You are on page 1of 3

A. Qanaah 1.

Pengertian Qanaah adalah sikap pribadi yang tulus menerima apa yang telah dianugerahkan Allah SWT kepada dirinya dengan perasaan puas dan penuh kesyukuran. Hal tersebut diterima karena merasa bahwa itulah yang telah menjadi bagiannya, dan semua yang telah diterimanya merupakan hasil segala usaha dan ikhtiar yang dilakukannya 2. Sikap Qanaah dalam berbagai kehidupan o Dalam kehidupan Individu Muslim/muslimah yang berjiwa qanaah memiliki macam sikap dan perilaku seperti : Menerima dengan ikhlas ridha dan rela atas apa yang ada padanya karena menyadari bahwa itu merupakan takdir dari Allah Swt. Usaha dan ikhtiar tetap dilakukan untuk mencari rezeki yang halalan tayyiban. Orang yang qanaah berserah diri atas segala kejadian yang menimpanya Limpahan rezeki dan karunia materi yang Allah Swt. berikan bagi orang yang berjiwa qanaah dianggap hanya sebagai titipan semata Tawakal dan rasa syukur kepada Allah Swt. merupakan sikap-sikap yang mengiringi jiwa qanaah. Fungsi qanaah bagi kehidupan individu adalah sebagai penyeimbang dan penumbuh akan sikap-sikap terpuji lainnya. Qanaah menumbuhkan sifatsifat terpuji seperti syukur, sabar, iffah, tawakal, dan tawadhu. Qanaah juga membentengi diri dari sifat tercela seperti iri hati, dengki, sombong, tamak, dan putus asa. o Dalam kehidupan masyarakat Hikmah-himah sikap dan jiwa qanaah dalam kehidupan masyarakat adalah : Menghapus dan menghilangkan jurang pemisah antara si kaya dan si miskin Menghilangkan berbagai tindak kriminal dalam masyarakat Menciptakan rasa persatuan dan kesatuan sesame anggota masyarakat Meningkatkan kualitas kehidupan bermasyarakat dan berbangsa Kesejahteraan duniawi dan ukhrawi dapat terlaksana dengan jiwa qanaah

Usaha-usaha mendorong setiap anggota masyarakat agar berjiwa qanaah adalah : - Prinsip utama yaitu ing ngarso sung tulodo, yang berarti bahwa seorang pemimpin harus mampu lewat sikap dan perbuatannya menjadikan dirinya panutan bagi orang-orang yang dipimpinnya - Meningkatkan usaha-usaha dakwah baik lisan maupun tulisan, agar umat Islam benar-benar bertaqwa pada Allah Swt. dan berjiwa qanaah B. Tasamuh 1. Pengertian Tasamuh artinya sikap toleransi atau saling manghargai di antara sesama manusia. Toleransi adalah perbuatan mulia, dengan toleransi persaudaraan antar umat Islam semakin kuat 2. Tasamuh dalam kehidupan sehari-hari o Dalam Perdagangan Pedagang yang dicintai oleh Allah adalah pedagang yang tasamuh, yakni pedagang yang bukan hanya mementingkan dirinya sendiri dengan mengambil keuntungan yang sebesar-besarnya, tetapi juga menghargai dan memperhatikan kepentingan si pembeli. Pedagang yang tasamuh tidak pernah menetapkan harga dengan harga yang mahal, karena ia merasa tidak tega mengambil keuntungan di luar batas kewajaran. o Dalam Jual Beli Pembeli yang dikasihi Allah itu adalah pembeli yang tasamuh yakno peembeli yang tidak mementingkan dirinya sendiri tanpa memperhatikan kepentingan si pedagang. Tegasnya pembeli yang tasamuh adalah pembeli yang bijaksana, yang dapat mengukur perasaan si pedagang, tidak pernah menjengkelkan si penjual apalagi mempersulitnya o Dalam Utang Piutang Penagih yang dikasihi Allah Swt. adalah penagih yang bijaksana ketika menagih, memahami tata cari menagih yang baik, sopan, lemah, lembut dan tidak mempermalukan orang uang ditagih sehingga orang yang ditagih membatar utangnya yang ditagih dan merasa dihargai. o Dalam Membayar Utang Bila kita punya utang, maka yang disukai Allah Swt. adalah yang tasamuh ketika membayar utangnya. Sebagai balasan atas kebaikan orang yang memberikan utang, maka kewajiban orang yang memberi utang adalah secepatnya membayar utang apabila sudah ada dana untuk pembayarannya.

You might also like