You are on page 1of 10

Hereditas dan Lingkungan

Oleh: Feralia Eka Putri

Pendahuluan
Hereditas merupakan aspek individu yang bersifat bawaan dan memiliki potensi untuk berkembang. Seberapa jauh perkembangan individu terjadi dan bagaimana kualitas perkembangannya, bergantung pada kualitas hereditas dan lingkungannya. Guru dalam menjalankan perannya sebagai pendidik bagi para peserta didiknya, dituntut memahami tentang berbagai aspek perilaku dirinya maupun perilaku orang-orang yang terkait dengan tugasnya, terutama perilaku peserta didik dengan segala aspeknya.

Hereditas
Hereditas adalah pewarisan sifat-sifat fisik dan

psikologi serta pola-pola pertumbuhan lainnya yang secara biologis diwarisi oleh setiap anak dari orang tuanya melalui genetis. Hereditas itu akan membentuk perkembangan dengan memberikan/menyediakan potensipotensi dan kemungkinan-kemungkinannya yang akan diwujudkan melalui proses belajar dengan ditunjang oleh faktor-faktor lingkungan.

Hereditas
Adapun yang diturunkan oleh orang tua kepada

anaknya adalah sifat strukturalnya bukan tingkah laku yang diperoleh sebagai hasil belajar atau pengalaman. Penurunan sifat-sifat ini mengikuti prinsip-prinsip berikut: 1. Reproduksi 2. Konformitas (keseragaman) 3. Variasi 4. Regresi filial

Lingkungan
Sartain seorang ahli psikolog di Amerika mengatakan

bahwa apa yang dimaksud dengan lingkungan (environment) ialah meliputi semua kondisi-kondisi dalam dunia ini yang dalam cara-cara tertentu mempengaruhi tingkah laku.

Lingkungan terbagi menjadi dua:

lingkungan internal, meliputi kondisi organ dan material dalam diri seseorang 2. lingkungan eksternal, ialah lingkungan alam (natural environment) dan lingkungan sosial (social environment)
1.

Lingkungan
Pengertian lingkungan menurut psikologi ialah

segala sesuatu yang ada di dalam atau di luar individu yang bersifat mempengaruhi sikap, tingkah laku atau perkembangannya. Lingkungan dapat diartikan: 1. secara fisiologis 2. secara psikologis 3. secara sosio-kultural

Pengaruh Hereditas Terhadap Individu


Hereditas

memiliki peranan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak, warisan (turunan atau pembawaan) tersebut antara lain: 1. Bentuk tubuh dan warna kulit 2. Sifat-sifat 3. Intelegensi 4. Bakat 5. Penyakit Unsur-unsur hereditas yang berupa potensi-potensi fisik dan mental psikologi itu dalam proses perkembangan akan berfungsi sebagai faktor dasar atau faktor bahan yang akan mempengaruhi proses perkembangan

Pengaruh Lingkungan Terhadap Individu


Lingkungan sangat berperan dalam pertumbuhan

dan perkembangan anak. lingkungan dapat diartikan sebagai: keluarga yang mengasuh dan membesarkan anak, sekolah tempat mendidik, masyarakat tempat anak bergaul juga bermain sehari-hari dan keadaan sekitar dengan iklimnya, flora dan faunanya. Besar kecilnya pengaruh lingkungan terhadap pertumbuhan dan perkembangan individu bergantung pada keadaan lingkungan anak itu sendiri serta jasmani dan rohaninya.

Pengaruh Hereditas dan Lingkungan


Hereditas menetapkan batas perkembangan yang

dapat dilakukan oleh lingkungan. Bagaimanapun juga besarnya dampak stimulus lingkungan yang diterima oleh organisme namun perkembangan organisme yang bersangkutan tidak dapat melampaui batas yang telah ditetapkan oleh faktor keturunan. Lingkungan dapat memodifikasi efek hereditas. Suatu lingkungan yang buruk dapat saja mengubah warisan sifat seseorang yang baik semata-mata karena ia berada dalam asuhan lingkungan tersebut.

Pengaruh Hereditas dan Lingkungan


Tidak ada satupun karakteristik atau perilaku

yang tidak ditentukan bersama oleh faktor lingkungan dan faktor keturunan. Lingkungan dan keturunan berinteraksi dalam mempengaruhi perilaku. Dengan kata lain, hereditas menentukan apa yang dapat dilakukan oleh individu sedangkan lingkungan menentukan apa yang akan dilakukan oleh individu. Faktor lingkungan tampak kurang berperan dalam membentuk karakteristik fisik. Tapi cenderung lebih berperan dalam membentuk karakteristik dan kepribadian.

You might also like