Contoh - Contoh Sistem Pakar, antara lain: 1. Kontrol.

Contoh pengembangan banyak ditemukan dalam kasus pasien di rumah sakit, di mana dengan kemampuan sistem pakar dapat dilakukan kontoro terhadap cara pengobatan dan perawatan melalui sensor data atau kode alarm dan memberikan solusi terapi pengobatan yang tepat bagi si pasien yang sakit. 2. Desain. Contoh sistem pakar di bidang ini adalah PEACE yang dibuat oleh Dincbas pada tahun 1980 untuk membantu disain pengembangan sirkuit elektronik. Contoh lain adalah sistem pakar untuk membantu desain komputer dengan komponenkomponennya. 3. Diagnosis. Pengembangan sistem pakar terbesar adalah di bidang diagnosis penyakit, diagnosis kerusakan mesin kendaraan bermotor, diagnosis kerusakan komponen komputer, dan lain-lain. 4. Intruksi. Intruksi merupakan pengembangan sistem pakar yang sangat berguna dalam bidang ilmu pengetahuan dan pendidikan, di mana sistem pakar dapat memberika instruksi dan pengajaran tertentu terhadap suatu topik permasalahan. Contoh pengembangan sistem pakar di bidang ini adalah sistem pakar untuk pengajaran bahasa Inggris, sistem pakar untuk pengajaran astronomi dan lain-lain. 5. Interpretasi. Sistem pakar yang dikembangkan dalam bidang interpretasi melakukan proses pemahaman akan suatu situasi dari beberapa informasi yang direkam. Contoh sistem yang dikembangkan dewasa ini adalah sistem untuk melakukan sensor gambar dan suara kemudian menganalisanya dan kemudian membuat suatu rekomendasi berdasarkan rekaman tersebut. 6. Monitor. Sistem pakar dibidang ini banyak digunakan militer, yaitu menggunakan sensor radar kemudian menganalisanya dan menentukan posisi obyek berdasarkan posisi radar tersebut. 7. Perencanaan. Perencanaan banyak digunakan dalam bidang bisnis dan keuangan suatu proyek, di mana sistem pakar dalam membuat perencanaan suatu pekerjaan berdasarkan jumlah tenaga kerja, biaya dan waktu sehingga pekerjaan lebih efisien dan lebih optimal. 8. Prediksi. Sistem pakar ini mampu memprediksi kejadian masa mendatang berdasarkan informasi dan model permasalahan yang dihadapi. Biasanya sistem memberikan simulasi kejadian masa mendatang tersebut, misalnya memprediksi tingkat kerusakan tanaman apabila terserang hama dalam jangka waktu tertentu. Program ini dibuat pada tahun 1983 oleh Boulanger dengan nama PLANT. 9. Seleksi. Sistem pakar dengan seleksi mengidentifikasikan pilihan kemungkinan solusi. Biasanya sistem mengidentifikasikan permasalahan secara spesifik, kemudian mencoba untuk menemukan solusi yang paling mendekati kebenaran. 10. Simulasi. Sistem ini memproses operasi dari beberapa variasi kondisi yang ada dan menampilkan dalam bentuk simulasi. Contoh adalah program PLANT yang sudah menggabungkan antara prediksi dan simulasi, di mana program tersebut mampu menganalisa hama dengan berbagai kondisi suhu dan cuaca.

Definisi sistem pakar

Sistem pakar adalah salah satu bagian dari intelegensia semu, dimana definisi dari intelegensia semua itu sendiri adalah suatu bagian dari ilmu komputer yang diarahkan untuk menciptakan piranti lunak dan perangkat keras komputer yang diusahakan agar dapat memproduksi hasil seperti yang dihasilkan oleh manusia. Sistem pakar menurut Turban adalah sebuah sistem yang menggunakan pengetahuan manusia, yang dituangkan kedalam komputer untuk menyelesaikan masalah yang biasanya membutuhkan keahlian manusia. Peranan system pakar

Berdasarkan pengertian tadi maka secara umum sistem pakar dapat menyediakan kepakaran untuk memperbaiki kemampuan dan kualitas. Meningkatkan produktivitas, promosi secara serentak, menyimpan pengetahuan, mempergunakan sumber daya manusia secara lebih baik, dan membantu pemasaran produk-produk baru atau prdukproduk yang lebih baik. Peranan sistem pakar dapat diidentifikasikan sebagai berikut : 1. Menggantikan seorang pakar secara penuh 2. Sebagai ahli yang bekerja secara otomatis, sistem pakar menganalisa situasi,membuat keputusan, dan kemudian langsung mengerjakan atau memerintahkan orang untuk melaksanakan. Semua bisa dilaksanakan secara otomatis. Sebagai contoh : sistem pakar dapat langsung melaksanakan proses kimia, membaca sensor, atau bahkan dapat memerintah para teknisi untuk mengganti bagian mesin yang rusak. 3. Sebagai kolega (sistem pakar dalam mendapatkan solusi dibantu oleh seorang pakar maupun sebaliknya. 4. Dapat memberikan saran-saran, dengan cara memberikan beberapa alternatif. Sebagai contoh adalah bahwa sistem pakar dapat menginvestasi penyebab kerusakan atau kesalahan. 5. Sebagai konsultan ahli (membantu seorang pakar). 6. Sistem pakar menyediakan konsultasi pada tingkatan yang ahli bagi para praktisi sedemikian rupa sehingga menyerupai seorang konsultan ahli. 7. Membantu komputer aplikasi dalam menghasilkan laporan. 8. Bekerja didalam aplikasi komputer 9. Bekerja dibelakang aplikasi komputer dalam menghasilkan laporan 10. Bekerja membelakangi aplikasi komputer 11. Menggantikan proses manajemen dokumen - manfaat - Dengan demikian manfaat dari penggunaan sistem pakar adalah : a. Menyediakan kepakaran bila sulit didapatk atau mahal b. Mempercepat proses analisis c. Meningkatkan kemampuan personil yang kurang terampil atau kurang pengalaman

d. Memperoleh dan menyimpan pengetahuan jika kepakaran hilang yang disebabkan para personil pensiun atau berhenti bekerja e. Menggantikan para pakar, bila pakar tersebut sakit atau libur f. Menyediakan sarana kepakaran bila para spesialis menurun kemampuannya g. Menghemat kebutuhan pelatihan personil secara terus menerus h. Mengurangi atau menghilangkan kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh para tenaga administrasi, bawahan, atau bahkan para ahli sekalipun i. Memanfaatkan kepakarannya secara otomatis dalam tugas-tugas yang lebih besar j. Memberi kepastian bahwa kepakaran diaplikasikan secara serentak, objektif, dan konsisten pada setiap saat.