You are on page 1of 11

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.

doc

MODUL KE-1
Mata Kuliah : Pengantar Bisnis ( 3 SKS )
Buku Literatur : 1. Jeff Mudura, Intrudction to Business, second edition South Western Collage Publishing, 2001 2. Murti Sumarni, John Suprihanto, Pengantar Bisnis, Liberty, 2001 3. Ricky W. Griffin, Ronald J. Ebert, Business Prentice Hall, 1996 4. Vernon A. Musselman, John H. Jackson, Introduction to Modern Business , 9th edition, Pentice Hall, Inc, 2000 5. Sodang P. Siagian, Etika Bisnis, Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta , 1996 6. Basu Swasta DH, Ibnu Sukotjo W., Pengantar Bisnis Modern, 4th edistion, Liberty, 2004 7. Maskur Wiratmo, Pengantar Kewiraswastaan : Kerangka Dasar memasuki Dunia Bisnis, Edisi 2 , BPFE, 2000

Pengantar Bisnis Dalam kehidupan sehari-hari kita sering mendengar kata-kata Bisnis. dan seringkali pula terdengar pula pertanyaan seseorang : Apa bisnis anda sekarang ? atau ada bisnis apa ? boleh ikut tidak .dan sebagainya. Dari ilustrasi ini maka apakah sebenarnya definisi dari Bisnis itu ?

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

Bisnis adalah : Suatu kegiatan perorangan ataupun organisasi yang menyediakan barang dan jasa yang bertujuan mendapatkan keuntungan (laba).

Sedangkan laba adalah merupakan selisih antara penerimaan bisnis dengan biaya-biaya yang dikeluarkan dari bisnisnya. Tentunya laba ini merupakan salah satu pendorong bagi pelaku-pelaku bisnis untuk memulai dan mengembangkan kegiatan binisnya, bagaimanapun juga , para pemilik organisasi bisnis mendapatkan laba dari resiko yang diambil sewaktu menginvestasikan uang dan waktu mereka. Dewasa ini , bisnis memproduksi sebagian besar barang dan jasa yang kita konsumsi. Bisnis juga memperkerjakan sebagian besar tenaga kerja, sehingga diharapkan akan dapat menyerap para pencari kerja /

pengangguran. Selanjutnya, bentuk-bentuk baru dari teknologi, bisnis pelayanan, dan kesempatan-kesempatan internasional yang dapat

menjanjikan pertumbuhan produksi, konsumsi dan pertumbuhan pekerjaan yang tak terbatas. Jika hendak melakukan kegiatan bisnis tentunya, Sistem Ekonomi suatu negara akan mempengaruhinya. Sehingga kita harus mengetahui apakah sistem ekonomi itu ?

Sistem ekonomi adalah : suatu sistem Negara dalam mengalokasikan sumber daya di antara warganegara-warganegaranya

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

Faktor-faktor Produksi Perbedaan utama dalam system ekonomi adalah terletak pada bagaimana cara mengelola faktor-faktor produksi yaitu , sumber daya yang digunakan oleh bisnis-bisnis di suatu negara untuk menghasilkan barang dan jasa. Sumber daya yang termasuk tenaga kerja, modal, wirausaha dan sumber daya alam. Tenaga kerja ; orang-orang yang bekerja di bisnis-bisnis mencerminkan tenaga kerja atau Sumber daya manusia ( SDM ) mencakup kontribusi orangorang baik fisik maupun mental sewaktumereka terlibat dalam produksi perekonomian. Contoh : Perusahaan rokok Philips Morris Inc. memperkerjakan sekitar 165.000 orang di seluruh dunia. Sehingga dalam kegiatan operasionalnya

menggunakan tenaga kerja sebanyak itu dari tenaja kerja terampil sampai dengan perencana keuangan, penguji rasa sampai dengan supir dll.

Modal : dalam memperoleh dan menggunakan sumber daya material dan tenaga kerja memerlukan modal. Modal adalah dana yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu perusahaan. Modal tersebut dibutuhkan baik untuk memulai suatu bisnis maupun untuk menjaga kegiatan perusahaan tersebut dapat berahan hidup, berkembang dan tumbuh menjadi besar.

Wirausahawan adalah orang-orang yang memulai bisnisnya dan membuat keputusan-keputusan untuk memperluas bisniskecil menjadi bisnis besar.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

Pelaku bisnis ini menggunakan kesempatan-kesempatan (Opportunities) dan meneria resiko yang ada dalam menciptakan dan menjalankan bisnis.

Sumber daya alam adalah merupakan bahan dasar yang disediakan oleh alam. Sumber daya alam yang paling umum adalah tanah, air , kandungan mineral dan tumbuh-tumbuhan.

Jenis-jenis sistim ekonomi Jenis-jenis sistem ekonomi yang berbeda akan mengelola faktor-faktor produksi dengan cara-cara yang berbeda pula. Pada beberapa sistem, kepemilikannya bersifat pribadi, yang lainnya , faktor produksi yang dimiliki oleh pemerintah. Sistem ekonomi dapat dibedakan dari cara-cara membuat keputusan mengenai produksi dan alokasi. Adapun jeniss-jenis sistem ekonomi ada 2 (dua) macam yaitu : 1. Perekonomian terpimpin yaitu perekonomian yang mengandalakan pemerintah pusat untuk mengendalikan semua atau sebagian besar factor-faktor produksi dan untuk membuat semua atau sebagian besar keputusan produksi. 2. Perekonomian pasar yaitu suatu mekanisme bagi pertukaran barang dan jasa tertentu antara pembeli dan penjual, Biasanya perekonomian dengan individu-individu mengontrol keputusan-keputusan produksi dan alokasi melalui penawaran dan permintaan.

*) Kapitalisme adalah perekonomian pasar yang memberikan kemungkian kepemilikan pribadi atas produksi dan yang mendorong ke-wirausahawan
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

dengan menawarkan keuntungan sebagi suatu intensif. Dalam perekonomian pasar tersebut, laba memotivasi pelaku bisnis untuk menggunakan sumber daya secara efisien dan untuk menghasilkan barang-barang yang diinginkan konsumen. Sehingga organisasi bisnis yang tidak efisienkan kalah dalam kompetisi. *) Perekonomian Campuran ( Mixed market ) adalah sistem ekonomi yang menonjolkan sifat-sifat keduanya perekonomian terpimpin dan perekonomian pasar. Sebagai contoh , hampir pada sebagian besar Negara-negara bekas Blok Timur sekarang menerapkan mekanisme pasar melalui proses yang disebut sebagai swastanisasi proses pengubahan perusahaan pemerintah menjadi perusahaan milik pribadi. Proses ini tentunya akan dilaksanakan secara berbeda di masing-masing Negara, sehingga hasilnya bermacammacam :

- Di bekas Republik Soviet Ukraina, sebagai contoh suatu parlemen yang didominasu komunis telah berhasil menghalangi sebagaian besar proses swastanisasi . Bisnis Negara yang telah diswastanisasi kurang dari 10 % dan proses ini dihentikan dari bulan Juli s/d September 1994. Sebagai tambahan, publisitas sangat simpang siur sehingga hampir tidak seorang pun mengetahui bagaimana cara mengajukan tawaran untuk membeli perusahaan yang ada.

- di Estonia, bekas republic soviet yang lainnya, swastanisasi berhasil digandakan dengan suatu program untuk menarik investasi asing dalam bisnis-bsins milik Negara. Khusunya, lemahnya hukum-hukum bea cukai dan rendahnya perpajakan telah menarik modal dari Negara tetangga

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

Scandinavia. Walaupun ditimpa masalah politik, Estonia menikmati mata uang yang stabil dan laju inflasi 35 % ( sebagai perbandingan laju inflasi Rusia sekitar 1200% ).

Dalam sistem ekonomi terpimpin yang sering juga disebut Sosialis adalah pemerintah memiliki dan menjalankan industri-industri terpilih. Dalam perekonomian pasar gabungan seperti itu, pemerintah dapat mengontrol perbankan, komunikasi, transportasi, dan industri-industri yang menghasilkan barang-barang dasar seperti minyak dan baja. Bisnis-bisnis yang kecil, seperti toko-toko pakaian dan restoran merupakan bisnis pribadi. Dalam bisnsi tentunya juga akan memperhatikan permintaaan & penawaran akan barang dan jasa. Adapun yang dimaksud dengan

Permintaan adalah kemauan dan kemampuan pembeli untuk membelusuatu barang atau jasa. Sedangkan penawaran adalah kemauan dan kemampuan produsen untuk menawarkan suatu barang atau jasa untuk di jual.

Pada umumnya, permintaan dan penawaran mengikuti Hukum dasar : 1. Hukum permintaan : Pembeli akan membeli (permintaan) lebih banyak terhadap suatu barang atau jasa jika harganya turun dan permintaan sedikit jika harga barang atau jasa meningkat . 2. Hukum penawaran : Produsen akan menawarkan (penawaran) lebih banyak produk barang atau jasa untuk dijual ketika harganya

meningkat dan jika harga barang menurun maka penawaran akan sedikit.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

Dari hukum permintaan dan penawaran di atas maka perlu juga diketahui adanya : a. Daftar permintaan dan penawaran yaitu : penilaian hubungan antara tingkat permintaan dan penawaran yang bebeda pada tingkat harga yang berbeda. b. Kurva permintaan adalah grafik yang menunjukkan berapa banyak satuan produk yang akan diminta (dibeli) pada harga yang berlainan. c. Kurva penawaran adalah grafik yang menunjukkan berapa banyak satuan produk akan disediakan (ditawarkan untuk dijual) pada harga yang berbeda-beda. d. Harga pasar (atau harga keseimbangan) adalah harga yang

memaksimalkan keuntungan dengan jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang ditawarkan.

Pada tingkat kesediaan barang dan jasa di pasar sering kita denganr istilah surplus atau kekurangan . Pada keadaan surplus yaitu suatu situasi dimana jumlah barang atau jasa yang ditawarkan melebihi jumlah yang diminta. Kekurangan adalah situasi dimana yang jumlahnya yang diminta melebihi jumlah yang disediakan.

Perusahaan Swasta. Dalam buku The Wealth of Nations, pertama kali diterbitkan tahun 1776 ekonom Scotlandia Adam Smith menyatkan bahwa kepentingan masyarakat paling baik dilayani oleh perusahaan swasta ( Private Enterprise) yaitu suatu sistem yang memperbolehkan individu yang mengejar kepentingan
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

mereka sendiri tanpa pembatasan dari pemerintah.

Pada saat yang

bersamaan, invisible hands competition akan membuat bisnis memproduksi produk-produk terbaik se-efisien mungkin dan menjualnya pada harga yang paling rendah. Perekonomian pasar juga berdasarkan pada konsep yang sama dengan pengusahaan oleh swasta. Pada visimurni Smith dan pada kenyataannya, pengusahaan oleh swasta membutuhkan beberapa

keberadaan 4 (empat) elemen : a. Hak milik pribadi yaitu hak untuk membeli, memilki, menggunakan dan menjual hampir setiap bentuk properti b. Kebebasan memilih yaitu hak untuk menjual tenaga maupun kehalian yang dimiliki kepada siapa pun , serta hak untuk membeli yang diinginkan atau menjual apa yang dimiliki c. Laba yaitu sebagai pelaku bisnis memilki hak untuk menentukan tingkat keuntungan yang diharapkan. d. Persaingan yaitu perlombaan antara bisnis untuk mendapatkan sumber daya atau pelanggan yang sama.

Tingkat Persaingan Bisnis. Para ahli ekonomi telah mengindentifikasi empat tingkat persaingan dasar dlam sistem perusahaan swasta : a. Persaingan murni adalah pasar atau industri yang dicirikan oleh jumlah yang sangat besar atas perusahaan-perusahaan kecil yang memproduksi sebuah produk yang sama. Dalam persaingan ini ada dua kondisi yang harus dipenuhi yaitu ; (1) semua perusahaan dalam

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

suatu industri harus berskala kecil (2) jumlah perusahaan dalam industri tersebut harus besar. b. Persaingan Monopolistik yaitu pasar atau industri dicirikan oleh : (1) sejumlah besar pembeli (2) jumlah penjual relatif besar yang mencoba membedakan produk-produk dari para pesaingnya. c. Oligopoli yaitu pasar atau industri yang dicirikan oleh penjual yang sedikit (umumnya berskala besar) dengan kekuatan untuk

mempengaruhi harga produk-prduk mereka. d. Monopoli adalah pasar atau industri dengan hanya ada satu produsen yang dapat menerapkan harga produk-produknya. *) monopoli alami yaitu industri dengan satu perusahaan dapat menyediakan semua barang atau jasa yang dibutuhkan dengan cara yang paling efisien. Tabel :

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

TINGKAT PERSAINGAN Karateristik Contoh Jumlah Pesaing Persaingan Murni Petani lokal Banyak Persaingan Monopolistik Toko alat tulis Banyak, tapi kurang dari persaingan murni relatif mudah Oligopoli Industri baja Beberapa Monopoli PLN Tidak ada

Kemudahan masuk pasar Kesamaan dari barang atau jasa yg ditawarkan perush.pesaing Tkt.pengawasan atas harga oleh masing-2 perush.

mudah

sukar

diatur pemerintah

identik

sama

dpt serupa atau berbeda

tdk ada persaingan barang atau jasa secara langsung

tdk ada

beberapa

beberapa

cukup besar

Tujuan Perekonomian Hampir sistem ekonmimemili tiga tujuan yang besar yaitu : Stabiltas ekonomi, petumbuhan ekonomi dan pemerataan ekonomi (pemerataan kesempatan kerja)

Yang dimaksud dengan stabilitas ekonomi adalah : Kondisi dengan keseimbangan antara uang yang tersedia dalam suatu perekonomian dan baran-barang yang diproduksi di dalamnya tetap sama. Ancaman yang terbear dalam stabilitas ekonomi adlah inflasi yaitu hargaharga barang dan jasa tinggi dan jumlah uang yang beredaar sedikit. Dalam hal ini nilai uang turun dan kemampuan daya beli masyarakat menjadi rendah.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

/var/www/apps/conversion/releases/20121024195125/tmp/scratch_4/115114734.doc

Selain itu ada juga ancamana lainnya adalah resesi ekonomi yaitu masa yang dicirikan oleh penurunan pekerjaan , pemasukan dan produksi . Dan keadaan yang lebih parah lagi, Depresi Ekonomi adalah resesi yang sangat hebat dan sangat lama.

Penganguran adalah : tingkat tidak adanya pekerjaan di antara orang-orang yang aktif mencari pekerjaan. Ada 4 (empat ) bentuk penggangguran yaitu : a. Penganguran friksional ( frictional unemployment) mempengaruhi orang-orang yang keluar dari pkerjaan untuk sementara waktu sambil mencaripekerjaan baru. Kategori ini termasuk tenaga insinyur yang baru berhenti kerja tapi akan segera mendapatkan pekerjaan baru. b. Pengangguran musiman (seasonal unemployment ) mempengaruhi orang-orang keluar dari kpekerjaan karen sifatnya musiman. Pada sebagian besar seperti sector pertanian, buruh banguan dll. c. Pengangguran structural ( strukstural unemployment ) menimpa orang-orang yang kurang memiliki keahlian yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan yang ada. Seorang buruh pabrik baha yang berhenti di suatu kota mencari pekerjaan sebagai programmer computer termasuk dalam katergori ini. d. Penganguran siklis ( Cylical Unemployment ) terjadi ketika kegiatan perekonomian berkurang membuat orang-orang keluar dari pekerjaan. Kondisi dimana banayak perusahaan hanya untuk bertahan hidup dibisnisnya.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

Agus Arijanto SE
PENGANTAR BISNIS

You might also like