You are on page 1of 3

Sistem Satuan Internasional

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Langsung ke: navigasi, cari

Tiga negara: Amerika Serikat, Myanmar dan Liberia yang belum mengikuti sistem SI. Sistem Satuan Internasional (nama aslinya dalam bahasa Perancis: Systme International d'Units atau SI) adalah sistem satuan atau besaran yang paling umum digunakan. Pada awalnya sistem ini merupakan sistem MKS, yaitu panjang (meter), massa (kilogram), dan waktu (detik/sekon). Sistem SI ini secara resmi digunakan di semua negara di dunia kecuali Amerika Serikat (yang menggunakan Sistem Imperial), Liberia, dan Myanmar.[1] Dalam sistem SI terdapat 7 satuan dasar/pokok SI dan 2 satuan tanpa dimensi. Selain itu, dalam sistem SI terdapat standar awalan-awalan (prefix) yang dapat digunakan untuk penggandaan atau menurunkan satuan-satuan yang lain.

Daftar isi

1 Satuan pokok 2 Satuan turunan 3 Penulisan 4 Lihat pula 5 Catatan kaki

Satuan pokok
7 satuan dasar/pokok SI adalah sebagai berikut : No Besaran pokok Nama unit Lambang unit Simbol besaran 1 Panjang Meter l m 2 Massa Kilogram kg m 3 Waktu Sekon t s 4 Suhu Kelvin T K 5 Arus listrik Ampere i A 6 Intensitas cahaya Kandela cd j

7 Jumlah molekul Mol

Mol

Dua satuan SI tanpa dimensi adalah Radian (rad) dan Steradian (sr).

Satuan turunan
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Satuan turunan SI Satuan turunan adalah satuan yang diturunkan dari satuan pokok. Beberapa contoh satuan turunan yaitu:

Satuan gaya: Newton (kg m/s) Satuan kecepatan: m/s Satuan percepatan: m/s Satuan luas: m Satuan volume: m Satuan energi: Joule (J) Satuan tegangan listrik (beda potensial): Volt (A) Satuan daya: Watt (VA = A = J/s)

Penulisan
Berikut aturan umum penulisan nilai kuantitas dan simbol SI. [1][2] 1. Nilai kuantitas ditulis dengan angka yang diikuti spasi dan simbol satuan, mis "2.21 kg", "7.3102 m2", "22 K". Pengecualian diberikan untuk satuan sudut, menit, dan detik (, , dan ), yang dituliskan langsung setelah angka tanpa disisipkan spasi. 2. Simbol satuan turunan yang dibentuk dengan perkalian dihubungkan dengan titik tengah () atau spasi non-penggal (non-break space), misalnya "Nm" atau "N m". 3. Simbol satuan turunan yang dibentuk dengan pembagian dihubungkan dengan solidus (), pangkat negatif, atau garis miring (/), misalnya "ms", "m/s", atau "m s1". Hanya satu solidus yang digunakan, misalnya "kg(ms2)" atau "kgm1s2", dan bukan "kgms2". 4. Simbol tidak diakhiri dengan tanda titik (.) karena merupakan entitas matematika dan bukan singkatan, kecuali jika berada di akhir kalimat. 5. Simbol ditulis dengan huruf tegak (mis. m untuk meter) untuk membedakannya dengan huruf miring yang digunakan oleh variabel (mis. m untuk massa). 6. Simbol ditulis dengan huruf kecil (mis. "m", "s", "mol"), kecuali bagi simbol yang diturunkan dari nama orang (mis. "Pa" dari Blaise Pascal). 7. Simbol awalan ditulis serangkai dengan satuan (mis. "k" dalam "km", "M" dalam "MPa", "G" dalam "GHz"). Semua simbol awalan yang lebih besar dari 103 (kilo) ditulis dengan huruf besar.

Lihat pula

Besaran Satuan turunan SI

Catatan kaki
1. ^ The International System of Units (SI) (edisi ke-8). International Bureau of Weights and Measures (BIPM). 18 September 2006. hlm. 133. 2. ^ Thompson, A.; Taylor, B. N. (July 2008). "NIST Guide to SI Units Rules and Style Conventions". National Institute of Standards and Technology. Diakses pada 29 Desember 2009. Artikel bertopik pengukuran, satuan dan standar ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. [sembunyikan]
lbs

Satuan SI
Satuan pokok SI Meter Kilogram Sekon Kelvin Ampere Kandela Mol

Becquerel Coulomb Celsius Farad Gray Henry Hertz Joule Katal Satuan Lumen Lux Newton Ohm Pascal Radian Steradian Sievert Tesla turunan SI Volt Watt Weber Satuan lainnya yang AU Hari Desibel Derajat busur Elektonvolt Hektar Jam Liter Menit diterima Menit busur Neper Detik busur dengan SI

You might also like