Professional Documents
Culture Documents
ONTOLOGI
( Hakikat apa yang dikaji
I.
PENDAHULUAN
Ontologi Salah satu diantara lapangan-lapangan penelitian kefilsafatan yg paling kuno. Awal mula pikiran filusuf Cara yg dilaksanakan Thales atas perenungan thd air terdapat diman-mana sehingga dia berkesimpulan asal mula dari kehidupan adalah air. Ontologi Ilmu membatasi studi penelaahan hanya pd daerah-daerah ygberada dlm jangkauan pengalaman manusia (empiris)
Pra Pengalaman
Pasaca pengalaman
Diserahkan kebidang lain spt : agama Penafsiran ttg hakikat realitas dari objek keilmuan
Ontologi
Hakikat dr ilmu yg dapat dibagi atau hakikat ruang lingkup yg dpt dikaji.
b.
Perbedaan benda fisik & non fisik Apakah fisik itu ? Apakah jiwa itu ?
Spt apakah itu tunggal & jamak Mis : apa bentuk warna merah tersebut ?
c.
Ontologi Monistik
Keragaman itu sesungguhnya semu Sehingga dianggap keadaan didunia ini seragam sekarang teori itu jarang dipakai teori perbedaan Individual Differences
Ada :
Mempunyai hub.
Kenyataan
Kenampakan
Sesuatu yg pasti
Sesuatu yg dilihat bersifat nyata ttp blm tentu
merupakan kenyataan. Mis : sesorang melihat gajah berwarna biru ( Karena ilusinya ) Dia nampak warna biru
Eksistensi Contoh :
-
Keberadaan
Sesorang dokter yg tidak mempunyai stetoskop tapi mereka tahu keberadaan alat ini. Seorang pemulung mendapat stestokop tapi dia tidak tahu keberadaan alat ini
Ilmu pengetahuan mengenai yg sebenarbenarnya ada Didasarkan pada kpd karakteristik objek ontologis & bisa dilakukan deduksi yg dapat diverifikasi secara fisik Pijakan / landasan ilmu filsafat & pemikiran ilmiah. Tafsiran Metafisik a. Animisme Supernaturalis b. Naturalisme Gejala alam c. Materialisme Gejala alam terjadi oleh karena kekuatan alam sendiri
2. Asumsi
Gejala alam bermanifestasi karena adanya proses : a. Proses determinasi Hukum alam b. Pilihan bebas terjadi gejala alam karena ada peluang c. Peluang ( Probabilistik ) terjadinya gejala alam karena ada peluang mis : orang perokok 3 X beresiko menjadi Ca Paru.
Sifat Ilmu Ilmu tdk pernah bersifat kesimpulan mutlak tapi kesimpulan relatif kata akhir ditangan manusia bukan ditangan teori. Untuk itu kejadian yg dapat diprediksi oleh teori ilmu pengetahuan berdasarkan teori peluang. - Peluang terjadi malam sekitar 50 % - Besok peluang hujan 80 %
1. Absolut 2. Relatif Dalam membangun asumsi harus diperhatikan : 1. Asumsi yg dibangun harus relevan dgn bidang kajian. mis : asumsi IKM utk IKM asumsi Fisika Fisika Asumsi operasional dan dasar dari bidang kajian digunakan utk kajian ilmiah 2. Asumsi hrs disimpulkan dari keadaan sebagaimana ada bukan yg seharusnya ada asumsi telaah moral.
Asumsi
Seorang
ilmuwan perlu mempergunakan asumsi yg benar-benar diketahuinya bila digunakan asumsi lain akan mengunakan konsep yg lain pula.
Perbedaan :
-
Agama : Bersifat Mutlak Berfungsi memberi pedoman thd hal hakikai dari kehidupan Ilmu Membantu manusia memecahkan masalah Ilmu berdasarkan teori peluang (Probabilistik) memerlukan asumsi utk membuktikan sesuatu
3. Peluang
Berdasarkan teori keilmuan tidak pernah yg pasti tetapi kesimpulan probabilistik Contoh :
- Kejadian penyakit resiko
Manusia menjelajah ilmu pengetahuan harus ada batasnya agar dia tdk mengalami frustasi atau sampai bunuh diri. Kemampuanya sangat terbatas diberi oleh khaliknya Ilmu memulai penjelajahannya dari pengalaman manusia berhenti sebantas pengalaman manusia juga.
Kenapa kajian ilmu dibatasi itu ? 1. Karena tugas ilmu utk memecahkanmasalah manusia.
Mis : - Masalah - Masalah - Masalah - Masalah peny cuaca ketersediaan air energi
2. Karena metoda utk menyusun dan membuktikan ilmu telah teruji secara empiris
Mencegah jangan berbenturan Diperlukan pendekatan multi disipliner dgn batasbatas yg jelas. Kenalilah kapling masing-masing