Professional Documents
Culture Documents
UKK ENDOKRINOLOGI
pengukur Lepaskan sepatu atau popok Letakkan bayi pada dasar board yang telah dilapis dengan sehelai handuk tipis ataupun kain tipis
berdiri tegak Posisikan kedua mata anak pada plana Frankfurt Pegang kedua sisi dagu dan lakukan traksi/ sedikit ditarik ke kranial (untuk melebarkan intercervikal) Anak melakukan inhalasi dalam (untuk melebarkan interspinal) Pada posisi tersebut lakukan pengukuran
Frankfurt Plane
Garis horisontal yang
menghubungkan titik terbawah garis mata ke titik terdalam tragus telinga superior. (Gambar: garis OT)
Tinggi Duduk
Dudukan anak pada kursi yang
telah ditera sebelumnya dengan stadiometer
STATUS PUBERTAS
M 1: Prapubertas M 2: Menonjol seperti bukit kecil, areola melebar M 3: Payudara dan areola membesar tanpa dapat dipisahkan
bentuknya masing-masing M 4: Areola dan papila membentuk bukit kedua M 5: matang, papila menonjol, areola sebagai bagian dari bentuk payudara
G 1: Prapubertas G 2: diameter testes > 2.5 cm, kulit skrotum menipis dan berwarna
merah muda G 3: penis membesar dan memanjang, skrotum membesar G 4: penis lebih membesar, skrotum berwarna lebih gelap G 5: bentuk dewasa
Kiri
4.76 + 2.76 6.4 + 3.16 14.58 + 6.54 19.8 + 6.17 28.31 + 8.52
Kanan
5.2 + 3.86 7.08 + 3.89 14.77 + 6.1 20.45 + 6.79 30.25 + 9.64
pada labia () /pangkal penis () P 3: lebih hitam, ikal, menyebar ke mons pubis P 4: tebal, seperti bentuk dewasa tapi belum menyebar ke medial paha P 5: bentuk dewasa, berbentuk segitiga () , menyebar ke medial paha
Penulisan
Perempuan: A M P Laki-laki : A G P