Nama NIM Fakultas Jurusan Mata kuliah Dosen Pembimbing Dosen Pengasuh

: Dedi Chandra : 03081003055 : Teknik : Teknik Kimia : Bahan Konstruksi Kimia : Fitri Hadiah , S.T. M.T. : Dr. Ir. Hj. Tri Kurnia Dewi, Msc.

BAJA
Baja adalah logam paduan dengan besi sebagai unsur dasar dan karbon sebagai unsur paduan utamanya. Kandungan karbon dalam baja berkisar antara 0.2% hingga 2.1% berat sesuai grade-nya. Fungsi karbon dalam baja adalah sebagai unsur pengeras dengan mencegah dislokasi bergeser pada kisi kristal (crystal lattice) atom besi. Unsur paduan lain yang biasa ditambahkan selain karbon adalah mangan (manganese), krom (chromium), vanadium, dan tungsten. Dengan memvariasikan kandungan karbon dan unsur paduan lainnya, berbagai jenis kualitas baja bisa didapatkan. Penambahan kandungan karbon pada baja dapat meningkatkan kekerasan (hardness) dan kekuatan tariknya (tensile strength), namun disisi lain membuatnya menjadi getas (brittle) serta menurunkan keuletannya (ductility). Baja adalah paduan kebanyakan terdiridari besi, dengan konten karbon di antara 0.2% dan 2.1% berat, bergantung kepada kategorinya. Karbon adalah material yang paling murah untuk besi, tapi lain yang berbagai unsur campuran logam lainnya dipergunakan seperti mangan, kromium, vanadium, dan tungsten. Karbon dan unsur lain menindaki sebagai agen pengerasan, mencegah dislokasi pada atom besi bentuk kristal lattice dari meluncur satu sama lain. perbedaan sejumlah campuran unsur logam dan bentuk pembuatan pada baja (unsur solute, tahap mengendap) mengontrol kualitas baja seperti kekerasan, keuletan(ductility), dan kekuatan dari baja yang dihasilkan. Baja dengan peningkatan konten karbon dapat membuat baja lebih keras dan lebih kuat dibandingkan besi, tapi keuletannya berkurang. Campuran logam dengan konten karbon lebih tinggi dikenal sebagai besi-tuang karena akibat titik leleh lebih rendah dan kemampuan tuang. Baja dicirikan sebagai besi tempa, yang berisi sejumlah kecil unsur karbon, tapi ini termasuk dalam bentuk dari pemasukan ampas bijih. Dua faktor pembeda adalah peningkatan daya tahan karat baja dan kemampuan patry lebih baik. Baja telah dihasilkan dari berbagai cara tidak efisien sebelum renaisance, penggunaannya jadi lebih umum setelah lebih banyak cara penghasilan efisien yang
Page | 1

dipikirkan pada abad ke-17. Dengan penemuan proses Bassemer pada pertengahan abad ke19, baja jadi bahan yang secara relatif diproduksi massal dengan harga yang murah. Pengolahan selanjutnya ada pada seperti proses oksigen dasar pembuatan baja, dimana menurunkan ongkos pembuatan saat meningkatkan mutu dari logam. Sekarang ini, baja adalah salah satu materi paling umum di dunia dan adalah salah satu komponen utama di bangunan, infrastruktur, alat, kapal, mobil, mesin, dan alat. Baja modern umumnya diidentifikasi oleh berbagai susunan baja yang didefinisikan oleh berbagai organisasi standar

Klasifikasi Baja secara Umum

Berdasarkan komposisi o Baja karbon o Baja paduan rendah o Baja tahan karat Berdasarkan proses pembuatan o Tanur baja terbuka o Dapur listrik o Proses oksigen dasar Berdasarkan bentuk produk o Pelat batangan o Tabung o Lembaran o Pita o Bentuk struktural Berdasarkan struktur mikro o Feritik o Perlitik o Martensitik o Austenitik Berdasarkan kegunaan dalam konstruksi o Baja Struktural o Baja Non-Struktural

Properti Material
Besi, pada kebanyakan logam, ditemukan di kerak bumi hanya pada bentuk bijih, dengan kata lain besi terkombinasikan dengan unsur lain seperti oksigen atau belerang. Mineral khas yang berisi besi meliputi Fe2O3 bentuk dari besi oksida ditemukan sebagai mineral hematit, dan FeS2pyrite (emas palsu). Besi diekstrak dari bijih dengan menyingkirkan oksigen dan mengombinasikan bijih dengan senyawa kimia seperti karbon.
Page | 2

Proses ini, dikenal sebagai peleburan, yang pertama berlaku bagi logam dengan titik leleh rendah, seperti timah , yang titik lelehnya kira-kira 250 C (482 F) dan tembaga, yang titik lelehnya kira-kira 1,000 C (1,830 F). sebagai perbandingan, titik leleh besi-tuang kira-kira 1,370 C (2,500 F). Semua suhu ini dapat dijangkau dengan metode masa lampau yang telah dipergunakan sejak zaman Perunggu. Sejak tingkat oksidasi sendiri berada di luar 800 C, penting bahwa peleburan diambil pada suatu lingkungan oksigen rendah. Tdak sama dengan Tembaga dan timah, besi cairan melarutkan karbon sangat cepat. Hasil Peleburan pada aloi (besi cor) yang mengandung terlalu banyak karbon dipanggil baja. Karbon berlebihan dan material atau unsur pencemar lain dimasuki ulang ke satu langkah yang berikut. Materi lain adalah sering ditambahkan ke besi / campuran karbon untuk menghasilkan baja dengan hak milik diinginkan. Nikel dan batu kawi di baja menambahkan ke kuat panteng ini dan perbuatan austenite lagi secara kimiawi stabil, kromium meningkat suhu kekerasan dan pelelehan, dan vanadium juga meningkat kekerasan saat mengurangi akibat dari lelah logam. Untuk mencegah kakisan, paling tidak 11% kromium adalah ditambahkan ke baja juga itu satu oksida keras bentuk pada permukaan logam; ini dikenal sebagai baja tahan-karat. Tungsten campur tangan dengan formasi dari cementite, mengijinkan martensit untuk dibentuk dengan lebih lambat memuaskan kecepatan-angka, menghasilkan di tinggi baja kecepatan. Pada sisi lain, belerang, nitrogen, dan baja perbuatan fosfor lebih rapuh, sehingga ini biasanya mendirikan unsur harus disingkirkan dari bijih selama memproses. Kepadatan dari baja membedakan berlandaskan mencampur logam konstituen, tapi biasanya mencakup di antara 7.75 dan 8.05 g / cm3 (0. 2800. 291 lb / in3). Bahkan pada jangkauan sempit dari konsentrasi yang menyusun baja, campuran dari karbon dan besi dapat membentuk sejumlah struktur berbeda, dengan sangat berbeda hak milik. Memahami hak milik demikian penting untuk membuat baja mutu. Di suhu-kamar, bentuk kandang kuda yang paling dari besi adalah tubuh yang memusat hasta (BCC) struktur?-ferit. Ini adalah satu wajar materi lunak metalik itu dapat melarutkan hanyalah satu konsentrasi kekecilan dari karbon, tidak lebih dari 0.021 wt% pada 723 C (1,333 F), dan hanyalah 0.005% di dalam memasuki C (32 F). Kalau baja mengandung lebih dari 0.021% karbon maka ini mentransformasikan ke dalam satu rupa memusat hasta (FCC) struktur, dipanggil austenite atau?-besi. Ini juga lunak dan metalik tapi dapat melarutkan dengan sangat karbon lagi, sebanyak 2.1% karbon pada 1,148 C (2,098 F)), cerminkan yang karbon bagian atas isi suatu baja. Ketika baja dengan kurang dari 0.8% karbon, dikenal sebagai satu baja hypoeutectoid, disejukkan dari satu austenitic menahapkan coba campuran ke revert ke tahap ferit,
Page | 3

menghasilkan pada satu kelebihan karbon. Satu cara untuk karbon tinggalkan austenite adalah untuk cementite endap keluar campuran, membekaskan besi yang cukup murni untuk mengambil bentuk dari ferit, menghasilkan pada satu ferit campuran cementite. Cementite adalah satu keras dan rapuh intermetallic mengombinasikan dengan rumusan kimia dari Fe3C. Pada eutectoid, 0. 8% karbon, menyejukkan struktur mengambil bentuk dari perlit, menamai menurut ini kemiripan ke ibu dari mutiara. Untuk baja yang mempunyai lebih dari 0.8% karbon menyejukkan struktur mengambil bentuk dari perlit dan cementite. Barangkali paling penting bentuk polymorphic adalah martensit, satu metastable menahapkan yaitu berpengaruh significant baja lebih kuat dibandingkan lain tahapkan. Ketika baja berada di dalam satu austenitic menahapkan kemudian memuaskan bentuk ini ke dalam martensit, karena atom "beku" pada tempatnya ketika struktur sel berganti dari FCC ke BCC. Bergantung kepada konten karbon martensitic menahapkan bentuk berbeda pengambilan. Di bawah kira-kira 0.2% karbon ini mengambil satu? ferit BCC bentuk kristal bentuk, tapi konten karbon lebih tinggi mengambil satu tubuh memusat bersudut empat (BCT) struktur. Ada tidak ada tenaga pengaktifan termal untuk alihragam dari austenite ke martensit. Lebih dari itu, ada tidak ada compositional mengubah sangat atom umumnya memegang tetangga yang sama mereka. Martensit punya satu kepadatan pegawai rendahan dibandingkan austenite lakukan, sehingga alihragam itu di antara mereka hasilkan pada satu perubahan volume. Dalam hal ini, muaian terjadi. Penekanan internal dari muaian ini umumnya mengambil bentuk dari tekanan pada kristal dari martensit dan tegangan pada ferit sisa, dengan satu pekan raya sejumlah gunting besar pada berdua konstituen. Kalau pemuduran dilakukan dengan tidak sesuai, penekanan internal dapat menyebabkan bagian untuk menghancurkan saat ini sejukkan. Paling sedikit, mereka menyebabkan pekerjaan internal mengeraskan dan cacat mikroskopik yang lain. Ini adalah umum untuk memuaskan rekahan untuk membentuk ketika menyiram terpuaskan, walau mereka tidak boleh selalu menjadi tampak.

Perlakuan Panas
Ada banyak jenis dari proses memperlakukan panas siap ke baja. Paling umum sedang mendinginkan dan pemuduran dan perangai. Pendinginan logam adalah proses untuk memanaskan baja ke satu cukup temperatur tinggi untuk meringankan ini. Proses ini terjadi melalui tiga phase: penemuan, penghabluran ulang, dan perkembangan buah biji-bijian. Suhu

Page | 4

yang memerlukan dinginkan baja bergantung kepada jenis dari pendinginan logam dan konstituen dari aloi. Memuaskan dan perangai libatkan pertama pemanasan baja ke austenite tahapkan, kemudian pemuduran ini di air atau minyak. Hasil dinginkan cepat ini pada satu keras dan struktur martensitic rapuh.Baja kemudian adalah perangai, yaitu baru satu jenis dikhususkan dari pendinginan logam. Di aplikasi ini pendinginan logam (perangai) proses mentransformasikan beberapa martensit ke dalam cementite atau spheroidite untuk mengurangi penekanan internal dan seberang, yang akhirnya menghasilkan pada satu lebih yang dapat dibentuk dan logam resisten pecah.

diagram fase besi-karbon, memperlihatkan kondisi diperlukan untuk membentuk tahap berbeda

Pemroduksian Baja
Ketika besi di lebur dari bijihnya oleh proses komersil, ini mengandung lebih karbon dibandingkan adalah diinginkan. Untuk menjadi baja, ini harus dileleh dan memproses ulang kurangi karbon ke jumlah benar, dimana titik unsur lain dapat ditambahkan. Benda cair ini kemudian adalah secara terus-menerus membentuk ke dalam papak lama atau bajui ke dalam batang logam. 96% baja secara terus-menerus bentuk, sementara hanya 4000 batang logam
Page | 5

dibentuk per tahun. Batang logam kemudian adalah terpanasi pada satu lubang rendam dan panes menggulungkan ke dalam papak, mekar, atau awakkan. Papak adalah panas atau dingin menggulungkan ke dalam pelat logam atau lempeng. Penginapan tentara adalah panas atau dingin menggulungkan ke dalam halang, rod, dan kawat. Mekar adalah panas atau dingin menggulungkan ke dalam baja struktural, Balok-i seperti itu dan gerendel. Di pengecoran logam modern proses ini sering terjadi di lini perakitan sesuatu, dengan bijih masuk dan menyelesaikan baja keluar. Kadang kala setelah satu guling final baja ini adalah panas memperlakukan untuk kekuatan, bagaimanapun ini secara relatif jarang.

Sejarah dari pembuatan baja

Baja masa lampau
Baja diketahui di jaman dahulu, dan mungkin telah dihasilkan dengan mengatur bloomery sehingga itu mekar yang mengandung karbon. [16] Baja disebutkan pada Kitab Injil Kudus: Di Jeremiah 15:12 Raja Diberi Kuasa Versi James, bacaan ini: "Harus besi pecah utara menyetrika dan baja?". Bagaimanapun, ini tampak Ibrani punya tidak sepatah kata pun untuk "baja" tapi terpakai sebagai ganti ( istoma) ada hubungan darah ke kata Yunani
(otmoma) atau pengerasan. Penghasilan paling awal dikenal dari baja adalah

masing-masing barang dari besi menggali dari satu lokasi arkeologis di Anatolia dan akan 4,000 tahun usia. Baja masa lampau yang lain berasal dari Afrika Timur, menanggali kembali 1400 BC. Pada abad ke-4 baja senjata BC seperti Falcata dihasilkan pada Semenanjung Iberian, sementara baja Noric dipergunakan oleh militer Romawi.Cina dari Memperangi Status (BC 403221) telah memuaskan baja dikeraskan, sementara Cina dari Dinasti Han (202 BC 220 IKLAN) menciptakan baja dengan melebur besi tempa dengan besi cor, memperoleh satu produk terakhir dari satu karbon intermediatesteel oleh abad ke-1 Masa Sesudah Masehi.

Baja Wootz dan baja Damascus

Bukti dari penghasilan paling awal dari baja karbon ketinggian pada Anak Benua Indian ditemukan di area Samanalawewa di Sri Lanka. Baja Wootz dihasilkan di India oleh tentang 300 BC. Seiring dengan cara asli mereka dari baja tempaan, Cina juga telah diadopsi cara penghasilan dari penciptaan baja Wootz, satu ide mengimport dari India ke Cina oleh abad ke-5 Masa Sesudah Masehi. Baja awal ini cara pembuatan di Sri Lanka mempekerjakan penggunaan unik dari satu tungku perapian angin, dihembus oleh angin angin monsun dan
Page | 6

baja dihasilkan murni nyaris. Juga dikenal sebagai baja Damascus, wootz adalah terkenal untuk ketahanan ini dan kemampuan untuk menggenggam satu tepi. Ini mula-mula diciptakan dari sejumlah materi berbeda meliputi berbagai unsur melacak. Ini sebenarnya satu aloi silang selimpat dengan besi seperti komponen utama ini. Pembahasan terbaru mempunyai disarankan bahwa karbon nanotubes diliputi di dalamnya struktur, yang yang mungkin menjelaskan beberapa ini legendary berkualitas, meskipun demikian tertentu teknologi siap pada waktu itu, mereka dihasilkan kebetulan agak dibandingkan secara terencana. [28] Angin alami dipergunakan dimana besi berisi tanah dipanaskan dengan penggunaan dari kayu. Masa lampau Sinhalese mengatur untuk mengekstrak satu ton baja bagi setiap 2 ton tanah, satu prestasi luar biasa pada saat. Satu tungku perapian demikian ditemukan di Samanalawewa dan ahli arkeologi mampu untuk menghasilkan baja sebagai masa lampau lakukan dulu kala. Baja cawan dihasilkan di Merv oleh ke-9 ke IKLAN abad ke-10. Pada abad ke-11, ada bukti dari penghasilan dari baja di Cina Lagu mempergunakan dua ilmu pengetahuan tentang teknik: satu "berganesque" kiat bahwa lebih rendah dihasilkan, baja inhomogeneous dan satu pendahuluan ke Bassemer modern memproses bahwa parsial dimanfaatkan decarbonization melalui mengulangi tempaan pada satu semburan dingin.

Pembuatan baja modern

Bukti dari penghasilan paling awal dari baja karbon ketinggian pada Anak Benua Indian ditemukan di area Samanalawewa di Sri Lanka. Di Eropa sejak 1600 - s, yang pertama ganggu baja menghasilkan telah bijih besi peleburan ke dalam besi cor pada satu tungku perapian meledakkan dari bijih, arang, dan udara. Cara modern mempergunakan coke dari pada arang, punyai yang membuktikan sebagian besar lebih murah.

Proses awalan dari batangan besi

Di besi cor proses ini didenda pada satu bengkel tukang besi dandanan untuk menghasilkan besi batang (besi tempa), yang kemudian adalah terpakai di pembuatan baja. Penghasilan dari baja oleh cementation berjalan, dideskripsikan pada satu risalah menerbitkan di Prague pada 1574 dan berada di dalam penggunaan di Nuremberg dari 1601. Satu proses serupa untuk baju besi pengerasan kasus * dan file dideskripsikan pada satu buku menerbitkan di Naples pada 1589. Proses diperkenalkan kepada Inggris pada tentang 1614. Ini dihasilkan oleh Tuan Kemangi Brooke di Coalbrookdale selama 1610s. Bahan baku untuk ini adalah halang dari besi tempa. Selama abad ke-17 ini sadar itu baja terbaik berasal dari
Page | 7

oregrounds menyetrika dari satu daerah dari Sweden, utara dari Stockholm. Ini masih bahan baku umum pada abad ke-19, hampir sepanjang proses dipergunakan. Baja cawan adalah baja yang dileleh pada satu tempat melebur logam agak dibandingkan ditempa, dengan hasil yang ini jadilah lebih homogen. Paling tungku perapian sebelumnya tidak dapat menjangkau cukup tinggi suhu untuk meleleh baja. Modern awal baja industri tempat melebur logam akibat oleh penemuan dari Benjamin Pemburu pada 1740s. Lepuhkan baja (dibuat sebagai di atas) adalah dileleh pada satu tempat melebur logam atau pada satu tungku perapian, dan bentuk (biasanya) ke dalam batang logam.

Proses awalan dari besi cor

Zaman modern di steelmaking memulai dengan pengantar dari Bassemer Henry Bassemer berjalan pada 1858. Bahan bakunya adalah besi cor. Ini memperbolehkan baja dihasilkan dalam jumlah besar dengan murah, sehingga baja lembut itu kini terpakai untuk paling penggunaan untuk besi tempa yang tadinya terpakai. Gilchrist Thomas berjalan (atau Bassemer dasar berjalan) adalah satu peningkatan ke proses Bassemer, karena ini menggaris konverter dengan satu materi dasar untuk menyingkirkan fosfor. Peningkatan lain di steelmaking adalah Burung Martin Siemens berjalan, yang dilengkapi proses Bassemer.

Pendaur Ulangan
Baja adalah salah satu yang paling mendaur ulang materi di dunia, dan, terhitung sejak 2007, lebih dari 78% baja didaur ulang pada Amerika Serikat. Pada Amerika Serikat ini adalah yang paling secara luas mendaur ulang materi; pada 2000, lebih dari 60 juta metric ton didaur ulang. Paling umum mendaur ulang butir data adalah wadah, mobil, alat, dan materi konstruksi. Antara lain, pada 2007, lebih dari 97% baja struktural dan 110% mobil didaur ulang, membandingkan baja saat ini konsumsi untuk masing-masing industri dengan sejumlah mendaur ulang baja dihasilkan. Satu alat khas akan 75% baja oleh berati dan mobil akan 65% baja dan besi. Baja industri dengan aktif mendaur ulang untuk lebih dari 150 tahun, di bagian besar karena ini secara ekonomis untungkan untuk lakukan. Ini lebih murah untuk mendaur ulang baja dibandingkan untuk milikku bijih besi dan memanipulasi ini melalui proses produksi untuk membentuk baja lagi. Baja tidak kehilangan apapun fisis sifat yang tidak bisa dipisahkan ini selama proses daur ulang, dan secara drastis telah daya dikurangi dan
Page | 8

kebutuhan materi membandingkan dengan halus dari bijih besi. Daya yang ditabung oleh daur ulang mengurangi daya tahunan konsumsi dari industri oleh tentang 75%, yaitu cukup untuk mendaya delapan belas juta situs awal untuk tahun sesuatu. BOS Steelmaking mempergunakan di antara 25 dan 35% mendaur ulang baja untuk membuat baja lagi. Baja BOS biasanya mempunyai kurang sisa unsur di dalamnya, tembaga seperti itu, nikel dan molibdenum dan kemudian lebih lentur dibandingkan baja EAF sangat ini adalah sering dipergunakan untuk perbuatan spatbor permobilan, sup dapat, drum industri atau apapun produk dengan satu derajat besar dari pekerjaan dingin. EAF steelmaking mempergunakan hampir 100% mendaur ulang baja. Baja ini mengandung lebih sisa unsur yang tidak dapat disingkirkan melalui aplikasi dari oksigen dan jeruk nipis sangat ini biasanya membuat palang struktural, lempeng, menguatkan batang dan produk lain yang memerlukan sedikit dingin pekerjaan. Mendaur ulang ton seseorang dari baja menyelamatkan 1,100 kilogram bijih besi, 630 kilogram batubara, dan 55 kilogram batu gamping. Karena balok baja dibuat untuk mestandarkan dimensi, di sana adalah sering sangat limbah kecil menghasilkan selama konstruksi, dan apapun limbah yang dihasilkan mungkin didaur ulang. Untuk satu khas 2,000 - sangkar kaki bujur (200 m2) dua rumah cerita, satu bingkai baja padanan ke tentang enam mendaur ulang mobil, sementara satu bingkai kaku yang dapat diperbandingkan rumah mungkin memerlukan sebanyak pohon 4050.

Penggunaan
Besi dan baja dipergunakan secara luas pada konstruksi dari jalan, jalan kereta api, infrastruktur, dan bangunan. Paling struktur modern besar, lapangan bola kaki seperti itu dan pencakar langit, jembatan, dan bandar udara, didukung oleh satu tulang baja. Bahkan itu dengan satu struktur beton akan mempekerjakan baja untuk menguatkan. Sebagai tambahan terhadap lentang pergunakan di alat utama dan mobil (Terlepas dari perkembangan di pemakaian dari aluminium, ini masih materi utama untuk tubuh mobil.), baja dipergunakan di berbagai dengan konstruksi lain berhubungan aplikasi, baut seperti itu, kuku, dan bauti. Aplikasi umum lain meliputi pembuat kapal, angkut saluran, pekerjaan tambang, konstruksi lepas pantai, atmosphere, barang-barang kain putih (misalnya. mesin cuci), alat-alat besar (misalnya. buldozer), mebel kantor, wol-baja, alat, dan persenjatai pada bentuk dari rompi pribadi atau baju besi kendaraan (lebih baik dikenal sebagai baju besi homogen yang gulung di peran ini).

Page | 9

Stainless Steel
Baja tahan karat atau lebih dikenal dengan Stainless Steel adalah senyawa besi yang mengandung setidaknya 10,5% Kromium untuk mencegah proses korosi (pengkaratan logam). Kemampuan tahan karat diperoleh dari terbentuknya lapisan film oksida Kromium, dimana lapisan oksida ini menghalangi proses oksidasi besi (Ferum). Dalam metalurgi, stainless steel, juga dikenal sebagai INOX baja atau INOX, didefinisikan sebagai baja paduan dengan minimal 11% kromium konten oleh massa. Stainless steel, menimbulkan korosi atau karat semudah baja biasa ( itu noda kurang, tetapi tidak noda-bukti). Hal ini juga disebut baja tahan korosi atau Cres ketika jenis dan kelas paduan tidak rinci, terutama di industri penerbangan. Ada nilai-nilai yang berbeda dan permukaan selesai dari stainless steel untuk menyesuaikan dengan lingkungan material yang akan dikenakan di masa pakai baterai. Penggunaan umum dari stainless steel adalah alat makan dan menonton kasus dan band. Stainless steel dapat bertahan dari serangan karat berkat interaksi bahan-bahan campurannya dengan alam. Stainless steel terdiri dari besi, krom, mangan, silikon, karbon dan seringkali nikel and molibdenum dalam jumlah yang cukup banyak. Elemen-elemen ini bereaksi dengan oksigen yang ada di air dan udara membentuk sebuah lapisan yang sangat tipis dan stabil yang mengandung produk dari proses karat/korosi yaitu metal oksida dan hidroksida. Krom, bereaksi dengan oksigen, memegang peranan penting dalam pembentukan lapisan korosi ini. Pada kenyataannya, semua stainless steel mengandung paling sedikit 10% krom. Keberadaan lapisan korosi yang tipis ini mencegah proses korosi berikutnya dengan berlaku sebagai tembok yang menghalangi oksigen dan air bersentuhan dengan permukaan logam. Hanya beberapa lapisan atom saja cukup untuk mengurangi kecepatan proses karat selambat mungkin karena lapisan korosi tersebut terbentuk dengan sangat rapat. Lapisan korosi ini lebih tipis dari panjang gelombang cahaya sehingga tidak mungkin untuk melihatnya tanpa bantuan instrumen moderen. Besi biasa, berbeda dengan stainless steel, permukaannya tidak dilindungi apapun sehingga mudah bereaksi dengan oksigen dan membentuk lapisan Fe2O3 atau hidroksida yang terus menerus bertambah seiring dengan berjalannya waktu. Lapisan korosi ini makin lama makin menebal dan kita kenal sebagai karat.

Page | 10

Stainless steel, dapat bertahan stainless atau tidak bernoda justru karena dilindungi oleh lapisan karat dalam skala atomik. (SI) Stainless steel berbeda dari baja karbon dengan jumlah kromium hadir. Baja karbon berkarat saat terkena udara dan kelembaban.. Ini film oksida besi (karat) adalah aktif dan mempercepat korosi dengan membentuk lebih oksida besi. Stainless steel memiliki cukup jumlah kromium sekarang sehingga film pasif bentuk kromium oksida yang mencegah korosi permukaan lebih lanjut dan blok korosi dari logam menyebar ke struktur internal.

Klasifikasi
1. 12-14% Kromium(Cr), dimana sifat mekanik bajanya sangat tergantung dari kandungan unsur karbon (C). 2. Baja dengan pengerasan lanjut, 10-12% Kromium(Cr), 0.12% Karbon (C) dengan sedikit tambahan unsur-unsur Mo, V, Nb, Ni dengan kekuatan tekanan mencapai 927 Mpa dipergunakan untuk bilah turbin gas. 3. Baja Kromium tinggi, 17%Cr, 2,5% Ni. Memiliki ketahanan korosi yang sangat tinggi. Dipergunakan untuk poros pompa, katup dan fitting yang bekerja pada tekanan dan temperatur tinggi tetapi tidak cocok untuk kondisi asam.

Sejarah
Beberapa kakisan artefak besi resisten terus hidup dari jaman dahulu. Satu terkenal (dan sangat besar) contoh adalah Pilar Setrika dari Delhi, dibatang dengan perintah Kumara Gupta aku di sekitar tahun Masa Sesudah Masehi 400. Baja tahan-karat tidak sama dengan, bagaimanapun, artefak ini berhutang ketahanan mereka tidak ke kromium, tapi untuk konten fosfor mereka tinggi, yang, bersama-sama dengan kondisi cuaca lokal baik, tingkatkan formasi dari satu lapisan passivation bersifat melindungi padat dari oksida besi dan fosfat, rada dibandingkan bukan bersifat melindungi, dibetas lapisan berkarat yang mengembangkan pada paling kerjaan besi. Daya tahan kakisan dari aloi kromium besi yang pertama dikenal pada 1821 oleh ahli pekerjaan logam Perancis Pierre Berthier, siapa dicatat daya tahan mereka melawan gempuran oleh beberapa asam dan disarankan penggunaan mereka di alat dapur. Ahli pekerjaan logam dari abad ke-19, bagaimanapun, yang tidak dapat untuk menghasilkan kombinasi dari karbon rendah dan tunjangan kromium ketinggian pada paling baja tahan-

Page | 11

karat modern, dan kromium tinggi mencampur logam mereka dapat menghasilkan adalah juga rapuh praktis. Di akhir 1890s, Hans Goldschmidt dari Jerman mengembangkan satu aluminothermic (termit) proses untuk menghasilkan karbon membebaskan kromium. Pada tahun 19041911 beberapa peneliti, terutama Leon Guillet dari Perancis, mempersiapkan aloi itu akan hari ini jadi baja tahan-karat dipertimbangkan. Friedrich Krupp Germaniawerft membangun 366 - balapan kapal berlayar ton Germania mencirikan satu sarung baja nikel krom di Jerman pada 1908. [4] Pada 1911, Philip Monnartz melaporkan pada hubungan di antara konten kromium dan daya tahan kakisan. Pada 17 Oktober, 1912, Krupp merekayasa Benno Strauss dan Eduard Maurer mendapat paten baja tahan-karat austenitic. Pembangunan serupa sedang mengambil tempat dengan serentak pada Amerika Serikat, dimana Kristen Dantsizen dan Frederick Becket sedang mengadakan industri baja tahan-karat ferritic. Pada 1912, Elwood Haynes melamar satu U.S. dapat paten pada satu baja tahan-karat aloi martensitic. Hak paten ini bukan diwariskan hingga 1919.

Juga pada 1912, Ganggu Brearley dari Muara Coklat laboratorium penelitian di Sheffield, Inggris, sementara mencari satu aloi resisten kakisan untuk laras senapan, ditemukan dan sesudah itu diadakan industri satu baja tahan-karat aloi martensitic. Penemuan diumumkan dua bertahun-tahun kemudian pada satu Januari 1915 kabar artikel surat pada Times New York.Brearly melamar satu U.S. dapat paten semasa 1915. Ini nanti marketed pada "Staybrite" merek oleh Muara Vickers di Inggris dan dipergunakan untuk kemasukan baru kanopi untuk Hotel Kubis Savoy pada 1929 di London.

Pengaplikasian
Daya tahannya baja tahan-karat ke kakisan dan noda, pemeliharaan rendah, secara relatif murah, dan kilau terbiasa membuat ini satu materi dasar ideal untuk sejumlah besar aplikasi komersil. Di sana selesai 150 susun baja tahan-karat, dari yang mana lima belas adalah paling umum. Aloi digiling ke dalam coil, lembarkan, lempeng, halang, dawai, dan tabung dipergunakan di cookware, alat dapur, perangkat keras, peralatan bedah, alat utama, alat-alat perlengkapan industri, dan sebagai satu permobilan dan aloi struktural atmosphere dan materi konstruksi di bangunan besar. Tangki penyimpan dan kapal tanki dipergunakan untuk angkut jeruk sari dan makanan lain adalah sering terbuat dari baja tahan-karat,
Page | 12

sehubungan dengan kakisan daya tahan ini dan hak milik antibacterial. Ini juga mempengaruhi ini pergunakan pada dapur komersil dan pabrik proses makanan, sepertinya dapat uap air dibersihkan, disterilkan, dan tidak memerlukan lukisan atau aplikasi dengan permukaan lain berakhir. Baja tahan-karat dipergunakan untuk intan permata dan pengamatan. Aloi baja tahankarat paling umum terpakai untuk ini adalah 316L. Ini dapat tentang selesai oleh apapun saudagar permata dan tidak akan mengoxidasi atau mengarahkan hitam. Beberapa senjata api menggabungkan komponen baja tahan-karat sebagai suatu alternatif ke blued atau baja parkerized. Beberapa handguns, seperti itu Empu & Wesson Memodelkan 60 dan Anak Kuda M1911 dapat dibuat seluruhnya dari baja tahan-karat. Ini memberikan ketinggian kilau menyelesaikan serupa di penampilan ke sepuhan nikel; tapi, sepuhan tidak sama dengan, selesai tunduk kepada mengelupas, kupas, menghilang sehubungan dengan gerusan (seperti ketika berulang-kali tersingkirkan dari satu sarung pistol berlalu sepanjang waktu), atau berkarat ketika gores. Beberapa permobilan aftermarket memisahkan baja tahan-karat penggunaan pabrikan hanyalah untuk pembuatan dari shifters pendek, alihkan tombol dan Memberati Tombol Gir.

Daur ulang & penggunaan ulang

Baja tahan-karat adalah 100% recyclable. Adalah rata-rata baja tahan-karat objek disusun dari sekitar 60% mendaur ulang materi dari yang mana? 40% memulai dari akhir dari hidup produk dan? 60% berasal dari proses pabrikasi.

Page | 13