You are on page 1of 2

Berdasarkan Inpres No.

12 tahun 1968 ( 13 April 1968 ), rumusan pancasila yang benar dan sah adalah yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke 4 disahkan oleh PPKI tanggal 18 Agustus 1945 dan di tetapkan dalam Tap MPR No XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia No. II/MPR/1978 tentang Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (Ekaprasetya Pancakarsa) dan Penetapan tentang Penegasan Pancasila sebagai Dasar Negara yaitu: 1) 2) 3) Ketuhanan Yang Maha Esa Kemanusian yang Adil dan Beradab Persatuan Indonesia

4) Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan. 5) Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

d. Pelestarian pancasila e. Mengamalkan Pancasila Karena Pancasila digali dari sosio-budaya bangsa Indonesia di rumuskan oleh para pendiri bangsa dan disepakati bersama oleh seluruh rakyat Indonesia sebagai milik yang harus diamankan dari gangguan dari dalam dan luar negeri. dan dilestarikan secara refresif dan preventif. Maka generasi penerus seluruh Indonesia memiliki kewajiban moral untuk mengamalkan, memahami, menghayati, dan melaksanakan nilai-nilai Pancasila. Tanpa ini maka Pancasila akan merupakan rangkaian kata indah, beku, dan mati yang tidak mempunyai arti bagi kehidupan bangsa. f. Sesuai secara yuridis g. Sesuai secara Konstitusional Alinea IV Pembukaan UUD 1945 merupakan landasan yuridis konstitusional karena di dalamnya terdapat rumusan dan susunan sila-sila Pancasila sebagai dasar negara yang sah, benar dan otentik . h.Sesuai secara etika dan moral Pancasila memuat nilai nilai luhur dan mendalam yang menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia. i.tidak berlawanan secara religius

Pancasila masuk dalam aliran Sosialisme Religion yang artinya Sosialisme yang mengandung dan terjiwa oleh agama. Ada di dalam Sila 1 pertama yakni Ketuhanan Yang Maha Esa. 1. Di mana di cantumkan pancasila yang sah dan benar? Pembukaan UUD 1945 alinea ke IV 1. Sebutkan fungsi dan kedudukan pancasila bagi bangsa dan Negara RI? Kedudukan dan fungsi Pancasila bilamana dikaji secara ilmiah memiliki pengertian pengertian yang luas, baik dalam kedudukannya sebagai dasar Negara, pandangan hidup bangsa, ideologi bangsa dan Negara, kepribadian bangsa. Bahkan dalam proses terjadinya terdapat berbagai macam terminologi yang harus didesktipsikan secara objektif. Selain itu, pancasila secara kedudukan dan fungsinya juga harus dipahami secara kronologis. Oleh karena itu, untuk memahami Pancasila secara kronologis baik menyangkut rumusannya maupun peristilahannya maka pengertian Pancasila tersebut meliputi lingkup pengertian sebagai berikut : a. Pengertian Pancasila secara etimologis Secara etimologis istilah Pancasila berasal dari Sansekerta dari India (bahasa kasta Brahmana) adapun bahasa rakyat biasa adalah bahasa Prakerta. Menurut Muhammad Yamin, dalam bahasa sansekerta perkataan Pancasila memiliki dua macam arti secara leksikal yaitu : panca artinya lima syila vokal I pendek artinya batu sendi, alas, atau dasar syiila vokal i pendek artinya peraturan tingkah laku yang baik, yang penting atau yang senonoh Kata-kata tersebut kemudian dalam bahasa Indonesia terutama bahasa Jawa diartikan susila yang memilki hubungan dengan moralitas. Oleh karena itu secara etimologis kata Pancasila yang dimaksudkan adalah adalah istilah Panca Syilla dengan vokal i pendek yang memilki makna leksikal berbatu sendi lima atau secara harfiah dasar yang memiliki lima unsur. Adapun istilah Panca Syiila dengan huruf Dewanagari i bermakna 5 aturan tingkah laku yang penting. b. Pengertian Pancasila secara Historis yaitu tentang Sejarah Proses perumusan Pancasila c. Pengertian Pancasila secara Terminologis tentang Rumusan Pancasila yang secara konstisional sah dan benar sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 sebagai dasar negara Republik Indonesia, yang disahkan oleh PPKI yang mewakili seluruh rakyat Indonesia.

You might also like