You are on page 1of 4

Macam dan Hukum Ibadah . apa saja sih macam macam hukum dalam ibadah ?

apa juga macam ibadah ? nah pertanyaan ini akan kita jawab melalui materi singkat dari pelajaran mata kuliah fiqih, waktu lagi musim buat makalah sebelumnya saya juga sudah membahas mengenai pengertian ibadah. Berikut materinya : Hukum-Hukum Ibadah : 1. Wajib Yang dimaksud dengan wajib dalam pengertian hukum islam adalah ketentuan syarI yang menuntut para mukallaf untuk melakukanya dengan tuntutan yang mengikat serta diberi imbalan pahala bagi yang melakukanya dan ancaman dosa bagi yang meninggalkanya 2. Sunnah Yang dimaksud dengan sunnah adalah ketentuan SyarI tentang berbagai amaliah yang harus dikerjakan mukallaf dengan tuntutan yang tidak mengikat. Dan pelakunya diberi imbalan pahala tanpa ancaman dosa bagi yang meninggalkanya. 3. Haram Yang dimaksud dengan haram adalah tuntutan syari kepada mukallaf untuk meninggalkanya dengan tuntutan yang mengikat., beserta imbalan pahala bagi yang menaatinya dan balasan dosa bagi yang melanggarnya. Secara garis besar, ibadah itu dibagi dua yaitu : ibadah pokok yang dalam kajian ushul fiqh dimasukkan dalam hukum wajib, baik wajib ain atau wajib kifayah. Termasuk kedalam kelompok ibadah pokok itu adalah apa yang menjadi rukun islam dalam arti akan dinyatakan keluar dari islam bila sengaja meninggalkannya yaitu: 1. Ibadah Sholat Secara lughawi sholat mengandung beberapa arti yaitu berarti doa, memberi berkah. Secara terminologi yaitu serangkaian dan perbuatan tertentu yang dimulai dengan takbir dan disudahi dengan salam. Hukum melaksanakan sholat adalah wajib ain dalam arti kewajiban ditujukan kepada setiap orang yang telah dikenai beban hukum (mukallaf) dan tidak lepas kewajiban seseorang dalam sholat kecuali bila telah dilakukannya sendiri sesuai dengan ketentuannya. 2. Ibadah Zakat Dalam bahasa arab zakat berarti kebersihan, perkembangan dan berkah. Menurut istilah berarti menyerahkan harta secara putus yang telah ditentukan syariat kepada orang-orang yang berhak menerimanya. Hukum zakat adalah bersifat wajib. Yang telah disebutkan dalm QS.AlMuzzammil:20. Hikmah mengeluarkan zakat bagi harta yang dikeluarkan zakatnya bisa menjadikannya bersih, berkembang dengan berkah, terjaga dari berbagai bencana, dan dilindungi oleh Alla dari kerusakan, keterlantaran dan kesia-siaan. 3. Ibadah Puasa Puasa menurut pengertian bahasa ialah menahan diri dan menjauhi diri dari segala sesuatu yang bisa membatalkan, secara mutlak. Menurut pengertian syariat puasa ialah menahan diri dari

sesuatu yang dianggap dapat membatalkan, sejak terbit fajar hingga terbenam matahari dengan niat puasa, oleh orang muslim yang berakal dan tidak sedang mengalami haid atau nifas. 4. Ibadah Haji Haji secara etimologi berarti tujuan, kedatangan, dan pencegahan. Secara terminology haji berarti kepergian menuju mekkah pada bulan-bulan tertentu untuk melaksanakan bentuk-bentuk ibadah tertentu demi karena Allah. demikian mengenai Macam dan Hukum - Hukum Ibadah dari berry blog yang bersumber dari pelajaran fiqih , semoga bisa bermanfaat.

PERAN,FUNGSI DAN TUJUAN IBADAH Ibadah menurut asal bahasanya berarti segala usaha lahir dan batin yang sesuai perintah agama yang harus dituruti pemeluknya atau upacara yang berhubungan dengan agama. Sedangkan menurut islam, ibadah mempunyai dua pengertian,yaitu: 1. Ibadah dalam pengertian khusus,yaitu Lima Rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap Muslim dengan beberapa pengecualian pada kondisi khusus. 2. Ibadah dalam pengertian luas atau umum,yaitu segala perbuatan yang dilakukan seseorang dengan niat untuk mencari keridaan Allah, seperti seorang suami pergi ke kantor guna mencukupi kebutuhan keluarganya. Ibadah mempunyai peran,fungsi dan tujuan dalam kehidupan manusia. Berikut adalah peran dan fungsi ibadah: A. PERAN DAN FUNGSI IBADAH Peran dan fungsi ibadah terbagi menjadi 2 yaitu peran dan fungsi ibadah secara umum dan secara khusus

Peran dan fungsi ibadah secara umum

Secara umum ibadah dapat berperan sebagai alat untuk menumbuhkan kesadaran pada diri manusia bahwa ia sebagai insan diciptakan Allah khusus untuk mengabdi kepada diri-Nya. Ini jelas disebutkan dalam Al Quran surat Az Zariyat ayat 56 56. Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku

Peran dan fungsi ibadah secara khusus

Peran dan fungsi ibadah secara khusus ini meliputi fungsi masing-masing dari jenis ibadah. Jenis-jenis ibadah ini dapat dikelompokkan menjadi lima bagian atau biasa disebut Rukun Islam yang terdiri dari syahadat,shalat,zakat,puasa, dan pergi haji jika mampu. v Peran dan fungsi Syahadat

Kalimat syahadat berbunyi : Asyhadu allaa ilaaha illa Allaah wa asyhadu anna Muhammad Rasuul Allaah. Yang artinya adalah Aku mengaku tidak ada tuhan selain Allah dan Aku mengaku Muhammad Utusan Allah. Ikrar pertama yang diucapakan dalam syahadat adalah pernyataan suci penyaksian dan keyakinan yang sungguh-sungguh tentang keesaan Allah. Bagian yang pertama ini mengandung pengingkaran mutlak tentang adanya ilah-ilah,tuhan-tuhan ataupun dewa-dewa lain dalam segala bentuknya selain Allah. Kalimat ini membebaskan manusia dari pengkultusan individu (pendewaan seseorang) Bagi orang beriman, kalimat ini sejatinya berfungsi untuk menimbulkan kesadaraan akan harga dirinya sebagai manusia, dengan menutup segala kemungkinan untuk menyombongkan diri,merasa lebih dari orang lain. Ikrar selanjutnya ialah pengakuan bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Mengenai ini,ajaran islam hanya memberikan tempat yang sewajarnya saja kepada Rasul Allah. Seorang muslim mengaku bahwa Nabi Muhammad adalah manusia biasa yang dipilih Allah untuk menjadi Utusan-Nya. Seperti yang telah difirmankan Allah dalam surat Al Kahfi ayat 110: 110. Katakanlah( Muhammad) Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa. Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya. Hal ini berfungsi untuk mencegah pegkultusan Nabi Muhammad seperti yang telah dilakukan kaum Nasrani yang telah mengkultuskan Nabi Isa as menjadi sekutu Allah. v Peran dan Fungsi Shalat

Shalat adalah suatu ibadah yang mengandung beberapa ucapan dan perbuatan tertentu,yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam. Shalat adalah tiang agama,barangsiapa yang ,menegakkannya maka dia telah menegakkan agama,barangsiapa yang menghancurkannya dia menghancurkan agama. Peran dan fungsi shalat antara lain:

Shalat dapat memberikan ketentraman dan ketabahan hati,sehingga orang tidak mudah kecewa/gelisah mentalnya jika menghadapi musibah,dan tak mudah lupa daratan jika mendapat kenikmatan/kesenangan, sebagaimana firman Allah dalam surat Al- Maarij ayat 20-22

20. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, 21. dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir, 22. kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat,

Mencegah seseorang melakukan pernuatan keji dan munkar,sebagaimana firman Allah dalam Al Quran surat al Ankabut ayat 45:

45. Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan- perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan

Menumbuhkan Disiplin Pribadi

Dalam shalat kita dituntut untuk fokus dan selalu tepat waktu sehingga akan menumbuhkan rasa disiplin bagi setiap individu yang melaksanakan shalat.

Menyehatkan Fisik

Ternyata tak hanya manfaat shalat tak hanya berupa manfaat ruhani tapi, manfaat shalat juga berupa manfaat fisik. Telah banyak penelitian yang dilakukan oleh para ahli yang menyatakn bahwa posisi dalam shalat sangat berguna untuk kesehatan fisik. Salah satunya adalah posisi badan ketika sujud yang dapat memperlancar darah masuk ke otak sehingga otak lebih banyak mendapat pasokan oksigen dan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan pikiran kita terasa lebih jernih. v Peran dan fungsi zakat

You might also like