat disket tanpa harus memformat dan mengkopi isi disket. Contoh ; membuat duplikat disket. Setelah proses copy selesai , komputer akan menuntyn anda untuk mengeluarka diskat asli dan memasukkan disket duplikat ke A juga (tekan enter) tunggu proses selanjutnya.

COPY A: A:

BATCH FILE
BATCH FILE adalah file yang berisi perintah perintah DOS dan dapat dieksekusi langsung daroi pormpt DOS . File ini mempunyai cici khas , berekstensi BAT. DOS mengunakan nama standar AUTOEXEXC.BAT sebagai file batch yang secara otomatis akan dipanggil dan dijalankan saat menghidupkan komputer (warm boot maupun cold boot). Komputer akan menjalankan perintah demi perintah secara urut . Warm boot adalah mereset komputer dengan kombinasi tombol Ctrl Alt Del atau tombol reset saat komputer masih hidup. Cold boot berarti menghidupkam komputer dengan cara menekan tombol power. Untuk membuat batch file digunakan editor , misal WS dengan mode Non Ducoment juga dilengkapi dengan fasilitas editor yang disebut COPYCON. Editor ini masih primitif sehingga apabila salah ketik dan telanjur ditekan enter , maka pekejaan harus dibatalkan dan dibuat dari awal lagi.

Show Sidebar

List Perintah BATCH dalam DOS

Sunday, June 27, 2010


Labels: Tips Trik Perintah BATCH ini adalah yang biasa digunakan dalam DOS. Perintah ini juga bisa digunakan untuk mempuat program yang disimpan dengan extensi BAT. Contoh penerapan yang sederhana adalah : -------------------------------------------echo off echo mencoba membuat perintah batch file pause exit ------------------------------------------Tulis pada notepad dan simpan dengan extensi .bat,Setelah anda simpai coba jalankan. Penerapan perintah batch bisa lebih luas lagi. Termasuk otomatisasi perintah yang terjadwal dan lainlain. Berikut ini adalah daftar perintah tersebut :

ASSOC Menampilkan atau mengubah asosiasi ekstensi file. AT Menjadwalkan perintah dan program agar berjalan di komputer. ATTRIB Menampilkan atau mengubah atribut file. BREAK Mengeset atau menghilangkan pengecekan extended CTRL+C. CACLS Menampilkan atau mengubah access control lists (ACLs) dai files. CALL Memanggil sebuah program batch dari program batch yang lain. CD Menampilkan nama atau mengubah direktori sekarang. CHCP Menampilkan atau mengubah active code page number. CHDIR Menampilkan nama atau mengubah direktori sekarang. CHKDSK Memeriksa sebuah disket/harddisk dan menampilkan laporan status.. CHKNTFS Menampilkan atau mengubah pemeriksaan disket pada saat booting. CLS Menghapus layar.. CMD Menjalankan interpreter command Windows yang baru. COLOR Mengubah warna foreground dan background pada command prompt. COMP Membandingkan isi dari dua atau beberapa file. COMPACT Menampilkan atau mengubah kompresi file pada partisi NTFS. CONVERT Mengkonversi FAT ke NTFS. Anda tidak dapat mengkonversi drive yang sedang aktif. COPY Menyalin satu atau beberapa file ke lokasi lain.

DATE Menampilkan atau mengubah tanggal. DEL Menghapus satu atau beberapa file. DIR Menampilkan daftar file dan subdirektori dalam sebuah direktori. DISKCOMP Membandingkan isi dari dua buah disket. DISKCOPY Menyalin isi dari satu disket ke disket lain. DOSKEY Mngedit baris perintah, memanggil kembali perintah Windows, dan membuat macro. ECHO Menampilkan pesan, atau mengubah command echoing on atau off. ENDLOCAL Mengakhiri localization dari environment changes in a batch file. ERASE Menghapus satu atau beberapa fie. EXIT Keluar dari program CMD.EXE. FC Membandingkan 2 atau beberapa file, dan Menampilkan perbedaan file-file tersebut. FIND Mencari string teks dalam sebuah file atau beberapa file. FINDSTR Mencari string dalam file. FOR Menjalankan perintah yang spesifik untuk masing-masing file dalam sekumpulan file. FORMAT Mem-Formats sebuah hardisk/disket untuk digunakan dalam Windows. FTYPE Menampilkan atau mengubah tipe file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file. GOTO Mengarahkan Windows command interpreter ke baris yang berlabel dalam sebuah program batch. GRAFTABL Membolehkan Windows untuk menampilkan sekumpulan karakter extended dalam mode grafik. HELP Menyediakan informasi Help untuk perintah-perintah Windows. IF Menjalankan proses kondisi dalam program batch. LABEL Membuat, mengubah, atau menghapus volume label dari sebuah disket/harddisk. MD Membuat direktori. MKDIR Membuat direktori. MODE Mengkonfigurasi system device. MORE Menampilkan hasil perlayar.. MOVE Memindahkan satu atau beberapa file dari satu direktori ke direktori yang lain. PATH Menampilkan ata mengeset search path untuk executable files. PAUSE Menunda pemrosesan dari sebuah batch file dan Menampilkan pesan. POPD Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSH. PRINT Mencetak file teks. PROMPT Mengubah command prompt Windows. PUSHD Menyimpan direktori sekarang kemudian mengubahnya. RD Menghapus direktori. RECOVER Mengembalikan informasi yang masih dapat dibaca dari sebuah disket/harddisk yang sudah bad/rusak. REM Merekam kemontar dalam batch files atau CONFIG.SYS. REN Mengubah nama file. RENAME Mengubah nama file. REPLACE Menggantikan file. RMDIR Menghapus direktori.

SET Menampilkan, mengatur, atau menghapus Windows environment variables. SETLOCAL Memulai localization dari environment changes dalam sebuah batch file. SHIFT Menggeser posisi parameters yang replacable dalam batch files. SORT Mensortir input. START Memulai jendela terpisah untuk menjalankan perintah atau program spesifik. SUBST Meng-asosiasikan sebuah path dengan drive letter. TIME Menampilkan atau mengatur waktu sistem. TITLE Mengatur judul jendela untuk sesi CMD.EXE. TREE Menampilkan secara grafis struktur direktori dari sebuah drivve atau path. TYPE Menampilkan isi dari sebuah file eks. VER Menampilkan versi windows. VERIFY memberitahu Windows untuk mem-verifikasi file anda telah disimpan secara benar dalam harddisk/disket. VOL Menampilkan nomor serial dan volume label dari sebuah harddisk/disket XCOPY Menyalin file dan pohon direktori. MELIHAT DAFTAR PERINTAH YANG VALID DI COMMAND PROMPT: HELP Untuk mengetahui perintah-perintah apa saja yang berlaku di Command Prompt, cukup ketikkan HELP kemudian tekan Enter. Untuk mengetahui daftar parameter spesifik untuk perintah tertentu, ketikkan spasi diikuti tanda /? di belakang perintah utama. Misalnya, untuk mengetahui parameter-parameter apa saja yang dapat diberikan untuk perintah DIR, cukup ketikkan DIR /? kemudian tekan Enter. Di bawah ini diberikan ringkasan daftar perintah-perintah yang dapat digunakan di Command Prompt, yang penyajiannya dibagi dalam tiga kategori: dasar, mengenah dan lanjut. Pembagian ini diharapkan dapat memudahkan pembaca yang masih pemula untuk memilih prioritas perintah-perintah mana yang perlu dipelajari terlebih dahulu, terutama perintah-perintah yang paling sering digunakan. Sebenarnya tidak semua perintah disajikan di sini, hanya seingat gw Perintah dasar: Perintah-perintah tingkat dasar diperuntukkan bagi mereka yang masih dalam tahap belajar. ATTRIB Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah atribut file CLS Perintah internal. Untuk menghapus layar monitor COPY Perintah internal. Untuk mengkopi file DEL Perintah internal. Untuk menghapus file DIR Perintah internal. Untuk melihat daftar file/folder di folder/direktori tertentu MD Perintah internal. Untuk membuat direktori/folder baru RD Perintah internal. Untuk menghapus folder (folder kosong) REN Perintah internal. Untuk mengubah nama file/folder TYPE Perintah internal. Untuk melihat isi file Perintah menengah: Perintah-perintah tingkat menengah diperuntukkan bagi mereka yang mulai

mempelajari langkah-langkah recovery ringan, seperti format/install ulang, bad sector recovery. contoh nya : EDIT Perintah eksternal. Untuk mengedit file teks (interaktif) FDISK Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/membuat partisi harddisk FORMAT Perintah eksternal. Untuk memformat disket/harddisk MORE Untuk mencegah tampilan menggulung terus-menerus SYS Eksternal apa internal ya? Yang jelas untuk membuat disket/harddisk jadi bootable Perintah tingkat lanjut: DEBUG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah isi file dalam format heksadesimal REG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/menghapus key/value registry TASKKILL Perintah eksternal. Untuk menghentikan/membunuh proses yang sedang berlangsung TASKLIST Perintah eksternal. Untuk melihat daftar proses yang sedang berlangsung Perintah-perintah BATCH FILE @ ECHO REM Program-program Utilities QuickBASIC, PASCAL, TURBO C (bahasa pemrograman, program untuk membuat program) Partition Magic for DOS (program partisi yang lebih mudah digunakan dibandingkan FDISK MELIHAT DAFTAR FILE: DIR Perintah DIR berfungsi untuk melihat daftar file/folder yang berada di direktori atau folder tertentu. Sebenarnya perintah DIR mempunyai banyak sekali parameter perintah yang dapat kita gunakan untuk membatasi daftar file/folder yang kita inginkan. Di antaranya, parameter-parameter ini dapat kita gunakan untuk menentukan file, folder atau file dan folder yang ingin kita lihat di direktori/folder tertentu, kemudian menentukan apakah kita akan menampilkan file-file yang hidden atau tidak, kemudian mengurutkan berdasarkan nama, tanggal, ukuran, dan sebagainya. Untuk mengetahui daftar parameter dan cara penggunaannya, ketikkan DIR /? kemudian tekan Enter. Melihat daftar file/folder dalam direktori/folder tertentu DIR (tanpa parameter) Melihat daftar file saja DIR /a-d Melihat daftar folder saja DIR /ad Melihat daftar file yang tersembunyi DIR /a-dh Melihat daftar folder yang tersembunyi

DIR /adh Melihat daftar file/folder yang tersembunyi DIR /ah MENGETAHUI/MENGUBAH ATRIBUT FILE: ATTRIB Untuk mengetahui daftar parameter untuk perintah ATTRIB, ketikkan ATTRIB /?. Melihat attribut file/folder Format umum: ATTRIB namafile Contoh: ATTRIB readme.txt Untuk melihat attribut dari beberapa file/folder, gunakan wildcards character (*) pada namafile. Mengubah attribut file/folder ATTRIB daftaratribut namafile Daftar atribut yang valid: H, R, S Gunakan tanda - di depan kode attribut untuk menonaktifkan atribut tertentu, gunakan tanda + untuk mengaktifkan atribut tertentu. Contoh pemakaian: Mengubah atribut file README.TXT menjadi hidden ATTRIB +h README.TXT Mengaktifkan atribut hidden sekaligus atribut system pada file README.TXT ATTRIB +h +s README.TXT Menonaktifkan attribut hidden, read-only dan system pada semua file dalam direktori aktif (current directory). Kombinasi atribut ini dapat digunakan untuk memunculkan kembali file-file yang disembunyikan, misalnya sebagai dampak infeksi virus ke komputer: ATTRIB -h -r -s *.* Bagaimana??....

You might also like