Professional Documents
Culture Documents
http://v-images2.antarafoto.com/rp_pr_1264849507_re_455x297.jpg
Konsep :
Apa sumber makanan tanaman
Pupuk
Bahan yang diberikan ke dalam tanah organik dan anorganik mengganti kehilangan unsur hara di dalam tanah dan bertujuan untuk meningkatkan produksi tanaman dalam keadaan lingkungan yang baik
Penyediaan unsur hara/makanan bagi tanaman harus dalam jumlah yang tepat
http://4.bp.blogspot.com/_eQbbkRA6gRI/S945wh6lkuI/AAAAA AAAAA4/nmYLhqY-GDY/s1600/tanah+jelekk.jpg
Tujuan Pemupukan
Tujuan pemberian pupuk, terutama pada tingkat produksi tinggi, adalah sebagai berikut :
Melengkapi penyediaan hara secara
produksi dan kualitas hasil tanaman. Jumlah pupuk yang diperlukan harus ditentukan berdasarkan metode diagnosis.
Selama masa pertumbuhan dan perkembangannya tanaman membutuhkan 16 unsur yang merupakan unsur hara essensial
5 Kaidah Pemupukan
Apakah perlu pemupukan ? Jenis pupuk apa yang diperlukan ? Berapa dosis pupuk yang tepat ? Kapan pemberian yang efektif ? Bagaimana cara pemberian yang benar ?
kurang
Pengaruh langsung/ tidak
unsur hara
Ketersediaan unsur-unsur hara bagi akar
tanaman
(Uji Tanah)
kandungan hara dalam tanaman (Uji jaringan tanaman) Contoh Hasil Uji Tanah: N total tanah: 0,1 % P tersedia tanah : 20 ppm P K tertukar tanah : 35 me %
% Ca
% Mg Ppm Fe Ppm Zn
0,36-2,00
0,26-1,00 51-350 21-50
1,25-2,00
0,30-0,80 50-300 20-50
0,21-1,00
0,21-0,60 21-250 20-70
Data produksi tanaman (ton/ha) X faktor konversi produksi x % berat kering tanaman
Dengan data kadar hara tanaman dengan pertumbuhan normal: % kadar N tnm x berat kering tnm per ha = Berat N yang dibutuhkan tnm/ha % kadar P tnm x berat kering tnm per ha = Berat P yang dibutuhkan tnm/ha % kadar K tnm x berat kering tnm per ha = Berat K yang dibutuhkan tnm/ha
ha dengan berat NPK yang dibutuhkan tanaman per ha = berat unsur NPK yang harus ditambahkan sebagai pupuk
Oleh karena tidak 100%
pupuk yang diberikan dapat diserap tanaman maka pupuk yang diberikan dikalikan efisiensi pupuk
100/45
ZA: (Berat N tnm - Berat N tnh) x efisiensi pupuk x
100/21
SP 36: (Berat P tnm - Berat P tnh) x efisiensi pupuk
x100/28
KCl : (Berat N tnm - Berat N tnh) x efisiensi pupuk x
100/61
K
K
pasir
lempung
70 %
80 %
Kebutuhan Pupuk Berdasar Analisis Tanah dan Daun (Untuk Tanaman Tahunan)
Keterangan:
P: Jumlah pupuk yang diberikan ke dalam tanah (kg) Hp: Kadar unsur hara di dalam pupuk (%) Pk: Jumlah pupuk setelah dikoreksi dg kadar hara daun (kg) Kn: Kadar unsur hara standard (%) K: Kadar unsur hara daun aktual (%) Ps: Jumlah pupuk pada tahun sebelumnya
H = (S-T) x L x D x BV
Jumlah pupuk:
P = H x (100/Hp)
Jumlah pupuk Setelah dikoreksi:
Pk = Kn/K x Ps
Keseimbangan Hara
Unsur yang diberikan
dosis dan jenis pupuk yang diberikan sesuai dengan kebutuhan tanaman dan kondisi lokasi (spesifik)
Waktu Pemupukan
Sifat tanaman, fase pertumbuhan, sifat tanah, sifat pupuk Iklim, mobilitas hara, tingkat uji tanah
Waktu aplikasi :
Waktu Pemupukan
Bulan
1 ----- 2 ----- 3 ----- 4 ----- 5 ----- 6 ----- 7 ----- 8 ----- 9 ----- 10 ----- 11 ----- 12 | 20% | 30% Semester I | 20% | 30% Semester II
|------------------------------------------|-------------------------------------------------|
Efisiensi Pemupukan
menurut kenaikan bobot kering biomassa berguna oleh pemberian tiap satuan bobot unsur hara dalam bahan pupuk.
Efisiensi berbeda
{(kg per ha hasil P1 kg per ha hasil P0)/ kg per ha hara yang diberikan} = kg kg-1
Efisiensi Agrofisiologis:
{(kg gabah hasil P1 - kg gabah hasil P0)/(kg Serapan jerami dan gabah P1 kg Serapan jerami dan gabah P0)} = kg kg-1
jaringan
4. pH tanah
5. Kekurangan air tanah 6. Perkolasi dan aliran permukaan yang mencuci hara 7. Tekstur, struktur, dan konsistensi tanah
Kemampuan interaksi pupuk tanah dalam habitat akar yang baik menjadi pangkal efisiensi pemupukan yang memadai
faktor variabel ditambah pada jumlah tertentu dari satu faktor tetap, akhirnya akan dicapai suatu keadaan dimana setiap tambahan dari satu unit faktor variabel menambah lebih sedikit kepada produk keseluruhan daripada satu unit faktor variabel sebelumnya
luas dan kemampunnya tetap
A
A A A
A
2a 3a 4a
150
175 187,5 193,75 Makin ditambah macam pu puk, hasilnya
A
A A
5a
6a 7a
196,87
198,43 (opt) 196,87
150
100
50