You are on page 1of 9

Disusun Oleh : Eva Rachmawati (13)

Kelainan dan Penyakit pada Tulang Manusia Orang yang mengalami patah tulang biasanya dirawat dengan memasang gips pada daerah tulang yang patah, misal kaki. Menurut Anda apa maksud kaki orang itu di gips Dapatkah tulangnya yang patah itu tersambung kembali? Patah tulang merupakan salah satu dari gangguan atau kelainan pada tulang. Kelainan atau gangguan tersebut sering terjadi dan dapat Anda amati di sekitar Anda. Selain karena gangguan mekanis (misalnya pada patah tulang), kelainan tulang dapat terjadi akibat infeksi, gangguan fisiologis, gangguan persendian, dan kesalahan sikap. A. Gangguan Mekanis Tulang Gangguan mekanis pada tulang dapat terjadi akibat jatuh atau benturan dengan benda keras (pukulan). Gangguan ini dapat menyebabkan hal-hal berikut. 1) Fisura atau retak tulang, dapat diperbaiki karena periosteum akan membentuk kalus (sambungan). 2) Fraktura atau patah tulang, umumnya terjadi pada tulang pipa. Apabila tulang yang patah sampai keluar kulit disebut patah tulang terbuka, sedangkan jika tidak sampai keluar kulit disebut patah tulang tertutup. Lihat Gambar 4.14.

3)Memar sendi, apabila selaput sendi mengalami robek. 4) Urai sendi yaitu memar sendi yang diikuti lepasnya ujung tulang dari persendian. Lakukanlah kegiatan berikut agar Anda lebih paham tentang penanganan gangguan mekanis pada tulang

B. Gangguan Fisiologis Tulang Gangguan ini mengakibatkan kelainan di antaranya berupa: 1) Hidrocephalus yaitu suatu kelainan yang ditandai pengumpulan abnormal cairan spinal dan terjadi pelebaran rongga dalam otak sehingga kepala membesar, disebut juga megalochephalus. 2) Mikrocephalus yaitu gangguan pertumbuhan tulang tengkorak akibat kekurangan zat kapur saat pembentukan tulang pada bayi. 3) Osteoporosis yaitu pengeroposan tulang yang terjadi karena kekurangan hormon sehingga tulang mudah patah dan rapuh. 4) Rakhitis yaitu gangguan tulang karena kekurangan vitamin D. Biasanya terjadi pada anak-anak dalam masa pertumbuhan. Akibatnya pertumbuhan tulang terganggu sehingga bentuk kaki membelok keluar (berbentuk huruf X) atau membengkok ke dalam (berbentuk huruf O).

C. Kesalahan Sikap Tulang Kesalahan sikap (misal sikap duduk) dapat mengakibatkan beberapa kelainan berikut. 1) Lordosis yaitu jika bagian leher dan panggul terlalu membengkok ke depan. 2) Kifosis yaitu jika bagian punggung terlalu membengkok ke belakang.

3) Skoliosis yaitu jika bagian punggung membengkok ke kanan atau ke kiri.

Ketiga kelainan pada tulang punggung dapat Anda amati pada Gambar 4.15. Lakukanlah tugas berikut agar Anda lebih jelas tentang kelainan akibat kesalahan-kesalahan sikap ini.

D. Gangguan Persendian Tulang Persendian dapat mengalami beberapa kelainan atau gangguan, di antaranya sebagai berikut. 1. Ankilosis yaitu persendian yang tidak dapat digerakkan karena seolah-olah kedua tulang menyatu. 2. Dislokasi yaitu sendi bergeser dari kedudukan semula. 3. Terkilir atau keseleo yaitu tertariknya ligamen akibat gerak yang mendadak. 4. Artritis yaitu peradangan pada satu atau beberapa sendi dan kadang-kadang posisi tulang mengalami perubahan. Artritis dibedakan sebagai berikut.

a) Gout artritis yaitu gangguan persendian akibat kegagalan metabolisme asam urat. Asam urat yang tinggi dalam darah diangkut dan ditimbun dalam sendi yang kecil, biasanya pada jari-jari tangan. Akibatnya ujung-ujung ruas jari tangan membesar. b) Osteoartritis yaitu suatu penyakit kemunduran, sendi tulang rawan menipis dan mengalami degenerasi. Biasa terjadi karena usia tua. c) Reumathoid yaitu suatu penyakit kronis yang terjadi pada jaringan penghubung sendi. Sendi membengkak dan terjadi kekejangan pada otot penggeraknya. E. Infeksi Sendi Tulang Kelainan tulang akibat infeksi antara lain sebagai berikut. 1) Artritis eksudatif yaitu peradangan pada sendi dan terisi cairan nanah. 2) Artritis sika yaitu peradangan sendi sehingga rongga sendi menjadi kering (kekurangan minyak sinoval). 3) Layuh sendi atau layuh semu yaitu suatu keadaan tidak bertenaga pada persendian akibat rusaknya cakraepifisis tulang anggota gerak. 4) Nekrosis yaitu kerusakan pada cakraepifisis tulang hingga sebagian tulang mati dan mengering.

Kuman

sifilis

dan

TBC

juga

dapat

menyebabkan

infeksi

sendi.

F. Kelainan / Gangguan Pada Tulang Belakang / Spinal Manusia 1. Kiposis / Kyphosis Kiposis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang belakang melengkung ke depan yang mengakibatkan penderita menjadi terlihat bongkok 2. Lordosis Lordosis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang belakang melengkung ke belakang yang mengakibatkan penderita menjadi terlihat bongkok ke belakang. 3. Skoliosis / Scoliosis / Skeliosis Skoliosis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang belakang melengkung ke samping baik kiri atau kanan yang membuat penderita bungkuk ke samping. 4. Sublubrikasi Sublubrikasi adalah kelainan pada tulang belakang pada bagian leher yang menyebabkan kepala penderita gangguan tersebut berubah arah ke kiri atau ke kanan. G. Kelainan / Gangguan Pada Sendi Manusia 1. Keseleo / Terkilir / Sprained Terkilir atau keseleo adalah gangguan sendi akibat gerakan pada sendi yang tidak biasa, dipaksakan atau bergerak secara tiba-tiba. Umumnya kesleo bisa menyebabkan rasa yang sangat sakit dan bengkak pada bagian yang keseleo. 2. Dislokasi / Dislocation Dislokasi adalah gangguan pada sendi seseorang di mana terjadi pergeseran dari kedudukan awal. 3. Artritis / Arthritis Artritis adalah radang sendi yang memberikan rasa sakit dan terkadang terjadi perubahan posisi tulang. Salah satu contoh artritis yang terkenal adalah rematik. 4. Ankilosis / Ankylosis Ankilosis adalah gangguan pada sendi di menyababkan sendi tidak dapat digerakkan di mana ujung-ujung antar tulang serasa bersatu.

H. Kelainan/Gangguan Retak Tulang / Patah Tulang / Fraktura / Fracture Fraktura tulang adalah ratak tulang atau patah tulang yang umumnya terjadi akibat benturan, kelebihan beban, tekanan, dan lain sebagainya. Fraktura tulang sederhana yaitu keretakan tulang yang tidak melukai organ-organ yang ada di sekelilingnya. Fraktura kompleks adalah keretakan tulang yang menyebabkan luka pada organ di sekitarnya. I. Kelainan / Gangguan Fisiologik 1. Mikrosefalus / Microcephalus Mikrosefalus adalah kelainan pertumbuhan terkorak kepala yang menyebabkan kepala penderita terlihat lebih kecil dari normal. 2. Osteoporosis Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang rapuh. keropos dan mudah patah. Umumnya osteoporisis disebabkan oleh hormon jantan / betina yang kurang sempurna atau akibat kekurangan asupan kalsium untuk tulang. 3. Rakitis / Rachitis / Rakhitis Rakitis adalah penyakit tulang yang terjadi akibat kurang vitamin D sehingga umumnya menyebabkan bentuk tulang kaki bengkok membentuk huruf O atau X. Permasalahan mengenai penyakit tulang adalah sangat kompleks, mengenai kategori, secara umum penyakit pada tulang seperti penyakit pada anggota tubuh lainnya dapat digolongkan sebagai berikut: 1. Kelainan bawaan, misal:osteogenesis imperfecta, sindrom marfan, sindrom Aperts, dll 2. Radang/inflamasi, baik yang spesifik seperti osteomielitis TBC, osteomielitis sypilis, maupun yang non spesifik. 3. Trauma, berbagai macam patah tulang akibat kecelakaan dan sebagainya. 4. Tumor, berbagai tumor jinak dan ganas, primer dan sekunder termasuk dalam dalam golongan ini. 5. Degeneratif. Kelainan ini bisa primer akibat proses menua, atau sekunder akibat kelainan tulang yang lain. Contoh: low back pain, cervical pain, neck shoulder arm syndrom, dll 6. Termasuk di sini penyakit yang tidak dapat digolongkan dalam kategori di atas, seperti avitaminosis, kelainan metabolik (seperti kelainan tulang pada

hiperparatiroid, dll), kelainan tulang yang belum diketahui sebabnya (seperti pagets disease of the bone), dll.

Mengenai gejala dan penatalaksanaan, tentu berdasarkan penyakitnya, ada yang bisa dengan obat-obatan atau dengan bedah, penyinaran, dll. Ada yang dapat diobati berdasarkan penyebabnya, ada juga yang hanya berdasarkan gejala yang timbul (simtomatis).

J. GANGGUAN DAN KELAINAN PADA TULANG

1. Kelainan akibat penyakit Osteoporosis Osteopororsis adalah suatu penyakit dimana terjadi penurunan massa tulang (pengurangan jaringan tulang) terutama terjadi pada tulang spongiosa. Pada penyakit ini proses penghancuran tulang melebihi proses pembentukan tulang. Penyakit ini terjadi terutama pada wanita kulit putih usia lanjut setelah menopause.

Berikut ini adalah gambar struktur tulang yang normal dan yang terkena osteoporosis.

2. Kelainan akibat kecelakaan Fraktura Fraktura atau patah tulang dibedakan menjadi patah tulang tertutup, patah tulang terbuka dan fisura. Patah tulang tertutup, bila tulang yang patah tidak merobek kulit. Patah tulang terbuka, bila tulang yang patah merobek kulit Fisura, bila tulang hanya retak

3. Kelainan akibat kekurangan gizi Kekurangan vitamin D Vitamin D atau kalsiferol adalah vitamin yang diperlukan untuk kalsifikasi (penulangan) pada tulang. Pada mamalia, vitamin D dapat disintesis oleh tubuh dari provitamin D dengan bantuan ultraviolet. Kekurangan vitamin D pada anak-anak dapat menyebabkan rakhitis, biasanya dapat terlihat pada pertumbuhannya yang terganggu dari kaki berbentuk O atau X. sedangkan pada orang dewasa, kekurangan kapur akan menyebabkan penyakit osteomalasia.

4. Kelainan karena sikap tubuh yang salah a. Lordosis yaitu tulang belakang bagian leher dan punggung terlalu membengkok ke depan. b. Kifosis yaitu tulang belakang bagian punggung dan pinggang terlalu membengkok ke belakang. c. Skoliosis yaitu tulang belakang terlalu membengkok ke samping kanan atau kiri. d. Sublubrikasi adalah kelainan pada tulang belakang pada bagian leher yang menyebabkan kepala penderita gangguan tersebut berubah arah ke kiri atau ke kanan.

K. GANGGUAN ATAU KELAINAN PADA OTOT

Otot adalah alat gerak aktif. oleh karena itu, jika terjadi gangguan pada otot maka akan sangat menganggu sistem gerak. Gangguan yang dapat terjadi pada otot antara lain sebagai berikut : 1. Atrofi yaitu keadaan otot mengecil sehingga tidak mampu berkontraksi. 2. Stiff atau kaku leher yaitu leher terasa kaku dan terasa sakit jika di gerakkan. Stiff dapat terjadi akibat karena adanya peradangan pada otot trapesius leher 3. Hernia abdominalis yaitu sobeknya dinding perut yang lemah sehingga usus merosot ke bawah.

4. Kram yaitu kontraksi otot atau sekumpulan otot yang terjadi secara mendadak dan singkat . kram dapat terjadi karena kurangnya aliran darah ke otot.

5. Hipertrofi yaitu kelainan otot yang membesar dan menjadi lebih kuat karena sel otot diberikan kegiatan/aktivitas yang terus menerus secara berlebihan.

6. Tetanus yaitu kelainan otot yang disebabkan adanya infeksi bakteri Clostridium tetani. Sehingga menyebabkan otot menjadi kejang-kejang.

L. GANGGUAN ATAU KELAINAN PADA OTOT

Sendi merupakan hubungan antartulang sehingga tulang dapat digerakkan. Hubungan dua tulang disebut persendian(artikulasi). Gangguan yang dapat terjadi pada persendian adalah sebagai berikut:

1. Sprained atau terkilir atau keseleo adalah gangguan sendi akibat gerakan pada sendi yang tidak biasa, dipaksakan atau bergerak secara tiba-tiba. Umumnya kesleo bisa menyebabkan rasa yang sangat sakit dan bengkak pada bagian yang keseleo. 2. Dislokasi / Dislocation Dislokasi adalah gangguan pada sendi seseorang di mana terjadi pergeseran dari kedudukan awal. 3. Artritis adalah radang sendi yang memberikan rasa sakit dan terkadang terjadi perubahan posisi tulang. Salah satu contoh artritis yang terkenal adalah rematik. 4. Ankilosis adalah gangguan pada sendi menyababkan sendi tidak dapat digerakkan di mana ujung-ujung antar tulang serasa bersatu.

You might also like