Ecosystem : What are they and How do they work?

Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal,

(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka".
Q.S. Al-Imran (3) : 190-191

Apakah fundamental natural processes (proses-proses alam yang mendasar) yang membuat kita semua dan organisme lain hidup?

Kumpulan organisme hidup di dalam dunia (dijumpai didalam biosphere) berinteraksi antara satu dengan yang lainnya dan juga dengan lingkungan nonhidup (energi dan zat) yang melingkupi dunia ini disebut sebagai ecosphere .

Sustaining Life of Earth/Biosphere

One-Way Energy Flow: All energy on earth comes from the sun (as high quality energy). Moves through organisms by feeding interactions. Becomes low quality energy and radiates as heat. Returns into space as heat. Cycling of Matter: all matter moves via cyclic patterns; all matter on earth is essentially trapped here.

Aliran Energi dan Siklus Materi

Energi surya:
Menerangi. Menghangatkan. Memasok energi untuk fotosintesis tumbuhan hijau. Memasok energi untuk beberapa bakteri agar dapat men-synthesize (mengumpulkan dan menjadikan satu, mempersatukan) senyawasenyawa kimia yang membuatnya tetap hidup dan menjadi makanan untuk hampir seluruh organisme lain. Menggerakkan recycling bentukbentuk dasar zat. Mengendalikan sistem-sistem iklim dan cuaca yang mendistribusikan panas dan air segar ke seluruh permukaan bumi.

Sekitar 34 % energi surya yang mencapai bagian terendah atmosfir (troposphere) segera dipantulkan balik ke angkasa oleh awan, zat-zat kimia, dan debu, serta permukaan bumi yang berbentuk tanah atau air. Sekitar 66 % energi suarya menghangatkan troposphere dan lahan, menguapkan air dan memutarkannya dalam ecosphere, serta menjadikan adanya angin. Sekitar 23% diperangkap kebanyakan oleh tumbuhan hijau dan beberapa bakteri untuk membuat senyawasenyawa organik yang dibutuhkan sendiri serta organisme lain yang memakannya agar tetap dapat bertahan hidup.

Kebanyakan dari energi surya yang 66 % tidak terpantul kemana saja, namun ber-degradasi menjadi lower-quality infrared radiation (yang kita rasakan sebagai panas) pada saat dia berinteraksi dengan bumi. Laju pada mana aliran panas melalui atmosfir ini dan kemudian ke angkasa dipengaruhi oleh keberadaan heat trapping gases (gas-gas yang dapat memperangkap panas) seperti uap air, CO2, metan, nitrous oxide dan ozon. Kehidupan kita berdampak menambah kuantitas karbondioksida yang cukup banyak dan juga beberapa jenis lain heat trapping gases ke dalam troposphere. Efek rumah kaca yang diakibatkan oleh ini dapat merubah pola-pola iklim planet, mengacaukan pola-pola pertumbuhan (tanaman) pangan, dan habitat-habitat kehidupan liar (wildlife), dan kemungkinan menaikkan permukaan air laut rata-rata.

SIKLUS AIR

SIKLUS KARBON

SIKLUS NITROGEN

SIKLUS FOSFOR

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

SEL PROKARIOTA

SEL BAKTERI

SEL EUKARIOTA

SEL TUMBUHAN

SEL HEWAN

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

EKOSFER

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Population (populasi) : kelompok individu-individu (individuals) dari species yang sama yang menempati areal tertentu pada saat yang bersamaan. Tempat dimana populasi (atau organisme individual) hidup disebut habitat-nya. Contoh-contoh populasi : seluruh ikan yang ada di kolam, kelompok tupai abu-abu yang ada di suatu hutan, pohon-pohon jati yang ada di suatu hutan, manusia yang ada di satu negara, atau manusia yang ada di dunia ini. Populasi-populasi (populations) dari semua species yang menempati suatu tempat tertentu membentuk apa yang disebut community atau biological community. Satu community tergantung pada ukuran (luasnya) tempat yang kita inginkan menjadi perhatian kita. Contoh : Satu hutan, bisa juga bagian kecil dari satu hutan, bisa juga 1 pohon, atau bisa juga satu batang kayu.

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Ekosistem : sebuah community yang terdiri dari berbagai species yang saling berinteraksi satu dengan yang lainnya serta juga berinteraksi dengan lingkungan non-hidup-nya yang terdiri dari : faktor-faktor fisik dan faktor-faktor kimiawi.
Suatu ekosistem merupakan jaringan interaksi biologis, kimiawi dan fisik yang terus berubah (dinamis) yang membuat suatu community berkesinambungan dan memungkinkannya ber-reaksi terhadap perubahan-perubahan kondisi lingkungan-nya. Seluruh ekosistem yang ada di dunia membentuk ekosfer (ecosphere).

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Climate (iklim) : pola umum kondisi-kondisi cuaca (weather conditions), variasi musiman, dan cuaca ekstrim (minimum dan maksimum) suatu areal dalam jangka waktu yang panjang. Iklim merupakan faktor utama yang menentukan tipe-tipe dan keberadaan makhluk hidup, khususnya tumbuh-tumbuhan, yang dapat dijumpai di areal lahan tertentu. Biolog telah membagi bagian terrestrial dari biosfir menjadi bioma, region-region besar ekologis yang di-habitat-i oleh tipe-tipe makhluk hidup tertentu, khususnya vegetasi (tumbuh-tumbuhan). Contoh-contoh dari zona-zona vegetational berskala besar ini adalah : hutan-hutan, gurun-gurun, dan padang-padang rumput.

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Masing-masing bioma berisi sejumlah besar ekosistem yang komuniti-komuniti-nya telah menyesuaikan diri dengan perbedaanperbedaan kecil iklim, tanah dan faktor-faktor lingkungan lainnya yang ada dalam biome tersebut. Bagian laut dan air tawar dari biosfir juga dapat dibagi menjadi zonazona makhluk hidup, masing-masing dibentuk oleh beberapa ekosistem.

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Bakteri (bacteria) Prokariotik Uniseluler Kebanyakan dekomposer Mendapat nutrien yang dibutuhkannya dengan cara menguraikan senyawa organik yang kompleks (rumit) yang terdapat dalam jaringan organisme hidup atau yang telah mati menjadi senyawa nutrien inorganik yang lebih sederhana. Lainnya, seperti cyanobacteria Sebelumnya disebut sebagai blue-green algae = ganggang biru-hijau, Fotosintesis : inorganik organik (dibantu sinar matahari) Kemosintesis : inorganik organik (tanpa bantuan sinar matahari)

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Protista (Protists) Eukariotik Kebanyakan uniseluler seperti diatoms, amoeba, beberapa jenis alga (coklat emas dan kuning-hijau), protozoa, dan jamur kotoran

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Fungi (jamur) Eukariotik Kebanyakan multiseluer seperti : mushrooms, molds, dan yeast. Semuanya dekomposer Mengambil nutrien-nutrien yang dibutuhkan dengan mengeluarkan enzim-enzim yang menguraikan zat-zat organik yang terdapat dalam jaringan organisme hidup atau mati. Kemudian fungi menyerap nutrien-nutrien yang dihasilkan.

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Plants (tumbuh-tumbuhan) Eukariotik. Kebanyakan multiseluler seperti : algae (merah, biru, dan hijau), mosses, fern, flowers, cacti, grasses, beans, wheat, rice, dan trees. Terrestrial plants : memperoleh air dan nutrien inorganik dari dalam tanah, Aquatic plants : memperoleh air dan nutrien inorganik dari dalam air Evergreens : mempertahankan keberadaan daunnya sepanjang tahun. Contoh : ferns (pakis/paku), pohon-pohon tinggi berdaun lebar, yang hidup di hutan-hutan hujan yang hangat dan lembab, dan cone-bearing trees (conifers) seperti : firs, spruces, pines, redwoods, dan sequoias. Deciduous plants : bertahan hidup dalam musim kering atau musim dingin dengan menggugurkan daunnya. Contoh : oak dan maple trees. Succulent plants : yang dapat bertahan hidup di tempat-tempat beriklim kering dengan tidak mempunyai daun, karenanya mengurangi kehilangan air yang langka. Contoh : cacti (kaktus). Kaktus menyimpan air dan mempergunakan sinar matahari untuk menghasilkan makanan yang dibutuhkannya dalam jaringan berdaging tebal (thick fleshy tissue) di batang dan ranting-ranting-nya.

RUANG LINGKUP EKOLOGI UNTUK KAJIAN LINGKUNGAN

Animals (binatang) Eukariotik. Multiseluler Contoh : sponge (bunga karang), jellyfish, arthropods (insects, shrimp, lobsters), mollusks (snail, clams, oysters, octopuses), fish, amphibians (frogs, toads, salamanders), reptiles (turtles, lizards, alligators, crocodiles, snakes), birds, dan mammals (kangaroos, bats, cats, rabbits, elephants, whales, porpoises, monkeys, apes, humans).

Wassalamualaikum wr. wb.

Terima Kasih