You are on page 1of 3

BERTANAM JAGUNG

BAB I. PENDAHULUAN
1. ARTI TENTANG JAGUNG
Jagung merupakan tanaman yang penting di Indonesia. Sebab sebagai makanan pokok ia menduduki tempat kedua, sesudah padi. Beberapa tempat di Jawa Tengah, Jawa Timur dan Madura jagung adalah makanan pokok bagi penduduknya. Di daerah lain seperti Jawa Barat maka jagung ini penting sekali yaitu sebagai makanan tambahan pada masa-masa paceklik panjang. Pentingnya tanaman jagung ini dapat dilihat dari luas tanaman jagung yang meliputi 25% dari areal tanah pertanian di Jawa dan Madura. Setiap tahun tanaman ini mencapi luas 2.000.000 ha (Jawa Timur 1.2000.000 ha. Jawa Tengah 750.000 ha dan Jawa Barat 50.000 ha)

2. ASAL TANAMAN JAGUNG


Menurut para ahli tanaman jagung berasal dari Amerika. Disini orang-orang Indian telah lama menanamnya waktu orang-orang Eropa datang Dengan melalui Eropa, tanaman jagung menyebar ke Asia dan Afrika. Pada abad ke-16 tanaman jagung ini oleh orang-orang Portugis dibawa ke Pakistan, Tiongkok dan Indonesia. Orang-orang Belanda menamakan jagung ini mais dan orang-orang Inggris corn

BAB II. JENIS


1. PEMBAGIAN MENURUT UMUR
Menurut umumnya jagung dapat dibagi menjadi 2 golongan : 1) Yang berumur pendek (genjah) : 75-90 hari. 2) Yang berumur panjang : lebih dari 90 hari. Pada umumnya yang ditanam di Indonesia adalah yang berumur pendek. Seperti Genjah Warangan, Tongkol. Di pegunungan umur jagung bertambah panjang, sampai 6-7 bulan. Sebagian besar jagung ini untuk makanan manusia.

2. PEMBAGIAN MENURUT BENTUK BIJINYA


Seperti telah di uraikan, bahwa bentuk biji jagung berbeda-beda. Pada pokoknya jagung ini hanya dibagi 2 jenis yaitu : a. Jenis flint atau mutiara. b. Jenis dent atau gigi kuda. Dari kedua jenis timbul varitas-varitas sehingga berdasarkan bentuk biji ini jagung dibagi 7 golongan yaitu : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Jagung Mutiara. Jagung Gigi Kuda. Jagung Madura. Jagung Lembek. Jagung Letus. Jagung Bungkus. Jagung Gula.

BAB III. BERTANAM JAGUNG


1. PENDAHULUAN
Pekerjaan-pekerjaan bertanam jagung dapat dibagi-bagi sebagai berikut : 1. Mengerjakan tanah. 2. Menyediakan bibit. 3. Menanam. 4. Memelihara. 5. Memungut hasil.

2. MENGERJAKAN TANAH
Jagung dapat ditanam ditempat-tempat sebagai berikut : a) Di tegalan, di musim labuhan dan marengan. b) Di sawah, di musim labuhan dan awal kemarau. c) Di ladang, di musim labuhan dan marengan. Tanah yang sudah di Tanami jagung sebaiknya jangan di tanami jagung lagi, tapi diselingi dengan tanaman lain, sepeti kacang-kacangan, pupuk hijau dan sebagainya. Maksudnya untuk menghindari berjangkitnya hama dan penyakit. Pada tanah-tanah bekas hutan, pohon yang masih berdiri harus dirobohkan terlebih dahulu. Sebab tanaman jagung harus cukup mendapatkan sinar matahari

3. MENYEDIAKAN BIBIT
Cara memilih bibit ada 2 macam yaitu : a) Memilih tongkol yang masih ada di lapangan. Caranya sebagai berikut : 1. Dipilih tongkol-tongkol yang murni. Tongkol yang murni adalah yang ada di tengah- tengah lapangan, tongkol yang ada di pohon pohon disisi lapangan jangan di ambil, sebab ada kemungkinan diserbuki oleh jenis-jenis jagung lain 2. Dipilih tongkol-tongkol dari pohon-pohon yang baik dan besar. 3. Dipilih tongkol-tongkol yang sudah masak benar di pohon. Benih yang masih muda ditanam akan menjadi tanaman yang lemah b) Memilih tongkol yang sudah dipungut Disini memilihnya dengan cara dibanding-bandingkan mana yang baik,sehat dan kuat itulah yang diambil untuk bibit Jeleknya cara ini ialah, tidak diketahui bekas tempat asal tongkol jagung itu. Apakah disisi lapangan, apakah di tengah-tengah, tidak diketahui. Setelah tongkol-tongkol itu dipilih lalu di jemur sampai kering mati, baru disimpan. Lamanya menyimpan benih ini antara 4 bulan sampai 1 tahun. Kalau kurang dari 4 bulan kurang baik, lebih dari 1 tahun juga jelek.

4. MENANAM
Menanam ini 1 rombongan terdiri dari 2 orang. 1 orang menugal dan 1 orang lagi menanam sambil menutup lubang. Kadang-kadang petani menutupnya pakai pupuk kandang, jadi 1 rombongan ini terdiri dari 4 orang. Kalau pakai tugal berganda 3, nantinya yang dipelihara 1 tanaman per lubang. Dapat pula menanam memakai bajak kecil. Orang yang menanam mengikuti jalannya sambil menutupnya. Jarak tanam dalam barisan dikira-kira saja.

5. MEMELIHARA TANAMAN
a) Mengairi Mengairi pada tanaman jagung hanya berlaku untuk daerah-daerah yang mendapatkan air pengairan yang baik dan hanya pada musim kemarau saja.

b) Menyulam Selama 3-5 hari sesudah tanam, biasanya tumbuhlah jagung itu. Sesudah umur 7 hari dilakukan penyulaman, barangkali ada yang tidak tumbuh. Sesudah umur 15 hari jangan di adakan penyulaman lagi, sebab akan terlambat pertumbuhannya. c) Menyiangi Menyiangi yang pertama dilakukan pada jagung umur 15 hari. Alat yang dipakai adalah pacul dan garpu kecil. Maksud penyiangan ini adalah mematikan rumput-rumput dan menggemburkan tanah. d) Memupuk Pupuk ini diberikan bersamaan pada waktu menanam, sebagai penutup lubang tanaman. Petani biasanya memupuk tanaman jagungnya dengan memakai pupuk kandang yang sudah tua. e) Menimbun Menimbun maksudnya ialah memperkokoh tegak tanaman, agar tidak mudah roboh oleh angin. Sekaligus memperbanyak akar-akar jagung, dengan ditimbun tumbuhlah akar-akar baru.

6. MEMUNGUT HASIL
Cara memungut jagung adalah : Buah dipungut pakai tangan lalu dikumpulkan di kebun. Setelah selesai, lalu diangkut ke rumah. Disini dipelihara lebih lanjut.

BAB IV. KEGUNAAN JAGUNG


1. UNTUK MAKANAN
Jagung muda dapat di sayur, atau dibakar untuk dihidangkan. Jagung kering untuk makanan pokok di beberapa daerah tertentu. Untuk ini sebelumnya dimasak, jagung dibuat dahulu beras jagung atau di buat tepung dengan cara di tumbuk.

2. UNTUK INDUSTRI
Dibuat tepung maizena.

BAB V. HAMA
1. ULAT TANAH
Ulat ini menyerang tanaman jagung waktu masih kecil. Selain jagung juga menyerang padi gogo, kentang, sayuran. Ulatnya berwarna coklat kelabu atau hitam. Hidup didalam tanah atau di atas tanah. Pada malam hari dimakannya tanaman yang sedang berkecambah atau tanaman-tanaman muda pada pangkal batangnya. Siang harinya bersembunyi, juga kupu-kupunya. Telurnya diletakkan pada tanaman muda atau rumput-rumputan. Pemberantasan : 1) Membunuh ulatnya setiap dijumpai 2) Menggenangi air kebun-kebun yang diserang 3) Disemprot dengan DDT

2. PENGGEREK BATANG JAGUNG


Hama ini adalah ulat menyerang tanaman-tanaman jagung di Amerika dan Indonesia. Kerugian yang diakibatkan dapat besar. Yang diserang adalah daun-daun yang paling atas dan ruas batang paling atas, kadanga-kadang ruas bagian bawahnya dengan jalan digerek bagian dalamnya. Tepung yang keluar dari penggerek adalah berwarna coklat. Pemberantasan : 1) Dalam waktu 2 bulan jangan ada tanaman jagung 2) Disemprot dengan obat-obatan waktu ulat-ulat belum masuk ke dalam batang jagung, sekali seminggu

You might also like