You are on page 1of 12

UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPA POKOK BAHASAN PENGGOLONGAN HEWAN BERDASARKAN MAKANANNYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI

DAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SDN BULU 02 KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013
OLEH : SAMSUL MUTAKIM NPM 09141193

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN IKI PGRI MADIUN 2012

Latar belakang
Berdasarkan pengamatan awal yang peneliti lakukan, pembelajaran IPA di SDN Bulu 02, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun khususnya Kelas IV belum menggunakan model pembelajaran yang dapat mempermudah meningkatkan minat siswa dan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan selama ini masih monoton dan tidak menarik, sehingga siswa kurang aktif saat proses pembelajaran berlangsung.

Rumusan masalah
Apakah dengan menggunakan metode demonstarsi dan media gambar dapat meningkatkan minat belajar dalam mata pelajaran IPA pokok bahasan penggolongan hewan berdasarkan makannya pada siswa Kelas IV SDN Bulu 02 Kec. Pilangkenceng Kab. Madiun tahun pelajaran 2012/2013?

Tujuan penelitian
untuk mengetahui apakah dengan menggunakan metode demonstrasi dan media gambar dapat meningkatkan minat belajar dalam mata pelajaran IPA pokok bahasan penggolongan hewan berdasarkan makanannya pada siswa Kelas IV SDN Bulu 02 Kec. Pilangkenceng Kab. Madiun tahun pelajaran 2012/2013.

Manfaat penelitian
Bagi siswa, diharapkan dapat menumbuhkan motivasi bagi siswa untuk meningkatkan minat belajar IPA. Bagi guru, diharapkan dapat mendorong dan memotivasi guru agar lebih memahami metode dan pendekatan-pendekatan pembelajaran, serta mengembangkanya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Bagi kepala sekolah, sebagai bahan dalam peningkatan keperdulian terhadap pembelajaran. Bagi penulis, diharapkan dapat menjadi bahan referensi (rujukan) dalam melaksanakan penelitian lebih lanjut, ke arah yang lebih baik terhadap pelaksanaan kegiatan pembelajaran.

Pengertian pendidikan
Pada dasarnya pengertian pendidikan (UU SISDIKNAS No.20 tahun 2003) adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.

Pengertian minat belajar siswa


Minat belajar terdiri dari dua kata yakni minat dan belajar, dua kata ini beda arti, untuk itu penulis akan mendefinisikan satu persatu, sebagai berikut:
Minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap suatu gairah keinginan. (KBBI, 2008:957) Minat berarti kecenderungan hati (keinginan, kesukaan) terhadap sesuatu. (Cipta Ginting, 2003:98) Minat menurut Mahfudz Shalahuddin adalah perhatian yang mengandung unsur-unsur perasaan.

Pengertian metode demonstrasi


Dalam pandangan Udin S. Wianat Putra, dkk ( 2004 : 424 ) Metode demonstrasi adalah cara penyajian pelajaran dengan mempertunjukkan secara langsung objek atau cara melakukan sesuatu untuk memperunjukkan proses tertentu. Sedangkan konsep metode demonstrasi dalam Syaiful Bahri Djamarah ( 2000 : 54 ) : Metode demonstrasi adalah metode yang digunakan untuk memperlihatkan suatu proses atau cara kerja suatu benda yang berkenaan dengan bahan pelajaran .

Pengertian media pembelajaran


Arif S. Sadiman (1990 : 6) mengatakan bahwa media adalah berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang berarti perantara atau pengantar. H. Mohamad Ali (1992 : 89) berpendapat bahwa media pembelajaran diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong proses belajar.

Pengertian media gambar


Menurut Oemar Hamalik (1986:43) berpendapat bahwa Gambar adalah segala sesuatu yang diwujudkan secara visual dalam bentuk dua dimensi sebagai curahan perasaan atau pikiran. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2001: 329) Gambar adalah tiruan barang, binatang, tumbuhan dan sebagainya.

Lokasi dan waktu penelitian


Penelitian dilaksanakan di SDN Bulu 02, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun Tahun Pelajaran 2012 / 2013 pada kelas IV. Dengan jumlah murid sebanyak 27 siswa terdiri dari 8 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan.

THANKS

You might also like