You are on page 1of 5

KARAKTERISTIK LAPORAN HASIL PENELITIANLaporan penelitian merupakan satu kesatuan utuh dokumen yangmenuliskan setiap langkah dan hasil

yang didapat dari suatu kegiatan penelitian.Bartol (1981) menyebutkan empat hal yang harus dihindari padasaat peneliti memutuskan untuk menuliskan hasil penelitian yaitu:1. Memecah satu penelitian menjadi beberapa artikel yang overlapping2. Hanya melaporkan satu korelasi meskipun korelasi tersebut signifikan,tetapi sangat sedikit manfaat yang bisa didapat dari hubungan tersebut3. Laporan hasil negatif tanpa menyebutkan alat analisis yang digunakan4. Masalah sudah terlalu banyak dibahasDisamping empat hal yang harus dihindari, Bartol (1981) menyebutkantujuh faktor yang harus diperhatikan pada saat kita bermaksud menuliskanlaporan penelitian sebagai berikut.1. Apakah pertanyaan dalam penelitian signifikan, dan kerja yangdilakukan asli dan penting?2. Apakah instrumen yang digunnakan telah menunjukkan reliabilitas danvaliditas yang memuaskan?3. Apakah hasil yang diperoleh dengan jelas berkaitan dengan variabelyang dituju dalam penelitian?4. Apakah desain penelitian secara lengkap dan tidak meragukan telahmenguji hipotesis yang ditetapkan?5. Apakah partisipan benar-benar mencerminkan keterwakilan populasiyang dibuat dalam penelitian sehingga generalisasi yang dilakukandapat diterima?6. Apakah peneliti menerapkan standar etika jika dilakukan dalammemberi perlakuan terhadap partisipan?7. Apakah penelitiansudah berada pada tahap siap dipublikasikantemuannya?B. ASPEK DALAM LAPORAN HASIL PENELITIAN Laporan penelitian yang berhasil adalah laporan yang dipahami target pembacanya. Untuk mencapai tujuan ini Asosiasi P sikologi Amerikamenerbitkan Publication Manual of The American PsycologicalAssociation (2001) yang dapat digunakan sebagai acuan dalam menulislaporan dan atikel penelitian yaitu:1. Halaman judulJudul seharusnya menyingkat ide utama dengan menarik. Judul harusmerupakan pernyataan singkat dari topik utama dan mengidentifikasivariabel atau teori yang dibahas dalam artikel serta hubungan di antaravariabel tersebut.2. Abstrak Abstrak adalah ringkasan singkat dan lengkap dari isi laporan yangmemungkinkan pembaca untuk melihat isi artikel dengan cepat.Abstrak disyaratkan akurat, ringkas, mudah dipahami, dan informasisaran untuk abstrak dari study empirik ( 120 kata)a. Masalah yang diteliti; satu kalimat b.

Subyek, spesifikasikan karakteristik utama, seperti jumlah, tipe, jenis kelamin, umur.c. Metode penelitian (termasuk alat, cara pengumpulan data, namates)d. Temuan, tingkat signifikasi statistik e. Kesimpulan dan implikasi3. PendahuluanBab Pendahuluan adalah bab yang mengantarkan isi naskah, yaitu babyang berisi hal-hal umum yang dijadikan landasan kerja penyusun.Pendahuluan dalam karya ilmiah biasanya terdiri atas (1) Latar Belakang Masalah, (2) Identifikasi Masalah, (3) Pembatasan Masalah,(4) Tujuan Penelitian, dan (5) Manfaat Penelitian. Latar belakangmasalah merupakan uraian hal-hal yang menyebabkan perlunyadilakukan penelitian terhadap suatu masalah atau problematika yangmuncul, dapat ditulis dalam bentukan uraian paparan atau poin-poin saja. Identifikasi masalah merupakan kumpulan masalah yang berhasildiurai atau dipetani (meminjam istilah Direktur Bindiklat, SumarnaSuranapranata, Phd.). Sedangkan pembatasan masalah diambil dari bagian-bagian identifikasi masalah yang akan diteliti. Biasanya tidak semua masalah yang berhasil diidentifikasi diteliti karena keterbatasan biaya, waktu, dan kemampuan. Tujuan penelitian diambil dari batasanmasalah. Jika salah satu batasan masalah yang dirumuskan dalamkalimat tanya itu, berbunyi, Bagaimana hasil belajar denganmenerapkan metode tanya jawab, maka tujuan penelitiannya ialahmengetahui hasil pembelajaran dengan menggunakan metode tanya jawab. Sedangkan manfaat penelitian bisa dituliskan manfaat untuk si peneliti atau guru, lembaganya dan bagi dunia pendidikan padaumumnya.4. Metode Bagian metode menjelaskan secara detail bagaimana penelitiandilakukan. Bahan dan Metode bisa ditulis Metodologi atau MetodePenelitian Bagian ini dapat dibagi ke dalam beberapa subh eading tergantungkepada penulis dan biasanya tidak pernah dibatasi (tapi jangan berlebihan!) dan tidak ada batasan jumlah kata Salah satu bagian yang banyak mendapat perhatian reviewer pada saatartikel kita direvisi/ditelaah Untuk jurnal ilmiah, alat dan bahan yang digunakan tidak perlu terlaludirinci/disebutkan sampai sekecil-kecilnya Untuk Laporan Hasil Penelitian, alat dan bahan yang digunakanselama penelitian biasanya dicantumkan semuanya5.

Hasil6. Diskusi

C. Karakteristik Laporan Yang Baik Suatu laporan normalnya adalah produk (hasil) akhir dari sebuah percobaan, kerja lapangan, proyek penelitian, atau riset / penelitian.Suatu laporan seharusnya memberikan perhitungan dan hasil kegiatan atau tugas-tugas yang terkait. Laporan Anda harus menunjukkan kepada pembaca, kompetensi (kemampuan) dan keahlian / keterampilan Anda dalam melakukan kegiatan-kegiatan, dan mengorganisasian dan meringkasnya. Gaya laporan antara yang satu dengan yang lainnya berbeda / bervariasi, oleh karena itu sangat penting bagi Anda untuk mempelajari permintaan tugas-tugas secara hati-hati (teliti) untuk mengerti secara pasti apa yang dibutuhkan. Secara umum laporan yang baik harus mencakup: o Memberikan laporan secara tepat dan jelas apa yang telah, sampai laporan tersebut selesai disusun. o merefleksikan keefektifan dan keefisiensian keterampilan yang Anda gunakan untuk membuat pekerjaan / tugas lengkap. o Menyajikan informasi dalam urutan yang dapat diterima atau masuk akal (logis). o Ditulis dengan gaya yang jelas. o Ditulis dalam bahasa yang benar dan tepat. o mencantumkan semua sumber informasi (referensi) secara proporsional / sesuai dengan kebutuhan.

Mendengarkan laporan kegiatan. Paparan yang Anda dengarkan itu dinamakan laporan kegiatan, laporan tersebut menjelaskan suatu kegiatan yang telah dilaksanakan oleh sekolah. Dalam menyampaikan suatu laporan harus didalamnya terdapat unsur unsur pentig. Ada 6 unsur penting yang merupakan unsur utama suatu laporan kegiatan yaitu , nama kegiatan jenis-jenis kegiatan tempat kegiatan peserta kegiatan pelaksanaan kegiatan dengan memerhatikan ke 6 unsur tersebut maka Anda dapat membuat pokok suatu laporan kegiatan. Membedakan kalimat fakta dan kalimat opini. Kalimat-kalimat laporan tersebut ada yang berupa kalimat fakta dan ada yang berupa kalimat opini atau pendapat. Sebelum Anda menentukan , perlu Anda mencermati pengertian dari masing-masing istilah tersebut, Fakta adalah hal, keadaan, atau peristiwa yang benar ada atau benar-nenar terjadi. Opini/pendapat adalah pikiran atau anggapan seseorang tentang suatu hal.

a. b. c. d. e.

a. b.

Berdasarkan definisi tersebut Anda dapat menetukan mana yang berupa kalimat fakta dan mana yang berupa kalimat opini. Fakta adalah hal yang merupakan kenyataan,sesuatu yang benar-benar ada,terjadi dan ada buktinya. Contoh : Tirakatan Budaya adalah cara yang diadakan oleh para seniman dan budayawan menjelang detik pergantian abad ke-20, di kompleks Taman Budaya Jaw Tengah, Solo, 2 Desenber 2010. Dari contoh tersebut dapat menjawab pertanyaan , apa, siapa, kapan, dan dimana peristiwa itu terjadi. Opini adalah pendapat ,pikiran, atau pendirian seseorang tentang suatu atau dapat menjawap pertanyaan bagaimana. Contoh: Bagus sekali isi puisi yang disampaikan WS Rendra pada acaraTirakatan Budaya itu. Dari contoh tersebut menjawab pertanyaan bagaimana.

Konsep dalam bacaan Konsep adalah ide atau pengertian yang diabstrakan dari peristiwa konkret. Konsep dapat ditentukan dari pernyataan atau penjelasan yang dikemukakan dalam bacaan. Contoh: Seorang memberikan pendapat terhadap karya orang, pendapat yang diberikan berupa hal-hal yang bersifat positif dan negatif terhadap karya tersebut. Tidak hanya terbatas penilaian saja, tetapi juga memberikan penjelasan, saran, yang bersifat membangun sehingga dapat dijadikan sebagai perbaikan untuk karya-karya orang tersebut pada masa yang akan datang. Kegiatan ini disebut kritik. Konsep yang dikemukakan dalam paragraf tersebut tentang kritik: Kritik adalah pemberian pertimbangan baik buruk terhadap karya orang lain yang sertai saran-saran yang bersifat membangun terhadap karya tersebut. Gagasan Utama Gagasan utama adalah hal yang dibahas atau diungkapkan dalam bacaan. Gagasan diungkapkan dengan kata-kata frasa. Letak gagasan utama diawal paragraf (deduktif) , diakhir paragraf (induktif), atau diawal dan diakhir (deduktifinduktif). Dalam paragraf berjenis narasi dan deskripsi gagasan utama dapat tersebar diseluruh kalimat. Contoh: 1 Bacaan yang baik untuk anak berisi contoh yang baik-baik pula. Cara yang dpat dilakukan dengan menampilkan tokoh kartun, boneka, badut, yang lucu, tetapi mengandung unsur pendidikan. Tokoh binatang yang cerdik pun dapat pula mewakili pesan moral. Misalnya kancil menipu buaya atau sejenisnya. Tokoh orang bertubuh raksasa, tetapi sangat baik terhaadap sesama. Gagasan utama paragraf tersebut terhadap di awal paragraf (deduktif), yaitu bacaan yang baik untuk anak. Contoh: 2 Sudah ada ide, tetapi sukar untuk dituangkan. Selalu dihadapkan dengan persoalan apa yang hendak ditulis? Seberapa panjang tulisan yang akan ditulis. Keringnya pengetahuan terhadap topik yang hendak dikembang. Demikianlah pengalaman seseorang pada awal belajar menulis. Gagasan utama paragraf terdapat di akhir (induktif), yaitu pengalaman belajar menulis. Judul Bacaan Pemberian judul bacaan yaitu penanaman terhadap bacaan. Pemberian judul bacaan harus mempertimbangkan isi bacaan. Di samping itu, judul haruslah menarik, mudah diingat, singkat, menggambarkan isi, berupa kata atau frasa.

Yang harus diperhatikan lagi adalah penulisan judul yang benar harus mengaju pada EYD, yaitu menggunakan huruf awal kapital pada semua kata kecuali konjungsi, judul tidak boleh diakhiri titik. Contoh: Dari Desa ke Desa Anak dan Cita-Citanya Dari contoh tersebut kata ke ,dan merupakan kata depan dan konjungsi, maka kedua kata tersebut tidak menggunakan huruf awal kapital. Tanggapan isi bacaan. Setelah membaca sebuah bacaan, kita sering memberi komentarpositif atau negatif terhadap isi bacaan tersebuut. Pemberian komentar itu disebut tanggapan terhadap isi bacaan. Tetapi sebuah tanggapan haruslah logis. Contoh Membaca pemahaman sangat penting dibandingkan dengan kemampuan berbbahasa lainya. Misalnya, kkemampuan mendengarkan sesuatu sangat terbatas jangkauanya seperti waktu, tempat, dan sebagainya. Tetapi, dengan membaca pemahaman dapat dilakukan di mana dan kapan pun, serta dapat dilakukan sewaktu-waktu, serta dengan cepat dapat menangkap isi bacaa

You might also like