KONSEP

GEOMETRI DAN PENGUKURAN

UNTUK GURU DAN CALON GURU SEKOLAH DASAR

Yoppy Wahyu Purnomo

Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

UHAMKA PRESS

Konsep

Geometri dan Pengukuran

Untuk Guru dan Calon Guru Sekolah Dasar -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Yoppy Wahyu Purnomo Konsep Geometri dan Pengukuran Untuk Guru dan Calon Guru Sekolah Dasar. Cetakan Pertama. Jakarta. Uhamka Press. 2012. vi + 201 hal. Ukuran 18,2 25,7 cm Penulis : Yoppy Wahyu Purnomo, M.Pd. Editor : Dr. Sigid Edy Purwanto, M.Pd. Wahyu Prihantini, S.Pd Hak cipta 2012 pada penulis Cetakan pertama : Oktober 2012 Desain Sampul : Yoppy Wahyu Purnomo Sumber Sampul : M.C. Escher. 2008. Symmetry Drawing E94. The M.C. Escher CompanyHolland. www.mcescher.com Dilarang keras memperbanyak dalam bentuk apapun baik sebagian maupun seluruh isi buku tanpa ijin dari penulis. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang KETENTUAN PIDANA PASAL 72 UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2002 Tentang Hak Cipta Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah). Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu Ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

ISBN 978-602-8040-51-8

Diterbitkan pertama kali oleh Penerbit: UHAMKA PRESS Jl. Limau II, Kebayoran baru, Jakarta Email: Uhamka_press@yahoo.com

ii

PRAKATA
Buku ini ditulis dengan tujuan untuk menambah literatur buku matematika berbahasa Indonesia, khususnya dalam bidang geometri dasar. Sasaran buku ini adalah guru dan calon guru Sekolah Dasar (SD), khususnya mahasiswa calon guru Sekolah Dasar (atau PGSD) yang menempuh matakuliah pendidikan matematika 3, atau mahasiswa calon guru Sekolah Dasar konsentrasi IPA/matematika yang menempuh matakuliah geometri dan pengukuran. Buku ini juga dapat digunakan sebagai referensi tambahan untuk matakuliah pendidikan matematika 2 dan tentunya dapat dijadikan referensi tambahan untuk mahasiswa program studi matematika. Buku ini seringkali menyajikan definisi-definisi secara umum terlebih dalam pembahasan bangun datar maupun ruang, hal ini bertujuan untuk memahami konsep bangun secara umum dari beberapa kesamaan sifat. Terdapat sebuah definisi yang mungkin berbeda satu sama lain dari buku-buku yang ditulis oleh beberapa pakar, yakni definisi trapesium. Dalam buku ini, trapesium didefinisikan sebagai segiempat dengan tepat satu pasang sisi yang sejajar, sehingga keterkaitan (hubungan) trapesium dengan jenis segiempat yang lain hanyalah fakta bahwa trapesium adalah segiempat, selebihnya tidak memiliki hubungan khusus dengan jenis segiempat yang lain. Di sisi lain, beberapa buku mendefinisikan bahwa trapesium adalah segiempat dengan sedikitnya satu pasang sisi yang sejajar, hal ini dapat dipelajari lebih jauh pada bab 3. Penulis mengasumsikan bahwa sebelum mempelajari buku ini, pembaca telah menguasai materi tentang konsep himpunan dan aljabar yang tentunya buku ini tidak lepas dengannya. Buku ini terdiri dari tujuh bab dimana setiap bab terdiri dari halaman pembuka, materi, dan himpunan soal latihan yang masing-masing dapat dijabarkan sebagai berikut. Halaman Pembuka Bagian ini menampilkan bagian-bagian bab atau subbab yang terkandung dalam isi bab. Di samping itu, terdapat masalah pembuka yang berhubungan dengan topik bab yang dipelajari. Masalah pembuka ini dapat diselesaikan dengan diskusi kelas, atau tugas kelompok yang bertujuan untuk memecahkan masalah secara bersama-sama dan untuk motivasi dalam setiap topik yang hendak dipelajari. Materi Isi Bagian terpenting dalam buku ini, dimana setiap uraian materi diikuti dengan contohcontoh untuk memahami konsep pada uraian sebelumnya, terdapat pula, beberapa contoh yang diuraikan menjadi uraian penjelasan. Setiap bab memiliki contoh soal pemecahan masalah (problem solving) yang penyelesaiannya didasarkan pada langkah-langkah dan strategi Polya. Istilah-istilah yang mungkin tidak didefinisikan dalam uraian didefinisikan dalam glosarium. Bab 1 menyajikan konsep-konsep dasar formal pada geometri yang diantaranya titik, garis, dan bidang. Sedangkan, untuk ruang akan dibahas pada bab 3 secara tersendiri. Materi sudut ditampilkan pula dalam bab ini, yang akan digunakan untuk mempelajari bahasan sudut di bab 2. Bab 2 menyajikan konsep yang berkaitan dengan bangun datar, yakni poligon dan lingkaran. Di samping itu, terdapat bahasan simetri dan pengubinan yang dimana dapat diperkuliahkan atau dipelajari sesuai urutan materi pada buku ini atau diletakkan pada Bab 7. Urutan materi dapat dikembangkan sendiri oleh dosen dan/atau pembaca. Bab 3 membahas tentang tahap-tahap berpikir anak dalam mempelajari geometri khususnya menyangkut bangun datar, yakni segitiga dan segiempat. Tahap berpikir ini lebih dikenal dengan tahapan berpikir (teori) van Hiele. Tahapan berpikir ini terdiri dari 5 level, yang dimana siswa tingkat Sekolah Dasar umumnya berada di tiga tahap pertama, yakni mengenal, menganalisis, dan menghubungkan antar sifat bangun. Bab ini juga memperkenalkan alternatif untuk bagaimana membelajarkan materi segitiga dan segiempat secara ringkas.

iii

Bab 4 membahas tentang bangun ruang, yakni berkaitan dengan unsur-unsurnya, keterkaitan antar bangun ruang, pembuatan modelnya, jaring-jaring modelnya, mengamati dan menggambarkan bangun ruang. Bab 5 menyajikan tentang sistem pengukuran yang hanya dibatasi pada kaitannya dengan kegeometrian. Sistem pengukuran yang berkembang saat ini adalah sistem Inggris dan sistem metrik dimana kita lebih banyak memakai sistem metrik dalam kehidupan sehari-hari. Buku ini membahas keduanya dimana pada saat mempelajarinya sistem Inggris tidak harus seluruhnya dibahas. Bab 6 merupakan aplikasi dari konsep pengukuran yang digunakan untuk mengukur suatu bangun, yang meliputi keliling dan luas pada bangun datar, volume dan luas permukaan untuk bangun ruang. Pada bab ini diberikan urutan konsep dalam menemukan rumus-rumus yang digunakan untuk menentukan ukuran suatu bangun. Bab 7 membahas tentang gerakan geometri, dimana pembahasan diawali dengan mempelajari sistem koordinat yang kemudian digunakan dalam menentukan letak atau posisi bangun ketika ditransformasikan. Di sekolah dasar, bahasan tentang tranformasi diperkenalkan dengan bahasa yang mudah dimengerti anak. Misalnya, translasi yang artinya gerak geser, dalam pembelajaran di tingkat SD terapkan dengan kata-kata menggeser, rotasi dengan memutar, dan refleksi dengan membalikkan. Topik mengenai transformasi ini juga mempelajari tentang kesebangunan dan kekongruenan, dimana di satu sisi transformasi dapat mempertahankan ukuran yakni hasil transformasi suatu bangun tidak merubah ukuran dan bentuknya (kedua bangun kongruen), di sisi lain, terdapat transformasi ukuran yakni suatu bangun setelah ditransformasikan memiliki ukuran yang berbeda dengan bangun aslinya tetapi tidak merubah bentuknya (kedua bangun sebangun). Kemudian, pada akhir bab dibahas kembali mengenai pengubinan, tentunya pengubinan tersebut memiliki perbedaan yang signifikan dengan pengubinan pada bab 2, pengubinan pada bab 7 lebih artistik dan mengedepankan keindahan, dimana menerapkan transformasi terhadap kurva dan menghapus bangun dasarnya. Himpunan Soal Latihan Bagian ini berisikan kumpulan soal. Soal-soal ini bertujuan untuk menguji pemahaman konsep, mengembangkan penalaran, mampu menyelesaikan atau memecahkan masalah, dan menganalisa pendapat atau cara berpikir anak yang dapat muncul dalam pembelajaran. Dari tujuan tersebut, soal disusun dan dapat diklasifikasikan ke dalam soalsoal pemahaman konsep, penalaran dan pemecahan masalah (problem solving), dan pertanyaan yang berkaitan dengan pengajaran (teaching questions) dan analisis berpikir anak. Kepada semua pihak yang membantu dalam penyusunan maupun penerbitan buku ini, terutama kepada UHAMKA PRESS, penulis mengucapkan terima kasih. Semoga usaha kecil dapat bermanfaat besar bagi kemajuan pendidikan di Indonesia. Saran dan kritik yang membangun dari para pembaca akan kami harapkan dan dengan senang hati kami terima.

Jakarta, September 2012 Yoppy Wahyu Purnomo

iv

DAFTAR ISI
PRAKATA iii DAFTAR ISI v BAB 1 MENGENAL GEOMETRI SECARA FORMAL 1.1 Sistem Matematika 2 1.2 Titik, Garis, dan Bidang 2 1.3 Sudut 9 Himpunan Soal Latihan 1 18 BAB 2 BANGUN DATAR 23 2.1 Kurva dan Poligon 24 2.2 Lingkaran 30 2.3 Simetri pada Bidang Datar 32 2.4 Pengubinan pada Poligon 36 Himpunan Soal Latihan 2 39 BAB 3 PEMBELAJARAN SEGITIGA DAN SEGIEMPAT 3.1 Tahap Berpikir Geometri 44 3.2 Mengenal Segitiga dan Segiempat 44 3.3 Menganalisa Segitiga dan Segiempat 47 3.4 Hubungan antar Sifat Segitiga dan Segiempat 53 Himpunan Soal Latihan 3 59 BAB 4 BANGUN RUANG 63 4.1 Garis, Bidang, dan Sudut pada Ruang 64 4.2 Bidang Banyak 65 4.3 Bidang Lengkung pada Bangun Ruang 72 4.4 Pembuatan Model Bangun Ruang 75 4.5 Mengamati dan Menggambar Bangun Ruang Himpunan Soal Latihan 4 91 BAB 5 SISTEM PENGUKURAN 95 5.1 Mengenal Sistem Pengukuran 96 5.2 Satuan Tak Baku 96 5.3 Satuan Baku 101 5.4 Ketepatan dan Angka yang signifikan Himpunan Soal Latihan 5 116 43 1

81

115

BAB 6 PENGUKURAN PADA BANGUN 119 6.1 Keliling 120 6.2 Luas 123 6.3 Teorema Phytagoras 131 6.4 Luas Permukaan 133 6.5 Volume 142 Himpunan Soal Latihan 6 150

BAB 7 GERAKAN GEOMETRI 159 7.1 Sistem Koordinat 160 7.2 Mengenal Transformasi 162 7.3 Pemetaan Kongruen 163 7.4 Pemetaan Sebangun 176 7.5 Komposisi Transformasi 184 7.6 Pengubinan Tipe Escher 188 Himpunan Soal Latihan 7 191 DAFTAR PUSTAKA GLOSARIUM 204 INDEKS 206 202

vi