You are on page 1of 7

Contoh 1 Pengertian Use Case Use case adalah rangkaian/uraian sekelompok yang saling terkait dan membentuk sistem

secara teratur yang dilakukan atau diawasi oleh sebuah aktor. Use case digunakan untuk membentuk tingkah-laku benda/ things dalam sebuah model serta di Realisasikan oleh sebuah collaboration. Umumnya use case digambarkan dengan sebuah elips dengan garis yang solid, biasanya mengandung nama.Use case menggambarkan proses system (kebutuhan system dari sudut pandang user). Secara umum use case adalah:

Pola perilaku system Urutan transaksi yang berhubungan yang dilakukan oleh satu actor

Use case diagram terdiri dari


Use case Actors Relationship System boundary boxes (optional) Packages (optional) Activity Diagram

Pengertian

Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi ditrigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses. Dipakai pada business modeling untuk memperlihatkan urutan aktifitas proses bisnis. Struktur diagram ini mirip flowchart atau Data Flow Diagram pada perancangan terstruktur. Sangat bermanfaat apabila kita membuat diagram ini terlebih dahulu dalam memodelkan sebuah proses untuk membantu memahami proses secara keseluruhan.

Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah atau beberapa use case pada use case diagram. Pengertian Sequence diagram

Sequence diagram (diagram urutan) adalah suatu diagram yang memperlihatkan atau menampilkan interaksi-interaksi antar objek di dalam sistem yang disusun pada sebuah urutan atau rangkaian waktu. Interaksi antar objek tersebut termasuk pengguna, display, dan sebagainya berupa pesan/message. Sequence Diagram digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai sebuah respon dari suatu kejadian/even untuk menghasilkan output tertentu. Sequence Diagram diawali dari apa yang me-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan. Diagram ini secara khusus berasosiasi dengan use case diagram. Sequence diagram juga memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi untuk menghasilkan sesuatu didalam use case. Sequence diagram juga dapat merubah atribut atay method pada class yang telah dibentuk oleh class diagram, bahkan menciptakan sebuah class baru. Sequence diagram memodelkan aliran logika dalam sebuah system dalam cara yang visual. Sequence diagram biasanya digunakan untuk tujuan analisa dan desain, memfokuskan pada identifikasi method didalam sebuah system. Sequence diagram biasanya dipakai untuk memodelkan :

Deskripsi tentang system yang ada pada sebuah / beberapa use case pada use case diagram, yang menggambarkan hubungan antara actor dan use case diagram. Logika dari method (operation, function atau procedure). Logika dari service (high level method).

Contoh 2 Definisi activity diagram yaitu : ^ Teknik untuk mendiskrpsikan logika procedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus ^ kerja personal (workflow) dan alur data (flowchart) Simbol Activity Diagram :

..:: Activity Diagram Perpustakaan Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalurjalur aktivitas dari level atas secara umum. Sebuah aktivitas dapat direalisasikan oleh satu use case atau lebih. Aktivitas menggambarkan proses yang berjalan, sementara use case menggambarkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktivitas. Sama seperti state, standar UML menggunakan segiempat dengan sudut membulat untuk menggambarkan aktivitas. Decision digunakan untuk menggambarkan behaviour pada kondisi tertentu. Untuk mengilustrasikan proses-proses paralel (fork dan join) digunakan titik sinkronisasi yang dapat berupa titik, garis horizontal atau vertikal. Activity diagram dapat dibagi menjadi beberapa object swimlane untuk menggambarkan objek mana yang bertanggung jawab untuk aktivitas tertentu. 1. Diagram Pendaftaran

Pada aktifitas diagram diatas yaitu seorang mahasiswa yang ingin meminjam buku di perpustakaan kampus, tetapi mahasiswa tersebut belum mempunyai member atau belum pernah meminjam buku sama sekali dari perpus, olehkarena itu perlu adanya pendaftaran identitas si peminjam. Berikut langkah-langkahnya untuk pendaftaran :

Sipeminjam harus input data terlebih dahulu yaitu dengan membuktikan nama, nomor identitas atau NPM dan jurusan fakultas. Pembuktian ini berbentuk dalam BLANKO atau tanda bukti pembayaran uang kuliah pada semester yang bersangkutan.

Setelah itu adanya verifikasi yaitu petugas perpus menginpit semua data si peminjam dalam komputer. Setelah menginput, petugas perpus mencetak kartu member sipeminjam, Setelah selesai di cetak kartu member diberikan kepada sipeminjam, jadi jika mau meminjam dan mengembalikan buku pinjaman harus menyertakan kartu member tersebut. Maka sipeminjam boleh meminjam buku tersebut sampai batas waktu yang telah ditentukan oleh perpustakaan.

2. Diagram pengembalian buku

Pada diagram activity diatas yaitu transaksi dimana sipeminjam mengembalikan buku yang telah dipinjam. Berikut langkah-langkah aktifitasnya :

Sipeminjam membawa buku yang telah dipinjam kepada petugas perpus, o Setelah itu petugas memeriksa data-data sipeminjam dengan menyerahkan kartu member, o Petugas juga mengecek buku tersebut apakah benar buku tersebut yang telah dipinjam, jika ya maka si petugas menghitung masa waktu pengembalian buku tersebut. Jika melewati tanggal pengembalian buku yang telah ditetapkan petugas maka sipeminjam wajib membayar denda. Jika tidak maka sipeminjam tidak dikenakan denda. Setelah itu petugas juga memeriksa kondisi buku. Setelah selesai membayar denda, maka petugas wajib memeriksa validasi data sipeminjam atau mengupdatenya bahwa sipeminjam sudah mengembalikan buku tersebut. 3. Activity Diagram Pemesanan Tiket Online Secara umum, sistem akan dibangun untuk mengefisienkan sistem pemesanan tiket yang sudah ada. Sistem dirancang agar nantinya pengguna dapat melakukan pemesanan tiket melalui device mobile kepunyaannya. Selain melakukan pemesanan, pengguna juga dapat melihat informasi-informasi yang berkaitan tentang pertunjukan yang sedang ada. Keseluruhan model sistem yang ada. Berdasarkan model konseptual yang telah dibangun, dapat dirancang suatu proses bisnis baru untuk mencapai tujuan dari solusi. Pada diagram activity pemesanan tiket online Langkah-langkanya yaitu mula-mula user atau calon

pemesan tiket mencari website tiket yang ingin dipesan contohnya yaitu tiket Garuda, setelah user melihat tampilan webnya maka user memilih antara menginput atau melihat information kota tujuannya terlebih dahulu, jika mau input maka harus menginput tujuan, tanggal keberangkatan, untuk mengetahui harga yang ada. Setelah user sudah menginput semuanya, maka akan ada review total harga, nomor penerbangan pesawatnya,setelah user menentukan travel class biasanya ada class ekonomi. Setelah mengetahi harganya, user bisa keluar atau cencel tiket atau bisa login yaitu memesan tiket, yang terdiri dari biodata si calon pemesan. Setelah user mengisi data maka otomatis pembayaran atau purchase pemesan tiket telah disetujui dengan pembayaran billing kartu kredit. Setelah pembayaran user berhak mendapatkan reservation yaitu bukti tiket yang sudah dipesan online yaitu jika pembayaran ok maka tiket pun juga ok. :)

About these ads

<a href="http://psa-d.openx.com/w/1.0/rc?cs=4ec6d94f14679&cb=HYcrTZXZwh" ><img src="http://psa-d.openx.com/w/1.0/ai?auid=34589&cs=4ec6d94f14679&amp;cb=EroAp9P36k" border="0" alt=""></a>

You might also like