Pertemuan ke 3

Elastisitas dan
Aplikasinya
Tujuan Intruksional Khusus
Pada Akhir Pertemuan ini mahasiswa
seharusnya sudah paham tentang:
1. Arti dari Elastisitas Permintaan
2. Apasaja yang menentukan elastisitas
permintaan
3. Arti dari Elastisitas Penawaran
4. Apasaja yang menentukan elastisitas
penawaran
Konteks dan Tujuan
Pertemuan 3 adalah bagian kedua dari tiga
bagian yang saling berkaitan yang
membahas tentang supply dan demand dan
bagaimana pasar bekerja.
Pertemuan ke 2 memperkenalkan supply
dan demand.
Pertemuan ke 3 menunjukkan berapa besar
respon pembeli dan penjual terhadap
perubahan kondisi pasar.
Pertemuan ke 4 membahas dampak dari
kebijakan pemerintah pada pasar kompetitif
Konteks dan Tujuan
Tujuan dari pertemuan ke 3 adalah lebih
mendalami model supply dan demand.
Kita akan mengenalkan konsep elastisitas
Yaitu ukuran respon baik pembeli maupun
penjual menghadapi perubahan-perubahan
variabel-variabel ekonomi seperti harga dan
pendapatan
Konsep elastisitas merupakan perhitungan
kuantitatif tentang dampak perubahan
supply dan demand pada keseimbangan
harga dan jumlah barang.
Elastisitas Permintaan
a. Elastistas permintaan terhadap
harga
adalah ukuran berapa besar
perubahan jumlah barang yang
diminta merespon perubahan
harga barang tersebut.

Dihitung sebagai persentase

perubahan permintaan dibagi
dengan persentase perubahan
Elastisitas Permintaan
Determinan dari Elastisitas Permintaan
terhadap harga
2. Ketersedian barang subtitusi, semakin
banyak barang subtitusinya, semakin
elastis permintaannya
3. Barang Primer atau Mewah: barang
primer lebih inelastis
4. Definisi dari pasar: pasar yang lebih
sempit (es krim) memiliki permintaan
yang lebih elastis daripada pasar yang
luas (makanan)
Menghitung Elastisitas Permintaan terhadap
Harga
 Rumusnya

 Contoh: Harga es krim naik 10% dan jumlah es

krim yang diminta turun 20%.
Ep = (20%)/(10%) = 2

Karena hubungan antara harga dan jumlah

barang yang diminta adalah terbalik, elastisitas
permintaan terhadap harga bernilai negatif. Kita
hilangkan tanda negatifnya dan berkonsentrasi
pada nilai absolutnya
Metode Nilai Tengah
Merupakan cara terbaik untuk mengukur Perbahan
Persentase dan Elastistas
Karena menggunakan perubahan
persentase dalam menghitung elastisitas
permintaan terhadap harga, elastisitas yang
dihitung dari titik A ke titik B pada kurva
demand akan berbeda jika kita hitung dari
titi B ke titik A
Untuk mengatasi hal tersebut kita gunakan
metode nilai tengah
Contoh: harga naik dari $4 ke $6 dan barang
yang diminta turun dari 120 menjadi 80.
 % perubahan harga = (6 - 4)/5 × 100% =
40%
 % perubahan barang yang diminta = (120-
Metode Nilai Tengah
Klasifikasi Elastisitas
Klasifikasi Elastisitas
Klasifikasi Elastisitas