You are on page 1of 3

I.

KELANGKAAN BBM (Bahan Bakar Minyak)

Kelangkaan Bahan bakar Minyak (BBM) pernah melanda kota Tuban beberapa waktu yang lalu. Penyebab utamanya adalah tersendatnya arus distribusi dari produsen ke distributor. sebagai sumber energi yang sangat dibutuhkan warga, Bahan Bakar Minyak atau BBM merupakan sebuah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi. Minyak sebagai sumber energi untuk memasak merupakan kebutuhan primer. tanpa adanya minyak, kegiatan masakmemasak akan terganggu dan ekonomi akan lumpuh. Bayangkan saja berapa jumlah rumah makan yang akan menutup usahanya karena ketiadaan minyak. nelayan dan petani pun juga membutuhkan minyak untuk tetap bisa bertahan. Minyak digunakan sebagai bahan bakar untuk memulai aktivitasnya. Petani menggunakan minyak untuk menyalakan mesin penyedot air sementara nelayan menggunakannya untuk menghidupkan mesin perahu dan kapal agar bisa melaut. Kelangkaan BBM adalah fenomena yang cukup membuat masyarakat menjadi khawatir. Imbasnya yang luar biasa pada berbagai sektor membuat berbagai pihak sangat tidak mengharapkan kelangkaan BBM terjadi. Pihak industri yang bergantung seratus persen pasokan energinya dari minyak tak akan sanggup untuk mempekerjakan karyawannya jika minyak yang dibutuhkan tak kunjung tiba akibat dari kelangkaan BBM. Masyarakat sebagai konsumen akhir juga sangat menderita dengan ketiadaan minyak. Kelangkaan BBM yang terjadi membuat mereka tak bisa menggunakan kendaraan mereka untuk menjalankan aktivitas keseharian. Kendaraan yang menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) tentu saja tak akan sanggup untuk beroperasi tanpa adanya minyak sebagai sumber energi jika kelangkaan BBM terus menerus terjadi. Imbasnya adalah pelayanan publik yang terganggu. Perusahaan angkutan dan jasa tentu tak bisa membuat armada bus dan kendaraannya untuk beroperasi tanpa adanya minyak. Hal ini akan membuat penumpang terlantar dan sangat tidak diharapkan. dengan ketiadaan transportasi yang berjalan optimal, bisa dipastikan sektor industri dan perdagangan akan ikut lumpuh secara perlahan. Kelangkaan BBM akan membuat harga minyak naik secara perlahan. Jika tidak diantisipasi dengan penuh perhitungan, bisa dipastikan harga minyak akan naik tanpa

mengikuti harga anjuran yang disarankan pemerintah. Pedagang maupun pemasok akan seenaknya meningkatkan harga guna mencari keuntungan. Salah satu prinsip ekonomi dalam keadaan barang yang sedikit sementara permintaan meningkat maka adalah hal yang lumrah jika harga menjadi naik. Kenaikan harga ini akan berdampak teramat luas. Harga barangbarang kebutuhan pokok lainnya juga akan ikut naik guna mengimbangi biaya produksi dan juga pengeluaran lainnya. Inilah pentingnya untuk menjaga agar pasokan BBM benar-benar lancar dan tanpa ada kendala apapun. Seminggu saja pasokan BBM terkendala, maka sektor ekonomi, pariwisata, perdagangan, agrobisnis dan hampir seluruhnya akan ikut menanggung beban.

II.

ANALISIS :
Sudah seyogianya kelangkaan BBM dicermati secara bijaksana mulai dari penyebab

dan juga kemungkinan terburuknya. Jika kelangkaan BBM tidak segera diatasi maka akan berdampak juga pada berbagai sector yang kegiatannya menggunakan BBM, mereka tidak bisa menjalankan aktivitas kerja mereka jika BBM kian hari kian berkurang. Sebuah penyebab yang mungkin terjadi seperti masyarakat yang melakukan demo dan menghentikan pasokan BBM tentu sangat tidak bijaksana. Hal ini akan merugikan seluruh komponen masyarakat lainnya. Maka dari itu kita sebagai pengguna dari BBM tersebut hendaknya menggunakannya jika kita perlu saja, itu akan membuat paling tidak kelangkaan BBM bisa diatasi. Sebuah hal yang mulia adalah mengantisipasi kekurangan pasokan BBM yang terjadi hampir di suatu daerah. Pasokan BBM lumrah terkendala, jika pengangkutnya mengalami masalah seperti kapal pengakut minyak yang rusak di tengah lautan atau pipa penyalur yang mengalami kebocoran.

DISUSUN OLEH :
Nama : Pangestika Widiasih Kelas : X-8 No. Urut : 26

Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM)

Disusun oleh : Nama : Pangestika Widiasih Kelas : X-8 No.Urut : 26

You might also like