You are on page 1of 34

1

I.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Entomologi adalah ilmu yang mempelajari tentang serangga, diantaranya semut dan lebah. Sebagai bagian dari komunitas ekosistem bumi, serangga telah menjadi penentu keberadaan dan perkembangan ekosistem di muka bumi. Interaksi antara serangga dengan manusia sudah berlangsung sejak manusia ada dan hidup di dunia. Serangga mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia. Nilai ekonomi serangga dapat mencapai trilyunan rupiah setiap tahun. Nilai yang menguntungkan dapat berasal dari produk seperti madu, royal jelly, sutera, jasa penyerbukan, agens hayati, perombak, pariwisata, sumbangan dalam ilmu pengetahuan, dan peran dalam ekosistem. Nilai yang merugikan yang disebabkan oleh serangga menyebabkan jutaan ton produk pertanian hilang.

Kehidupan serangga adalah proses perkembangan atau berubahnya bentuk dan ukuran tubuhnya yang tidak akan kembali lagi kebentuk semula dengan berbagai kegiatannya. Dimana serangga tersebut melakukan berbagai gerakan, tumbuh, berkembangbiak, peka terhadap lingkungan dan mengadakan proses metabolisme. Keberadaan serangga sebagai salah satu komponen biotik dalam suatu ekosistem mutlak diperlukan. Keberadaanya dalam ekosistem mengakibatkan

berlangsungnya interaksi antara serangga dengan komponen biotik lainnya.

Lebah dan semut merupakan serangga kecil yang sangat istimewa, mereka adalah hewan-hewan kecil yng namanya termaktub dalam Al Quran. Apabila kita bicara tentang lebah maka tidak pelak kita pun harus bicara tentang madu. Madu sudah dikenal sebagai minuman yang sangat bermanfaat sejak berabad-abad yang lalu. Dalam kehidupannya lebah bersifat eusosial karena memiliki sistem organisasi

yang tertata dengan rapi dan terdiri dari kelompok-kelompok yang memiliki pertalian saudara.

Semut memiliki pola kehidupan sosial tertentu yang didasari komunikasi antara satu dengan yang lainnya. Koloni semut memiliki bahasa tersendiri (misalnya: suara-suara, nada atau bunyi tertentu. Sehingga, mereka mampu

mengkoordinasikan berbagai pekerjaan mereka sehari-hari dengan sangat baik. Semut juga dikenal sebagai serangga yang memiliki pola hidup yang sangat teratur, aktif, dan efisien. Setiap bentuk aktivitas mereka didasari oleh aturanaturan tertentu yang semakin memperkuat eksistensi koloni mereka. Mereka satusatunya serangga yang bekerja sama dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidup mereka. Selain itu mereka juga satu-satunya serangga yang selalu menguburkan rekan-rekannya yang mati.

Kedua jenis serangga makhluk Alloh yang dikenal dengan sebutan semut dan lebah adalah komunitas serangga yang masing-masing memiliki karateristik yang berbeda disatu sisi, tapi disisi lain memiliki persamaan. Semut dan lebah masingmasing hidup dalam sebuah komunitas yang memiliki struktur organisasi yang rapih, memiliki pimpinan yang dikenal dengan sebutan RATU SEMUT dan RATU LEBAH, di samping itu ada pula bagian-bagian yang masing-masimg memiliki tugas dan fungsi yang berbeda. Bidang pertahanan dan keamanan bertugas mengamankan dan mempertahankan komunitas masyarakatnya dari ancaman yang datang dari luar, bagian pengadaan pangan bertugas

mengumpulkan bahan pangan untuk stok persediaan pangan yang disimpan dalam gudang logistik yang disediakan khusus untuk itu. Begitu juga bidang konstruksi yang bertugas merancang bangun gedung hunian yang layak, aman dan nyaman dari gangguan ancaman dari pihak manapun. Dan bidang-bidang lainnya.

Hal inilah di antara yang menarik perhatian penulis untuk menuangkan kedalam tulisan ini, dengan harapan semoga menjadi bahan renungan dalam menjalankan roda kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara, yang kita lihat bahwa para pengendali negeri ini seakan-akan kehilangan arah dalam membawa negeri

ini, tidak hanya itu tapi dari hari kehari ada saja timbul permasalahanpermasalahan yang tak kunjung selesai, saling sikut untuk memperebutkan jabatan dan fasilitas, angka korupsi semakin ditekan bukannya sirna tapi semakin bermunculan berbagai bentuk korup dari sekala kecil hingga sekala nasional dan bahkan mungkin sekala internasional.

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalahnya adalah 1. Bagaimanakah sistem dan perilaku kehidupan lebah dan semut ? 2. Apakah manfaat dari lebah dan semut? 3. Hikmah apakah yang bisa kita ambil dari kehidupan lebah dan semut?

1.3 Tujuan 1. Untuk mengetahui sistem dan perilaku kehidupan lebah dan semut 2. Untuk mengetahui manfaat dari lebah dan semut 3. Untuk mengetahui hikmah kehidupan lebah dan semut

II.

PEMBAHASAN

2.1 Lebah

2.1.1

Sistem dan Perilaku Kehidupan Lebah

Lebah dijadikan sebagai nama surat di dalam Al Quran, yaitu surat ke-16 (An Nahl). Penggunaan nama tersebut menunjukkan bahwa lebah mempunyai banyak keajaiban, hikmah, manfaat dan rahasia dalam penciptaannya. Selain

menghasilkan madu, lebah juga menghasilkan royal jelli, polen, propolis, lilin (wax), sengat (venom) dan membantu penyerbukan tanaman (polinator). Al Quran dengan jelas menceritakan rumah lebah, makanan lebah dan produk yang dihasilkan oleh lebah, seperti yang tertulis di dalam surat An Nahl (68).

Artinya: Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia, kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang Telah dimudahkan (bagimu). Q.S An Nahl :68

Pada surat An Nahl ayat 68 ada petunjuk kepada lebah untuk membuat sarang di beberapa tempat yang sesuai, yaitu di bukit, pohon dan yang dibikin manusia. Bukit menunjukkan dan mengandung pengertian bumi, batuan, gua dan tanah yang tinggi. Pohon termasuk bagian-bagian pohon, seperti: dahan, ranting dan daun. Tempat yang dibikin manusia biasanya terbuat dari kayu yang dilubangi

bagian tengahnya atau dari papan kayu yang dibuat kotak dan diletakkan di tempat yang tinggi. Kemudian makanlah yakni hisaplah dari setiap macam bunga buah-buahan, lalu tempuhlah jalan-jalan yang telah diciptakan oleh Tuhanmu Pemeliharamu dalam keadaan mudah bagimu. Beberapa ulama menulis bahwa sungguh menarik ayat ini. Ia membatasi tempat tinggal lebah, tetapi tidak membatasi jenis bunga yang dimakannya. Makanan diserahkan kepada seleranya.

Firman-Nya yang memerintahkan lebah untuk membuat sarang merupakan perintah melakukan pekerjaan yang sangat mengagumkan dalam proses dan hasilnya. Sarang lebah tersusun oleh lubang-lubang yang sama berbentuk persegi enam. Bentuk sarang lebah yang persegi enam merupakan simbol dari rukun iman yang berjumlah enam. Seperti yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a. katanya: Pada suatu hari, ketika Rasulullah saw. berada bersama kaum muslimin, datang seorang lelaki kemudian bertanya kepada baginda: Wahai Rasulullah ! Apakah yang dimaksud dengan Iman ? Lalu baginda bersabda: Kamu hendaklah percaya yaitu beriman kepada Allah, para Malaikat, semua Kitab yang diturunkan, hari pertemuan denganNya, para Rasul dan percaya kepada Hari Kebangkitan. (HR. Bukhari dan Muslim).

Semua lebah masuk dalam suku atau familia Apidae (ordo Hymenoptera: serangga bersayap selaput). Di dunia terdapat kira-kira 20.000 spesies lebah dan dapat ditemukan di setiap benua, kecuali Antartika.

Sebagai serangga, ia mempunyai tiga pasang kaki dan dua pasang sayap. Lebah membuat sarangnya di atas bukit, di pohon kayu dan pada atap rumah. Sarangnya dibangun dari propolis (perekat dari getah pohon) dan malam yang diproduksi oleh kelenjar-kelelenjar lebah betina yang masih muda dan terdapat dalam badannya. Lebah menjalani metamorfosis lengkap ("holometabola") sehingga terdapat empat tahap bentuk kehidupan: 1. telur; 2. larva (bentuk ulat)

3. pupa (kepompong); 4. imago (lebah dewasa). Telur yang menetas akan menjadi larva. Pada tahapan ini, lebah pekerja akan memberi larva makanan berupa serbuk sari, nektar, serta madu. Sebagian nektar yang dikumpulkan oleh lebah pekerja disimpan sebagai madu. Setelah beberapa hari, larva berganti menjadi pupa dan seterusnya menjadi anak lebah.

Serangga betina memiliki peran penting dalam kelompok serangga'. Perilaku dari lebah sangat ditentukan oleh perilaku dari lebah betina. Beberapa lebah betina dari spesies tertentu hidup sendiri (soliter) dan sebagian lainnya dikenal memiliki perilaku sosial. Lebah soliter membangun sendiri sarangnya dan mencari makan untuk keturunnya tanpa bantuan lebah lain dan biasanya mati atau meninggalkan sarang pada saat keturunannya belum menjadi lebah dewasa. Kadang kala beberapa spesies lebah soliter memberi makan dan merawat anaknya tanpa memberikan cadangan makanan bagi anaknya, bentuk hubungan seperti ini dikenal dengan istilah subsosial. Sementara pada tahap lebih tinggi, lebah hidup berkelompok dan saling berbagi tugas sesuai dengan bentuk fisik masing-masing.

Makanan lebah berupa nektar dan serbuk sari. Pengumpulan nektar dan serbuk sari sangat penting artinya bagi lebah dan tumbuhan. Nektar dikumpulkan oleh lebah pada ruang khusus di dalam perut (perut madu) dan selanjutnya diubah menjadi madu, sedangkan serbuk sari diletakkan di kakinya untuk dibawa pulang.

Gambar 2. Seekor lebah yang mengumpulkan serbuk sari.

Dalam suatu kelompok (disebut "koloni") terdapat tiga "kasta", yaitu:

1. Lebah ratu, berjenis kelamin betina merupakan induk semua lebah dalam satu koloni hanya satu ekor lebah ratu. 2. Lebah betina, dikenal sebagai lebah pekerja jumlah lebah pekerja bisa mencapai puluhan ribu, 30.000 ekor lebah dan yang bibit unggul bisa mencapai sampai 60.000 ekor lebah. 3. Lebah jantan, jumlahnya hanya ratusan ekor lebah.

Setiap kasta lebah mempunyai tugas masing-masing. Lebah ratu hanya satu ekor dalam setiap koloni dan mengawal semua kegiatan lebah betina dan lebah jantan. Komposisi kromosomnya diploid sehingga dapat menghasilkan keturunan. Badannya lebih besar karena sejak masih dalam bentuk larva ia diberi makan royal jelly yang kaya akan vitamin dan gizi. Tugas utama ratu lebah adalah bertelur selama hidupya, berjenis kelamin betina, perkawinan ratu lebah ini hanya sekali seumur hidup, perkawinan dilakukan dengan cara terbang tinggi diangkasa pada cuaca cerah dan pejantan yang bisa mengejarnya akan dapat mengawini sang ratu lebah, pejantan yang berbahagia itu tidak lama akan mati karena testisnya lepas dan tertanam pada ovarium ratu lebah. Lebah ratu yang aktif mampu bertelur kira-kira 2.000 butir telur sehari. Makanan ratu merupakan sari madu (royal jelly), harapan hidup lebah ratu ialah tiga tahun.

Tugas lebah pekerja berjenis kelamin betina tugasnya mengumpulkan serbuk sari dan nektar. Madu merupakan produk hasil pengolahan makanan nektar yang dimuntahkan kembali dari dalam tubuhnya dan disimpan dalam sarang lebah untuk makanan cadangan, makanan madu ini juga untuk larva dan pupa. Ada juga lebah betina yang bertugas membersihkan sarang dan merawat telur dan anakanak lebah. Harapan hidup lebah pekerja ialah tiga bulan atau lebih sedikit. Makanan utama lebah pekerja ini adalah madu. Lebah pekerja terbentuk dari telur yang terbuahi dari sperma yang tersimpan dalam ovarium yang jumlahnya mencapai jutaan sperma, jenis kelaminnya sama dengan ratu lebah bedanya lebah pekerja dimulai dari telur kemudian menetas menjadi larva dan setererusnya. Makanannya madu biasa, sedangkan ratu lebah mulai dari telur menetas menjadi larva sampai akhir hayat makanannya sari madu (royal jelly). Apabila kesuburan

reproduksi telur sudah berkurang atau usia ratu sudah tua maka secara naluri lebah pekerja mengadakan regenerasi pembentukan koloni baru dan mencari telur-telur yang terbaik, jika sudah menetas menjadi larva diberi makan sari madu (royal jelly) atau ada yang menyebutnya susu ratu karena warnanya putih seperti warna susu, jumlahnya biasanya lebih dari satu calon ratu, sarangnya paling besar dan paling menonjol lebih panjang dari sarang lebah pekerja, terletak paling bawah sarang. Lebah pekerja bisa bertelur dan telurnya dapat menetas jika koloni lebah kehilangan ratunya maka secara alami sesuai naluri lebah betina akan bertelur dan yang lahir dari telur lebah pekerja ini semuanya berjenis kelamin jantan karena dari telur yang tak terbuahi, lebah pekerja tidak pernah dikawini oleh lebah jantan.

Lebah jantan bertugas mengawini lebah ratu muda yang masih perawan jika akan membentuk koloni baru dan akan mati setelah kawin. Lebah jantan merupakan lebah dari telur tak terbuahi yang diberi makanan nektar dan madu biasa (bukan "royal jelly"). Jumlah lebah jantan ini hanya ratusan. Seringkali dalam film-film animasi, jika lebah-lebah diambil madu yang mereka produksi , biasanya mereka akan marah. Kemarahan lebah bisa disebabkan karena terganggu dan terkejutnya koloni itu, bisa juga karena sifat agresif kelompok lebah itu. Untuk budidaya peternakan lebah madu dipilih dari koloni yang jinak dan tidak agresif. Madu dari hasil peternakan lebah ini biasanya untuk komersil bisa juga untuk kebutuhan sendiri. Terdapat pula lebah yang hidup menyendiri, tidak dalam kelompok. Jenis lebah yang demikian disebut lebah soliter.

Suheriyanto dan Utami (2006) menjelaskan bahwa lebah pekerja saling bekerja sama dalam kegiatan mencari makanan. Lebah ini mulai bekerja sejak pagi buta, didahului oleh lebah pekerja penjelajah yang berperan sebagai pemandu untuk berorientasi mencari makanan. Lebah pekerja lainnya tidak akan pergi sebelum lebah pemandu datang. Lebah pemandu yang telah menemukan makanan kembali lagi ke sarang dan memberikan informasi adanya sumber makanan dari segi jarak, arah dan kondisi sumber pakan melalui tarian melingkar (round dance) dan tarian goyang pinggul (wagtail dance):

1. Jarak Sumber Makanan a. Tarian Melingkar Tarian melingkar ditampilkan bila seekor lebah pemandu berhasil menemukan lokasi makanan yang berjarak kurang dari 100 m. Tempo tarian cepat dengan langkah-langkah pendek membentuk lingkaran-lingkaran kecil, memutar ke kiri, melingkar dan berbalik ke arah kanan dalam beberapa detik. Lebah penari akhirnya keluar sarang dan diikuti oleh lebah yang lain.

b. Tarian Goyang Pinggul Tarian goyang pinggul dilakukan oleh lebah pemandu yang menemukan lokasi pakan cukup jauh, yaitu lebih dari 100 m dari sarangmya. Tarian dilakukan dengan tempo lambat dengan membentuk angka delapan, mula-mula bergerak lurus membelok ke kiri membentuk setengah lingkaran kecil, bergerak lurus lagi kemudian membelok tajam ke kanan membentuk setengah lingkaran lagi, sehingga membentuk angka delapan. Pada saat bergerak lurus lebah penari menggoyangkan abdomennya, sehingga dikenal dengan tarian goyang pinggul. Pada saat menggoyangkan pinggulnya lebah penari mengeluarkan bunyi spesifik bessst dengan frekuensi 250 Hz.

2. Arah Lokasi Makanan Dalam menentukan arah lokasi makanan, lebah pekerja berpedoman pada posisi matahari, hal ini dilakukan pada tarian goyang pinggul. Pada tarian melingkar tidak dijumpai perilaku ini, kemungkinan karena letak sumber makanan yang dekat dengan sarang. a. Posisi makanan searah dengan matahari Bila arah lokasi makanan searah dengan matahari, maka pada saat lebah penari menggoyangkan pinggulnya, yaitu pada kondisi membentuk gerakan garis lurus pada angka delapan, lebah menghadap ke atas atau garis lurus pada pembentukan angka delapan tegak lurus dengan bidang horizontal. b. Posisi makanan berlawanan dengan matahari Bila lokasi makanan berlawanan dengan matahari, maka pada saat lebah penari menggoyangkan pinggulnya, yaitu pada kondisi membentuk gerakan

10

garis lurus pada angka delapan, lebah penari menghadap ke bawah tetap pada garis lurus pada bentukan angka delapan yang tegak lurus dengan bidang horizontal. c. Posisi makanan di sebelah kiri matahari Bila lokasi makanan di sebelah kiri matahari, maka pada saat lebah penari menggoyangkan pinggulnya, yaitu pada kondisi membentuk gerakan garis lurus pada angka delapan, arahnya miring ke kiri membentuk sudut dengan garis vertikal. d. Posisi makanan disebelah kanan matahari Bila lokasi makanan di sebelah kanan matahari, maka pada saat lebah penari menggoyangkan pinggulnya, yaitu pada kondisi membentuk gerakan garis lurus pada angka delapan, arahnya miring ke kanan membentuk sudut dengan garis vertikal.

3. Kondisi Sumber Makanan Melalui tarian yang dilakukan oleh lebah pemandu, dapat juga memberikan informasi kepada lebah lain bahwa ada makanan dengan bau seperti yang dibawanya. Melalui mekanisme komunikasi seperti ini, lebah pekerja yang lain tidak akan salah mengenali sumber makanannya.

Lebah dalam mencari rizki, mereka sangat konsekuen dengan bidang tugasnya masing-masing, hasil perolehannya tak pernah mereka selewengkan untuk kepentingan pribadi apalagi untuk memperkaya diri, tapi mereka kumpulkan dalam gudang logistik penyimpanan untuk kepentingan bersama. Begitu juga untuk melindungi masyarakat warganya yang masih lemah mereka buat rumah hunian yang cukup artistik dengan dilengkapi ratusan bahkan ribuan kamarkamar, ditempat huniannya itulah mereka mengembang biakkan keturunan untuk melanjutkan tugas dan pengabdiannya dikemudian hari sesuai bidang tugas yang diberikan pimpinannya, untuk kelangsungan hidup generasi selanjutnya.

Kemudian pula lebah dalam mempertahankan komunitasnya dari berbagai gangguan, di bawah komando komandan pertahanaan keamanan mereka selalu

11

siaga, tanpa basa basi lagi mereka segera bergerak dan menyerang segala bentuk gangguan yang diperkirakan akan menggangu komunitas mereka. Sebagai ilustrasi, misalnya seekor burung elang lewat dan kebetulan menyentuh kerumunan lebah di sarangnya, merasa terganggu dan terusik keamanan dan kenyamanan komunitasnya, segera komandan keamanan memerintahkan

penyerangan, karena burung elang sudah menghilang tiba-tiba saja lewat seorang petani yang kebetulan berada di bawah sarang lebah yang sedang bermasalah, mungkin saja sang petani juga sedang mengamati sarang lebah itu dengan maksud untuk mengabil madunya.

Bicara tentang lebah maka kita akan teringat dengan sarang lebah dan cara mereka bekerja dengan baik dalam kegelapan. Mereka berkomunikasi melalui bau, getaran dan interaksi secara fisik dengan lebah lainnya dan yang lebih penting, lebah dapat mengenali dan bereaksi terhadap pheromones (senyawa kimia yang dikeluarkan oleh lebah). Di alam bebas, sarang lebah memiliki sistem perlindungan yang sangat baik untuk menjaga lebah agar terhindar dari ancaman lingkungan. Lebah madu hidup berkoloni dan memproduksi makanan paling sempurna yaitu Madu. Mereka menyimpan madu-madu yang mereka dapat kedalam kantung-kantung berbentuk Hexagonal (Segienam). Tapi pernahkah anda berpikir, kenapa mereka membuat kantung berbentuk Hexagonal? Para ahli matematika mencari jawaban tentang pertanyaan itu, namun setelah dilakukan penelitian, ditemukan jawaban yang sangat menarik. Cara terbaik membuat gudang penyimpanan yang berkapasitas besar adalah dengan membuatnya berbentuk Hexagonal.

Andaikan lebah-lebah tersebut membuat kantung-kantung berbentuk silinder atau prisma segitiga, maka akan terbentuk ruangan diantaranya dan lebih sedikit madu

12

yang tersimpan di dalamnya. Kantung berbentuk segitiga atau persegi biasanya di buat tanpa terdapat ruang diantaranya, tapi disini ahli metematika menyadari hal terpenting. Dari semua bentuk geometri yang mempunyai keliling paling kecil adalah Hexagonal. Karena alasan inilah walau semua bentuk tadi memenuhi luasan area yang sama, namun material yang di butuhkan bentuk Hexagonal lebih sedikit dan menapung volum terbesar jika di bandingkan segitiga atau persegi. Dengan kata lain, suatu kantung berbertuk hexagonal adalah bentuk terbaik untuk gudang penyimpanan yang mempunyai kapasitas besar dengan bahan baku lilin dalam jumlah yang paling sedikit.

Hal lain yang mengagumkan tentang lebah madu ini ialah kerjasama dalam membangun sarang mereka. Jika seseorang melihat rumah lebah yang telah jadi, maka mereka akan berpikir sarang terbangun dalam blog tunggal...... Padahal sebenarnya lebah-lebah memulai membangun rumahnya dari titik yang berbedabeda. Ratusan lebah membangun rumahnya dari tiga atau empat titik yang berbeda. Mereka melanjutkan penyusunan rumahnya tersebut, sampai bertemu di tengah. Tidak ada kesalahan sedikitpun di titik di mana mereka bertemu. Lebah juga menghitung besar sudut antara rongga satu dengan lainnya pada saat membangun rumah. Suatu rongga dengan rongga di belakangnya selalu dibangun dengan kemiringan 13 derajat dari bidang datar. Dengan begitu kedua rongga berada dalam keadaan miring ke atas. Kemiringan ini mencegah agar madu tidak mengalir keluar dan tumpah. Tuhan telah menciptakan semuanya dengan kemampuan khususnya sendiri, termasuk kita. Seperti lebah madu, walaupun kecil namun punya kemampuan yang luar biasa dalam suatu koloni.

13

2.1.2 Manfaat Lebah

Lebah merupakan serangga yang dapat menghasilkan madu, royal jelli, propolis, sengat (venom) dan membantu penyerbukan tanaman (polinator). Informasi manfaat lebah untuk kesehatan manusia adalah firman Allah dalam Al-Quran Surat An-Nahl ayat 69.

Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang Telah dimudahkan (bagimu), dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan. Dari ayat tersebut dapat diketahui bahwa setelah lebah mengumpulkan sari-sari bunga di dalam perutnya, ia kemudian memprosesnya menjadi madu yang

bermacam-macam warnanya sesuai dengan jenis bunganya, didalam madu terdapat obat yang dapat menyembuhkan penyakit. Madu yang dikatakan Al Quran berkasiat menyembuhkan penyakit, memang telah dibuktikan

kebenarannya secara empirik di laboratorium. Disamping itu, para dokter menaruh perhatian yang sangat besar terhadap madu. Selain itu diperoleh dari Hadits Shahih Rasulullah SAW yang mengungkapkan madu sebagai obat adalah sebagai berikut : Dari Ibnu Abbas R.A. dari Rasulullah SAW : Kesembuhan dari penyakit itu dengan melakukan tiga hal : berbekam, minum madu dan dibakar dengan besi panas. Tetapi aku melarang umatku membakar dengan besi panas itu. (HR. Shahih Bukhari)

14

Diriwayatkan oleh Abu Said Al-Kudri : Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW dan berkata: Saudaraku sedang mengalami sakit perut kemudian Rasulullah SAW berkata kepada lakilaki tersebut: Suruh dia minum madu laki-laki tersebut kembali kepada Rasulullah SAW dan beliau berkata kembali: Suruh dia minum madu laki-laki tersebut kembali untuk ketiga kalinya dan Rasulullah SAW tetap berkata: Suruh dia minum madu kemudian laki-laki itu kembali dan berkata: Sudah saya lakukan ya Rasulullah kemudian Rasulullah SAW bersabda: Allah telah menyampaikan yang benar, tetapi perut saudaramu berbohong, suruh dia minum madu. Kemudian laki-laki itu meminta saudaranya untuk kembali minum madu dan dia sembuh. Dari riwayat tersebut dapat dipertegas bahwa madu dapat menyembuhkan penyakit. Selain itu dikisahkan Nabi SAW selalu mengamalkan minum air bercampur madu setiap pagi, untuk menjaga stamina/kesehatan tubuh.

Lebah menghasilkan madu

Lebah menghasilkan madu yang tersusun atas beberapa molekul gula seperti glukosa dan fruktosa serta sejumlah mineral seperti magnesium, kalium, potasium, sodium, klorin, sulfur, besi dan fosfat. Madu juga mengandung vitamin B1, B2, C, B6 dan B3 yang komposisinya berubah-ubah sesuai dengan kualitas madu bunga dan serbuk sari yang dikonsumsi lebah. Di samping itu di dalam madu terdapat pula tembaga, yodium dan seng dalam jumlah yang kecil, beberapa jenis hormone, Royal Jelly. Dalam madu ditemukan zat anhipin yang memiliki fungsi unik. Zat ini bekerja menghentikan pertumbuhan mikroba kemudian membunuhnya.

Madu dapat dikonsumsi oleh segala tingkatan , dari janin hingga orang tua. 1. Janin: Madu dapat memperkuat janin yang lemah dalam kandungan ( rahim )

15

2. Ibu Hamil: Madu membantu menjaga stamina dan kesehatan selama mengandung bayi, dan membantu asupan gizi yang tinggi bagi pertumbuhan janin yang sehat selama dalam kandungan 3. Bayi: Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya otak terus berkembang sampai dengan usia 5 tahun. Untuk itu ia membutuhkan gizi yang tinggi. Pertumbuhan dan perkembangan otak sangat terkait dengan kecerdasan pikiran (IQ) dan kecerdasan mental ( EQ) . Hal ini dapat dilihat dewasa ini aneka produk makanan tambahan baik susu atau bubur bayi yang di formulasikan dengan madu seperti Dancow , Frisian Flag , Sustagen ,dsb . Untuk itu kenapa tidak kita berikan saja bagi buah hati kita yang terbaik ,yaitu madu . 4. Anak-anak: membantu agar nafsu makan meningkat ( adanya unsur vitamin B yang lengkap dalam madu), sehingga anak tumbuh sehat , lincah dan riang serta tahan penyakit. 5. Remaja: Khasiat madu pada akil baligh remaja membuat tumbuh sangat cepat, gizi yang baik dan teratur akan membuat pertumbuhan tubuh menjadi sempurna. 6. Dewasa: Tingkat kelelahan dan pekerjaan yang menumpuk mengakibatkan stress sehingga tubuh menjadi lemah dan mudah terserang penyakit . Dalam hal ini para pekerja pabrik yang bekerja keras seharian penuh ( long shift ) tanpa zat gizi yang memadai rawan terjangkiti penyakit seperti thypus , radang , serta infeksi bakteri lainnya maka dalam hal ini Madu adalah makanan tambahan terbaik. 7. Lanjut Usia: Madu adalah makanan terbaik yang sangat diperlukan bagi manula , karena madu adalah sumber energi dan gizi yang dapat diserap langsung oleh tubuh , dimana pada usia tersebut organ pencernaan kita sudah mulai berkurang fungsinya ( Kesehatan 2001 ).

Dewasa ini, apikultur dan produk lebah telah membuka cabang penelitian baru di negara-negara yang sudah maju dalam hal ilmu pengetahuan.

16

Manfaat madu lainnya dapat dijelaskan di bawah ini: a. Mudah dicerna: Karena molekul gula pada madu dapat berubah menjadi gula lain (misalnya fruktosa menjadi glukosa), madu mudah dicerna oleh perut yang paling sensitif sekalipun, walau memiliki kandungan asam yang tinggi. Madu membantu ginjal dan usus untuk berfungsi lebih baik. b. Rendah kalori: Kualitas madu lain adalah, jika dibandingkan dengan jumlah gula yang sama, kandungan kalori madu 40% lebih rendah. Walau memberi energi yang besar, madu tidak menambah berat badan. c. Berdifusi lebih cepat melalui darah: Jika dicampur dengan air hangat, madu dapat berdifusi ke dalam darah dalam waktu tujuh menit. Molekul gula bebasnya membuat otak berfungsi lebih baik karena otak merupakan pengonsumsi gula terbesar. d. Membantu pembentukan darah: Madu menyediakan banyak energi yang dibutuhkan tubuh untuk pembentukan darah. Lebih jauh lagi, ia membantu pembersihan darah. Madu berpengaruh positif dalam mengatur dan membantu peredaran darah. Madu juga berfungsi sebagai pelindung terhadap masalah pembuluh kapiler dan arteriosklerosis. e. Membunuh bakteri: Sifat madu yang membunuh bakteri disebut "efek inhibisi". Penelitian tentang madu menunjukkan bahwa sifat ini meningkat dua kali lipat bila diencerkan dengan air. Sungguh menarik bahwa lebah yang baru lahir dalam koloni diberi makan madu encer oleh lebah-lebah yang bertanggung jawab merawat mereka-seolah mereka tahu kemampuan madu ini. Diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri r.a. katanya: Ada seorang lelaki datang kepada Nabi saw. lalu berkata: Saudaraku terasa mual-mual perutnya. Rasulullah saw. bersabda: Berilah beliau meminum madu! Setelah lelaki itu memberikan madu kepada saudaranya, beliau datang lagi kepada Nabi saw. dan menyatakan: Aku telah memberinya minum madu, tetapi perut beliau bertambah mulas. Kejadian itu berulang sampai tiga kali. Pada yang keempat kali, Rasulullah saw. bersabda: Berilah beliau minum madu! Lelaki tersebut menyatakan lagi: Aku benar-benar telah memberinya minum madu, tetapi perut beliau bertambah memulas. Maka Rasulullah saw. bersabda: Maha benar Allah yang telah

17

berfirman: Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalam minuman itu terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Oleh karena itu, mungkin ada yang tidak sesuai dengan perut saudaramu itu. Akhirnya Rasulullah saw. sendiri yang memberikan minum madu dan sembuhlah saudara lelaki itu. (HR. Bukhari dan Muslim).

Lebah menghasilkan propolis

Propolis adalah produk lebah yang kaya akan zat-zat esensial yang sangat berguna bagi manusia. Propolis diproduksi oleh lebah dari getah yang diambil dari bagian tumbuh-tumbuhan yang menghasilkan getah, terutama tunas tumbuhan. Getah inilah yang menjadi bahan dasar pembentuk propolis. Getah ini dibawa ke dalam sarang lebah oleh para lebah pekerja dan dicampur dengan wax (sejenis lilin) dan serbuk sari bunga. Dengan bantuan air liur lebah, campuran ini dibuat menjadi lentur, dan inilah propolis. Propolis memiliki variasi warna antara coklat kehijauan dan coklat tua . Bagi para lebah, propolis merupakan zat penting yang sangat fundamental yang mereka perlukan untuk sterilisasi sarang lebah

Kandungan Propolis : Sampai saat ini penelitian ilmiah tentang kandungan dari propolis belumlah tuntas. Propolis pada saat ini diketahui kaya akan Vitamin, terutama vitamin B-Komplex. Juga mengandung vitamin C, E dan H (Biotin) Mineral/UnsurKalsium, Zat Besi, Zink, Copper, Chrome Silizium, Vanadium dan Mangan. Asam amino essensial dan enzim Bioflavonoid atau biasa disebut vitamin P, Bioflavonoid merupakan zat yang paling penting dari propolis baik bagi lebah maupun bagi manusia. Bioflavonoid terdapat dalam jumlah yang banyak dalam propolis, bahkan paling banyak dibandingkan dengan produkproduk lebah lainnya seperti madu, royal jelly dll. Zat inilah yang memberikan efek antibiotik natural yang terkuat dan berfungsi menyembuhkan atau sedikitnya mengurangi rasa sakit, meredakan radang, mengikat zat racun yang masuk ke dalam tubuh dan memperkuat sistim imunitas tubuh. Tidaklah heran mengapa propolis bisa memberikan keajaiban sedemikian rupa, karena kandungan antioksidan 1 tetes propolis = antioksidan 500 buah jeruk.

18

Lebah menghasilkan royal Jelly

Dimana royal jelly secara umum seperti kadar air sekitar 60 70 %, protein 13 %, karbohidrat 15 %, lemak 5 % dan zat-zat organik lainnya sekitar 1 %. Yang juga sudah diketahui adalah royal jelly mengandung seluruh jenis asam amino essensial dan non essensial, karbohidratnya berupa fruktosa dan glukosa. Selain zat-zat tersebut juga terdeteksi di dalam Royal Jelly adanya gamma globulins yang sangat penting untuk imunisasi, dan methyl p-hydroxybenzoat (metil paraben) untuk anti oxidant. Royal Jelly memiliki berbagai khasiat pengobatan antara lain : o Mengobati infeksi di perut, varises, dyspepsia (gangguan pencernaan pada usus), impotensi, fatique (rasa lelah/tidak bersemangat), anorexia, lemah syahwat, infertilitas, infeksi virus dan bakteri. Penelitian ilmiah mengenai hal ini telah banyak dilakukan di Cina, Rusia dan negara-negara bekas blok timur. o Meningkatkan imunitas tubuh seperti yang terbukti dari penelitian di Sarajevo ketika terjadi epidemic. Pasien yang diberi royal jelly hanya 9 % yang terjangkit penyakit, sementara pasien yang tidak diberi Royal Jelly 40 % nya terjangkit. o Penelitian di Jepang tahun 2001 membuktikan bahwa royal jelly efektif untuk mengobati fatique dan stress. o Royal Jelly menurunkan kolesterol dan triglyceride seperti ditunjukkan hasil riset di CIna tahun 1995. Dari riset tersebut terbukti royal jelly menurunkan LDL yaitu kolesterol yang buruk dan menaikkan HDL yaitu kolesterol yang baik. Kemampuan royal jelly menurunkan tekanan darah juga terbukti melalui penelitian di Jepang tahun 2004 lalu. o Vitamin A, C dan E yang ada di dalam royal jelly bekerja secara sinergis dengan carotenoids mencegah kerusakan kulit karena bahan kimia atau karena matahari dan lebih jauh lagi juga menurunkan risiko kanker kulit. o Berbagai vitamin B yang ada dalam royal jelly yang kaya akan hormon, phytosterols dan phospholipids menurunkan kolesterol dan ini yang membuat orang awet muda.

19

o Banyak nutrients yang ada di dalam royal jelly, antimicrobial proteins, berbagai enzymes dan gamma globulin bekerja sama mencegah infeksi dan menstimulasi imunitas tubuh. o HDA dan asam lemak jenuh rantai pendek yang ada dalam royal jelly berfungsi mirip detergen yang menghancurkan membran sel bakteri, jamur dan virus. HDA juga berfungsi mencegah atherosclerosis.

Lebah menghasilkan sengatan

Beberapa jenis lebah memiliki sengat yang sebetulnya bersifat fatal bagi dirinya jika digunakan untuk menyengat yang berakibat kematiannya karena sengat dan kantong kelenjarnya akan terlepas dan tertancap pada sasaran. Sengat ini dimanfaatkan manusia dalam pengobatan serupa akupunktur yang dinamakan terapi lebah (apitherapy). Peternakan lebah modern bisa menghasilkan racun lebah yang keluar dari sengat lebah pekerja tanpa akibat matinya lebah, caranya dengan memasang jebakan dipintu masuk sarang lebah yaitu dipasang arus listrik yang cukup untuk membuat terkejut lebah, dari terkejutnya lebah itu secara tak disadari racun lebah keluar dari sengatnya dan hasilnya ditampung untuk ramuan obat-obatan.

Lebah membantu penyerbukan.

Lebah di alam berfungsi penting sebagai serangga penyerbuk utama. Kesukaannya akan nektar dan serbuk sari membantu tumbuhan untuk terjadinya penyerbukan silang dan penyebaran serbuk sari. Dalam penyerbukan buatan tanaman tertentu, lebah dipelihara dalam kurungan berisi tumbuhan yang akan disilangkan. Madu yang dihasilkan lebah disukai oleh banyak hewan, khususnya beruang. Manusia juga memanfaatkan madu sebagai makanan serta obat.

Komponen lain yang sudah terdeteksi meliputi collagen yaitu protein yang sangat penting untuk kesehatan dan pertumbuhan jaringan, kulit, rambut, kuku, tulang, otot dan penguat dinding-dinding saluran dalam tubuh kita. Enzim yang terdapat di dalamnya meliputi enzyme superoxide dismutase, catalase, peroxidase dan

20

glutathione peroxidase. Asam nucleid yang ada meliputi DNA (deoxyribonucleic acid) dan RNA (ribonucleic acid).

Lebah selalu mencari rizki yang bersih, ia selalu hinggap di pepohonan yang sedang berbunga untuk mengisap madunya dan hasil perolehannya mereka kumpulkan dalam gudang logistik yang sudah mereka siapkan, untuk itu sebagimana kita ketahui madu lebah sudah teruji secara medis adalah obat berbagai penyakit, dan sangat banyak manfaatnya untuk manusia. Para ilmuwan yang bertemu pada Konferensi Apikultur Sedunia (World Apiculture Conference) yang diselenggarakan pada tanggal 20-26 September 1993 di Cina. Dalam konferensi tersebut didiskusikan pengobatan dengan menggunakan ramuan yang berasal madu. Para ilmuwan Amerika mengatakan bahwa madu, royal jelly, serbuk sari dan propolis (getah lebah) dapat mengobati berbagai penyakit. Seorang dokter asal Rumania mengatakan bahwa ia mencoba menggunakan madu untuk mengobati pasien katarak, dan 2002 dari 2094 pasiennya sembuh sama sekali. Para dokter asal Polandia juga mengatakan dalam konferensi tersebut bahwa getah lebah (bee resin) dapat membantu

menyembuhkan banyak penyakit seperti wasir, penyakit kulit, penyakit ginekologis dan berbagai penyakit lainnya.

Pemanfaatan lebah sebagai bahan makanan

Gambar 3. Botok tawon, botok yang menggunakan larva lebah. Di beberapa tempat di Indonesia larva dan pupa lebah dijadikan makanan (misalnya sebagai botok lebah).

21

2.2. SEMUT Semut dijadikan sebagai nama surat di dalam Al Quran, yaitu surat ke -27 (An Naml). Penggunaan nama tersebut menunjukkan bahwa semut mempunyai keistimewaan, Yaitu atas keteraturan dalam kerajaan semut dan kerjasamanya. Sesuai dengan QS An Naml : 18

Artinya; Hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor raja semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari" Q.S An Naml :18

Ayat di atas menggambarkan bagaimana seekor semut memperingatkan semutsemut lainnya untuk menghindari bahaya yang mengancam koloni mereka. Artinya semut memiliki bahasa yang mereka pergunakan untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya.

Penelitian-penelitian empiris saat ini telah membuktikan bahwa semut memang memiliki pola kehidupan sosial tertentu yang didasari komunikasi antara satu dengan yang lainnya. Koloni semut memiliki bahasa tersendiri (misalnya suarasuara, nada atau bunyi-bunyi tertentu). Sehingga mereka mampu

mengkoordinasikan berbagai pekerjaan mereka sehari-hari dengan sangat baik. Q.S An Naml :18 kemudian dijawab dengan ayat 19.

22

Artinya: Maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa: "Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". Q.S An Naml :19

Ayat tersebut menjawab Q.S An Naml:18 mendengar perintah raja semut kepada anak buahnya itu, Nabi Sulaiman tersenyum dan takjub atas keteraturan kerajaan semut itu dan beliau mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan nikmat kepadanya, berupa kerajaan, kekayaan dan memahami ucapan-ucapan binatang. Nabi sulaiman tidak menunjukkan kesombongannya karena memiliki kekuatan yang hebat, malah dia bersikap tawadhu (rendah hati).

2.2.1. Sistem dan Perilaku semut

Semut (Formica yessensis) termasuk dalam kelas insekta, ordo hymenoptera, famili formicidae. Semut terbagi atas lebih dari 12.000 kelompok, dengan perbandingan jumlah yang besar di kawasan tropis. Semut dikenal dengan koloni dan sarang-sarangnya yang teratur, yang terkadang terdiri dari ribuan semut per koloni. Jenis semut dibagi menjadi semut pekerja, semut pejantan, dan ratu semut. Satu koloni dapat menguasai dan memakai sebuah daerah luas untuk mendukung kegiatan mereka. Koloni semut kadangkala

23

disebut superorganisme dikarenakan koloni-koloni mereka yang membentuk sebuah kesatuan. Semut telah menguasai hampir seluruh bagian tanah di Bumi. Hanya di beberapa tempat seperti di Islandia, Greenland dan Hawaii, mereka tidak menguasai daerah tesebut. Di saat jumlah mereka bertambah, mereka dapat membentuk sekitar 15-20% jumlah biomassa hewan-hewan besar. Semut adalah hewan terkuat didunia. Walaupun tubuhnya kecil, ia mampu menopang benda dengan beban 50 kali dari beban tubuhnya. Jika diadukan dengan hewan sangat besar seperti gajah atau gorilla, yang hanya mampu menopang benda maksimal sampai 3 kali dari beban tubuhnya.

Tubuh semut terdiri atas tiga bagian, yaitu kepala, mesosoma (dada), dan metasoma (perut). Tubuh semut, seperti serangga lainnya, memiliki eksoskeleton atau kerangka luar yang memberikan perlindungan dan juga sebagai tempat menempelnya otot, tidak memiliki paru-paru, tetapi mereka memiliki lubanglubang pernapasan di bagian dada bernama spirakel untuk sirkulasi udara dalam sistem respirasi mereka. sistem saraf semut terdiri dari sebuah semacam otot saraf ventral yang berada di sepanjang tubuhnya. Pada kepalanya juga terdapat

sepasang antena yang membantu semut mendeteksi rangsangan kimiawi. Antena semut juga digunakan untuk berkomunikasi satu sama lain dan mendeteksi feromon yang dikeluarkan oleh semut lain. Selain itu, antena semut juga berguna sebagai alat peraba untuk mendeteksi segala sesuatu yang berada di depannya. Sebagian besar semut jantan dan betina calon ratu memiliki sayap. Namun, setelah kawin betina akan menanggalkan sayapnya dan menjadi ratu semut yang tidak bersayap. Semut pekerja dan prajurit tidak memiliki sayap.

Kehidupan seekor semut dimulai dari sebuah telur. Jika telur telah dibuahi, semut yang ditetaskan betina (diploid); jika tidak jantan (haploid). Semut adalah holometabolism, yaitu tumbuh melalui metamorfosa yang lengkap, melewati tahap larva dan pupa (dengan pupa yang exarate) sebelum mereka menjadi dewasa. Tahap larva adalah tahap yang sangat rentan lebih jelasnya larva semut tidak memiliki kaki sama sekali dan tidak dapat menjaga diri sendiri. Perbedaan antara ratu dan pekerja (dimana sama-sama betina),dan antara kasta pekerja jika

24

ada, ditentukan pada saat pemberian makan saat masih menjadi larva. Larva dan pupa harus disimpan pada suhu yang cukup konstan untuk memastikan mereka tumbuh dengan baik

Semut rangrang mempunyai kehidupan sosial seperti halnya semut lain pada umumnya. Semut rangrang hidup dalam kelompok sosial dimana pekerjaan dibagi sesuai dengan tipe individunya (kastanya). Dengan kerjasama dan organiasi yang baik serta disiplin, mereka dapat melakukan banyak hal. Masyarakat semut dari yang beranggotakan beberapa ekor semut hingga yang beranggotakan beberapa sarang dinamakan koloni. Dalam satu koloni terdapat beberapa tipe individu yaitu: 1. Ratu semut Dalam tiap-tiap koloni yang terdiri dari satu atau beberapa sarang dapat ditemukan satu atau beberapa ekor ratu semut. Pada musim kering, dalam tiaptiap sarang terdapat seekor ratu semut, sedangkan pada musim penghujan terdapat dan lebih dari seekor. Ratu semut beserta sarangnya lebih banyak ditemukan pada musim penghujan dibandingkan dengan musim kemarau karena pada musim penghujan cukup tersedia makanan dan tanaman untuk membuat sarang. Ratu semut mudah dikenali karena tubuhnya lebih besar, berwarna hijau hingga coklat dengan perut yang besar dan menghasilkan banyak telur. Ratu semut ini pada mulanya mempunyai sayap seperti halnya semut jantan, tetapi setelah kawin sayapnya lepas.

Tipe semut rangrang mulai dari ratu sampai ke prajurit

25

Ratu semut banyak ditemukan pada tempat-tempat yang tidak terganggu. Mereka menyukai tempat yang aman untuk meletakkan telur. Coba perhatikan, ratu semut jarang ditemukan pada tempat-tempat yang sering anda lalui atau anda gunakan untuk bekerja di kebun, karena di tempat-tempat itu mereka merasa terganggu. Mereka akan berpindah ke tempat lain yang lebih aman. Ratu semut umumnya berada pada sarang yang tidak terlalu kecil, dengan daun-daun yang masih segar dan hijau. Apabila daun-daun pembentuk sarangnya mengering, sebagian semut bahkan ratunya akan meninggalkannya dan berpindah ke sarang baru.

2. Semut jantan Semut jantan lebih kecil daripada ratu semut, berwarna kehitamhitaman dan hidupnya singkat. Setelah mengawini ratu ia mati. Di laboratorium semut jantan dapat hidup selama 1 minggu, sedangkan ratu semut dan semut pekerja dapat hidup beberapa bulan.

3.Semut pekerja Semut pekerja adalah semut betina yang mandul. Mereka tinggal di dalam sarang dan merawat semut-semut muda.

4. Semut prajurit Semut prajurit merupakan anggota yang paling banyak jumlahnya dalam koloni dan bertanggung jawab untuk semua aktivitas dalam koloninya. Mereka menjaga sarang dari serangan pengacau, mengumpulkan dan membawa makanan untuk semua anggota koloninya serta membangun sarang. Selain tugas-tugas tersebut, masih ada lagi yang harus dilakukan oleh prajurit. Pernahkah anda melihat ketika sarangnya terganggu ? Mereka membawa semut-semut muda dengan giginya yang kuat dan memindahkannya ke tempat aman. Pada kondisi tertentu mereka juga dapat meletakkan telur seperti ratu semut

Seekor semut pekerja yang baru memasuki masa dewasa menghabiskan beberapa hari pertama mereka untuk merawat ratu dan semut muda. Setelah itu meningkat menjadi menggali dan pekerjaan sarang lainnya, dan kemudian mencari makan

26

dan mempertahankan sarang. Perubahan tugas ini bisa terjadi dengan mendadak dan disebut dengan kasta sementara. Sebuah teory mengapa seperti itu karena mencari makan memiliki risiko kematian yang tinggi, sehingga semut hanya berpartisipasi jika mereka sudah cukup tua dan bagaimanapun juga lebih dekat pada kematian. Pada beberapa spesies semut terdapat kasta fisik pekerja bisa memiliki ukuran tubuh yang berbeda-beda, disebut pekerja minor, median, dan major. Biasanya semut yang lebih besar memiliki kepala yang tidak proporsional besarnya, dan memiliki rahang yang lebih kuat. Semut seperti ini seringkali disebut semut tentara karena rahang mereka yang kuat membuat mereka lebih efektif ketika digunakan untuk bertarung dengan makhluk lainnya, namun mereka masih tetap seekor semut pekerja dan tugas mereka tidak banyak berbeda dengan pekerja minor atau median. Pada beberapa spesies semut tidak memiliki pekerja median, membuat pemisahan tegas dan perbedaan fisik yang jelas antara pekerja minor dan mayor.

Penelitian-penelitian empiris saat ini telah membuktikan bahwa semut memang memiliki pola kehidupan sosial tertentu yang didasari komunikasi antara satu dengan yang lainnya. Koloni semut memiliki bahasa tersendiri ( misalnya suarasuara, nada, atau bunyi-bunyi tertentu). Sehingga mereka mampu

mengkoordinasikan berbagai pekerjaan mereka sehari-hari dengan sangat baik. Mereka selalu menggarap proyek-proyek umum mereka secara kolektif seperti pembuatan jalan, jembatan, dan pembangunan sarang. Tentunya hal ini tidak akan mungkin dapat terealisasi dengan baik tanpa adanya komunikasi dan koordinasi kerja yang baik pula . Semut juga dikenal sebagai serangga yang memiliki pola hidup yang sangat teratur, aktif, dan efisien. Setiap bentuk aktivitas mereka didasari oleh aturanaturan tertentu yang semakin memperkuat eksistensi koloni mereka. Selain itu mereka juga satu-satunya serangga yang selalu menguburkan rekan-rekannya yang mati.

27

Melalui berbagai observasi ilmiah, para ilmuwan menemukan bahwa semut memiliki kecerdasan yang tinggi. Mereka membelah biji-bijian sebelum menyimpannya sehingga biji-bijian tersebut tidak tumbuh. Biji-bijian yang tidak dapat mereka belah, akan mereka keluarkan secara rutin dari sarang untuk dijemur sehingga tetap kering dan tidak lembab. Kecerdasan semut juga dibuktikan secara lebih akurat dengan melihat otaknya yang terbagi dua bagian seperti otak manusia. Otak semut juga memiliki sistem saraf pusat dan sel-sel sensorik. Semua penemuan ilmiah ini, jika kita pikirkan secara mendalam, telah lebih dahulu diisyaratkan oleh Al Quran dalam kisah pasukan Nabi Sulaiman dan kawanan semut di atas tadi

Umat Islam diperintahkan untuk tidak membunuh semut, berdasarkan Hadits riwayat Abu Hurairah Muhammad bersabda bahwa, "Ada seekor seekor semut pernah menggigit salah seorang nabi . Nabi tersebut lalu memerintahkan umatnya untuk mendatangi sarang semut kemudian membakarnya. Tetapi kemudian Allah menurunkan wahyu kepadanya, "Apakah hanya karena seekor semut

menggigitmu lantas kamu membinasakan satu umat yang selalu bertasbih."

Sebagaimana kita ketahui bahwa komunitas kehidupan masyarakat semut, di samping memiliki sistem organisasi yang begitu rapih, semut dalam mencari nafkah mereka tidak pernah saling berebut, yang ada mereka selalu saling membantu satu sama lain, bahkan ketika mendapat bahan pangan yang tidak bisa diangkat oleh seekor semut mereka serentak bergotong royong membawa dan mengangkatnya secara bersama-sama hingga sampai ketempat penyimpanan bahan logistik untuk kepentingan bersama, Jadi tidak ada usaha untuk

28

memperkaya diri sendiri. Demikian juga ketika mereka berjalan, misalnya migran ketempat lain, mereka tidak saling mendahului satu sama lain berebut untuk lebih duluan, tapi mereka jalan bersama demikian rapih, bahkan ketika satu sama lain papasan di jalan mereka bersalaman dan saling menginformasikan tentang hal-hal yang menjadi tugas mereka mungkin hal yang perlu segera diselesaikan.

Dan yang lebih menarik lagi, petugas kostruksi bangunan merancang pembuatan terowongan, mereka bekerjasama membangun yang kadang-kadang cukup panjang terowongan yang mereka bangun, tanpa ada maksud untuk mengeruk keuntungan pribadi, tapi semua itu mereka lakukan untuk kepentingan keamanan dan kenyamanan bersama seluruh warga masyarakatnya sendiri.

Seperti halnya ketika seorang arsitektur semut merancang bangunan rumah hunian komunitasnya, secara bergotong royong mereka bangun bak gedung pencakar langit penuh dengan ratusan bahkan ribuan kamar-kamar yang begitu artistik, semua bahan bangunan mereka olah sendiri dari bahan baku lumpur yang tersedia di wilayah hunian mereka, sekedar catatan; konon dalam sebuah penelitian daya angkat beban bagi seekor semut bisa mencapai 50 x berat badan semut, sedang Gajah yang memiliki badan besar, ia hanya mampu dan memiliki daya angkat 2 x berat badannya

Sehingga bangunan yang mereka bangun cukup kuat dan aman untuk melindungi warga negaranya dari berbagai bentuk ancaman baik dalam bentuk bencana alam separti tiupan angin dan derasnya terpaan hujan, atau ancaman dalam bentuk gangguan keamanan, seperti binatang buas dan lain-lain. Kemudian ada hal penting lain dari kehidupan masyarakat semut adalah disaat komunitasnya

29

terganggu dan terancam oleh siapapun ia, sebagai misal ketika tak sengaja sarangnya terinjak oleh seseorang atau siapun, serentak semut-semut itu atas komando Petugas pertahanan keamanannya memerintahkan untuk menyerang, terpaksa kaki yang menginjak mereka gigit sejadi-jadinya, dan orang yang menginjak pun segera meninggalkan tempat itu, begitu gigihnya mereka mempertahankan komunitas kehidupan masyarakatnya. Begitu juga dalam memerangi musuh-musuhnya mereka tak pernah segan sebesar apapun pihak yang mengganggu mereka, mereka tak pernah menyerah. Gajah adalah binatang yang cukup besar, tapi karena tekad dan semangat semut pantang menyerah, mereka bisa lumpuhkan dengan caranya sendiri, misal mereka menyerang masuk melalui telinga dan rongga-rongga yang terbuka lainnya akhirnya mereka mampu melumpuhkannya.

Boleh jadi kita akan berkata, itukan aktivitas yang mereka lakukan semata-mata karena insting yang mereka miliki. Hal yang demikian ada benarnya, tapi mengapa manusia yang nota benenya disamping memiliki insting juga akal fikiran dan hati nurani, tak pernah berfikir betapa semut yang begitu hebat norma kehidupannya, justru manusia tak menyadari betapa akal dan hati nuraninya sebagai anugrah Ilahi, tidak mereka gunakan untuk membimbing insting yang mereka miliki, tapi justru hawa nafsunya yang mereka kedepankan, yang kadangkadang tidak lagi mengindahkan norma-norma hidup.

2.2.2 Manfaat semut

Berikut adalah beberapa Manfaat Semut Untuk Kehidupan Manusia 1. Semut Bermanfaat untuk menjaga kebun dari serangan hama dan penyakit, karena semut dapat memangsa hama yang secara langsung merusak tanaman

30

ataupun yang menyebarkan penyakit pada tanaman. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa semut jenis rangrang dapat memangsa berbagai jenis hama tanaman seperti: hama kepik hijau, ulat pemakan daun, ulat pemakan buah dan berbagai jenis kutu-kutuan pada tanaman coklat, mete dan jeruk. 2. Semut bermanfaat untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit. Pada beberapa penelitian menunjukkan bahwa semut ampuh untuk mengobati penyakit kanker, kolesterol, maag, dan asam urat. 3. Semut membangun sarangnya di dalam tanah, dapat membuat pori-pori tanah membesar. Sehingga, air dapat melalui pori-pori tanah dan dapat diserap oleh tumbuhan. (dapat dipelajari dalam Mekanika Tanah)

2.3. Beberapa Pelajaran/Hikmah Dari Kehidupan Semut dan Lebah. Dari beberapa uraian sekilas tentang perilaku komunitas kehidupan semut dan lebah sebagaiman terurai di atas, barangkali dapat kita jadikan pelajaran dalam kehidupan kita sebagai sebuah masyarakat bangsa dan negara, antara lain, sangat ditentukan : 1. Budaya ketaatan terhadap norma-norma kehidupan 2. Budaya konsisten terhadap tugas-tugas yang telah diamanatkan 3. Budaya bersih dari berbagai penyakit hati; iri, dengki, hasut, pendendam dan lain-lain 4. Budaya mengutamakan kepentingan hajat hidup orang banyak daripada kepentingan peribadi 5. Budaya bersih dari praktek-praktek memperkaya diri dengan cara-cara yang tidak hak. Paling tidak dari lima hal yang dapat kita petik sebagai pelajaran dari kehidupan masyarakat semut dan lebah di atas, bila kita inplementasikan dalam kehidupan kita sehari-hari mulai dari kelompok kecil masyarakat; keluarga, kampung atau desa, kecamatan dan seterusnya hingga masyarakat bangsa dan negara, maka paling tidak angka berbagai permasalahan yang dihadapi negeri ini, dipastikan mengalami penurunan, setidak-tidaknya tidak malah bertambah banyak seperti

31

yang kita rasakan dan saksikan belakangan ini, belum selesai satu permasalahan tiba-tiba muncul permasalahan baru lagi.

Lebah dan semut selalu bekerja sama dalam membangun sarangnya, dan perhitungan kekuatan dari sarang ini sangat akurat. Manusia untuk membuat rumah pasti membutuhkan banyak sekali perhitungan mekanika teknik, struktur baja, konstruksi beton, dan lain-lain yang bahkan memakan waktu 8-10 tahun untuk mempelajarinya, sedangkan semut dan lebah dapat melakukannya tanpa belajar sama sekali !

Lebah dan semut selalu berkoordinasi dalam menemukan makanan ataupun membangun sarangnya. Sehingga, ketepatan dan keharmonisan bentuk sarangnya dapat terjaga dengan baik. Sedangkan manusia, antara suami-istri saja masih sering terjadi perdebatan sengit dalam membangun rumah impian mereka.

Setelah melihat keistimewaan lebah dan semut tersebut, kita dapat mengambil hikmahnya Pertama, Hendaknya manusia bekerja sama dalam hal kebaikan. Seperti lebah dan semut yang bekerja sama dalam membangun sarang demi kebaikan bersama. Saat ini, manusia sangat terasa semakin individualis dan politik divide et impera sangat menguasai pola pikir kebanyakan manusia. Sehingga, manusia sering terpenjara oleh keterbatasan kemampuan individu.

Kedua, Jadilah manusia yang bermanfaat bagi sesama dan makhluk lainnya. Manusia adalah khalifah atau pengganti bagi Allah SWT untuk mengurus bumi. Maka dari itu, selagi manusia menjadi khalifah hendaknya manusia dapat memberikan manfaat bagi makhluk lainnya. Seperti sabda Rasulullah SAW Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi yang lain Semut, menghimpun makanan sedikit demi sedikit tanpa berhenti. Konon, binatang ini dapat menghimpun makanan untuk bertahun-tahun. Padahal usianya tidak lebih dari setahun. Ketamakannya sedemikian besar sehingga ia berusaha dan seringkali berhasil memikul sesuatu yang lebih besar dari tubuhnya.

32

Sikap kita dapat diibaratkan dengan berbagai jenis binatang ini. Ada yang berbudaya 'semut'. Sering menghimpun dan menumpuk harta, menumpuk ilmu yang tidak dimanfaatkan. Budaya 'semut' adalah budaya 'aji mumpung'. Pemborosan, foya-foya adalah implementasinya.

Nabi Shalalahu 'Alaihi Wasallam mengibaratkan seorang mukmin sebagai 'lebah'. Sesuatu yang tidak merusak dan tidak menyakitkan : "Tidak makan kecuali yang baik, tidak menghasilkan kecuali yang bermanfaat dan jika menimpa sesuatu tidak merusak dan tidak pula memecahkannya"

Semut banyak memberikan kita pelajaran berharga. Beberapa kebiasaan semut yang dapat kita jadikan pelajaran adalah sebagai berikut: a. Saling bertegur sapa ketika bertemu. Kebiasaan semut yang berhenti sejenak ketika saling bertemu itu dapat dijadikan pelajaran bahwa memberikan salam kepada siapapun yang berpapasan dengan kita, menegur dengan suara yang lembut dan memberikan senyum dengan penuh keikhlasan serta saling mendoakan satu dengan yang lainnya akan membuat kita selalu berada dalam keberkahan. b. Kebiasaan semut yang berjalan pada jalur yang teratur, disini kita dapat memetik pelajaran agar kita selalu berjalan pada jalan yang telah ditentukan yaitu jalan kebenaran sebagai jalur hidup kita, agar kita tidak tersesat di rimba yang bernama dunia dan tidak tenggelam di dalamnya. c. Semut mengajarkan kita untuk selalu berbagi. Kita sering melihat jika ada satu ekor semut menemukan makanan, maka tidak lama kemudian segerombolan semut akan datang untuk mendekati makanan itu,hal ini memberikan kita pelajaran untuk selalu saling berbagi dengan sesama, tidak boleh kikir karena berbagi itu indah, dengan berbagi tidak akan membuat kita kekurangan melainkan akan bertambah dan bertambah.

33

III.

KESIMPULAN

Semut dan lebah diciptakan sebagai salah satu tanda kebesaran Sang Pencipta agar manusia mencerna dengan akal fikirannya, baik dari perilaku, sistem organisasi dan cara hidupnya. Kehidupan dan manfaat lebah dan semut terdapat QS An Nahl: 68-69 dan QS An Naml : 18-19

Lebah dapat menghasilkan madu, propolis, royal jelli, sengatan yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan manusia sebagai obat, meningkatkan sistem imun, mencegah atherosclerosis dan lain-lain, di alam dapat membantu proses penyerbukan. Semut bermanfaat untuk menjaga kebun dari serangan hama dan penyakit, menyembuhkan berbagai penyakit seperti maag, asam urat dan kanker

Ketika manusia mampu membaca, mencerna dan mehahami sinyal-sinyal yang diisyaratkan sang Khaliq dari perilaku kehidupan semut dan lebah ke dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, maka keamanan,

kedamaian, kesejahteraan dan ketenterman hidup di negeri ini akan dirasakan dan dinikmati oleh segenap lapisan masyarakat secara merata dan berkeadilan.

34

DAFTAR PUSTAKA

Achmad, Azi. 2008. Lebah dan Khasiatnya Sebagai Obat. http://aziachmad.wordpress.com. Didownload 10 September 2012. Pukul 23:20 Abdushshamad,Kamil, Muhammad. 2007. Mukjizat Ilmiah dalam Al Quran. Jakarta. Akbar Media Eka Sarana Azhar, Nur, Tauhid. 2012. Mengenal Alloh Alam, Sains, dan Teknologi. Solo. Tinta Medina Wicaksono, Aditya. 2011. Belajar dari Lebah dan Semut. http://filsafat.kompasiana.com. Didownload 15 September 2012. Pukul 15:45 2012. Manfaat Semut Untuk Kehidupan Manusia. http://semuaitubermanfaat.blogspot.com. Didownload 10 Oktober 2012. Pukul 10:30

You might also like