You are on page 1of 3

ANALISIS KANDUNGAN Ca DALAM PASTA GIGI DENGAN TITRASI KOMPLEKSOMETRI

A. Alat dan Bahan Alat: Labu ukur Timbangan analitik Gelas piala Pipet gondok Erlenmeyer Klem dan statif Buret Pipet tetes Ball pipet Glasfirn

Bahan: Pasta gigi Pepsodent Aquadest NaOH 1 N Indikator universal KCN 10% Indikator murexide Na2EDTA 0,01 M CaCO3 KCl

B. Cara Kerja 1. Penyiapan sampel Ditimbang 15 gram sampel kemudian dimasukkan ke dalam gelas piala Dilarutkan dengan air hangat Dipindahkan secara kuantitatif ke dalam labu ukur 250 ml, add aquadest hingga tanda batas dan dihomogenkan 2. Pembuatan indikator murexide Timbang 1 gram indikator murexide Masukkan dalam labu ukur 100 ml Larutkan dengan aquadest dan tambah hingga tanda batas Aduk hingga homogen den larutan siap digunakan 3. Pembuatan 1L Larutan Na-EDTA 0,01 M Timbang 4 g Na-EDTA Masukan kedakam gelas Erlenmeyer 400 mL; tambahkan akuades sampai membentuk larutan (homogen). Pindahkan larutan ke dalam botol reagen 1 L bertutup dan bersih, dan encerkan dengan akuades sampai volum larutan 1 L; tutup, dan kocok agar homogeny.Beri Etiket pada botol.

ANALISIS KANDUNGAN Ca DALAM PASTA GIGI DENGAN TITRASI KOMPLEKSOMETRI

Diperoleh: 1 Liter Na-EDTA 0,01 M 4. Pembuatan 500 ml larutan baku CaCl2 0,01 M Timbang 0,25 g CaCO3 dengan gelas arloji, masukkan ke dalam beaker glass 250 ml Larutkan dengan 25 ml aquadest Sisa di gelas arloji cuci bersih dengan aquadest dan dituang ke dalam beaker glass 250 ml Tambahkan 1 ml HCl pekat melalui dinding beaker glass dan tutup dengan kaca arloji Tuangkan larutan secara kuantitatif ke dalam labu ukur 250 ml dan encerkan dengan aquadest sampai tanda batas. 5. Pembakuan Larutan Na-EDTA dengan Larutan Baku CaCl2 Pipet 25 mL larutan baku CaCl2 0,01 M, dan masukkan ke dalam gelas Erlenmeyer 250 mL Tambahkan 3 mL larutan buffer KCl-NaOH (50 ml 0,2 mol KCl dengan 12 ml 0,2 mol NaOH) Tambahkan 5 tetes indicator murexid, homogenkan. Turunkan larutan Na-EDTA dari buret secara perlahan sampai warna merah anggur berubah menjadi warna biru. Warna merah harus benar-benar hilang. Ulangi prosedur ini hingga 2x. Hitung rata-rata volume pemakaian larutan Na-EDTA Reaksi yang terjadi: CaCl2 + NaH2C10H12O8N2 NaCaC10H12O8N2 + 2HCl Perhitungan kemolaran larutan Na-EDTA = mg CaCO3 / (BM CaCO3 x V EDTA)

6. Prosedur Uji Kuantitatif Kadar Kalsium Secara Kompleksometri Dipipet 50,0 ml larutan sampel, dimasukkan ke dalam erlenmeyer 250 ml Ditambahkan 2 ml larutan NAOH 1 N (dicek pH=12) Bila larutan keruh (mengandung Fe dan Mn) ditambah 1 ml KCN 10% Ditambah indikator murexide dan dititrasi dengan Na2EDTA 0,01 M sampai terjadi perubahan warna dari merah muda menjadi ungu merah 7. Perhitungan Penetapan kadar kalsium menggunakan rumus perhitungan:

ANALISIS KANDUNGAN Ca DALAM PASTA GIGI DENGAN TITRASI KOMPLEKSOMETRI

Kadar kalsium (

)=

x V x M x BA Ca x P

Keterangan: M = Molaritas EDTA (Molar) BA Ca = Berat atom Calsium (40,08) V = Volume larutan Na2EDTA yang dipakai untuk titrasi sampai terbentuk warna ungu merah (ml) G = Berat sampel yang ditimbang (gram) P = pengenceran sampel ( )

You might also like