You are on page 1of 8

NIM Nama

: 1011011085 : I Putu Arya Riana Putra

PEMAHAMAN PERILAKU ABNORMAL Mengkaji pada macam-macam psikoterapi. I. Dasar Teori dari teknik-teknik psikoterapi (ada 7 teknik): Psikoterapi adalah suatu interaksi sistematis antara klien dengan terapis yang menyertakan prinsip-prinsip psikolog untuk melakukan perubahan pada perilaku pikiran dan perasaan klien dengan tujuan membantu klien mengatasi perilaku abnormal, memecahkan masalah dalam kehidupan atau berkembang sebagai individu. 1. Terapi Psikodinamika Sigmund Freud merumuskan teori pertama yang mengembangkan model psikodinamika dan mengembangkan model psikoterapi yang disebut psikoanalis untuk membantu orangorang yang menderita akibat gangguan psikologis. Dasar teori Sigmund Freud yakni mebantu individu untuk memperoleh insight mengenai, dan mengatasi konflik bawah sadar yang dipercayai merupakan akar dari perilaku abnormal. Pendekatan Psikodinamika yang lebih baru bertujuan untuk mengungkapkan motif-motif bawah sadar dan menghancurkan resistansi dan pertahanan psikologis. Fokus terapi psikodinamika modern yakni pada peran ego dan bukan pada peran id. 2. Terapi Perilaku Karena fokusnya pada perubahan perilaku bukan perubahan kepribadian atau menggali masa lalu secara mendalam terapi perilaku relatif singkat, berlangsung umumnya dari beberapa minggu sampai beberapa bulan. Terapi perilaku pertama kali memperoleh perhatian yang besar sebagai cara untuk membantu orang mengatasi ketakutan dan fobia, problem yang sudah terbuka resistem terhadap terapi berorientasi insight. 3. Terapi Humanistik Dasar teori dari terapi humanistik berfokus pada apa yang dialami klien saat ini, disini dan sekarang, daripada masa lalu. Bentuk utama dari terapi humanistik adalah terapi terpusat pada individu yang dikembangkan oleh psikolog Carl Rogers. Terapi terpusat individu menciptakan kondisi hangat dan penerimaan dalam hubungan terapiotik yang membantu klien untuk menjadi lebih sadar dan menerima diri mereka sendiri.

4. Terapi Kognitif Terapi kognitif dasar teorinya berfokus untuk membantu klien mengidentifikasi dan memperbaiki keyakinan? Maladaphrf, jenis berpikir otomatis dan sikap self defeating yang menghasilkan atau menambah masalah emosional. Ada 2 terapi yang menonjol: 1. Terapi Perilaku rasional-emotif. Albert Ellis percaya bahwa adopsi dari keyakinan rasional dan self defeating akan meningkatkan masalah psikologis dan perasaan negative. 2. Terapi Kognitif Beck. Seperti yang telah dirumuskan oleh psikiater Aaron Beck dan koleganya, terapi kognitif, seperti REBT, berfokus pada kognisi maladarphf yang mendorong klien untuk mengenali dan mengubah kesalahan dalam berpikir (diskusi kognitif) yang mempengaruhi mood dan menyebabkan bendanya perilaku. 5. Terapi Elektrik Dasar teori terapi elektrik mungkin menggunakan terapi perilaku untuk membantu klien mengubah perilaku maladarphf khusus. Terapis elektrik melampaui batasan teoris yang membedakan 1 aliran psikoterapu dengan yang lain. 6. Terapi Kelompok Dasar teori kelompok yakni dimana sebuah kelompok yang anggotanya terdiri dari para klien bertemu bersama dengan seorang terapis. 7. Terapi Keluarga dan Terapi Pasangan. Terapi Keluarga. Dasr teorinya adalah membantu anggota keluarga berkomunikasi satu sama lain secara lebih efektif. Terapis keluarga juga berusaha menghindarkan salah satu anggota keluarga untuk dijadikan kambing hitam dari suatu masalah keluarga. Denagn kata lain terapi keluarga ditujukan untuk membantu keluarga yang bermasalah memecahkan konflik dan masalah mereka sehingga keluaraga berfungsi lebih baik sebagai kesatuan anggota keluarga berkurang stressnya akibat konflik keluarga. Terapi pasangan. Dasar teorinya berfokus pada pemecahan konflik pada pasangan yang bermasalah, termasuk pasangan yang menikah dan tidak menikah.

Ciri-Ciri dari Teknik Tersebut:

Terapi Psikodinamika, cirinya: 1. Membantu individu untuk memperoleh insight tentang konflik, dan menyelesaikan konflik yang tidak disadari. 2. Terapi psikodinamik masa kini biasanya lebih singkat dan lebih terarah dalam pendekatannya menggali mekanisme pertahanan diri. Dan hubungan transference klien.

Terapi Perilaku, cirinya: 1. Modeling: teknik terapi perilaku untuk membantu individu memperoleh perilaku baru dimana terapis atau individu lain mendemonstrasikan perilaku target yang kemudian ditiru oleh klien. 2. Teknik aversive conditioning. Cirinya digunakan pada penanganan penyalahgunaan zat . 3. Teknik Pelalihan ketrampilampilan sosial, cirinya digunakan pada penanganan kecemasan sosial dan defisit ketrampilan yang dihubungkan dengan skizafrenra. 4. Tekinik self control, cirinya hanya digunakan dalam membantu orang-orang mengurangi berat badan dan berhenti merokok. Kesimpulannya yakni ciri-ciri terapi perilaku antara lain: 1. Menerapkan prisnsip-prinsip belajar untuk membantu mereka melakukan perubahan perilaku adaptif 2. Terapi kognitif behavioral mengintegrasikan pendekatan behavioral dan kognitif dalam penanganan. Terapi Humanistik, cirinya: 1. Memfokuskan pada pengalaman subjektif dan kesadaran klien pada saat ini. 2. Terapi terpusat individu dari bentuk terapi humanistic bersifat tidak mengarahkan. 3. Bersifat atau menunjukan empati ((kempuan untuk memahami pengalaman dan perasaan seseorang dari sudut pandang orang tersebut) 4. Penerimaan positif tanpa syarat. Terapi Kognitif cirinya; 1. Terapis kognitif cenderung mengadopsi pendekataan yang lebih halus dan bolaboratif dalam membantu klien menemukan dan mengoreksi dishorsi berpikir. 2. Terapis kognitif behavioral memiliki asumsi bahwa asumsi pola berpikir dan keyakinan mempengaruhi perilaku dan perubahan pada kognis (menghasilkan perubahan perilaku yang diharapkan). Terapi Elektik cirinya: 1. Pendekatan elektik cenderung lebih tua dan lebih berpengalaman. 2. Terapi elektik diberikan untuk satu klien akan berbeda dengan elektik bagi klien lainnya. Terapi Kelompok, cirinya: anggotanya terdiri dari para klien yang bertemu bersama dengan seorang terapis.

Terapi keluarga dan terapi pasangan, cirinya: 1. berfokus pada klarifikasi komunikasi keluarga 2. Membantu mengatasi konflik peran 3. Perbaikan komunikasi antar pasangan.

Menganalisis antara teknik 1 dengan teknik yang lain (kelemahan dan kelebihan). Terapi Psikodinamika Pada teknik psikodinamika, meskipun sebagian psikoanalis terus mempraktikan psikoanalis tradisional dengan cara yang sama dengan Freud, Kelemahan psikoanalisis tradisonal yakni: 1. Bentuk yang lebih singkat dan kurang intensif 2. Klien dan treapis umunya duduk berhadapan 3. Terapis tidak memberikan interpretasi secara berkala, melainkan terlibat dalam pertukaran verbal yang lebih sering dengan klien. Kelebihan psikodinamika (psikoanalitik/terapi psikodinamika)baru: 1. Bentuk penanganan yang lebih singkat dan murah atau lebih intensif 2. Bertujuan mengungkapkan motif-motif bawah sadar dan menghancurkan resistansi dan pertahanan psikologis 3. Fokusnya lebih pada hubungan klien 4. Terpinya membutuhkan dialog yang lebih terbuka dan eksplorasi langsung dari pertahanan klien dan transference disbanding bentuk tradisional. Terapi Perilaku Keunggulannya/kelebihan dari teknik desensitisasi sistematis: Mengatasi fobia dengan cara memperlihatkan stimulus fobia yang secara bertahap makin menakutkan sementara individu dilatih untuk tetap merasa sangat santai. Kelemahannya: 1. Penanganannya relatif bertahap. 2. Prosesnya diulang sampai gamabr dapat ditoleransi tanpa kecemasan Keunggulan/kelebihannya teknik modeling: 1. Lebih sering diguanakan untuk membantu orang mengatasi perilaku fobia 2. Cara yang digunakan yakni mendemonstrasikan perilaku target yang ekmudian ditiru klien 3. Relatif singkat Kelemahannya:

Tidak mudah memunculkan kemungkinan /keberanian pada diri klien meskipun didemonstrasikan perilaku target agar ditiru oleh klien Terapi Humanistik Kelebihannya dengan terapi-terapi lainnya: 1. Terapi humanistic berfokus pada pengalaman klien yang subjektif dan disadari daripada terpi psikodinamika yang cenderung pada proses bawah sadar. 2. Persamaannya dengan terapi psikodinamika yakni keduanya mengasumsikan bahwa masa lalu mempengaruhi perilaku dan perasaan pada masa kini. 3. Seperti terapis perilaku, terapi humanistik juga lebih berfokus pada apa yang dialami klien saat ini disini dan sekarang daripada masa lalu. Terapi Kognitif Ada dua tipe terapi kognitif yang masing-masing terdapat kelemahan dan kelebihan. Terapi Perilaku Rational emosi (Albert Ellis) Kelemahanya : 1. Lebih percaya atau beradaptasikeyakinan irasional dan self defeating akan meningkatkan masalah psikologis dan perasaan negative. 2. Bila gagal dalam pemenuhan harapan rasional dapat mengalami konsekuensi emosional yang negative seperti depresi dan berkurangnya self esteem. Kelebihan : 1. Terapis secara aktif mendapat keyakinan irasional klien dan premis-premis yang mendasar dan membantu klien untuk mengembangkan keyakinan alternative dan adaptif. Terapi Kognitif Beck (Aarun Beck). Kelemahan : 1. Lebih berfokus pada kog nisi maladaptive. Kelebihan : 1. REBT dan terapi kognitif Beck mempunyai persamaan yakni membantu klien menggantikan pikiran dan keyakinan self defeating dengan yang lebih rasional. Terapi Eklektik Kelebihanya dengan terapi-terapi lain atau teknik-teknik lain. 1. Lebih banyak psikoterapis mengidentifikasikan diri dengan orientasi ontegratif disbanding orientasi teraprutik lain. 2. Terapi yang mengadopsi cenderung lebih tua dan lebih berpengalaman. Kelemahan : Terapi elektik mungkin menggunakan teknik terapi perilaku untuk membantu klien mengubah perilaku maladaptik khusus.

1. Terapi Kelompok Terapi kelompok memiliki beberapa keuntungan dibandingkan penanganan individual. 1. Kelebihan terapi kelompok 1. Lebih murah, sebab beberapa klien ditangani dalam waktu yang bersamaan. 2. Lebih efektif dalam menangani kelompok klien dengan masalah yang sama. 3. Terapi kelompok memberi kesempatan pada anggotanya untuk mengatasi masalah dalam berhubungan dengan orang lain. Kelemahanya: 1. Klien tidak ingin membuka masalah mereka kepada orang lain dalam kelompok. 1. Kelebihan penanganan individual 1. Privacy klien lebih terjaga tanpa harus membuka masalah individu tersebut pada kelompok lainnya. Kelemahanya : 1. Terapi individu lebih mahal sebab klien ditangani secara personal. 2. Terapi individual kurang efektif. 1. Terapi keluarga, Terapi pasangan Kelemahan terapi keluarga 1. 1. 1. Lebih mengadopsi pendekatan sistem untuk memahami kerja dari keluarga dan masalah yang dapat muncul dalam keluarga. Kelebihanya terapi keluarga dan terapi pasangan 1. Sama-sama berfokus pada perbaikan komunikasi dan analisis hubungan peran dengan tujuan memperbaiki hubungan. I. Gangguan yang pantas menggunakan model terapi antaralain 1. Fobia ( model terapi psikodinamika dan medel terapi perilaku modeling ). 2. 3. 4. Perilaku obsesif kompulsif, keluhan hysteria ( model terapi psikodinamika) dan motif bawah sadar. Emosi-emosi negatife seperti kecemasan dan depresi, keyakinan irasional, kesalahan berfikir (model terapi kognitif). Agorafobia (Terapi kognitif behavioral).

5. 6.

Perilaku maladaptive (terapi elektif lebih banyak digunakan oleh sejumlah besar psikolog klinis dan konseling). Keluhan yang berhubungan dengan kecemasan, depresi, kurangnya ketrampilan social, stress (terapi kelompok).

You might also like