You are on page 1of 5

Alat Peraga Inovatif

1. Judul : Diagram Alur Aliran Energi dengan Mengadopsi dari Papercraft 2. Latar Belakang pembuatan alat : Belum adanya alat peraga yang inovatif dalam menjelaskan konsep siklus aliran energi. Memperkenalkan bahwa media belajar juga dapat dibuat dari suatu tehnik kreatifitas paper craft. :

3. Tujuan

Membantu siswa untuk memahami siklus aliran energi di dalam ekosistem. Menumbuhkan kreatifitas siswa dalam mempelajari suatu konsep.

4. Dasar Teori Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktor abiotik antara lain suhu, air, kelembapan, cahaya, dan topografi, sedangkan faktor biotik adalah makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. (pengetahuan faktual) 1. Faktor biotik Faktor biotik adalah faktor hidup yang meliputi semua makhluk hidup di bumi, baik tumbuhan maupun hewan. Dalam ekosistem, tumbuhan berperan sebagai produsen, hewan berperan sebagai konsumen, dan mikroorganisme berperan sebagai dekomposer. (pengetahuan faktual) 2. Faktor Abiotik Faktor abiotik adalah faktor tak hidup yang meliputi faktor fisik dan kimia. Faktor fisik utama yang mempengaruhi ekosistem adalah sebagai berikut antara lain suhu, sinar matahari, air, tanah, ketinggian, angin, garis lintang. (pengetahuan faktual) Hubungan yang terjadi antara individu dengan lingkungannya sangat kompleks, bersifat saling mempengaruhi atau timbal balik. Hubungan timbal balik antara unsurunsur hayati dengan nonhayati membentuk sistem ekologi yang disebut ekosistem. Tidak ada satu makhluk hidup pun yang mampu menghasilkan segala kebutuhan hidupnya. Kebutuhan tersebut diperoleh dari lingkungannya, baik lingkungan abiotik maupun biotik, sehingga terjadilah hubungan timbal balik antara komponen biotik dengan abiotik atau antara komponen biotik dengan komponen biotik. Antara lingkungan biotik dan abiotik terjadi interaksi misalnya semua makhluk hidup melakukan pernapasan yang diambil dari komponen abiotik yaitu udara, kebutuhan makanan pada tumbuhan juga melibatkan faktor abiotik karena tumbuhan memerlukan

tanah dan air. Interaksi antara faktor biotik dan biotik dapat dilihat dalam rantai makanan misalnya dalam kebutuhan akan makanan hewan herbivora memerlukan tumbuhan, hewan karnivora memerlukan hewan lain sebagai makanannya demikian seterusnya. (Pengetahuan Konseptual) Dalam rantai makanan setiap organisme mempunyai fungi tertentu baik itu sebagai produsen, konsumen ataupun pengurai. Idealnya jumlah tiap-tiap kelompok organisme tersebut selalu mengikuti aturan yaitu produsen > konsumen I > konsumen II > konsumen III dan seterusnya. Jika kondisi komponen-kompenen pembentuk ekosistem sesuai dengan aturan tersebut, ekosistem itu berada dalam keadaan seimbang. Dalam ekosistem yang seimbang, tidak ada satu jenis komponen yang berkembang biak lebih cepat sehingga mendominasi jenis yang lain. (Pengetahuan Konseptual) Aliran energi merupakan rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain dimulai dari sinar matahari lalu ke produsen, konsumen primer, konsumen tingkat tinggi, sampai ke saproba di dalam tanah. Siklus ini berlangsung dalam ekosistem. Suatu organisme hidup akan selalu membutuhkan organisme lain dan lingkungan hidupnya. (Pengetahuan Konseptual)

5. Tehnik Pembuatan Alat : Alat dan Bahan Seperangkat komputer multimedia. Software corelDraw dan Adobe Photoshop. 2 lembar art paper ukuran A3. Gunting dan cutter. Lem kertas.

Cara pembuatan Unduh softcopy dari file papercraft siklus energi di situs http://www.k4.dion.ne.jp Kemudian lakukan sedikit inovasi dengan merubah bahasa jepang dengan bahasa indonesia. Selanjutnya berikan kreasi warna dan pernak-pernik yang relevan untuk menunjang alat peraga tersebut. Lalu cetak hasil modifikasi desain alat peraga yang telah dibuat dengan ukuran kertas A3. Gunting bagian-bagian dari alat peraga sesuai dengan petunjuk yang tertera pada gambar. Kemudian lipat sesuai dengan petunjuk yang tertera dalam gambar. Lekatkan bagian-bagian yang sesuai dengan petunjuk dengan menggunakan lem.

6. Cara Kerja Alat Peraga Putarlah bagian yang bersimol start sesuai arah pada petunjuk. Ikuti alurnya hingga kembali ke posisi start seperti semula.

7. Fungsi dan Kegunaan Alat peraga Alat peraga ini berfungsi sebagai ilustrasi sederhana dari siklus energi. Alat peraga ini dapat digunakan oleh guru untuk menjelaskan konsep siklus energi di dalam ekosistem.

8. Kekurangan dan Kelebihan Kekurangan - Ukuran yang kecil sehingga kurang terlihat jika dilihat dari jarak yang cukup jauh. Kelebihan - Harga yang relatif murah dengan modal yang kurang lebih Rp. 10.000 ,-. - Mudah digunakan di semua daerah karena penggunaanya tidak menggunakan alat elektronik. - Simpel dan mudah dibawa serta disimpan karena ukurannya yang relatif kecil. - Memiliki gambaran yang baik sebagai penunjang bagi siswa dalam mempelajari konsep siklus energi.

9. Kesimpulan Peningkatan prestasi siswa ditentukan oleh usaha dan kemauan yang tinggi dari siswa itu sendiri, disamping bimbingan orang tua maupun guru. Untuk menunjang keberhasilan tersebut kami mencoba berkarya untuk membuat alat peraga yang inovatif tentang proses siklus energi. Mudah mudahan alat peraga inovasi ini bermanfaat bagi teman-teman mahasiswa khusunya, dan dunia pendidikan pada umumnya.

You might also like