You are on page 1of 22

KARYA TULIS MODEL UPKP V

UPAYA PENINGKATAN EFEKTIVITAS EVALUASI PENYELENGGARAAN DIKLAT PADA PUSDIKLAT PEGAWAI BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN

Oleh NAMA PENULIS NIP. 06XXXXXXX NPP.200X.0X.00.X.X.0.0.X.00XX

UJIAN PENYESUAIAN KENAIKAN PANGKAT V TAHUN ANGGARAN 200X

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI

KATA PENGANTAR

Dengan segala kerendahan hati, pertama-tama penulis memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT karena atas rahmat dan pertolongan-Nya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini. Dalam kesempatan ini pula penulis hendak menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu penulis selama penyusunan karya tulis ini, terutama kepada : 1. Bapak, ibu, dan almarhum adik atas dukungan moril melalui doa-doa yang tulus serta inspirasinya. 2. Ibu Puji Handayani dan Ibu Sudarmi selaku atasan penulis yang mendorong penulis untuk dapat menyelesaikan karya tulis ini. 3. Mas Hari Sasmito dan Mbak Febta atas ide-ide, informasi-informasi maupun bahan-bahan yang diberikan dalam penulisan karya tulis ini. 4. Rekan-rekan di Pusdiklat Pegawai yang turut memberikan bantuan moril maupun materiil sehingga karya tulis ini dapat selesai. Akhirnya, penulis menyadari bahwa karena berbagai keterbatasan, maka dalam tulisan ini masih banyak kekurangan. Namun demikian, penulis berharap semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Jakarta,

Juni 200X

Penulis

DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ......................... DAFTAR ISI ......................... BAB I PENDAHULUAN ......... A. Latar Belakang Penulisan ......................... B. Perumusan Masalah .... C. Tujuan Penulisan ..... D. Metode Penelitian .... E. Ruang Lingkup Pembahasan ........ F. Sistematika Penulisan ........ BAB II GAMBARAN YANG DIINGINKAN DAN GAMBARAN KEAADAN SEKARANG ................................ A. Keadaan Yang Diinginkan ..... ..... ..... B. Gambaran Keadaan Sekarang ............................ BAB III ANALISIS DAN PEMECAHAN MASALAH A. Analisis Permasalahan . B. Pemecahan Masalah .. .... BAB IV PENUTUP ....... A. Simpulan .......................... B. Saran ...... DAFTAR PUSTAKA RIWAYAT HIDUP PENULIS 5 5 6 10 10 13 17 17 17 i ii 1 1 2 2 3 3 4

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Dalam penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan (diklat), selain perlunya suatu perencanaan diklat yang matang dan pelaksanaan yang terorganisir, dibutuhkan pula suatu evaluasi penyelenggaraan yang baik . Suatu evaluasi penyelenggaraan yang baik adalah evaluasi penyelenggaraan yang secara jelas menguraikan kelemahan-kelemahan dan kelebihan-kelebihan diklat yang telah dilangsungkan serta mampu menghasilkan feedback berupa masukan-masukan yang bermanfaat bagi peningkatan kualitas pada

penyelenggaraan diklat berikutnya. Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan sebagai sebuah lembaga diklat yang bertanggung jawab terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia pada Departemen Keuangan menyadari pentingnya suatu evaluasi yang baik, terbukti dengan ditetapkannya Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Nomor : KEP-238/BP/1999 tentang Ketentuan Umum Evaluasi Diklat Teknis dan Fungsional di Lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. Peraturan tersebut saat ini menjadi acuan bagi pelaksanaan evaluasi pada diklat-diklat yang diselenggarakan di lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, termasuk di Pusat Pendidikan dan Pelatihan ( Pusdiklat) Pegawai sebagai unit eselon II di

bawah Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan yang bertugas pokok membina dan melaksanakan pendidikan dan pelatihan penjenjangan pegawai di lingkungan Departemen Keuangan berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. Dengan acuan ini diharapkan pelaksanaan evaluasi diklat bisa dilaksanakan secara efektif dan efesien serta menghasilkan output yang bermanfaat. B. Perumusan Masalah Dari uraian tersebut diatas, penulis dapat merumuskan masalah sebagai berikut : Belum efektifnya pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan diklat pada Pusdiklat Pegawai Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan

C. Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan karya tulis ini adalah untuk memahami pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan diklat yang pada terjadi, Pusdiklat Pegawai, menguraikan berusaha

permasalahan-permasalahan

selanjutnya

penulis

memberikan komentar dan saran-saran perbaikan yang dipandang perlu dalam meningkatkan efektifitas evaluasi penyelenggaraan diklat. D. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam penulisan karya tulis ini ialah melalui : 1. Metode Penelitian Lapangan (Field Research Method) yaitu dengan melakukan peninjauan ke Pusdiklat Pegawai untuk mendapatkan data yang diperlukan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Metode yang digunakan ialah observasi langsung serta kegiatan tanya jawab dengan pihak-pihak yang berkepentingan.

2. Metode Penelitian Kepustakaan (Library Research Method) yaitu penelitian literatur melalui buku, majalah, maupun peraturan-peraturan yang berlaku untuk mendapatkan landasan teoritis yang mencukupi. E. Ruang Lingkup Pembahasan Mengingat diklat yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Pegawai berlokasi di Jakarta dan Magelang, penulis membatasi ruang lingkup penelitian hanya pada diklat yang diselenggarakan di Jakarta, khususnya pada evaluasi penyelenggaraan diklat LPJ, DUD dan UPKP dan Diklapim dengan maksud untuk menghindari penelitian yang terlalu luas. F. Sistematika Penulisan Karya tulis ini terbagi menjadi empat bab dan tiap bab terbagi dalam subbabsubbab dengan urutan pembahasan sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini, penulis akan menguraikan latar belakang penulisan, merumuskan permasalahan, tujuan penulisan, metode penelitian, ruang lingkup pembahasan, serta sistematika penulisan. BAB II KEADAAN YANG DIINGINKAN DAN GAMBARAN KEADAAN SEKARANG Dalam bab ini, penulis akan menguraikan gambaran keadaan yang diinginkan, serta ketentuan yang berlaku dan gambaran keadaan sekarang. BAB III ANALISIS MASALAH DAN PEMECAHANNYA Dalam bab ini, penulis akan melakukan analisis permasalahan dan pemecahan masalah mengacu pada bab-bab sebelumnya. BAB IV PENUTUP

Dalam bab ini, penulis akan mengambil kesimpulan berdasarkan hasil penelaahan yang telah dibahas pada bab-bab sebelumnya, serta akan mencoba menyusun saran-saran perbaikan yang dipandang perlu.

BAB II KEADAAN YANG DIINGINKAN DAN GAMBARAN KEADAAN SEKARANG

A. Keadaan Yang Diinginkan (Ketentuan yang Berlaku) Keadaan yang diinginkan terhadap penyelenggaraan evaluasi diklat tentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor : 578/KM.1/2001 tentang Uraian Jabatan di Lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, salah satu tugas dari Kepala Pusdiklat Pegawai adalah mengkoordinasikan evaluasi dan pelaporan pada Pusdiklat Pegawai dalam rangka

penyempurnaan dan pengembangan pendidikan dan pelatihan. Dalam menjalankan tugas tersebut, ada beberapa kegiatan yang perlu dilakukan, yaitu : 1. Menetapkan hal-hal yang akan dievaluasi dan menugaskan Kepala Bidang Evaluasi dan Pelaporan untuk melakukan evaluasi

penyelenggaraan diklat; 2. Menerima dan meneliti hasil evaluasi peserta, pengajar dan

penyelenggaraan diklat; 3. Menyampaikan tindak lanjut hasil evaluasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Sementara itu, berdasarkan uraian jabatannya, kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan oleh Bidang Evaluasi dan Pelaporan dalam melakukan evaluasi penyelenggaraan diklat adalah sebagai berikut :

1. Menyiapkan dan menggandakan formulir evaluasi penyelenggaraan diklat; 2. Mengkonfirmasikan waktu pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan

dengan bidang yang terkait; 3. Membagikan formulir evaluasi penyelenggaraan diklat kepada peserta diklat; 4. Mengumpulkan formulir evaluasi penyelenggaraan diklat; 5. Merekapitulasi hasil evaluasi penyelenggaraan diklat; 6. Menyerahkan rekapitulasi hasil evaluasi penyelenggaraan diklat sebagai bahan masukan bagi pimpinan dalam mengambil keputusan.

B. Gambaran Keadaan Sekarang Kantor dan lokasi diklat yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Pegawai terbagi menjadi dua tempat yaitu di Jakarta dan Magelang. Dengan demikian, pejabat dan pelaksana Pusdiklat Pegawai juga terbagi ke dalam dua kota yang berjauhan tersebut. Bidang Evaluasi dan Pelaporan Pusdiklat Pegawai membawahi tiga sub bidang, yaitu Sub Bidang Evaluasi Pelaksanaan Diklat, Sub Bidang Pengolahan Hasil Diklat, dan Sub Bidang Pelaporan. Sebagian pejabat dan pelaksana pada Bidang Evaluasi dan Pelaporan berada di Jakarta, sementara itu sebagian lainnya berada di Magelang. Dalam Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Nomor : KEP-238/BP/1999 tentang Ketentuan Umum Evaluasi Diklat Teknis dan Fungsional di Lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan

10

disebutkan bahwa evaluasi terdiri atas tiga aspek, yaitu evaluasi hasil belajar peserta, evaluasi pengajar, dan evaluasi penyelenggaraan diklat. Evaluasi penyelenggaraan diklat adalah penilaian dan pengukuran umum oleh peserta terhadap unsur akademis dan non akademis dari rangkaian kegiatan penyelenggaraan diklat. Unsur akademis meliputi kurikulum dan silabus, serta pengajar. Sementara itu, unsur non akademis meliputi metode dan alat bantu diklat, pencapaian tujuan belajar, fasilitas fisik, dan pelayanan panitia. Evaluasi penyelenggaraan diklat merupakan tugas dan tanggung jawab Sub Bidang Evaluasi Pelaksanaan Diklat. Tahapan-tahapan yang selama ini dilakukan dalam hal penanganan evaluasi penyelenggaraan adalah sebagai berikut : 1. Menyiapkan dan menggandakan formulir evaluasi penyelenggaraan diklat. Formulir evaluasi penyelenggaraan diklat digandakan sebanyak jumlah peserta yang mengikuti diklat, kemudian dikelompokkan per kelas sejumlah peserta dalam kelas tersebut. 2. Membagikan formulir evaluasi penyelenggaraan diklat kepada peserta diklat. Pembagian formulir dilakukan pada hari terakhir diklat melalui masingmasing ketua kelas. 3. Mengumpulkan formulir evaluasi penyelenggaraan diklat. Formulir evaluasi penyelenggaraan diklat yang telah diisi oleh peserta, dikumpulkan untuk diproses lebih lanjut. 4. Merekapitulasi hasil evaluasi penyelenggaraan diklat.

10

11

Formulir evaluasi penyelenggaraan diklat selanjutnya diinput ke dalam komputer untuk pengolahan lebih lanjut. Hasil dari pengolahan data tersebut berupa rekapitulasi evaluasi penyelenggaraan diklat termasuk informasi tambahan lainnya. 5. Menyerahkan rekapitulasi evaluasi penyelenggaraan diklat sebagai bahan masukan bagi pimpinan dalam mengambil keputusan. Selain itu, rekapitulasi tersebut dikirimkan pula kepada pihak-pihak yang terkait sebagai bahan feedback untuk perbaikan kualitas diklat berikutnya. Permasalahan yang biasanya muncul dalam kaitannya dengan evaluasi penyelenggaraan diklat adalah : 1. Permasalahan yang muncul dari faktor peserta diklat jumlah formulir evaluasi penyelenggaraan diklat yang kembali kepada penyelenggara tidak sama dengan jumlah formulir yang dibagikan kepada peserta diklat; sebagian peserta tidak menjawab seluruh pertanyaan dalam formulir evaluasi penyelenggaraan diklat; sebagian peserta terkesan menjawab pertanyaan dalam formulir evaluasi penyelenggaraan diklat secara tidak bersungguh-sungguh. 2. Permasalahan yang muncul dari faktor penyelenggara diklat pemrosesan data hasil evaluasi penyelenggaraan diklat untuk digunakan oleh pimpinan terkadang terlalu lama; beberapa kekurangan-kekurangan dalam penyelenggaraan diklat yang terangkum di dalam rekapitulasi evaluasi penyelenggaraan diklat, namun selanjutnya tidak ada tindak lanjut perbaikan.

11

12

3. Permasalahan yang muncul dari faktor formulir evaluasi penyelenggaraan diklat formulir evaluasi penyelenggaraan diklat masih mengandung

beberapa kelemahan-kelemahan.

12

13

BAB III ANALISIS DAN PEMECAHAN MASALAH

A. Analisis Permasalahan Evaluasi merupakan suatu proses merencanakan, memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatifalternatif keputusan. Dalam prosesnya, evaluasi tidak hanya melibatkan satu pihak saja, akan tetapi melibatkan banyak pihak-pihak yang terkait di dalamnya. Dalam proses evaluasi diklat yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Pegawai, penulis melihat ada beberapa pihak yang terkait erat dalam berhasil tidaknya kegiatan evaluasi tersebut. Permasalahan-permasalahan yang terkadang muncul dalam proses evaluasi tersebut penulis kategorikan ke dalam tiga kelompok, yaitu : 1. Dari sisi peserta diklat a. Jumlah formulir evaluasi penyelenggaraan diklat yang kembali kepada penyelenggara tidak sama dengan jumlah formulir yang dibagikan kepada peserta diklat. Tabel berikut merupakan data yang diambil dari rekapitulasi evaluasi penyelenggaraan diklat berdasarkan jumlah formulir yang kembali kepada penyelenggara dibandingkan dengan jumlah yang dibagikan kepada peserta diklat. Data sengaja penulis ambil dari beberapa jenis

13

14

diklat yang berbeda yaitu Diklat Prajabatan, Diklat Ujian Dinas, Diklat Ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat (UPKP) dan Diklatpim yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Pegawai di Jakarta. Tabel 3.1 Rekapitulasi jumlah formulir yang kembali kepada penyelenggara dibandingkan dengan jumlah yang dibagikan kepada peserta diklat No 1 2 3 4 Jenis Diklat Jumlah form yg. kembali Diklat Prajabatan III 40 Periode IV Tahun 2003 Diklat Ujian Dinas I 78 Periode II Tahun 2003 Diklat UPKP V Tahun 206 2003 Diklatpim IV Angkatan 29 38 Tahun 2003 Jumlah form yg. dibagi 45 118 304 34 Persentase 88,88 % 66,10 % 67,76 % 85,29 %

b. Sebagian peserta tidak menjawab seluruh pertanyaan dalam formulir evaluasi penyelenggaraan diklat. Tabel berikut merupakan data yang diambil dari rekapitulasi evaluasi penyelenggaraan diklat berdasarkan jumlah formulir yang dianggap valid dengan jumlah formulir yang dianggap tidak valid karena sebagian besar pertanyaan tidak dijawab. Tabel 3.2 Rekapitulasi jumlah formulir yang dianggap valid dengan jumlah formulir yang dianggap tidak valid No 1 2 3 Jenis Diklat Jumlah form yg. valid Diklat Prajabatan III 25 Periode IV Tahun 2003 Diklat Ujian Dinas I 55 Periode II Tahun 2003 Diklat UPKP V Tahun 175 2003 Jumlah form yg. tidak valid 15 23 31 Persentase 62,5 % 70,51 % 84,95 %

14

15

Diklatpim IV Angkatan 38 Tahun 2003

28

96,55 %

c. sebagian peserta terkesan menjawab pertanyaan dalam formulir evaluasi penyelenggaraan diklat secara tidak bersungguh-sungguh. Berdasarkan pengamatan terhadap beberapa isian formulir evaluasi penyelenggaraan diklat terindikasikan bahwa sebagian diantaranya tidak diisi oleh peserta dengan sungguh-sungguh, melainkan hanya sekedar asal mengisi saja. 2. Dari sisi penyelenggara diklat a. pemrosesan data hasil evaluasi penyelenggaraan diklat untuk digunakan oleh pimpinan terkadang terlalu lama. Alasan-alasan mengapa proses ini menjadi lama, adalah : beban kerja pada Bidang Evaluasi dan Pelaporan terlalu banyak, sedangkan jumlah pelaksananya di Jakarta sedikit karena sebagian lainnya berada di Magelang. karena beban kerja yang terlalu banyak tersebut, maka akan lebih diutamakan penyelesaian pekerjaan yang bersifat mendesak dan penting. pengolahan rekapitulasi evaluasi penyelenggaraan bukan menjadi prioritas utama karena pada kenyataannya feedback yang diberikan tidak selalu mendapat tindak lanjut yang memuaskan. b. beberapa kekurangan-kekurangan dalam penyelenggaraan diklat yang terangkum di dalam rekapitulasi evaluasi penyelenggaraan diklat, namun selanjutnya tidak ada tindak lanjut perbaikan.

15

16

Rekapitulasi

evaluasi

penyelenggaraan

disampaikan

kepada

pimpinan, dan selama ini pimpinan selalu menginformasikan kepada pihak-pihak terkait dengan harapan agar dilakukan suatu tindakantindakan korektif sehingga diklat berikutnya akan mengalami

peningkatan kualitas. Namun dalam beberapa aspek, wewenang perubahan bukan pada Pusdiklat Pegawai sehingga tidak ada jaminan bahwa diklat berikutnya akan mengalami perbaikan kualitas. 3. Dari sisi formulir evaluasi penyelenggaraan diklat Formulir evaluasi penyelenggaraan diklat masih mengandung beberapa kelemahan-kelemahan, khususnya pada tampilan fisik formulir.

B. Pemecahan Masalah Dengan adanya permasalahan-permasalahan seperti yang telah penulis kemukakan sebelumnya, penulis mencoba memberikan alternatif pemecahan masalah guna meningkatkan efektifitas evaluasi penyelenggaraan diklat. 1. Dari sisi peserta diklat Untuk meningkatkan jumlah formulir yang kembali kepada

penyelenggara sehingga mendekati jumlah formulir yang dibagikan kepada peserta diklat, perlu ditempuh upaya : pada saat pengarahan diklat, perlu ditekankan kepada peserta diklat akan pentingnya pengisian formulir evaluasi penyelenggaraan diklat peserta dihimbau untuk mengisi dan kemudian mengembalikan formulir tersebut kepada penyelenggara Untuk mengurangi kuantitas peserta yang tidak menjawab seluruh pertanyaan dalam formulir evaluasi, perlu ditempuh upaya :

16

17

pemberian pengertian kepada peserta diklat bahwa apabila tidak semua pertanyaan dijawab, akan berpengaruh terhadap validitas data

Untuk

meningkatkan

kesadaran dalam

bagi

peserta evaluasi

untuk dengan

menjawab sungguh-

pertanyaan-pertanyaan

formulir

sungguh perlu dilakukan upaya : pemberian pengertian kepada peserta bahwa pengisian formulir evaluasi penyelenggaran diklat ini mempunyai tujuan untuk

meningkatkan kualitas pelayanan penyelenggaraan diklat menuju pelayanan prima memberikan pengertian kepada peserta bahwa pada akhirnya,

tujuan dari evaluasi penyelenggaraan ini adalah untuk kepentingan kepuasan peserta diklat itu sendiri 2. Dari sisi penyelenggara diklat Untuk mempercepat pemrosesan data evaluasi penyelenggaraan sebagai bahan masukan bagi pimpinan, perlu ditempuh alternatif yang paling memungkinkan : Menambah jumlah pelaksana Bidang Evaluasi dan Pelaporan yang bisa dilakukan diantaranya dengan mengambil pegawai dari

Magelang karena beban kerja di Jakarta lebih berat dibandingkan dengan di Magelang Untuk mengoptimalkan fungsi kontrol penyelenggaraan diklat yaitu dengan adanya tindak lanjut peningkatan kualitas diklat, pimpinan

sebagai pengambil keputusan telah melakukan tindakan yang benar, yaitu dengan melaporkan rekapitulasi hasil evaluasi penyelenggaraan

17

18

diklat

Akan tetapi, dalam beberapa aspek seperti kurikulum diklat

ataupun fasilitas fisik, Pusdiklat Pegawai tidak mempunyai wewenang untuk hal tersebut. Jadi, dalam hal ini, Pusdiklat Pegawai hanya bisa melaporkan hal tersebut ke pihak terkait. Namun selama ini, yang terjadi adalah belum adanya tanggapan yang serius untuk meningkatkan kualitas diklat. Sebagai contoh, yang selalu menjadi kritikan oleh peserta diklat adalah ruangan yang panas dan tidak nyaman sehingga dibutuhkan air cconditioner. Namun, Pusdiklat Pegawai tidak memiliki wewenang untuk mengadakan pembelian air conditioner. 3. Dari sisi formulir evaluasi penyelenggaraan diklat Format formulir evaluasi penyelenggaraan diklat mengacu pada

Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Nomor : KEP-238/BP/1999. Kelemahan formulir tersebut bukan pada komponenkomponen penilaiannya, namun hanya sebatas pada tampilan fisik formulirnya. Oleh karena itu, menurut hemat penulis, tidak ada salahnya menyesuaikan format tampilan formulir agar bisa didapatkan data evaluasi penyelenggaraan yang lebih akurat.

18

19

BAB IV PENUTUP

A. Simpulan Berdasarkan uraian-uraian pada bagian terdahulu, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Pada dasarnya, pelaksanaan proses evaluasi penyelenggaraan diklat pada Bidang Evaluasi dan Pelaporan Pusdiklat Pegawai sudah cukup baik. Namun demikian ada beberapa hal yang masih bisa ditingkatkan lagi. 2. Peningkatan kualitas evaluasi penyelenggaraan diklat bisa dilakukan terhadap tiga sisi, yaitu dari sisi peserta diklat, penyelenggara diklat, dan formulir evaluasi penyelenggaraan diklat. 3. Dalam beberapa hal, Pusdiklat Pegawai memiliki keterbatasan dalam peningkatan pelayanannya karena wewenang terhadap hal tersebut berada di pihak lain. Sebagai contoh, dalam hal perubahan kurikulum ataupun penambahan prasarana semacam air conditioner di tiap kelas. B. Saran Berdasarkan beberapa hal yang disampaikan diatas, penulis dapat memberikan saran-saran sebagai berikut :

19

20

1. Perlunya

peningkatan

kesadaran

baik

dari

pihak

peserta

diklat,

penyelenggara diklat, penyedia prasarana diklat, penyusun kurikulum diklat, maupun pihak-pihak lain yang terkait agar proses evaluasi penyelenggaraan maupun tindak lanjut terhadap hasil evaluasi

penyelenggaraan bisa berjalan dengan baik. 2. Peningkatan kesadaran terhadap peserta diklat bisa dilakukan dengan pemberian pemahaman mengenai evaluasi penyelenggaraan diklat beserta manfaat-manfaatnya. 3. Peningkatan kinerja dari pihak penyelenggara bisa dilakukan dengan tetap fokus untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sebagai tanggung jawab dinas, meskipun beban pekerjaan sangat berat dan tidak ada jaminan bahwa hasil dari evaluasi penyelenggaraan diklat tersebut akan ditindaklanjuti oleh pihak-pihak terkait. 4. Peningkatan validitas terhadap data yang akan diproses oleh Bidang Evaluasi dan Pelaporan bisa dilakukan dengan memperbaiki format formulir evaluasi penyelenggaraan diklat.

20

21

DAFTAR PUSTAKA

Dennis Lock, Nigel Farrow. 1983. Hand Book of Management. Gower Publishing Ltd. New York. Handayani, Puji. 2000. Modul DTSS Pengelolaan Diklat Terapan : Evaluasi Diklat. Badan Pendidikan dan Pealtihan Keuangan. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 578/KM.1/2001 Tentang Uraian Jabatan di Lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Nomor : KEP238/BP/1999 Tentang Ketentuan Umum Evaluasi Diklat Teknis dan Fungsional di Lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. Suparman, Atwi. 2001. Gugus Kendali Mutu Sistem Pendidikan Terbuka dan

Pendidikan Jarak Jauh. Manajemen (160) : 4849.Jakarta.

21

22

RIWAYAT HIDUP PENULIS Nama NIP Agama Riwayat Pendidikan : : : ........................................... :

Tempat/tanggal lahir : Unit Organisasi/Kerja : ...........................................

a. Pendidikan formal : 1. SD ...................................... 2. SMP .. 3. SMA .. 4. Diploma lulus tahun . (berijazah) lulus tahun . (berijazah) lulus tahun .. (berijazah) lulus tahun ...(berijazah)

5. Universitas/Akademi .. lulus tahun (berijazah) b. Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) kedinasan : 1. lulus tahun ...... (STPP/Sertifikat) lulus tahun ...... (STPP/Sertifikat) lulus tahun ...... (STPP/Sertifikat) 2. ........................................... 3. ........................................... 4. dst. Pengalaman Kerja : 1. ...................................................... 2. ...................................................... 3. ...................................................... 4. dst. tahun ......... s.d. tahun ............. tahun ......... s.d. tahun ............. tahun ......... s.d. tahun .............

22

You might also like