Daging Ayam, Tak Cuma Rendah Lemak!

Dibanding jenis daging ternak atau unggas lain, daging ayam termasuk berkadar lemak rendah, terutama rendah lemak jenuh, yang dianggap lemak 'jahat' untuk tubuh. Sementara, persentase lemak tak jenuhnya tinggi, yang penting dalam mengurangi tingkat kolesterol dalam darah. Dalam hal kandungan lemak, dada ayam merupakan bagian ayam yang paling rendah lemaknya. Namun daging kaki juga berkandungan lemak rendah jika dibanding jenis daging hewan lain. Menurut American Dietetic Association, 100 gram drumstick (paha atas ayam) yang sudah dibuang kulitnya akan punya kadar lemak yang lebih rendah dibanding daging sirloin steak, beef tenderloin, pork chop, atau ikan salmon. Daging ayam tinggi protein, memberikan semua asam amino yang diperlukan tubuh. Kandungan vitamin A, beberapa vitamin B, mineral fosfor juga cukup tinggi, sehingga ideal sebagai sumber gizi yang sehat. Bisa Disimpan Setahun Daging ayam biasanya dijual dalam berbagai cara untuk memudahkan kita mengolahnya. Kita bisa membelinya utuh, potongan, atau bagian-bagian yang sama dikemas dalam satu kemasan. Seperti daging segar lain, daging ayam segar juga perlu penanganan yang benar agar tidak cepat basi dan menjadi sarang bakteri pembawa penyakit. Daging ayam segar yang baru dibeli, segera tempatkan dalam refrigerator kulkas. Simpan daging ayam segar tetap dalam kemasannya di rak bagian bawah. Daging ini bisa disimpan sampai 2 hari atau jangan melewati tanggal kadawulwarsa, yang biasanya dicetak dalam kemasan dengan tulisan 'used before' atau 'use by'. Untuk perlindungan tambahan, bungkus dalam kantong plastik untuk memisahkannya dari bahan pangan lain dan mencegah merembesnya cairan daging ayam. Pastikan bagian refrigerator kulkas bersuhu 0-4 oC. Bakteri penyebab keracunan makanan tidak tumbuh pada suhu di bawah ini. Simpan daging ayam segar terpisah dari bahan makanan matang. Bekukan daging ayam segar jika tidak akan dikonsumsi setelah 2 hari. Saat membekukan, pisahkan tiap-tiap bagian ayam dalam aluminium foil atau plastik tahan beku. Ini memudahkan kita waktu hendak melunakkan kembali bagian daging ayam yang akan kita masak. Bungkus dengan baik daging ayam yang sudah matang, jika kita ingin mendinginkannya dalam refrigerator atau freezer. Untuk ayam beku, simpan di bagian freezer kulkas. Pastikan bagian ini bersuhu -18 oC sampai -23 oC (cek dulu sebelum membeli kulkas. Biasanya suhu ini hanya bisa dicapai oleh kulkas berating bintang empat). Freezer berbintang empat bisa untuk membekukan makanan segar. Freezer berbintang 1 atau 2 hanya untuk menyimpan makanan beku saja. Potongan-potongan daging ayam yang sudah dimasak bisa disimpan dalam freezer selama 3-4 bulan. Potongan daging yang masih mentah bisa disimpan sampai 9 bulan, sedangkan daging ayam segar utuh bisa disimpan sampai 1 tahun. Jangan pernah membekukan daging ayam yang sebelumnya sudah dilunakkan. Olah segera

daging tersebut. Selalu bekukan daging ayam segera setelah dibeli. Lunakkan daging ayam beku saat masih dalam kemasan plastiknya, di bagian refrigerator kulkas, bukan di tempat yang hangat. Setelah melunak, pastikan tidak ada kristal es yang tertinggal dalam rongga badan ayam. Kaki dan paha ayam harus sudah lunak. Pastikan dapur dan kebersihan orang yang menangani terjaga. Jangan gunakan peralatan yang sama untuk daging ayam mentah dan matang. Jangan menaruh daging ayam mentah dalam suhu ruang untuk waktu lama. Olah segera. Yang juag penting, jangan pernah menangani makanan jika sedang mengalami sakit perut. Jauhkan hewan peliharaan dari dapur, karena hewan itu dapat menyebarkan bakteri pembawa penyakit. Mitos & Fakta Daging Ayam Mitos: Untuk mengurangi jumlah lemak dan kalori, daging ayam mesti dimasak tanpa kulit. Fakta: Lepisan tipis antara kulit dan daging ayam berfungsi menahan air dalam daging sementara tetap membiarkan lemak keluar. Jadi, hilangkan kulit dari daging ayam setelah daging ayam dimasak, bukan sebelum dimasak, agar memperoleh citarasa yang lezat dengan jumlah lemak yang lebih sedikit. Mitos: Daging ayam warna putih lebih sehat dibanding daging kaki ayam. Fakta: Daging putih memang lebih rendah lemak dan kalorinya dibanding daging kaki ayam. Namun daging kaki memberikan lebih banyak zat besi dibanding daging putih dan seringkali citarasanya lebih enak. Mitos: Daging ayam warna kuning memberi lebih banyak lemak dibanding daging ayam yang warnanya putih. Fakta: Perbedaan warna kulit ayam disebabkan oleh perbedaan pakannya. Warna kulit tidak mempengaruhi kandungan gizi, citarasa, kekenyalan daging, atau kandungan lemak. Mitos: Warna gelap di sekitar tulang ayam merupakan tanda daging sudah membusuk. Fakta: Warna gelap si sekitar tulang berasal dari zat warna alami yang merembes selama pemasakan. Warna gelap ini mengandung zat besi dan aman dimakan.