You are on page 1of 30

DISUSUN OLEH: TIM PENGEMBANG MADRASAH

YPI SABILUL MUTTAQIEN MTs SABILUL MUTTAQIEN BARU NALO KECAMATAN NALO TANTAN KAB. MERANGIN JAMBI 2012

KATA PENGANTAR

Bissmillahirrihmanirrohim, Alhamdulillahirobbilalamin, puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyusun Rencana Kerja Madrasah (RKM) MTs Sabilul Muttaqien untuk priode 2012 2016.

Rencana Kerja Madrasah ini diharapkan dapat menjadi bahan acuan dan landasan oleh semua pihak yang terkait agar termotivasi, memiliki gairah dan komitmen untuk berpartisipasi aktif konstruktif. Partisipasi aktif konstruktif dari berbagai pihak ini diharapkan dapat mewujudkan suatu lembaga pendidikan yang unggul, berprestasi dan pada akhirnya menghasilkan manusia masa depan yang bertaqwa, menguasai Iptek, berperilaku hidup sehat sehingga mampu bersaing dengan bangsa bangsa di belahan dunia ini.

Selanjutnya kami, segenap TIM KKRKM mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setingi-tingginya kepada :

1. Kepala Kantor Kementrian Agama kabupaten Merangin 2. Kepala Seksi Mapenda kantor Kementrian Agama kabupaten Merangin

3. 4. 5. 6. 7.

Pengawas PPAI Tkt. SLTP kantor Kementrian Agama kab. Merangin Ketua Yayasan beserta Pengurus Yayasan Sabilul Muttaqien Ketua Komite Madrasah beserta Pengurus Kepala Desa Baru Nalo beserta Tokoh Masyarakat Desa Baru Nalo Seluruh Majlis Guru MTs Sabilul Muttaqien, dan

Semoga Allah SWT memberkahi kegiatan yang telah dan sedang kita jalankan, Amin.

Kami menyadari bahwa Rencana Kerja Sekolah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu kritik dan saran selalu kami nantikan demi penyempurnaan pada masa mendatang.

Nalo Tantan,

April 2012

Penyusun

TIM KKRKM

HALAMAN PENGESAHAN

Setelah melihat, meneliti dan mempelajari Rencana Kerja Madrasah (RKM) ini, maka Rencana Kerja Madrasah ( RKM ) MTs Sabilul Muttaqien Periode Tahun 2012 2016 kami nyatakan SAH untuk dilaksanakan dan berlaku sejak tanggal disahkan.

Semoga dengan pengesahan ini, Rencana Kerja Madrasah (RKM) MTs Sabilul Muttaqien dapat dilaksanakan dengan baik oleh segenap civitas akademik dan warga Madrasah sehingga visi,misi dan tujuan madrasah dapat terwujud.

Demikian, apabila ternyata kelak kemudian hari terdapat kekeliruan, maka akan kami revisi sesuai kebutuhan dan ketentuan yang berlaku. Semoga Alloh Swt senantiasa memberi Hidayah-Nya kepada kita semua.

MENYETUJUI:

Komite Madrasah

Kepala Madrasah

RIYANTO HIZBULOH

HARDIANTO, S.Pd.I NPY. 99 1 001 002

Disahkan di : B a r u N a l o Pada Tanggal : April 2012 Ketua Yayasan Sabilul Muttaqien Nalo Gedang

MUHAMAD AFANDI NPY. 99 1 001 001

Mengetahui : Kasi Mapenda Kementrian Agama Kabupaten Merangin

A L I P I A H, S.Ag NIP.196001171986031003

DAFTAR ISI

Halaman KATA PENGANTAR .. LEMBAR PENGESAHAN

ii

iii

DAFTAR ISI iv

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang . 1 B. Manfaat RKM.. 2 C. Tujuan RKM 2 D. Tahap penyusunan RKM.

E. Landasan hukum

II. VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH.. 6

III. KEADAAN MADRASAH . 7

IV. RENCANA KERJA MADRASAH ..

V. RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN MADRASAH (RKAM)

16

V. KESIMPULAN . 18

LAMPIRAN . 19

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Tabel : Program Pengembangan Madrasah Tabel : Jadwal Rencana Kerja Madrasah Tabel : Rencana Biaya Program Kegiatan Madrasah Tabel : Rencana Sumber Pendanaan Madrasah Berita Acara Pleno Pengesahan RKM Laporan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) SK Tim Pengembang Madrasah Dokumentasi Photo Kegiatan Penyusunan RKM

BAB I PENDAHULUAN

1. A.

Latar Belakang

Rencana Kerja Madrasah (RKM) merupakan sebuah proses perencanaan atas semua hal dengan baik dan teliti untuk mencapai tujuan pendidikan. Dengan tujuan ini madrasah dapat disesuaikan dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, sosial budaya masyarakat, potensi madrasah dan kebutuhan peserta didik. RKM (Rencana Kerja Madrasah) disusun sebagai pedoman kerja dalam pengembangan madrasah, dasar untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan madrasah, dan sebagai bahan acuan untuk mengidentifikasi serta mengajukan sumber daya yang diperlukan.

Penyusunan RKM mengacu pada Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan, Rencana Strategis Departemen Pendidikan Nasional, dan dan Rencana Strategis Ditjen Pendis Kemenag tahun 2010-2014.

Dewasa ini, kompetensi pendidikan berlangsung sangat ketat dan tajam hampir tiada batas. Madrasah yang tidak mampu bersaing secara fair dan terbuka akan tumbang terseleksi oleh keadaan. Oleh karena itu, MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan perlu mengembangkan dan meningkatkan secara terus menerus dengan memperhatikan sumberdaya yang dimiliki, baik

Sumber Daya Manusia maupun sumber daya lainnya. Kondisi MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan memiliki siswa sebanyak 71 orang, guru sebanyak 13 orang, dan pegawai administrasi sebanyak 2 orang, dukungan dan kepercayaan pemangku kepentingan (stakeholders) yang kurang mendukung, sarana dan prasarana yang belum lengkap, yang berada di wilayah pertanian, masyarakat religius dan memiliki tingkat kesadaran pendidikan yang mulai meningkat. Menghadapi kondisi tersebut MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan perlu mempersiapkan diri secara mantap dengan menyusun Rencana Kerja Madrasah (RKM) untuk menghadapi masa yang akan datang.

1. B.

Manfaat RKM

RKM penting dimiliki madrasah, maka MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan menyusun RKM untuk memberi arah dan bimbingan para pelaku madrasah dalam rangka menuju perubahan atau tujuan madrasah yang lebih baik dalam meningkatkan dan mengembangkan madrasah dengan resiko yang kecil dan untuk mengurangi ketidakpastian masa depan. Dengan adanya RKM diharapkan dapat dijadikan sebagai: (1) pedoman kerja untuk perbaikan dan pengembangan madrasah, (2) sarana untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan madrasah, serta, (3) bahan untuk mengajukan usulan pendanaan pengembangan madrasah.

1. C.

Tujuan RKM

MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan menyusun RKM dengan tujuan untuk:

1. Menjamin agar perubahan/ tujuan madrasah yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil; 2. Mendukung koordinasi antar pelaku madrasah; 3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar pelaku madrasah, antar madrasah dan instansi terkait; 4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan; 5. Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat; 6. Menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

1. D.

Tahap penyusunan

Proses penyusunan RKM dilakukan melalui tiga jenjang, yaitu: persiapan, perumusan RKM, dan pengesahan RKM. Alur proses penyusunan RKM tersebut dapat dilukiskan sebagai berikut.

Gambar 1.1: Alur penyusunan RKM

1. Persiapan

Sebelum perumusan RKM dilakukan, Kepala Madrasah & Guru bersama Komite Madrasah membentuk Tim Perumus RKM yang disebut Kelompok Kerja Rencana Kerja Madrasah. KKRKM beranggotakan 6 orang yang terdiri dari unsur : Kepala Madrasah, Wakil Kepala Madrasah, Guru, wakil dari TU, dan wakil dari Komite Madrasah.

Setelah KKRKM terbentuk, KKRKM mengikuti pembekalan / orientasi mengenai kebijakankebijakan pengembangan pendidikan dan perumusan RKM

1. Perumusan RKM

Perumusan RKM dilakukan melalui 4 tahap, sebagai berikut:

Tahap Kesatu: Identifikasi Tantangan Tujuan tahap I ini adalah untuk mengidentifikasi tantangan MTs Sabilul Muttaqien, yaitu dengan cara membandingkan antara apa yang diinginkan (harapan) dengan apa yang ada saat ini di MTs.Sabilul Muttaqien tersebut atau upaya dalam mempertahankan suatu keberhasilan yang telah dicapai Madrasah.

Identifikasi tantangan dilakukan melalui langkah-langkah berikut ini: 1. Menyusun Profil MTs. 2. Mengidentifikasi Harapan Pemangku Kepentingan 3. Merumuskan Tantangan MTs.

Tahap Kedua: Analisis Pemecahan Tantangan Langkah-langkah dalam menganalisis tantangan adalah sebagai berikut : 1. Menentukan Penyebab Tantangan Utama 2. Menentukan Alternatif Pemecahan Tantangan Utama

Tahap Ketiga: Penyusunan Program Dalam penyusunan program, ada 6 langkah yang perlu dilakukan, yaitu: 1. Menetapkan Sasaran 2. Menetapkan Program 3. Menetapkan Penanggungjawab Program 4. Menentukan Indikator Keberhasilan Program 5. Menentukan Kegiatan dan 6. Menyusun Jadwal Kegiatan

Tahap Keempat: Penyusunan Rencana Biaya dan Pendanaan Pada tahap ini ditetapkan jenis dan banyaknya dana yang dibutuhkan, perkiraan jenis dan jumlah sumber pendanaan, aturan-aturan dari sumber pendanaan dan alokasi jenis dan sumber pendanaan untuk setiap jenis kebutuhan dana.

3. Pengesahan RKM Setelah RKM selesai disusun oleh KKRKM, RKM dibahas bersama oleh kepala madrasah, semua guru, dan komite madrasah untuk dikaji ulang agar RKM yang telah disusun sesuai dengan yang diharapkan. Selanjutnya RKM yang telah dikaji ulang dan diperbaiki disahkan oleh kepala Madrasah Tsanawiyah, komite madrasah, dan kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Merangin. Akhirnya, RKM yang telah disahkan, disosialisasikan kepada para pemangku kepentingan di MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan Kabupaten Merangin

5. Landasan Hukum

Landasan hukum Penyusunan RKM ini sebagai berikut: 1. UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional psl. 4 ( pengelolaan dana pendidikan berdasar pada prinsip Keadilan, Efesiensi, Transparansi dan Akuntabilitas Publik).

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. 2. PP No. 19/ 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan psl. 53 (Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar Rencana Kerja Tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari Rencana Kerja Jangka Menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun). 3. Permendiknas 19/2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Sekolah membuat Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) 4 tahun, Rencana Kerja Tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAM) dilaksanakan berdasarkan RKJM. RKJM/T disetujui rapat dewan pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Sekolah dan disyahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota.

BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

1. A. Visi : Unggul dalam beribadah, berakhlaqul karimah, berprestasi, dan terampil

B. Misi : 1. Menyiapkan generasi yang unggul dalam Iman, Ilmu dan Amal berbekal kemampuan di bidang Imtaq dan Iptek 2. Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan ajaran Islam sehingga siswa menjadi tekun beribadah, jujur, disiplin, sportif, tanggung jawab, percaya diri, hormat pada orang tua, dan guru serta menyayangi sesama.

3. Melaksanakan Pembelajaran Aktif , Inofatif, Kreatif, dan Menyenangkan (PAIKEM) sehingga setiap siswa dapat berkembang secara optimal dengan memiliki nilai UN di atas standar minimal, unggul dalam prestasi keagamaan, dan unggul dalam keterampilan sebagai bekal hidup di masyarakat. 4. Melaksanakan pembelajaran ekstrakurikuler secara efektif sesuai bakat dan minat sehingga setiap siswa memiliki keunggulan daam bidang pengembangan diri 5. Menumbuhkan sikap gemar membaca dan selalu haus akan pengetahuan. 6. Melaksanakan tata tertib Madrasah secara konsisten dan konsekuen. 7. Menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga Madrasah dan stakeholder Madrasah C. Tujuan MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan Pada tahun 2012-2016 MTs. berusaha mencapai tujuan: 1. Tujuan Umum Adalah ingin menghasilkan manusia yang taat beriman dan bertaqwa kepada Allah, berbudi pekerti luhur, mandiri, tangguh, cerdas, kreatif, inofatif, terampil, berdisiplin, profesional, bertanggungjawab, produktif, sehat jasmani dan rohani, memiliki semangat kebangsaan, cinta tanah air, kesetiakawanan sosial, kesadaran akan sejarah bangsa dan sikap menghargai pahlawan, serta berorientasi pada masa depan. 1. Tujuan Khusus Secara khusus MTs Sabilul Muttaqien Nalo bertujuan menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan dalam hal : 1. Keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT 2. Memiliki disiplin tinggi dan didukung oleh kondisi fisik yang prima 3. Mampu berkiprah dalam masyarakat sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki 4. Nasionalisme dan patriotisme serta solidaritas yang tinggi antara sesama 5. Motivasi dan komitmen yang tinggi untuk mencapai prestasi dan keunggulan serta memiliki kepribadian yang kokoh 6. Memiliki wawasan yang dalam dan luas tentang iptek dan imtaq.

BAB III KEADAAN MADRASAH

Gambaran mengenai keadaan sekolah (profil sekolah) dalam kurun waktu tiga tahun terakhir (2009 2011) dapat dikemukakan sebagai berikut.

1. A.

Proses Penerimaan Siswa Baru 1. Proses PSB di MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan masih dilaksanakan secara tradisional yakni hanya memberikan edaran atau brosur berupa informasi seputar penerimaan siswa baru ke SD/MI di sekitar madrasah. 2. Kondisi ekonomi wali murid menengah ke bawah, karena mayoritas berprofesi sebagai buruh tani. 3. Jarak dengan SMPN 25 Merangin dan SMP 1 Atap Telun terlalu dekat sehingga berpengaruh terhadap perkembangan madrasah dalam arti penerimaan siswa. 4. Kenyataan yang terjadi dilapangan bahwa Madrasah Tsanawiyah masih belum begitu membumi sehingga ada sebagaian masyarakat yang salah persepsi bahwa Madrasah Tsanawiyah sama dengan MIS/Sekolah Arab.

1. B.

Proses Pembelajaran

Pada umumnya proses pembelajaran telah berjalan dengan baik, namun demikian ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dan peningkatan yaitu :

1. Silabus untuk setiap mata pelajaran belum tersedia secara lengkap di semua kelas. 2. Rencana pembelajaran untuk setiap mata pelajaran belum tersedia secara lengkap di semua kelas. 3. Dalam rencana pembelajaran masih ada yang belum memuat: tujuan pembelajaran secara tepat, strategi pembelajaran yang bervariasi, media pembelajaran yang tepat dan bervariasi serta belum memuat Karakter. 4. Dalam pelaksanaan pembelajaran, sebagian besar guru belum melaksanakannya sesuai dengan silabus yang telah disusun untuk setiap pelajaran, strategi dan metode pembelajaran belum variasi, interaktif, dan menyenangkan. 5. Keterbatasan alat peraga yang dimiliki mengakibatkan pelaksanaan pembelajaran tidak optimal. 6. C. Manajemen Madrasah 1. Pengelolaan keuangan bersifat sentralistik, berpusat pada yayasan. 2. Ruangan administrasi masih dipergunakan antara 2 lembaga yaitu MTs. Sabilul Muttaqien dan MA Sabilul Muttaqien. 3. Tenaga administrasi masih kurang dan belum sesuai dengan kompetensinya.

1. D.

Peran Serta Masyarakat 1. Peran orang tua peserta didik dalam meningkatkan mutu madrasah masih sangat kurang.

2. Pekerjaan orang tua peserta didik mayoritas petani dan pegawai swasta dengan Rata rata penghasilan kurang dari Rp. 500.000 per- bulan 3. Komite madrasah belum bekerja secara maksimal baik sebagai pemberi pertimbangan, pendukung, pengontrol dan penghubung dengan pemangku kepentingan karena semua tugas tersebut selama ini dicover oleh Yayasan. 4. Masyarakat belum memberikan dukungan pada program pengembangan madrasah baik berupa bantuan insindental dan bantuan terprogram.

1. E.

Sumber Daya Pendidikan 1. Madrasah belum bisa melaksanakan PBM secara optimal karena kurangnya Ruang Kelas. 2. Madrasah belum memiliki Sarana prasarana seperti:

a. Mushola untuk tempat kegiatan Ibadah dan kegiatan keagamaan lainya. b. laboratorium bahasa, laboratorium IPA. Laboraturium Komputer 1. Ruangan Osis,UKS dan Perpustakaan belum memenuhi standar, Perpustakaan madrasah belum dapat beropersional dan buku penunjang yang tersedia belum lengkap. 2. Kualifikasi Tenaga Pendidik dengan data 7 (Tujuh) guru berijazah S-1, 2 (dua) guru berijazah D-2, dan 4 (empat) guru berijazah SMA/MA (Pontren)

BAB IV RENCANA KERJA MADRASAH

Rencana Kerja Madrsah MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan disusun dengan mempertimbangkan keadaan madrasah, harapan pemangku kepentingan, dan tantangan dalam lingkungan strategis pendidikan di madrasah agar sasaran dan program pengembangan

madrasah dalam 4 tahun ke depan lebih realistis dan konsisten dengan prinsip-prinsip pengelolaan pendidikan yang Efektif, Efisian, Akuntabel, dan Demokratis.

Dalam bab ini dikemukakan hasil pengembangan program madrasah, yang mencakup telaah mengenai: (1) sasaran, (2) program, (3) indikator keberhasilan, (4) kegiatan, (5) penanggung jawab, dan (6) jadwal kegiatan. (Tabel 1)

Sasaran digunakan sebagai panduan dalam menyusun program dan kegiatan yang akan dilakukan dalam waktu 4 tahun guna merealisasikan alternatif pemecahan tantangan yang telah dirumuskan. Dalam menetapkan sasaran, madrasah telah melakukan analisis kesiapan madrasah untuk mencapai sasaran tersebut, antara lain dengan melihat kesiapan sumber daya manusia, sarana & prasarana, keuangan, dan situasi serta kondisi sekolah. Rumusan sasaran pengembangan madrasah dalam kurun waktu 4 tahun ke depan dapat dilihat dalam tabel 1.1 kolom 3.

Setelah sasaran dirumuskan, Madrsah menetapkan program-program yang perlu dikembangkan di madrasah. Program merupakan pernyataan yang berisi kesimpulan dari beberapa alternatif pemecahan tantangan utama yang memiliki karakteristik yang saling mendukung, saling tergantung, atau saling berkaitan untuk mencapai suatu tujuan yang sama (Tabel 1.1 kolom 4)

Berdasarkan hasil identifikasi pemecahan tantangan utama tersebut, maka program-program yang akan dikembangkan di MTs. Sabilul Muttaqien Nalo Tantan sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Pengembangan kurikulum dan pembelajaran. Perbaikan Administrasi & Manajemen Sekolah. Pengembangan Organisasi & Kelembagaan. Perbaikan Sarana dan Prasarana. Peningkatan kualitas SDM (ketenagaan). Peningkatan Pembiayaan dan Pendanaan Madrasah. Peningkatan Peran Serta Masyarakat. Peningkatan Prestasi Peserta Didik. Peningkatan kualitas Lingkungan dan Budaya Madrasah.

Untuk mengetahui keberhasilan, apakah program/ sasaran yang ditetapkan berhasil atau tidak, maka Madrasah telah merumuskan indikator keberhasilan. Indikator keberhasilan yang dirumuskan, berkaitan dengan proses dan/ atau hasil akhir. ( tabel 1.1 kolom 5 )

Setelah indikator keberhasilan ditetapkan, langkah berikutnya adalah merumuskan kegiatankegiatan yang perlu dilakukan di madrasah. Kegiatan pada dasarnya merupakan tindakantindakan yang akan dilakukan di dalam program untuk memecahkan tantangan yang dihadapi madrasah ( tabel 1.1 kolom 6 ) Untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang telah dirumuskan maka perlu ditunjuk pelaksana kegiatan selaku penanggung jawab kegiatan. Penanggung jawab kegiatan ini melibatkan unsur-unsur pelaksana madrasah (tabel 1.1 kolom 7)

1. 1.

PROFILE MADRASAH

1. STANDAR ISI

1. Madrasah perlu Mensosialisasikan Kurikulum (KTSP) kepada semua warga madrasah dan semua pemangku kepentingan. 2. Madrasah perlu melengkapi dan mereview Dokumen 1 KTSP. 3. Madrasah perlu mengadakan workshop peningkatan kompetensi pengembangan diri. 4. Perlu pembekalan guru tentang BK agar maksimal dalam memberikan layanan. 5. Madrasah perlu Perlu buku ADM BK 6. Madrasah perlu Guru BK yang sesuai kualifikasi. 7. Madrasah perlu meningkatkan kegiatan ekstrakurikuler sesuai bakat dan minat peserta didik dan melibatkan masyarakat dalam pengembangannya.

1. STANDAR PROSES

1. 2. 3. 4.

Madrasah kami perlu mengembangkan dan mereview silabus dan RPP Madrasah perlu membina guru Mulok untuk menyusun dan mengembangkan silabus Belum semua guru madrasah membuat RPP secara mandiri. Guru di madrasah kami belum seluruhnya memanfaatkan alat peraga dan media lain sebagai sumber belajar siswa. 5. Madrasah perlu Laboraturium IPA Lengkap 6. Madrasah perlu Laboraturium Bahasa 7. Madrasah perlu Perpustakaan lengkap dengan IT 8. Madrasah perlu tambahan buku referensi sebagai sumber belajar siswa. 9. Madrasah perlu menerapkan pembelajaran PAIKEM 10. Guru di madrasah perlu melaksanakan pembelajaran yang meliputi eksplorasi,elaborasi dan konfirmasi. 11. Madrasah perlu melaksanakan Supervisi dan tindak lanjut hasil supervisi

1. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

1. Madrasah perlu memberi motifasi peserta didik untuk meningkatkan prestasi dan kompetisi 2. Madrasah perlu memberikan tugas terstruktur dan tugas mandiri kepada peserta didik 3. Madrasah perlu menyelenggarakan kegiatan Diskusi dan KIR untuk meningkatkan rasa percaya diri yang tinggi peserta didik 4. Madrasah perlu mengevaluasi dan menambah kegiatan pengembangan diri

1. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Madrasah kami perlu Meningkatkan Kualifikasi tenaga pendidik dan kependidikan Madrasah kami perlu meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan Madrasah kami perlu memiliki Kepala urusan Tata usaha Madrsah kami perlu Kepala Labor Madrasah kami perlu Petugas khusus Komputer Madrasah kami perlu mengangkat waka humas Madrasah kami perlu penjaga Madrasah kami perlu tenaga khusus untuk menangani siswa berkebutuhan khusus.

1. STANDAR SARANA PRASARANA

1. Madrasah perlu Tambahan dua ruang kelas baru 2. Madrasah perlu memiliki Pagar permanen 3. Madrasah perlu memiliki kantor sesuai standar 4. Madrasah perlu memiliki Mushola 5. Madarasah perlu memiliki perpustakaan dilengkapi dengan IT 6. Madrasah perlu memiliki Aula 7. Madrasah perlu memiliki Laboraturium IPA Lengkap 8. Madrasah perlu memiliki Laboraturium Bahasa Lengkap 9. Madrasah perlu Ruang Multimedia 10. Madrasah perlu tambahan 4 unit Toilet 11. Madrasah perlu mensosialisasikan keunggulan madrasah kepada masyarakat 12. Madrasah perlu tambahan buku teks dengan ratio 1:1

13. Madrasah perlu alat KIT IPA 14. Madrasah perlu peralatan seni budaya 15. Madrasah perlu alat multimedia 16. Madrasah perlu LCD 17. Madrasah perlu rehab ringan 18. Madrasah perlu alat proteksi Kebakaran dan petir 19. Madrasah perlu tambahan unit komputer untuk pembelajaran siswa 20. Madrasah perlu tambahan saran Internet

1. STANDAR PENGELOLAAN

1. Madrasah kami perlu mereview visi dan misi 2. Madrasah kami perlu melaksanakan RKM secara mandiri kemitraan, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel. 3. Madrasah perlu membentuk Tim Pengembang Madrasah (TPM) 4. Madrasah perlu menyusun RKM dan mengesahkan ke kemenag 5. Madrasah perlu Menyusun RKAM 6. Madrasah perlu menyusun RKT 7. Madrasah Perlu mengupdate KTSP 8. Madrasah perlu meningkatkan kerjasama dengan stakeholder 9. Madrasah perlu mensosialisasikan RKM, RKAM,RKT,KTSP kepada seluruh warga madrasah dan semua pemangku kepentingan 10. Madrasah kami perlu melaksanakan evaluasi pelaksanaan program pemberdayaan pendidik dan tenaga kependidikan 11. Madrasah kami perlu melibatkan masyarakat dan memberi kesempatan berkreasi dalam pengelolaan kegiatan non akademis

1. STANDAR PEMBIAYAAN

1. Madrasah kami perlu melibatkan partisipasi pemangku kepentingan dalam perumusan RAPBM. 2. Madrasah perlu mengadakan sharing dengan masyarakat tentang dana madrasah 3. Madrasah perlu melakukan prinsip transparansi dan akuntable dalam pengelolaan keuangan 4. Madrasah perlu menjalin kemitraan dengan DU/DI yang memiliki dana CSR (Coorporate social Responsibility) 5. Madrasah kami perlu menjalin kerjasama dengan alumni 6. Madrasah perlu mempromosikan keselarasan akses bagi semua peserta didik

1. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN

1. Madrasah perlu menghimbau kepada seluruh guru untuk menginformasikan pencapaian kompetensi, Teknik dan rubrik penilaian kepada peserta didik 2. Madrasah perlu mendorong Guru-guru agar menggunakan metode secara variatif dalam mengukur kemajuan belajar siswa. 3. Madrasah perlu mendorong guru untuk membuat lks 4. Madrasah perlu mendorong guru untuk membuat analisis dan membuat program tindak lanjut secara kontinue. 5. Madrasah Perlu mendorong guru untuk melaksanakan perbaikan dan pengayaan 6. Madrasah perlu mendorong guru untuk melaksanakan kegiatan home visit.

1. PROGRAM

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Peningkatan Kurikulum Peningkatan Proses Pembelajaran Peningkatan Kompetensi Lulusan Peningkatan Kompetensi Pendidik dan tenaga kependidikan Peningkatan Sarana Prasarana Peningkatan Pengelolaan Peningkatan Pembiayaan Peningkatan Penilaian Pendidikan

1. SASARAN :

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Kepala Madrasah Guru-Guru Siswa Komite Madrasah Tim Pengembang Madrasah Masyarakat Alumni Madrasah

8. Dunia Usaha/Dunia Industri

1. KEGIATAN

1. Mengadakan sosialisasikan KTSP. 2. Melengkapi dan mereview Dokumen 1 dan II KTSP. 3. Mengikuti / mengadakan Workshop 4. Mengadakan pembekalan guru tentang BK 5. Menyiapkan buku ADM BK 6. Melengkapi Guru BK yang sesuai kualifikasi. 7. Menyusun progja ekstrakurukuler 8. Melaksanakan Rapat Guru Madrasah 9. Membina guru Mulok untuk menyusun dan mengembangkan silabus 10. Melaksanakan Pembelajaran PAIKEM 11. Menyiapkan Alat peraga edukatif 12. Menyiapkan Laboraturium IPA 13. Menyiapkan Laboraturium Bahasa 14. Menyiapka Perpustakaan lengkap dengan IT 15. Menambah buku Referensi 16. Melaksanakan pola EEK 17. Menyusun jadwal supervisi 18. Menyiapkan ADM supervisi 19. Membuat dokumen KKM dan KKL 20. Menyiapkan format kepribadian siswa 21. Memfasilitasi kegiatan ekstrakurikuler dan pengembangan diri 22. Menambah kegiatan pengembangan diri 23. Mengadakan kegiatan Diskusi dan KIR 24. Mengevaluasi kualifikasi guru dan mengadakan tindak lanjut 25. Meningkatkan kompetensi Pendidik dan tenaga kependidikan 26. Mengusulkan pengangkatan Kepala Urusan Tata Usaha kepada Yayasan 27. Mengangkat Kepala Laboraturium 28. Mengangkat petugas Khusus Komputer dan ITC 29. Mengangkat Waka Humas 30. Mengusulkan pengangkatan penjaga Madrasah 31. Membina guru untuk menangani siswa berkebutuhan khusus 32. Membangun Ruang kelas Baru 33. Membuat Pagar permanen 34. Membangun Kantor 35. Membangun Mushola 36. Membangun perpustakaan 37. Melengkapi Perpustakaan dengan IT 38. Membangun Labor IPA 39. Melengkapi Alat Labor IPA 40. Membangun Ruang Multimedia

41. Membangun Labor bahasa 42. Membangun 4 unit Toilet 43. Mengadakan Sosialisasi Wajardikdas kepada walimurid 44. Melengkapi Meja kursi Siswa 45. Melengkapi sarana K3 46. Mengadakan penambahan buku teks dengan ratio 1:1 47. Menyediakan peralatan seni budaya 48. Melengkapi perlengkapan Multimedia 49. Mengadakan LCD untuk media pembelajaran 50. Melakukan Rehab-rehab ringan dan perawatan saran prasarana madrasah 51. Melengkapi sarana Proteksi kebakaran dan anti petir 52. Menambah unit komputer 53. Menambah sarana Internet 54. Mereview visi dan misi madrasah 55. Menjalin kemitraan Membentuk TimPengembang Madrasah (TPM) 56. Menyusun RKM dan mengesahkan ke kemenag 57. Menyusun RAKM 58. Menyusun RKT 59. Mengupdate KTSP 60. Menjalin Kerjasama dengan Stakeholder 61. Menjalin kerjasama dengan mitra kerja 62. Menyelenggarakan sosialisasi RKM,RKAM,RKT,dan KTSP 63. Mengadakan evaluasi program 64. Membuat Proposal untuk masyarakat 65. Membayar honor Guru 66. Membayar Tunjangan dan insentive 67. Membuat Papan informasi 68. Menjalin kerjasama dengan DU/DI yang memiliki dana CSR 69. Membuat wadah Alumni 70. Memfasilitasi kegiatan Reuni 71. Membuat buku analisis 72. Membuat LKS 73. Mengadakan penialian harian 74. Melaksanakan Tes Hasil belajar 75. Melaksanakan Ujian Akhir mdarasah 76. Melaksanakan /mengikuti Ujian Nasional 77. Melaksanakan analisis, Remedial,perbaikan dan pengayaan 78. Melaksanakan kegiatan Home visit

1. PENANGGUNG JAWAB

Penanggung Jawab kegiatan tersebut diatas adalah :

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Kepala Madrasah Guru Pengurus Komite Madrasah Pengurus Yaysana Pengawas PPAI Kementrian Agama

BAB V RENCANA KEGIATAN ANGGARAN MADRASAH

Proses penyusunan rencana biaya dan pendanaan RKM dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut :

1. 2. 3. 4. 5.

Menghitung biaya satuan Menyusun rencana biaya pengembangan sekolah selama 4 tahun Menghitung perkiraan sumber pendanaan Penyesuaian rencana biaya dan sumber pendanaan Menyusun rencana kegiatan dan anggaran madrasah (RKAM)

Hasil dari proses tersebut adalah berupa usulan rencana biaya dan pendanaan madrasah baik dalam bentuk rencana biaya pengembangan madrasah selama 4 tahun dan rencana biaya operasional sekolah, serta Rencana Kegiatan Anggaran Madrasah (RKAM).

1. A.

Perkiraan Sumber Dana .

Untuk melayani masyrakat dibidang pendidikan, Madrasah kami merencanakan perkiraan dana yang bersumber dari :

1. Yayasan Sabilul Muttaqien Selaku Penyelenggara

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Dana Block Grant APBN/APBD Komite Donatur Hasil Usaha Madrasah Dan pendapatan lain yang tidak mengikat.

1. B.

Perkiraan Pendapatan Tahun 20012 /2013:

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Yayasan Sabilul Muttaqien Hasil Usaha Madrasah (Kebun ) Block Grant Donatur (Perusahaan, Pemdes, dll) Komite & Wali Murid APBN APBD Propinsi

: Rp. 50.410.000,: Rp. 36.000.000,: Rp. 15.000.000,: Rp. 290.000.000,: Rp. 12.000.000,: Rp. 5.325.000,: Rp. 14.965.000,: Rp 5.000.000,-

JUMLAH

: Rp. 428.700.000,-

1. C.

Rencana Pengeluaran Tahun 2012 / 2013: 1. Belanja Program : 1. Pengembangan Kurikulum 2. Administrasi dan Manajemen 3. Organisasi dan Kelembagaan 4. Peningkatan Sarana Prasarana 5. Ketenagaan 6. Peningkatan Prestasi Peserta Didik 7. Peningkatan Peran serta Masyarakat 8. Peningkatan Lingkungan & Budaya 9. Belanja Operasional 1. Belanja Pegawai 2. Belanja Barang dan Jasa : Rp. 428.700.000,-

: Rp. 50.890.000,: Rp. 3.736.000,: Rp. 5.430.500,: Rp. 296.200.000,: Rp. 1.700.000,: Rp. 6950.000,: Rp. 500.000,: Rp. 700.000,: Rp. 101.400.000,: Rp. 9.600.000,-

JUMLAH a + b

1. D.

Perkiraan Pendanaan 4 Tahun Kedepan:

1. 2. 3. 4.

Tahun Ajaran 2012 / 2013 Tahun Ajaran 2013 / 2014 Tahun Ajaran 2014 / 2015 Tahun Ajaran 2015 / 2016

: Rp. : Rp. : Rp. : Rp. : Rp1.826.051.000,-

428.700.000,525.321.000,441.065.000,430.965.000,-

Total Perkiraan Pendanaan 4 Tahun

BAB V. KESIMPULAN/ PENUTUP

1. A.

Kesimpulan :

1. Secara umum apabila akan melaksanakan kegiatan pembangunan dibidang pendidikan perlu direncanakan secara rinci, tahap demi tahap untuk mencapai tujuan dengan didukung dana yang mencukupi. 2. Dengan adanya Rencana Kerja Madrasah, dapat membantu Madrasah melihat kondisi riil madrasah. Disamping itu, membantu madrasah dalam menentukan prioritas program sesuai kebutuhan. 3. Dengan adanya Rencana Kerja Madrasah maka dapat memotifasi madrasah untuk meningkatkan mutu pendidikan secara bertahap sehingga tercapai pelayanan pendidikan yang sesuai Standar Nasional Pendidikan yang telah ditetapkan oleh BNSP. 4. Rencana kerja Madrasah juga mengidentifikasi program-program strategis dan program-program operasional sehingga terwujudlah Rencana kegiatan dan Anggaran Madrasah dalamjangka pendek maupun jangka panjang. 5. Rencana Kerja Madrasah juga membantu dan mendorong percepatan APM dan APK, khususnya di kabupaten Merangin Jambi.

1. B. PENUTUP

Rencana kerja Madrasah (RKM) yang telah diuraiakan diatas, diharapkan dapat memberikan pedoman pada setiap kegiatan pendidikan di Madrasah dalam upaya mencapai tujuan pendidikan di Madrasah yang selaras dengan tujuan Pendidikan Nasional. Segala hal yang menyangkut kelemahan dan kekurangan program dalam RKM ini mudah-mudahan dapat disempurnakan dan di-update sesuai dengan kondisi dan kebutuhan yang ada.

Akhirnya, Rencana Kerja Madrasah (RKM) ini diharapkan dapat dilaksanakan sesuai dengan harapan semua pemangku kepentingan (stakholders) dan memberikan kontribusi terhadap upaya pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Sabilul Mutaqien.

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Tabel : Program Pengembangan Madrasah Tabel : Jadwal Rencana Kerja Madrasah Tabel : Rencana Biaya Program Kegiatan Madrasah Tabel : Rencana Sumber Pendanaan Madrasah Berita Acara Pleno Pengesahan RKM Laporan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) SK Tim Pengembang Madrasah Dokumentasi Photo Kegiatan Penyusunan RKM

TIM PENYUSUN RKM MTs. SABILUL MUTTAQIEN NALO TANTAN

Penanggungjawab Ketua Sekretaris Anggota 1. 2. 3. 4. 5.

: HARDIANTO, S.Pd.I : SRI WAHYUNI, S.Pd. : RIFKI MUBAROK, S.Pd. :

META RAHDIANSYAH, S.Pd SRI RAHAYUNINGSIH, SE. MARIYATULKIBTIYAH, S.Pd.I TURNIASIH, S.Pd.I RIYANTO

Nalo Tantan, Maret 2012 Kepala MTs. Sabilul Muttaqien

HARDIANTO, S.Pd.I NPY 99 1 001 002

BAB V

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN MADRASAH (RKAM)

Ada tiga langkah yang harus dilakukan untuk penyusunan rencana biaya dan pendanaan yang tertuang dalam rencana kerja madrasah yang akan diuraikan tersendiri, yaitu : 1. Penyusunan Rencana Biaya 2. Penyusunan Rencana Biaya dan Biaya 3. Penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Madrasah (RAPBM) Untuk menghitung biaya dan pendanaan diperlukan asumsi sebagai berikut :

You might also like