You are on page 1of 6

Fakta-fakta Alergi Diperkirakan sekitar 50 juta penduduk Amerika dipengaruhi oleh kondisikondisi alergi.

Biaya dari alergi di Amerika adalah lebih dari US$ 10 milyar setiap tahunnya. Alergi rhinitis (alergi hidung) mempengaruhi sekitar 35 juta penduduk Amerika, 6 juta darinya adalah anak-anak. Asma mempengaruhi 15 juta penduduk Amerika, 5 juta darinya adalah anak-anak. Angka dari kasus-kasus asma berlipat ganda selama 20 tahun terakhir. Siapa Berisiko dan Mengapa ? Alergi dapat berkembang pada umur berapa saja, kemungkinan bahkan didalam kandungan. Mereka umumnya terjadi pada anak-anak namun mungkin dapat menimbulkan gejala-gejala untuk pertama kalinya pada waktu dewasa. Asma mungkin berlangsung lama pada orang-orang dewasa sedangkan alergi hidung cenderung berkurang di usia tua. Beberapa orang sensitif (peka) terhadap allergen-allergen tertentu dimana kebanyakan tidak peka? Mengapa orang-orang alergi menghasilkan lebih banyak IgE dari pada yang tidak alergi? Kelihatannya faktor utama yang membedakannya adalah keturunan. Untuk beberapa waktu, telah diketahui bahwa kondisi-kondisi alergi cenderung berkelompok/berkerumun

keluarga-keluarga. Risiko anda sendiri mengembangkan alergi berhubungan dengan sejarah alergi dari orang tua anda. Jika tidak ada satupun orang tua anda alergi, kesempatan anda mendapat alergi adalah kira-kira 15%. Jika satu orang tua alergi, risiko anda meningkat sampai 30% dan jika kedua-duanya alergi, risiko anda lebih besar dari 60%. Walaupun anda mungkin mewarisi kecenderungan mengembangkan alergi, anda mungkin kenyataanya tidak pernah mempunyai gejala-gejala. Anda juga tidak seharusnya mewarisi alergi yang sama atau penyakit-penyakit yang sama seperti orang tua anda. Masih belum jelas apa yang menentukan bahan- bahan apa yang memicu suatu reaksi pada orang yang alergi. Apalagi, penyakit-penyakit yang mana mungkin dapat berkembang atau berapa beratnya gejala-gejala yang mungkin terjadi, belum diketahui. Potongan utama lainnya dari teka-teki alergi adalah lingkungan. Adalah jelas bahwa anda harus mempunyai suatu tendensi genetik dan di ekspose pada suatu allergen sehingga mengembangkan suatu alergi. Sebagai tambahan, lebih hebat dan ber-ulang-ulang ekspose pada suatu allergen dan lebih awal terjadi didalam kehidupan, lebih mungkin suatu alergi akan berkembang. Ada pengaruh-pengaruh penting lainnya yang dapat berkomplot untuk menyebabkan kondisi-kondisi alergi. Beberapa dari ini termasuk merokok, polusi, infeksi, dan hormon-hormon.

Kondisi-Kondisi Tandanya

Umum Alergi

dan

Gejal-Gejala dan

Tanda-

Bagian-bagian tubuh yang cenderung bereaksi pada alergi termasuk matamata, hidung, paru-paru, kulit, dan perut. Walaupun beragam penyakit-penyakit alergi dapat timbul berbeda, mereka semua berasal dari suatu tanggapan/reaksi imun yang berlebihan pada bahan-bahan asing pada orang-orang yang sensitif.

Uraian-uraian singkat berikut akan menyajikan suatu ikhtisar dari kelainankelainan alergi yang umum.

Ada dimana saja Allergen-Allergen ? Dimana-mana...... Kita telah melihat bahwa allergen-allergen adalah tipe-tipe spesial dari antigenantigen yang menyebabkan reaksi-reaksi alergi. Gejala-gejala dan penyakitpenyakit yang ditimbulkan tergantung sebagian besar dari jalan masuknya dan tingkat ekspose pada allergen-allergen. Struktur kimia dari allergen-allergen mempengaruhi jalannya ekspose. Serbuk sari diudara, contohnya, akan berdampak sedikit pada kulit. Mereka mudah sekali terhirup dan jadi akan menyebabkan lebih banyak gejala-gejala hidung dan paru-paru dan membatasi gejala-gejala kulit. Sedangkan allergen-allergen yang ditelan atau disuntik mereka akan berjalan menuju bagian-bagian lain tubuh dan memprovokasi gejala-gejala yang jauh dari titik masuknya. Sebagai contoh, allergen-allergen didalam makanan mungkin dapat mempercepat pelepasan penengah-penengah (mediators) didalam kulit dan menyebabkan hives. Kita akan mengasumsikan bahwa allergen-allergen didefinisikan sebagai: sumber dari bahan-bahan yang menghasilkan alergi (sebagai contoh, kucing), bahannya sendiri (dander kucing), atau protein- protein spesifik yang memprovokasi tanggapan imun (contohnya, Feld1). Feld1, dari Felis domesticus (kucing yang jinak), adalah allergen kimia yang paling penting pada dander kucing. Allergen-allergen mungkin dapat terhirup, tercerna (termakan atau tertelan), dipakai pada kulit, atau disuntik kedalam tubuh baik sebagai suatu obat atau

dengan tidak hati-ati oleh sengatan serangga.

Didalam Udara Yang Kita Napas Bernapas dapat penuh risiko jika anda alergi. Disamping oksigen, udara mengandung suatu variasi yang lebar dari partikel-partikel; beberapa beracun, beberapa berinfeksi, dan beberapa tidak berbahaya termasuk allergen-allergen. Penyakit-penyakit yang umum yang berasal dari allergen-allergen udara adalah hay fever, asma, dan conjunctivitis. Allergen-allergen berikut umumnya tidak berbahaya, namun dapat memicu reaksi-reaksi alergi ketika dihirup oleh individuindividu yang sensitif. Serbuk sari: pohon-pohon, rumput-rumput, dan/atau rumput-rumput liar Tungau Protein-protein binatang: dander, kulit, dan/atau urin Spora-spora jamur Bagian-bagian serangga: kacoa-kacoa

Didalam Apa Yang Kita Makan Ketika makanan-makanan dan obat-obatan dicerna, allergen-allegen mungkin dapat mengakses kedalam aliran darah dan menjadi terpasang pada IgE tertentu didalam sel-sel pada tempat-tempat yang jauh seperti kulit atau selaput-selaput hidung. Kemampuan dari allergen-allergen untuk berpergian menerangkan bagaimana gejala-gejala dapat terjadi pada area-area yang berlainan dari saluran

pencernaan. Reaksi-reaksi alergi makanan dapat mulai dengan pembengkakan lidah atau tenggorokan dan mungkin diikuti oleh kesemutan (tingling), mual, diare, atau kram perut. Kesulitan bernapas dengan hidung atau reaksi-reaksi kulit mungkin juga dapat terjadi. Dua grup utama allergen-allergen yang dicerna adalah: Makanan: Makanan yang paling umum yang menyebabkan reaksi-reaksi alergi adalah susu sapi, ikan, kerang-kerangan, telur-telur, kacang-kacangan, kacang-kacang tumbuhan, kedele, dan gandum. Obat-obatan (ketika diminum): contohnya, antibiotik-antibiotik dan aspirin

Menyentuh kulit Kita Allergic contact dermatitis adalah suatu peradangan kulit yang disebabkan oleh suatu reaksi alergi lokal. Mayoritas dari reaksi-reaksi kulit lokal ini tidak melibatkan IgE, namun disebabkan oleh sel-sel peradangan. Rash yang ditimbulkan adalah serupa dengan yang dari suatu ivy rash yang beracun. Harus dicatat bahwa ketika beberapa allergen-allergen (contohnya, latex) bersentuhan dengan kulit, mereka diserap oleh kulit dan dapat juga berpotensi menyebabkan reaksi-reaksi keseluruh tubuh, tidak hanya pada kulit saja. Untuk kebanyakan orang, bagaimanapun, kulit adalah suatu penghalang yang hebat yang hanya dapat dipengaruhi secara lokal. Contoh-contoh dari allergic contact dermatitis termasuk: Latex (menyebabkan reaksi-reaksi IgE dan non-IgE) Tumbuh-tumbuhan (poison ivy and oak) Zat pewarna (Dyes) Bahan-bahan kimia Logam-logam (nickel) KosmetikKosmetik Allergic contact dermatitis tidak melibatkan antibodi IgE, namun melibatkan sel-

sel dari sistim imun yang diprogram untuk bereaksi ketika dipicu oleh suatu allergen yang mensensitifkan. Menyentuh atau menggosok suatu unsur/bahan yang pernah membuat anda sensitif sebelumnya dapat memicu suatu rash kulit (skin rash).

Yang Disuntikkan Kedalam Tubuh Reaksi-reaksi yang paling berat dapat terjadi ketika allergen-allergen disuntikan kedalam tubuh dan mendapat akses langsung kedalam aliran darah. Akses ini membawa risiko dari suatu reaksi umum, seperti anaphylaxis, yang dapat membahayakan nyawa. Berikut adalah allergen-allergen yang paling umum disuntikan yang dapat menyebabkan rekasi-rekasi alergi yang berat: Racun serangga Obat-obatan Vaksin-vaksin (termasuk suntikan alergi) Hormon-hormon (contohnya, insulin)

You might also like