You are on page 1of 4

PRAKTIKUM III Pembuatan Reagen Garam Fisiologis/Physiologis Zoid (NaCl 0,85%) Tanggal Praktikum : 27 Februari 2012

I.TUJUAN 1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Mahasiswa diharapkan terampil membuat reagen yang memenuhi standar secara kwalitas maupun kuantitas 2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Mahasiswa diharapkan mempu membuat reagen NaCl 0,85% II. PRINSIP Ditimbang , dilarutkan, dan disterilisasi. III. DASAR TEORI Larutan fisiologis adalah larutan yang digunakan untuk mengencerkan.Contoh pada analisis mikrobiologi,contohnya adalah garam fisiologis (0,85 % NaCl).Natrium klorida juga dikenal dengan garam dapar atau halit adalah senyawa kimia dengan rumus molekul NaCl.Senyawa ini adalah garam yang paling mempengaruhi salinitas laut dan cairan ekstraseluler pada banyak organisme multiseluler. Sebagai komponen utama dari garam dapur,natrium klorida sering digunakan sebagai bumbu dan pengawet makanan. Sodium klorida atau Natrium klorida (NaCl) yang dikenal sebagai garam adalah zat yang memiliki tingkat osmotic tinggi. Zat ini pada proses perlakuan penyimpanan benih recalsitran kedudukan sebagai media inhibitoryang berfungsi menghambat proses metabolism benih sehingga perkecambahan pada benih resalsitran dapat terhambat. Natrium klorida adalah garam yang berbentuk Kristal,atau bubuk berwarna putih.NaCl dapat larut dalam air tetapi tidak dapat larut dalam alcohol.NaCl juga merupakan senyawa kimia yang berlimpah di alam. NaCl digunakan dalam proses kimia untuk skala besar produksi senyawa yang mengandung sodium dan khalar. Pada waktu proses elektrolisis secara besar besaran

diperkenalkan ,telah dapat dibuat bermacam-macam senyawa dengan bahan baku NaCl, misalnya Asam klorida, Natrium karbonat,Ntrium sulfit,dan senyawa lain. Garam fisiologis atau phsiologi zoic (pz) biasanya digunakan untuk pengganti aquades saat pengecatan,untuk larutan infuse,untuk pengenceran dan pengawetan suatu zat. IV.ALAT DAN BAHAN ALAT 6. Erlenmeyer 7. Batang pengaduk 8. Autoclave 1. Neraca analitik 2. Spatel/sendok 3. Gelas beaker 4. Magnetic stirrer 5. Gelas ukur BAHAN 1. Aluminium foil 2. Kapas berlemak 3. Benang pulung 4. Aquadest 5. Bubuk Sodium Chloride V.CARA KERJA
1. Ditimbang bubuk sodium chloride sebanyak 2,125 gram pada gelas beaker dengan

menggunakan neraca analitik 2. Kemudian bubuk tersebut dilarutkan dengan 250 ml aquadest 3. Dipindahkan kedalam Erlenmeyer kemudan Erlenmeyer ditutup dengan kapas berlemak dan aluminium foil. 4. Dilarutkan hingga larut sempurna dengan stirrer magnetic 5. Larutan tersebut disterilisasi dengan autoclave pada suhu 121 selama 15 menit. 6. Setelah disterilisasi, reagen siap untuk digunakan.

VI. HASIL PENGAMATAN Larutan NaCl yang telah dilarutkan berwarna bening transparan, dan tanpa endapan.

Gambar Reagen PZ 0,85 % di dalam erlenmeyer berwarna bening transparan. VII. PEMBAHASAN Natrium klorida dikenal dengan beberapa konsentrasi, yang paling sering digunakan adalah Nacl 0,85%. Ini adalah konsentrasi normal dari Natrium klorida dan untuk alasan ini Natrium klorida juga disebut dengan normal saline. Nacl 0,85% merupakan larutan isotonis aman untuk tubuh,tidak iritan,melindungi gramulasi jaringan kondisi kering,menjaga kelembaban sekitar luka, dan membantu luka dalam proses penyembuhan. Sebelum membuat reagen NaOH 0,85% merek KGaA, hal ini berarti menggunakan 0,85 gram Kristal NaCl dalam 100 ml. Untuk membuat 250 ml larutan garam fisiologis,maka Kristal NaCl yang diperlukan adalah sebanyak 2,125. Kemudian Kristal natrium klorida ditimbang dengan neraca analitik dan dilarutkan dengan 250ml aquadest dalam Erlenmeyer.Setelah itu ditutup dengan kapas berlemak dan aluminium foil agar uap dari NaCl tidak keluar yang dapat mempengaruhi konsentrasi dari larutan tersebut. Lalu diaduk dengan stirrer magnetic dengan kecepatan 3000rpm.tujuan digunakan stirrer magnetic adalah untuk mempercepat kelarutannya. Apabila sudah larut, selanjutnya disterilisasi dengan autoclave pada suhu 121 selama 15 menit,sebelum itu media dibungkus dengan kertas buram dan diikat dengan benang pulung agar media tidak tumpah saat disterilisasi karena autoclave mempunyai teknan yang tinggi. Secara visual larutan fisiologis Nacl 0,85% berwarna kuning dan transparan.

VIII. KESIMPULAN 1. Reagen Pz (NaCl 0,85 %) setelah dipanaskan dan disterilisasi berwarna bening dan transparan 2. Dalam pembuatannya larutan ini disterilisasi dengan menggunakan autoclave pada suhu 121c selam 15 menit. IX. DAFTAR PUSTAKA http://id.wikipedia.org/wiki/Natrium - cloride http://www. Library.upnuj.ac.id/pdt/281 keperawatan/ 2063120091 bab 3.pdf

You might also like