Professional Documents
Culture Documents
2. Pemberian lisensi
Perjanjian lisensi memungkinkan sebuah perusahaan asing untuk
membeli hak untuk memproduksi dan menjual produk-produk
perusahaan dalam negara tuan rumah atau sejumlah negara. Pihak yang
memberi lisensi mendapatkan royalti untuk setiap unit yang diproduksi
dan dijual. Pihak yang menerima lisensi mengambil resiko dan
menginvestasikan dananya dalam fasilitas-fasilitas untuk
memproduksi, memasarkan dan mendistribusikan barang-barang dan
jasa akibatnya, pemberian lisensi merupakan salah satu bentuk jaringan
organisasional yang semakin umum dilakukan, khususnya diantara
perusahaan-perusahaan kecil. Pemberian lisensi juga merupakan salah
satu cara untuk memperluas tingkat laba yang didasarkan pada inovasi-
inovasi sebelumnya. Contohnya Sony dan Philips bekerjasama dalam
merancang CD dan saat ini dapat dilihat hasil karyanya dengan
melisensikan hak-hak kepada perusahaan-perusahaan untuk membuat
CD dan kedua perusahaan tersebut medapat royalti dari perusahaan
yang memproduksi.
Kelemahannya adalah
- rawannya terhadap pembajakan sehingga mempengaruhi omset
penjualan CD, ironinya karena dengan kemajuan teknologi hal
tersebut mudah dilakukan
- pemberian lisensi membuat perusahaan tidak dapat terlalu
mengontrol pabrikasi dan pemasaran produk-produknya ke negara-
negara lain
- pemberian lisensi memberikan potensi laba minimal karena laba
harus dibagi antara pemegang lisensi dan pemberi lisensi.
- Pada situasi yang tidak menguntungkan, perusahaan internasional
dapat mempelajarai teknologi dan menghasilkan serta menjual
produk kompetitif yang serupa setelah lisensi itu jatuh tempo
3. Aliansi strategis
Aliansi strategis memungkinkan perusahaan untuk berbagi resiko dan
sumber daya yang diperlukan untuk memasuki pasar-pasar
internasional, selain itu dapat memfasilitasi pengembangan kompetensi
inti baru yang dapat menentukan daya saing strategis perusahaan di
masa yang akan datang. Aliansi dapat diawali dengan cara perusahaan
dari negara tuan rumah yang mengetahui dan memahami kondisi-
kondisi persaingan, hukum dan norma-norma sosial dan kekhasan
budaya dari negara tersebut yang akan membantu perusahaan dalam
membuat dan memasarkan sebuah produk yang kompetitif, sebaliknya
perusahaan tuan rumah akan melihat akses teknologinya yang baru dan
produk-produk inovatifnya sebagai hal yang menarik. Contoh aliansi
strategis yaitu British Telecommunication berencana untuk membangun
mal belanja virtual di Spanyol melalui usaha bersama denga Banco
Popular yakni sebuah bank Spanyol yang bergerak dibidang eceran
dengan basis klien yang kuat di kalangan perusahaan-perusahaan
berukuran kecil dan sedang, kedua perusahaan ini bekerja sama
mengembangkan sebuah situs untuk transaksi bisnis untuk bisnis,
kedua perusahaan ini menggunakan portal Arrakis, operasi internet
British Telecommunication di Spanyol dengan tujuan untuk
mengembangkan suatu basis klien yang terdiri dari 300.000 perusahaan
kecil dan sedang.
4. Akuisisi
Dengan semakin meluasnya perdagangan bebas di pasar global,
akuisisi lintas perbatasan telah semakin penting peranannya. Akuisisi
secara khusus semakin populer di Eropa, akuisisi digunakan
perusahaan-perusahaan Eropa untuk membangun kekuatan pasar
mereka dan memperluas jangkauan merek di seluruh Uni Eropa.
Perusahaan perusahaan asing menggunakan akuisisi untuk memasuki
pasar Uni Eropa dan mendapatkan kedudukan dalam perdagangan.
Keuntungan akuisisi diantaranya adalah :
- akuisisi dapat menyediakan akses cepat ke sebuah pasar yang baru
- akuisisi dapat memberikan jalan untuk ekspansi internasional
sedangkan kelemahan dari akuisisi adalah :
- pendanaan yang mahal sehingga seringkali diperlukan pendanaan
melalui utang
- negosiasi internasional untuk akuisis dapat menjadi kompleks
karena dihadapkan pada syarat-syarat hukum dan perundang-
undangan di negara tuan rumah dan perusahaan sasaran dan
mendapatkan informasi yang tepat untuk menegosiasikan
perjanjian