You are on page 1of 27

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang PKL Lembanga Perguruan Tinggi merupakan salah satu wahana pembentuk sumber daya manusia untuk mempersiapkan dan menciptakan sarjana yang memiliki kualitas yang baik dan tinggi, serta mampu bersaing dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Maka dari itu diperlukan adanya kajian-kajian ilmiah yang bersifat deskriptif argumentatif yang diformalisasikan dalam survei, penelitian maupun Praktek kerja lapangan untuk menunjang dalam mewujudkan tujuan di atas. Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang merupakan salah satu jurusan program non-kependidikan yang mengarah pada ilmu-ilmu murni yang berhubungan dengan kajian ilmiah olahraga, untuk itu perlu adanya media penerapan ilmu-ilmu murni di lapangan dalam bentuk Praktek kerja lapangan yang diharapkan nantinya Mahasiswa Ilmu Keolahragaan dapat bersaing dalam masyarakat dan dapat menciptakan sarjana Ilmu Keolahragaan yang memahami konsep (basic knowledge) tentang kajian ilmiah dalam olahraga, memahami implikasi sosial bidang ilmunya, dan mampu menyesuaikan diri terhadap perkembangan zaman serta memahami kebutuhan masyarakat dalam menciptakan peluang-peluang bagi

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dasar hukum atau landasan yang melandasi Praktek kerja lapangan diatur dalam peraturan dan keputusan rektor berikut ini ; Keputusan Rektor Universitas Negeri Semarang No. 162/O/2004 tentang penyelenggaraan pendidikan di Universitas Negeri Semarang, Peraturan Rektor Universitas Negeri Semarang No. 20 Tahun 2011 tentang Pedoman Akademik Universitas Negeri Semarang, Peraturan Rektor Universitas Negeri Semarang No. 39 Tahun 2008 tentang Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL) bagi mahasiswa Program Studi Kependidikan dan Program Studi Non Kependidikan Jurusan Tertentu Universitas Negeri Semarang. Pusat kebugaran (Fitness center) merupakan salah satu fasilitas layanan kesehatan secara paripurna dan prima yang meliputi promitif, preventif dan akuratif bagi seluruh pegawai pemerintah provinsi dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan pegawai, sehingga dapat memacu semangat dan produktivitas kerja. Sejak berdiri pada tahun 2003 pusat kebugaran pegawai pemerintah provinsi Jateng milik Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah ini sudah memiliki Ratusan anggota, namun hanya puluhan anggota yang aktif latihan setiap harinya. Alat- alat yang ada juga merupakan alat yang digunakan sejak tahun 2003, belum ada alat baru yang digunakan di dalam pusat kebugara. Sejak pertama kali berdiri pusat kebugaran pemerintah provinsi ini baru melakukan publikasi sekali saja pada awal berdirinya. Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dimaksudkan agar ; Mahasiswa mengetahui keadaan dan permasalahan yang sesungguhnya ada dalam suatu 2

proses kerja atau manajemen sebuah komite, dimana selama ini semuanya hanya dipelajari oleh mahasiswa secara teoritis dibangku kuliah; Melatih mahasiswa untuk berpikir secara komprehensif dan menyeluruh dalam mengenali serta membatasi permasalahan yang cukup kompleks dan dinamis yang timbul di dunia saat ini; Mahasiswa dapat menambah pengalaman dalam dunia kerja yang sebenarnya sehingga setelah menyelesaikan studinya, mereka telah memiiki bekal pengetahuan praktis yang cukup memadai bagi kesiapan mereka memasuki dunia kerja sesuai dengan disiplin ilmu yang dipelajari; Mengetahui kondisi di lapangan yang sesungguhnya dan merupakan bentuk nyata pengintegrasian antara pendidikan di bangku kuliah dengan di lapangan. Peran media sangat penting untuk menyampaikan informasi atau promosi. Media yang digunakan juga harus tepat guna, maksudnya informasi atau promosi yang disampaikan harus diterima dengan baik oleh target penerima. Akibatnya media informasi atau promosi pun semakin marak tersebar luas di seluruh dunia. Fokus dari penulis saat Praktek Kerja Lapangan adalah pada bagian publikasi yang dilakukan pihak pusat kebugaran dan membuat gebrakan baru dalam mempublikasikan Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Praktek Kerja Lapangan yang diselenggarakan di Pusat Kebugaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diharapkan dapat memberikan dampak yang baik dan kerjasama yang baik antara pihak Pusat Kebugaran dan Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang. 3

Pengalaman yang telah diperoleh dalam Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini disusun dalam sebuah laporan. Diharapkan laporan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi mahasiswa dan bagi para pembacanya serta menjadi masukan yang membangun untuk Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah milik Badan Kepegawaian Daerah Jawa Tengah.

1.2 Tujuan dan Manfaat PKL 1.2.1. Tujuan 1.2.1.1 Tujuan Umum Menyiapkan mahasiswa untuk menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik yang dapat diterapkan dan dikembangkan

seerta digunakan dalam berperan serta dalam pembangunan. 1.2.1.2 Tujuan Khusus 1. Agar mahasiswa mendapat pengalaman kerja yang relevan sehingga mahasiswa memiliki pengetahan, sikap dan ketrampilan bidangnya. 2. Mahasiswa dapat membadingkan pengetahuan yang diperoleh dibangku kuliah dengan kegiatan nyata dalam dunia industri, sehingga dapat menerapkan perpaduannya 3. Menambah wawasan, pengetahuan, dan pengalaman sebagai generasi yang terdidik yang nantinya terjun dalam masyarakat terutama dilingkungan olahraga. 4. Menguji kemampuan pribadi ilmu yang dipelajari serta tata cara hubungan bermasyarakat dalam lingkungan keolahragaan. 4

5. Sebagai bahan masukan untuk mengevaluasi sampai sejuah mana program yang diterapkan dapat sesuai tenaga kerja yang terampil dan profesional di bidangnya. 6. Sebagai sarana penganalan perkembangan ilmu pengetahuan untuk pertimbangan dalam menyusun program atau kurikulum untuk tahun ajaran berikutnya. 7. Mempererat hubungan dan kerjasama dengan instansi atau lembaga yang dijadikan obyek praktek kerja lapangan (PKL) untuk peningkatan penelitian ilmiah dan ilmu pengetahuan. 8. Sebagai sarana untuk mengetahui kualitas pendidikan suatu universitas, khususnya Universitas Negeri Semarang. 9. Sebagai sarana untuk memberikan kriteria tenaga kerja yang dibutuhkan oleh perusahaan yang terkait. 1.2.2 Manfaat PKL

1. Mahasiswa siap untuk menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik. 2. Mahasiswa mendapat pengalaman kerja yang relevan sehingga mahasiswa memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan bidangnya. 3. Mahasiswa dapat membadingkan pengetahuan yang diperoleh dibangku kuliah dengan kegiatan nyata dalam dunia kerja. 4. Wawasan, pengetahuan, dan pengalaman Mahasiswa bertambah. 5. Terciptanya kerjasama antara instansi tempat PKL dengan Jurusan Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang. 5

1.3 Tempat dan Waktu Pelaksanaan PKL Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) selama kurang lebih 6 minggu, terhitung dari tanggal 13 November 2012 26 Desember 2012, di Pusat Kebugaran Badan Kepegawaian Daerah Jawa Tengah yang beralamat di Jln. Setiabudi No. 1 A Semarang, kompleks DIKLAT Provinsi Jawa Tengah Srondol - Semarang. Waktu Pelaksanaannya 6 hari kerja, setiap hari Senin sampai dengan Sabtu. Senin sampai Kamis dilaksanakan pukul 15.00- 19.00 WIB. Untuk hari Jumat Pukul 06.00- 09.00 WIB dan 15.00- 19.00 WIB. Hari Sabtu pukul 07.0012.00 WIB.

1.4 Metode Pengumpulan Data 1.4.1. Metode Observasi Observasi adalah pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan. Pengematan mengenai situasi sosial dan apa yang terjadi di sana (Suratno. 2010:5). 1.4.2. Metode Wawancara Menurut Suratno (2010) wawancara dinyatakan sebagai suatu percakapan dengan bertujuan untuk memperoleh kontruksi yang terjadi sekarang tentang orang, kejadian, aktivitas, organisasi, perasaan, motivasi, pengakuan, kerisauan dan sebagainya ; selanjutnya rekonstruksi keadaan tersebut dapat diharapkan terjadi pada masa yang akan datang ; dan merupakan

verifikasi, pengecekan dan pengembangan

informasi

( konstruksi,

rekonstruksi dan proyeksi) yang telah didapat sebelumnya (Suratno. 2010:2). 1.4.3. Metode Dokumentasi Metode dokumentasi yaitu pengumpulan data dimana peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan- peraturan, dan sebagainya (Arikunto, 2002: 158). Dalam hal ini penulis menggunakan arsip brosur pusat kebugaran dan foto sebagai data.

1.5 Sistematika Penulisan Secara garis besar sistematika laporan ini memuat tentang : BAB I Pendahuluan Bab ini menguraikan tentang latar belakang PKL, tujuan, manfaat, tempat dan waktu, metode pengumpulan data, dan sistematika laporan. BAB II Pembahasan Membahas mengenai gambaran umum tempat PKL, kegiatan yang dilakukan di tempat PKL, dan analisis hasil kegiatan yang sudah dilakukan. BAB III Penutup Membahas tentang Kesimpulan dan saran tentang analisis dan pembahasan yang sudah dilakukan.

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan 1.1.1. Tinjauan dan Tugas Umum Praktek Kerja Lapangan 1.1.1.1. Profil Pusat Kebugaran Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berdiri pada 24 Desember tahun 2003 dan beralamatkan di Jln. Setiabudi No. 1 A Semarang, kompleks DIKLAT Provinsi Jawa Tengah Srondol - Semarang. Pusat kebugaran ini berdiri sebagai salah satu wujud peningkatan usaha kesejahteraan PNS dilingkungan pemerintah provinsi Jawa Tengah, sebagaimana diamanatkan dalam pasal 32 undang-undang 43 tahun 1999 tentang perubahan atas undang-undang no 8 tahun 1974 tentang pokok-pokok kepegawaian, pemerintah provinsi melalui badan kepegawaian daerah provinsi Jawa Tengah. Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah merupakan fasilitas yang diberikan kepada pegawai pemerintah provinsi Jawa Tengah dan keluarga pegawai tersebut dan memiliki semboyan raga sehat, jiwa kuat, prestasi meningkat. Pusat Kebugaran ini dikelola oleh Subbidang Kesejahteraan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Jawa Tengah. Badan kepegawaian daerah Jawa Tengah adalah perangkat daerah yang merupakan bagian dari sisterm pemerintahan dan memiliki tugas untuk

melaksanakan manajemen Pegawai Negeri Sipil dalam membantu tugas pokok Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah. Sedangkan Subbidang Kesejahteraan Pegawai adalah sub bidang yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelak-sanaan di bidang kesejahteraan pegawai, meliputi : pengelolaan administrasi kesejahteraan pegawai, Melaksanakan tes potensi, Evaluasi kinerja PNS individual (JFU), Pengelolaan pusat kebugaran dan kesehatan PNS, Pengelolaan pusat layanan psikologi dan konseling PNS, Pemberian penghargaan dan tanda jasa. 1.1.1.2. Maksud dan Tujuan Berdirinya Pusat Kebugaran Pusat Kebugaran (Fitness Center) Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dibentuk sebagai salah satu fasilitas layanan kesehatan secara paripurna dan prima yang meliputi promitif, proventif, dan kuratif bagi seluruh pegawai pemerintah provinsi Jawa Tengah dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan pegawai, sehingga dapat memacu semangat dan produktivitas kerja. 1.1.1.3. Fitur dan Fasilitas Pusat Kebugaran Fitur yang disediakan Pusat Kebugaran Pegewai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini adalah: 1. Bimbingan latihan individual sebagai tindak lanjut dari hasil pemeriksaan kesehatan dan klinik konsultasi kesejahteraan dan bimbingan karier PNS, bertujuan untuk memperbaikikondisi kesehatan dan meningkatkan kebugaran. 9

2. Bimbingan latihan rekreatif berupa senam dan latihan pembentuk tubuh, bertujuan untuk memperbaiki penampilan dan meningkatkan kebugaran bagi pegawai dan keluarganya. 3. Layanan dibawah bimbingan dan pengawasan dokter dan instruktur olahraga. Fasilitas yang dimiliki Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diantaranya adalah : 1. Ruang Latihan Ber AC 15 X 18 m. 2. Konsultan kesehatan dan instruktur berpengalaman. 3. Peralatan lengkap : Treadmill electric machine, Bicycle machine, Leg press machine, Butterfly machine, Flat bench press, Lat pull down, Leg curl, Leg extention, Shoulder press, Smith machine, Abdominal bench, Trimmer / twister, 1-8 kg dumbles, 1-2 kg barbles, Skipping, Stik / tongkat. Compact Dist (CD), (VCD), Ampliver, Mixser, Pengeras suara. Timbangan (berat badan), meteran (tinggi badan). 1.1.1.4. Jadwal Latihan 1. Fitness Senin Kamis : 15.00 WIB- 19.00 WIB. Jumat Sabtu 2. Senam Aerobik Selasa Sabtu : 15.00 WIB- 17.00 WIB. : 08.00 WIB- 10.00 WIB. 10 : 06.00 - 09.00 WIB. dan 15.00 WIB- 19.00 WIB : 07.00 WIB- 12.00 WIB.

Jadwal latihan diatas menyesuaikan kalender nasional, apabila hari libur nasional maka Pusat Kebugaran menyesuaikan. 1.1.1.5. Struktur Organisasi dan Logo Pusat Kebugaran Berikut ini adalah Struktur Organisasi pengelola Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah :

Gambar 2.1 Struktur Pengelola Pusat Kebugaran

11

Berikut ini adalah Logo Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah :

Gambar 2.2 Logo Pusat Kebugaran 1.1.1.6. Tugas Umum Praktek Kerja Lapangan Tugas umum yang kami laksanakan diantaranya adalah : 1. Mengelola dengan baik pusat kebugaran pegawai pemerinah Jawa Tengah. 2. Membantu pengunjung dalam melaksanakan program latihan. 3. Mengelola presensi dan jurnal harian. 4. Merawat seluruh peralatan fitness. 5. Membimbing pengunjung dalam latihan fitness. 6. Menjaga kebersihan Pusat Kebugaran. 7. Membimbing pengunjung dalam latihan senam aerobik. 1.1.2. Tugas Khusus Praktek Kerja Lapangan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan selama kurang lebih 6 minggu, terhitung dari tanggal 13 November 2012 26 Desember 2012. Waktu Pelaksanaannya 6 hari kerja, setiap hari Senin sampai dengan Sabtu. Senin sampai Kamis dilaksanakan pukul 15.00- 19.00 WIB. Untuk hari Jumat Pukul 06.00- 09.00 WIB dan 15.00- 19.00 WIB. Hari Sabtu pukul 07.00- 12.00 WIB. 12

1.1.2.1. Peran pada Praktek Kerja Lapangan Dalam peranan kepraktekan selama pelaksanaan Kerja Praktek adalah sebagai profesional dalam publikasi. Pada proses Kerja Praktek dalam kepraktekan ditugaskan untuk mengerjakan beberapa proyek , seperti perancangan media brosur sebagai publikasi pusat kebugaran dan membuat website untuk Pusat Kebugatran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Proses pengerjaannya meliputi beberapa cara dengan pencarian ide dan referensinya, visualisasi ide berupa sketsa manual dan digital, dan final artworking media brosur dan website (Harrys Kosasih. 2012:5). 1.1.2.2. Pekerjaan Selama Praktek Kerja Lapangan Selaian memiliki tugas secara umum penulis juga memilki tugas spesifik yang penulis kaji dalam Praktek kerja lapangan ini. Penulis memiliki tugas untuk mempromosikan dan mempublikasikan Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kepada pegawai di jajaran pemerintahan provinsi jawa tengah. 1.1.2.2.1. Perancangan Brosur Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Jawa Tengah Dalam proses perancangan ini meliputi tentang pencarian ide kreatif, referensi media, tinjauan langsung di lapangan atau di pusat kebugaran yang akan dilakukan riset dan menentukan konsep yang akan dibuat. Penggabungan unsur-unsur mix-media seperti fotografi, tipografi dan ilustrasi dalam mendesian layout media brosur (Yulisa Silviani. 2012: 9).

13

Dalam rancangan pembuatan brosur Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Jawa Tengah, yang pertama dilakukan adalah pengenalan karakteristik dari Pusat Kebugaran Pegawai Provinsi Jawa Tengah, yaitu tentang kesehatan, kebugaran, olahraga, Pemerintah Jawa Tengah. Hal lain yang perlu di perhatikan selain perancangan atau konsep dalam pembuatan sebuah desain adalah memikirkan bagaimana teknik pembuatanya, apakah rumit atau sederhana dengan mengetahui tingkat kesulitan dari desain yang akan Praktekan buat, maka Praktekan dapat menentukan dan mengatur target waktu yang tepat agar karya yang dibuat dapat deselesaikan dengan baik, benar dan tepat waktu. (Bangun Ecky Permana. 2010: 7) 1. Perancangan Layout Dalam pembuatan brosur ini penulismenggunakan aplikasi desain grafis Corel Draw X6. Gambaran brosur yang penulis buat memiliki ukuran kertas A4 pada posisi landscape dan dibagi menjadi 3 kolom.

Gambar 2.3 Layout Brosur 14

2. Pemilihan Konten Konten dari brosur ini meliputi warna, gambar, foto, dan informasi yang akan disampaikan melalui brosur. Warna yang digunakan dalam pembuatan brosur ini meliputi warna hijau, coklat, putih, dan biru muda. Gambar yang digunakan dalam membuat brosur ini adalah gambar logo Jawa Tengah dan logo Pusat Kebugaran Pegawai Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan Foto yang digunakan adalah foto- foto dari Pusat Kebugaran Pegawi Provinsi Jawa Tengah dan diambil menggunakan kamera digital Sony 10x digital zoom. Informasi yang akan disampaikan meliputi maksud dan tujuan didirikannya pusat kebugaran, alamat pusat kebugaran, jadwal latihan fitness dan senam aerobik, fasilitas, dan progran layanan.

Gambar 2.4 Logo Jateng

Gambar 2.5 Logo Pusat Kebugaran

Gambar 2.6 dan 2.7 Hasil Pengambilan Gambar

15

Gambar 2.8 dan 2.9 Hasil Pengambilan Gambar

Gambar 2.10 dan 2.11 Hasil Pengambilan Gambar

Gambar 2.12 dan 2.13 Hasil Pengambilan Gambar

16

Gambar 2.14 dan 2.15 Hasil Pengambilan gambar

Gambar 2.16 dan 2.17 Hasil Pengambilan Gambar 3. Perancangan Pembuatan brosur ini bertujuan memberikan informasi yang lengkap kepada pembaca agar mengetahui keberadaan pusat kebugaran dan tertarik untuk latihan kebugaran di Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sasaran dari pembuatan brosur ini adalah pegawai negeri sipil maupun honorer yang berdinas di Badan Kepegawaiaan Daerah Jawa Tengah. Berikut ini adalah gambar cover depan dan belakng yang sudah jadi, meliputi penggabungan layout, warna, gambar, foto, dan informasi.

17

Gambar 2.18 Cover Depan Brosur

Gambar 2.19 Cover Belakang Brosur

18

1.1.2.2.2. Perancangan Website Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Jawa Tengah 1. Konsep Perancangan Konsep dari perancangan ini adalah minimalis, ringan tapi sarat akan informasi. Konsep minimalis dan ringan dipilih agar website lebih ringan dan cepat untuk diakses, seadangkan sarat informasi dipilih agar dengan tampilan yang sederhana website ini memiliki informasi yang banyak dan dapat diterima pengguna (Erpina Mariana. 2012: 14). 2. Layout Website

Gambar 2.20 Layout Website

19

Layout website terdiri dari header, menu, dan konten. Heder untuk menunjukkan identitas website, menu sebagai tombol navigasi, dan konten merupakan ruang untuk isi segala informasi website. 3. Backgound

Gambar 2.21 Background Website Background dibuat menggunakan aplikasi desain Adobe Illusteator CS 6 menggunakan gabungan 3 warna yaitu hitam, putih dan kuning. 4. Header

Gambar 2.22 Background header Background header dibuat dengan menggunakan aplikasi Corel Draw X6, gabungan warna putih dan hitam.

Gambar 2.23 Header Website

20

Header dibubuhi dengan logo Jawa Tengah, sosial network, pencarian dan tulisan Pusat Kebugara Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, serta slogan Raga Sehat, Jiwa Kuat, Prestasi Meningkat.

5. Menu Navigasi

Gambar 2.24 Backgroun Menu Navigasi Bacground menu menggunakan warna abu- abu dipadu dengan glare tanaman abstrak dibuat menggunakan aplikasi Adobe Photoshop CS 6.

Gambar 2.25 Menu Navigasi Website Menu navigasi dibuat dengan gradasi warna backgound dan hitam. Menu navigasi ini terdiri atas main, jadwal, fasilitas, artikel, program, tentang kami. Main merupakan halaman utama yang akan ditampilkan bila website diakses oleh pengguna dan berisi tentang maksud dan tujuan didirikannya Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, jadwal berisi tentang jadwal latihan baik fitness maupun senam aerobik yang ada di Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, fasilitas berisi tentang fasilitas yang dimiliki Pusat Kebugaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, artikel berisi tentang informasi mengenai apa saja yang disediakan untuk menambah wawasan pembaca, program berisi tentang layanan yang 21

disediakan oleh Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, tentang kami berisi alamat dan informasi mengenai Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. 6. Hasil Akhir Website

Gambar 2.26 Website Jadi Ini adalah desain website yang dibuat penulis selama Praktek kerja lapangan melalui proses yang panjang. Diharapkan website ini dapat memberikan informasi yang lengkap mengenai Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

2.2 Analisis Hasil Pekerjaan 2.2.1 Evaluasi Selama penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah penulis merasa semua perijinan, pelaksanaan, dan pelaporan dipermudah oleh pihak Badan Kepegawaian Daerah.

22

Selama ini Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terhitung hanya sekali membuat media publikasi yang berupa brosur, dibuat saat pertama kali didirikan. Penulis merasa sedikit kesulitan dalam merancang media publikasi berupa brosur dan website untuk Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, karena di lingkungan Praktek Kerja Lapangan tidak ada staf yang menguasai secara teknis pembuatan media publikasi. Jadi penulis mencari referensi secara mandiri agar media publiksai dapat dibuat. Media publikasi yang penulis rancang diharapkan memberikan efek yang positif dan dapat memberikan informasi selengkap lengkapnya kepada pengguna sehingga minat pegawai untuk berolahraga di Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meningkat. 2.2.2 Kendala Dalam merancang media publikasi penulis menemui beberapa kendala yang bersifat teknis, diantaranya adalah : 1. Tidak ada peralatan untuk membuat media publikasi di Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. 2. Tidak adanya staf maupun pembimbing yang menguasai secara teknis pembuatan media publikasi. 3. Kurangnya komunikasi dan koordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah. 4. Kurangnya referensi yang digunakan untuk rujukan media publikasi.

23

2.2.3 Solusi Setelah mengalami kendala penulis berupaya mengatasi kendala yang dialami dengan solusi yang diperoleh dari pemikiran dan bimbingan pembimbing lapangan dan dosen Pembimbing. Berikut ini adalah solusinya : 1. Penulis menggunakan perlatan pribadi dalam membuat media publikasi. 2. Penulis mempelajari sendiri cara pembuatan media publikasi tanpa bimbingan teknis dari siapapun. 3. Menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah. 4. Mencari referensi yang cukup melalui internet, dan buku.

24

25

BAB III PENUTUP

3.1. Kesimpulan Kesimpulan yang diperoleh setelah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah adalah : 1. Penulis memiliki sedikit bekal akademik dan Praktek untuk terjun ke dalam masyarakat. 2. Mahasiswa mendapat pengalaman kerja yang relevan sehingga mahasiswa memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan di bidang publikasi olahraga. 3. Terancang media publikasi stelah bertahun tahun tidak dirancang berupa brosur dan website yang beralamatkan di http://bkdbugar.org . 4. Dalam masyarakat, kerjasama dan gotong royong wajib diterapkan karena kerjasama tim akan menentukan sukses tidaknya suatu lembaga tersebut. 5. Dalam dunia kerja tidak hanya memerlukan kemampuan teknis (penguasaan ilmu) tetapi juga memerlukan kemampuan untuk dapat beradaptasi dengan lingkungan pekerjaan, disiplin waktu dan mengendalikan diri (emosi). 6. Bahwa setiap pekerjaan tidak hanya mementingkan tujuan hasil akhir saja melainkan proses dalam mencapai tujuan tersebut. 7. Belajar untuk mengambil keputusan yang tepat dan bertanggung jawab atas tugas yang diberikan.

25

8. Ide dan Kreatifitas bukanlah dengan menemukan hal baru, melainkan memperbaiki hal-hal yang sudah ada menjadi seperti baru lagi selain itu Ide dan Kreatifitas akan muncul dengan melatih diri kita untuk melakukan halhal yang bersifat spontan. 9. Adanya hubungan kerjasama yang baik antara Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah dengan Universitas Negeri Semarang.

3.2. Saran Setelah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Pusat Kebugaran Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah penulis dapat memberikan saran sebagai berikut : 1. Perlu adanya peningkatan sumberdaya manusia yang professional di bidang olahraga kebugaran khususnya dari sarjana ilmu keolahragaan. 2. Perlu dibuat media publikasi secara berkala dan berkelanjutan agar para pegawai mendapat informasi sebanyak banyaknya dan paling baru. 3. Media publikasi yang dibuat hendaknya dirancang semenarik mungkin agar sasaran publikasi berminat membacanya. 4. Bagi teman- teman mahasiawa jurusan ilmu keolahragaan yang akan melakukan PKL harus mempunyai konsep dan program PKL yang jelas dan mempunyai keahlian sesuai dengan bidangnya. 5. Lokasi Pusat Kebugaran hendaknya dileakkan di komplek kantor Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah agar publikasi mudah disampaikan.

26

DAFTAR PUSTAKA

Bangun Ecky Permana. 2010. Perancangan Media Informasi CV. Primagain. Laporan Kerja Praktek. Fakultas Desain Universitas Komputer Indonesia Erpina Mariana. Perancangan Media Website Sebagai Sarana Promosi CV. Mangele Private. Laporan Kerja Praktek. Fakultas Desain Universitas Komputer Indonesia Harrys Kosasih. 2012. Perancangan Media Brosur Sebagai Sarana Promosi CV. Sewarnadotcom. Laporan Kerja Praktek. Fakultas Desain Universitas Komputer Indonesia Struktur Organisasi Badan Kepegawian Daerah Provinsi Jawa Tengah. 2012. Online at http://bkd.jatengprov.go.id/struktur/struktur_bkd.htm (accesed 01/21/2013) Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Rineka Cipta. Jakarta. Suratno. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Disajikan pada Seminar Metodologi Penelitian Tanggal 05 April 2010 Pada Program Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin. Banjarmasin: Program Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin Tim Penyusun. Buku Pedoman Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan. 2011. Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang Topoksi Sub Bidang Kesejahteraan Pegawai. Online at

http://bkd.jatengprov.go.id/index.php/tupoksi/tupoksibiduk/tupoksisubbidk esejahteraan (accesed 01/22/2013) Yulisa Silviani. Perancangan Brosur Perusahaan Gurita di CV. Bigstamp. Laporan Kerja Praktek. Fakultas Desain Universitas Komputer Indonesia 27

You might also like