Ikatan Kimia

Kelompok 3 Bagian 1a

Nama:

EKA HERSARI RATIH NURLAILASARI ZIKREE AZHAR

F02110019 F02110026 F02110013 F02110029

PENGGOLONGAN SENYAWA IONIK

1. SENYAWA IONIK SEDERHANA (MONOATOMIK) CONTOHNYA: NaCl, KBr, MgO, CaI2, dll. 2. SENYAWA IONIK DENGAN KATION SEDERHANA DAN ANION POLIATOMIK CONTOHNYA: NaNO3, MgSO4, Ca(ClO4)2, K2[Fe(CN)6], dll

3. SENYAWA IONIK DENGAN KATION POLIATOMIK DAN ANION SEDERHANA. CONTOHNYA: NH4Br, [Ag(NH3)2]Cl2, dll. 4. SENYAWA IONIK DENGAN KATION DAN ANION POLI ATOMIK. CONTOH: NH4NO3, (NH4)2SO4, [Ag(NH3)2]2[Fe(CN)6], dll.

STRUKTUR LEWIS SENYAWA IONIK

Li Group or 1 IA Be 2 IIA B 3 IIIA C 4 IVA N 5 VA O 6 VIA F 7 VIIA Ne 8 VIIIA

Gambar 1 Lambang lewis beberapa unsur golongan utama

Struktur lewis senyawa ionik yang terdiri dari kation dan anion sederhana

Na

Cl NaCl

Mg

2 Cl MgCl2

STRUKTUR LEWIS SENYAWA IONIK YANG TERDIRI ATAS KATION SEDERHANA DAN ANION POLIATOMIK
2
O

O
O

2 K

S O

Na N
O O

K2SO4

NaNO3

STRUKTUR LEWIS SENYAWA IONIK YANG TERDIRI ATAS KATION POLIATOMIK DAN ANION SEDERHANA

H H

H H

N
H

Cl

C H H

C H

Br

C H

NH4Cl

N(CH3)4Br

STRUKTUR LEWIS SENYAWA IONIK YANG TERDIRI ATAS KATION POLIATOMIK DAN ANION POLIATOMIK
H H O H O H

N
O

NH4NO3

H N H

H C H H O

2
O

C
H

S
O

[NH2(CH3)2]2SO4

PEMBENTUKAN SENYAWA IONIK DALAM FASE GAS

SENYAWA IONIK DALAM FASE GAS DAPAT DIBENTUK DARI ATOM-ATOMNYA DALAM FASE GAS. PADA PEMBENTUKAN SENYAWA IONIK DARI ATOM-ATOMNNYA DALAM FASE GAS , TERJADI TRANSFER SATU ATAU LEBIH ELEKTRON VALENSI DARI SATU ATOM KE ATOM YANG LAIN SEPERTI YANG DITUNJUKAN PADA CONTOH BERIKUT:

Na (g) + Cl (g) Na(g) + Cl(g) (transfer 1 elektron dari atom Na ke atom Cl)

Na

Cl

Na

Cl

Mg + O Mg(g) + O(g) (transfer 2elektron dari atom Mg ke atom O)

Mg 2+ 2+ O

2+

2-

Mg

Atom yang sebagian elektronnya pindah ke atom yang lain menjadi ion positif atau kation,sedangkan atom yang menerima elektron dari ato lain akan menjadi ion negatif atau anion.
Pada pembentukan senyawa ionik dalamfase gas, transfer elektron tersebut diikuti dengan terjadinya gaya tarik antara ion positif dan ion negatif sehingga terbentuk senyawa ionik yang tersusun atas ion-ion yang merupakan pasangan ion.

Untuk pembentukan NaCl dalam fase gas dapat ditunjukkan dengan persamaan reaksi berikut.

Na (g) + Cl (g) atau Na (g) + Cl (g)

Na Cl (g) pasangan ion

NaCl (g) pasangan ion

Na

Cl

Na

Cl

pasangan ion

Secara keseluruhan, tahap pembentukan NaCl dalam fasa gas dari atom-atomnya dalam fase gas dinyatakan dengan persamaan reaksi berikut:
Na(g) Cl(g) + e Na (g) + Cl (g) Na (g) + Cl (g) Na (g) + e Cl (g) NaCl (g) NaCl (g) (pembentukan kation) (pembentukan anion) (pembentukan pasangan ion)

Perubahan konfigurasi elektron pada pembentukan NaCl dalam fase gas dari atom-atomnya dalam fase gas ditunjukan dengan gambar berikut:

Na ( 2, 8, 1 )

Cl ( 2, 8, 7 )

Na (2, 8 )

Cl ( 2, 8, 8 )

Perubahan konfigurasi elektron pada pembentukan NaCl dalam fase gas dari atom-atomnya.

Tarikan atau gaya tarik antara kation dan anion dalam senyawa ionik disebut dengan ikatan ionik.(brady,Russel, dan Holum,2000).

Secara energetikpembentukan senyawa ionik dari atom-atomnya adalah menguntungkan apabila:

1. Senyawa ionik yang terbentuk memiliki energi potensial yang lebih rendah dibandingkan atom-atom pembentuknya. 2. Struktur yang diadopsi oleh senyawa ionik yang terbentuk Merupakan struktur yang memiliki energi potensial yang terendah, yaitu struktur dengan kestabilan termodinamika yang terbesar.

next