You are on page 1of 21

Bahasa indonesia

Tutorial3 UNIVERSITAS TERBUKA cabang KOREA SELATAN Bangun Indrakusumo R.H.

MODUL 2

Menyimak

Sasaran
Mengerti perbedaan mendengar, mendengarkan dan menyimak Menjelaskan pengertian dan ciri menyimak Menjelaskan faktor dan strategi menyimak Meningkatkan daya simak

Menyimak, mendengar, mendengarkan adalah hal yang dilakukan dengan pendengaran kita

Menyimak : proses kegiatan mendengarkan lambang lambang lisan dengan penuh perhatian, pemahaman, apresiasi serta imterpretasi untuk memperoleh informasi, menangkap isi serta memahami makna komunikasi yang telah disampaikan oleh pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan (Tarigan, 1993:28) Mendengar : menangkap bunyi dengan telinga Mendengarkan : menyimak tapi belum tentu paham mendengar mendengarkan menyimak

Manfaat Menyimak
Memperlancar komunikasi Memperoleh Informasi untuk menambah wawasan Dasar Belajar Bahasa 1. menyimak 2. meniru 3. mempraktekkan

Faktor Penting dalam Menyimak

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Alat pendengaran yang baik Situasi lingkungan yang mendukung Konsentrasi penyimak Pengenalan tujuan menyimak Pengenalan pembicaraan Sanggup menyimpulkan Intelegensi LATIHAN

Strategi Menyimak
Memusatkan perhatian

Membuat catatan

Menyimak Informatif
Menyimak berdasarkan situasi 1. Interaktif 2. Non Interaktif

Menyimak berdasarkan Intensitas A. Ekstensif 1. Sekunder 2. Pasif 3. Estetis


B. Intensif 1. Kritis 2. Konservatif 3. Kreatif

Menyimak Ekstensif
Menyimak tentang hal-hal umum dan tidak memerlukan bimbingan guru (mis: sepintas, garis besar, umum) Menyimak Sekunder = menyimak secara kebetulan mendengarkan (sembari melakukan hal lain) Menyimak Pasif = menyimak tapi dapat beralih sepenuhnya ke hal lain Menyimak Estetis = menyimak dengan emosi dan imajinasi (apresiatif)

MENYIMAK INTENSIF
Menyimak Kritis menyimak untuk memberi penilaian

Menyimak Kreatif Menyimak untuk mengembangkan imajinasi dan atau kreativitas

Menyimak Konservatif Menyimak untuk mengikuti dan menganalisa

MODUL 4

Membaca Karya Ilmiah Populer

Sasaran
Mengerti hakikat, tingkatan membaca Menjelaskan beda karya ilmiah biasa dan populer Menjelaskan ciri dan macam karya ilmiah populer

HAKIKAT MEMBACA
Mengubah lambang (visual) menjadi bunyi (auditoris) Mengenali lambang bunyi yang pas (melek huruf)
Mengubah Lambang Verbal (huruf) menjadi bunyi bahasa yang mudah dipahami DECODING Merekonstruksi makna dari bahan-bahan cetak Merekonstruksi makna melalui interaksi yang dinamis antara pengetahuan, informasi dan konteks Mengenali, memahami lambang dan memaknainya melek wacana

TINGKATAN MEMBACA
Dalam membaca Intensif 1. Pemahaman literal = memahami dengan menemukan makna kata secara langsung 2. Interpretasi = memahami gagasan tulisan dan mampu menjelaskan isi tulisan 3. Pemahaman Kritis = memahami isi tulisan dan menilai kebenarannya 4. Pemahaman Kreatif = memahami dan mampu membuat karya baru dari tulisan tersebut

Teknik Membaca Intensif


Teknik SQ3R (Surtabaku) Survei = jelajahi bagian pendahuluan, isi dan penutup Question = buat pertanyaan setelah mensurvei bagian tulisan tersebut Read = mencoba mencari jawaban dari pertanyaan kita Recite = ceritakan kembali dengan bahasa kita Review = meninjau ulang buku Teknik KWLH Know = memahami topiknya Want = mengetahui apa yang ingin ke ketahui Learn = mencari dan menemukan info yang diperlukan How = meyakini diri untuk mencari menemukan dan mempelajari Teknik CATU Cari = mencari butir penting Tulis kembali = menuliskan lagi yang telah kita pelajari Uji = cek pemahaman dari hasil tulis kembali

Teknik Membaca Ekstensif


Survei Reading mencari info sebesar-besarnya dalam waktu sesingkat singkatnya (survei : bagian sampul, halaman awal, bagian belakang, gambar dan skema) Skimming Membaca cepat, fokus pada butir penting, menentukan dulu yang ingin dicari dan membuat kata kunci Superficial Reading Untuk kesenangan jadi sesuka hati saja

Karya Ilmiah dan Karya Ilmiah Populer


= karya tulis yang non fiksi Tulisan Karangan = karya tulis fiksi Karya Ilmiah = karya yang ditulis berdasarkan kenyataan ilmiah = karya ini ditujukan untuk pembaca tertentu (profesional) = gaya bahasa khusus Karya Ilmiah populer = karya yang ditulis berdasarkan kenyataan ilmiah = karya ini ditujukan untuk masyarakat umum = gaya bahasa ringan

Ciri Karya Ilmiah


Keobjektifan pandangan yang dikemukakan dan kedalaman cerita yang disajikan

Tujuan : Memberi penjelasan Memberi komentar Memberi saran Memberi sanggahan Membuktikan hipotesis (dugaan) Membuat rancangan

Macam Karya Ilmiah


Laporan = tulisan melaporkan hasil kegiatan ilmiah Makalah Term Paper = tulisan yang membahas soal tertentu Work Paper = tulisan ilmiah untuk dipresentasikan Skripsi = tulisan ilmiah untuk syarat akademis Tesis = skripsi yang lebih kompleks untuk pascasarjana Disertasi = lebih tajam dari tesis untuk Doktoral Buku teks = karya tulis untuk kepentingan mengajar

Ciri Karya Ilmiah Populer


Bahasanya mudah dimengerti dan menarik

REFERENSI

Yunus, Mohamad. Modul 1 Universitas Terbuka Bahasa Indonesia. Jakarta: Penerbit Universitas Terbuka.

You might also like