You are on page 1of 17

KLASIFIKASI SISTEM

Nama kelompok: Eko Prasetyo Wisnu Prabowo Syaeful Lukman Kisworo Diniantoro

Pengertian Umum:
Karakter sebuah sistem adalah terdiri dari bagianbagian saling berkaitan dan beroperasi untuk mencapai suatu tujuan. Pengetian sistem, Jogiyanto (2001:1), Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencpai suatu tujuan. Pengertian sistem, Abdul Kadir (2005:1), Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan. dll...

Definisi Dalam Ranah Engineering


Perangkat/alat/algoritma yang beroperasi berdasarkan sinyal masukan (input), mengikuti aturan tertentu/terdefinisi (biasanya berbentuk persamaan matematis), dan menghasilkan sinyal keluaran (output) atau respons sistem. Dengan demikian sistem terdiri atas komponenkomponen dan/atau kombinasinya yang membentuk operasi kerja tertentu untuk menghasilkan keluaran yang sudah direncanakan

Syarat-syarat Sistem:
Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan suatu tujuan. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan. Adanya hubungan diantara elemen sistem. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energi, dan material) lebih penting daripada elemen sistem.

Klasifikasi Sistem:
1.

Sistem Abstrak dan Fisik


Sistem Abstrak: Sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya: Sistem Agama Sistem Fisik: Sistem yang secara fisik dapat dilihat. Misalnya: Perusahaan, Komputer.

2.

Sistem Deterministik dan Probabilistik

Sistem Deterministik: Sistem yang operasinya dapat diprediksi secara tepat . Contoh: Sistem Komputer Sistem Probabilistik: Sistem yang tidak dapat diprediksi dengan pasti karena mengandung unsur probabilitas . Contoh: Sistem Evapotranspirasi, Sistem Serapan Hara, Sistem Fotosintesis.

Lanjutan:
3 Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka
Sistem Tertutup: Sistem yang tidak berhubungan dengan lingkungan dan tidak dipengaruhi oleh lingkungan . Contoh: Sistem Reaksi Kimia dalam Tabung Reaksi yang terisolasi. Sistem Terbuka: Sistem yang berhubungan dengan lingkungan dan dipengaruhi oleh lingkungan . Contohnya: Sistem Tanah.

Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia


Sistem Alamiah: Sistem yang terbentuk melalui proses alami Contoh: Sistem Tata Surya Sistem Buatan Manusia: Sistem yang dibuat oleh manusia Contoh: Sistem Komputer, Sistem Mobil.

5.

Sistem Sederhana dan Sistem Kompleks


Sistem Sederhana: Sistem yang tidak rumit atau sistem dengan tingkat kerumitan rendah. Contoh Sistem Sepeda, Sistem Mesin Ketik, Sistem Infiltrasi Tanah. Sistem Kompleks: Sistem yang rumit Contoh: Sistem Otak Manusia, Sistem Komputer, Sistem Keseimbangan Hara Essensial dalam Tanah

Sistem Informasi Sumber Daya Lahan: merupakan sistem buatan manusia, sistem terbuka, dan sistem fisik, tetapi dapat termasuk sistem kompleks maupun sederhana dan sistem Deterministik maupun Probabilistik.

Karakteristik Sistem:
Komponen sistem Batas sistem Lingkungan sistem luar Penghubung sistem Masukan sistem Keluaran sistem Pengolahan sistem Sasaran sistem

Karakteristik Sistem

Komponen Sistem komponen dari suatu sistem dikenal sebagai subsistem. Batas Sistem Daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan yang lainya atau dengan lingkungan luar. Lingkungan Luar Sistem Segala sesuatu di luar dari batas sistem yang mempengaruhi operasi dari suatu sistem.

Penghubung sistem
Suatu media penghubung antara 1 subsistem dengan subsistem lainnya.

Masukan sistem
Energi yang dimasukan ke dalam sistem. Pada sistem informasi, masukan dapat berupa : Data transaksi Intruksi

Keluaran sistem
Hasil dari pemrosesan, dapat berupa keluaran yang berguna(informasi) atau yang tidak berguna (limbah) Pada sistem informasi, keluaran dapat berupa: Informasi Saran laporan

Sasaran sistem
Suatu tujuan yang ingin dicapai oleh suatu sistem

Pembentukan Subsistem
Pengunsuran (Factoring) Penyederhanaan (Simplikasi) Pemisahan (Decoupling)

Pengendalian dalam sistem


Diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback) Untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan Dilakukan dengan membandingkan keluaran sistem dengan keluaran yang diinginkan

Umpan Balik

Umpan balik negatif


Menyesuaikan penyimpangan terhadap standar Contoh : Penerapan thermostat pad sistem pendingin (AC)

Umpan balik positif


Untuk menambah kekuatan atau mendorong proses supaya memberikan hasil yang baik, tanpa harus menunggu terjadinya penyimpangan

Kurang lebihnya ???

TERIMA KASIH

You might also like